September 14, 2022 | Author: Anonymous | Category: N/A
PEMERINTAH KABUPATEN BANYUWANGI DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS GITIK Jalan Raya Sempi No. 24 Telp (0333) 631118 Rogojampi 68462 Email : gitikpuskesmas
[email protected] @yahoo.co.id Website : www.puskesmasgitikbanyuwangi.com
KERANGKA ACUAN KEGIATAN PELAYANAN KEFARMASIAN
I.
PENDAHULUAN Berdas Ber dasark arkan an Per Peratu aturan ran Men Menter terii Kes Keseha ehatan tan No. 75 tah tahun un 201 2014 4
Pusat Pus at Kes Keseha ehatan tan Mas Masyar yaraka akatt yan yang g sel selanj anjutn utnya ya dis disebu ebutt Pu Puske skesma smas s adalah adala h fasil fasilitas itas pela pelayana yanan n kese kesehatan hatan yang meny menyelen elenggara ggarakan kan upay upaya a kese ke seha hata tan n ma masy syar arak akat at da dan n up upay aya a ke kese seha hata tan n pe pers rseo eora rang ngan an ti ting ngka katt pertama, pertam a, den denga gan n leb lebih ih men mengut gutam amaka akan n upa upaya ya pro promot motif if dan pre preve venti ntif, f, untuk mencapai derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya di wilayah kerjanya. Dalam sarana kese kesehatan hatan puskesm puskesmas, as, farma farmasi si merup merupakan akan salah satu sat u fak faktor tor pe penti nting ng dal dalam am men menun unjan jang g pel pelaya ayanan nan kes keseha ehatan tan.Seja .Sejalan lan deng de ngan an pe perk rkem emba bang ngan an ilm ilmu u pe peng nget etah ahua uan n da dan n te tekn knol olog ogii di bi bida dang ng kefarmasian telah terjadi pergeseran orientasi pelayanan kefarmasian dari pengelolaan obat sebagai komoditi kepada pelayanan yang komprehensif (pharmaceutical care)dalam care)dalam pengertian tidak saja sebagai pengelola obat namu na mun n da dala lam m pe peng nger erti tian an ya yang ng lebi lebih h lu luas as me menc ncak akup up pe pela laks ksan anaa aan n pemberian informasi untuk mendukung penggunaan obat yang benar dan rasional, monitoring penggunaan obat untuk mengetahui tujuan akhir serta kemu ke mung ngki kina nan n
te terja rjadi diny nya a
ke kesa sala laha han n
pe peng ngob obat atan an
(med medica icatio tion n
err error or )
(Depkes, 2010). Pela Pe laya yana nan n
ke kefa farm rmas asia ian n
(Sum (Sumbe berr da daya ya ma manu nus sia, ia,
me meli lipu puti ti
pe peng ngel elol olaa aan n
sa sara rana na pras prasar aran ana, a, se sedi diaa aan n
su sumb mber er
da daya ya
fa farm rmas asii da dan n
perbekala perbe kalan n kes kesehata ehatan n serta administr administrasi) asi) dan pelay pelayanan anan farmasi klini klinik k (penerimaan resep, peracikan obat, penyerahan obat, informasi obat dan pencatata penc atatan/pen n/penyimpa yimpanan nan rese resep) p) deng dengan an meman memanfaatk faatkan an tenag tenaga, a, dana dana,,
KAK PELAYANAN KEFARMASIAN
1
prasar pra sarana ana,, sar sarana ana dan met metode ode tat tatala alaks ksana ana yan yang g ses sesuai uai dalam dalam upa upaya ya mencapai tujuan yang ditetapkan (Depkes, 2010).
II.
LATAR BELAKANG Secara geografis Puskesmas Gitik terletak di wilayah Kecamatan
Rogojampi Kabupaten Banyuwangi dengan lokasi di tepi jalan propinsi merupakan puskesmas kawasan perkotaan. Sejak Oktober 2012 UPTD Puskesmas Gitik menjadi puskesmas perawatan. Puskesmas perawatan ada ad alah lah
pus uske kes sma mas s
menj me njal alan anka kan n
fu fung ngsi si
ya yang ng
ber erd das asa arkan rkan
pe pera rawa wata tan n
da dan n
sur urat at
un untu tuk k
kep epu utu tus san
me menj njal alan anka kan n
Bupa pati ti
fu fung ngsi siny nya a
diberik dib erikan an tam tambah bahan an rua ruanga ngan n da dan n fas fasilit ilitas as raw rawat at ina inap p yang yang sek sekali aligus gus merupakan pusat rujukan antara. Berdas Ber dasark arkan an Per Peratu aturan ran Men Menter terii Kes Keseha ehatan tan No. 30 tah tahun un 201 2014 4 tentang Standar Pelayanan Kefarmasian di Puskesmas penyelenggaraan pelayanan kefarmasian di Puskesmas dilaksanakan pada unit pelayanan berupa ber upa rua ruang ng far farmas masii yan yang g dip dipimp impin in ole oleh h se seora orang ng Apo Apotek teker er seb sebaga agaii penang pen anggu gung ng jaw jawab. ab. Aga Agarr da dapat pat mem memenu enuhi hi standa standarr pel pelaya ayanan nan ya yang ng diteta dit etapk pkan an dan dap dapat at mem member berika ikan n pel pelaya ayanan nan ke keseh sehata atan n ya yang ng leb lebih ih bermutu, maka di pelayanan kefarmasian perlu membuat kerangka acuan kegiatan pelayanan yang dapat menjadi acuan bagi semua pihak dalam melaksanaan pelayanan kefarmasian yang diberikan kepada pasien.
III. TUJUAN 1. Tujua ujuan n Umu mum m Menjadi acuan bagi semua pihak dalam melaksanaan pelayanan kefarmasian yang diberikan kepada pasien. 2. Tu Tuju juan an Kh Khus usus us a. Me Meni ning ngka katn tnya ya pe pela laya yana nan n ke kefa farm rmas asia ian n de deng ngan an pe pend ndek ekat atan an Pharma Pha rmace ceuti utical cal
Car Care e yan ang g
pe pen nuh
ta tan ngg ggu ung
ja jawa wab b
dan
berkualitas b. Te Ters rsus usun unny nya a pe pere renc ncan anaa aan n ke kegi giat atan an pe pela laya yana nan n ke kefa farm rmas asia ian n untuk penyelenggaraan upaya kesehatan di wilayah kerja.. c. Ma Mamp mpu u me meng ngan anal alis isa a da dan n me meng ngat atas asii ma masa sala lahh-ma masa sala lah h ya yang ng yang ditemui dalam melaksanakan tugas.
KAK PELAYANAN KEFARMASIAN
2
IV. IV.
KE KEGI GIAT ATAN AN POK OKOK OK DA DAN NR RIN INCI CIAN AN KE KEGI GIA ATA TAN N Pelaya Pel ayana nan n kef kefarm armasi asian an di Pus Puskes kesma mas s mel melipu iputi ti 2 (dua) (dua) lingku lingkup p
kegiatan, yaitu kegiatan yang bersifat manajerial berupa pengelolaan obat dan bahan medis habis pakai dan kegiatan pelayanan farmasi klinik. 1. Kegiatan pengelolaan obat dan bahan medis habis pakai a. Perencanaan kebutuhan Oba Obatt dan Bahan Medis Habis P Pakai akai b. Permintaan Obat dan Bahan M Medis edis Habis Pakai c. Pene Penerimaa rimaan n Obat dan Bah Bahan an Medis Ha Habis bis Paka Pakaii d. Penyimpanan Obat dan Bahan Medis Habis Paka Pakaii e. Pendistribusian Obat dan Bahan Med Medis is Habis Pakai f. Peng Pengenda endalian lian O Obat bat da dan n Baha Bahan n Med Medis is Hab Habis is Pak Pakai ai g. Penc Pencatata atatan, n, pelapor pelaporan an dan pengarsip pengarsipan an h. Pem Pemant antaua auan n dan eva evalua luasi si pen pengel gelola olaan an Oba Obatt dan Bah Bahan an Med Medis is Habis Pakai. 2. Kegi Kegiatan atan pen pengelol gelolaan aan farma farmasi si klinik a. Pengkajian Resep, Peny Penyerahan erahan Obat, dan Pember Pemberian ian Informasi Obat b. Pelay Pelayanan anan In Informa formasi si Obat (PI (PIO) O) c. Ko Kons nsel elin ing g d. Rond Ronde/Vis e/Visite ite Pasi Pasien en e. Pemantauan dan Pelapo Pelaporan ran Efek Samping Obat (ESO) f. Pem Pemant antaua auan n Ter Terapi api O Obat bat ((PTO PTO)) g. Eval Evaluasi uasi P Pengg enggunaa unaan n Obat
V.
CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN 1. Kegiatan p pengelolaan engelolaan o obat bat dan bahan med medis is habis p pakai akai a. Perencanaan kebutuhan Oba Obatt dan Bahan Medis Habis P Pakai akai Merupakan proses kegiatan seleksi Obat dan Bahan Medis Habis Pakai Pak ai unt untuk uk men menent entuka ukan n jen jenis is dan jum jumlah lah Oba Obatt dal dalam am ran rangka gka pemenuha peme nuhan n kebu kebutuha tuhan n Pusk Puskesma esmas s dilak dilaksana sanakan kan oleh petug petugas as Farmasi di Puskesmas. Pr Pros oses es
se sele leks ksii
dila dilaku kuka kan n
de deng ngan an
me memp mper erti timb mban angk gkan an
po pola la
penyakit, pola konsumsi Obat periode sebelumnya, data mutasi Obat, Oba t, dan ren rencan cana a pen pengem gemban bangan gan dan har harus us men mengac gacu u pad pada a Daftar Obat Esensial Nasional (DOEN) dan Formularium Nasional.
KAK PELAYANAN KEFARMASIAN
3
Proses seleksi ini harus melibatkan tenaga kesehatan yang ada di Puskesmas seperti dokter, dokter gigi, bidan, dan perawat, serta pengelola program yang berkaitan dengan pengobatan. Proses perencanaan kebutuhan Obat per tahun dilakukan secara berjenjang berje njang (bottom-up bottom-up). ). Pus Puske kesma smas s dim dimint inta a me menye nyedia diakan kan da data ta pemakaian Obat dengan menggunakan Laporan Pemakaian dan Lembar Permintaan Obat (LPLPO). Selanjutnya Instalasi Farmasi Kabu Ka bupa pate tena naka kan n me mela laku kuka kan n
ko komp mpil ilas asii da dan n an anal alis isa a
te terh rhad adap ap
kebutuhan Obat Puskesmas di wilayah kerjanya, menyesuaikan pada pa da an angg ggar aran an ya yang ng te ters rsed edia ia da dan n me memp mper erhi hitu tung ngka kan n wa wakt ktu u kekosongan Obat, buffer stock , serta menghindari stok berlebih. b. Permintaan Obat dan Bahan M Medis edis Habis Pakai Permintaan Obat dan Bahan Medis Habis Pakai untuk memenuhi kebutuhan Obat dan Bahan Medis Habis Pakai di Puskesmas, sesu se suai ai de deng ngan an pe pere renc ncan anaa aan n ke kebu butu tuha han n ya yang ng te tela lah h di dibu buat at.. Permintaan diajukan kepada Dinas Kesehatan Kabupaten, sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan dan kebijakan pemerintah daerah. c. Pene Penerimaa rimaan n Obat dan Bah Bahan an Medis Ha Habis bis Paka Pakaii Suatu kegiatan dalam menerima Obat dan Bahan Medis Habis Pakai dari Instalasi Farmasi Kabupaten sesuai dengan permintaan yang telah diajukan. Semu Se mua a pe petu tuga gas s ya yang ng te terl rlib ibat at da dala lam m ke kegi giat atan an pe peng ngel elol olaa aan n bertanggu berta nggung ng jawab atas kete ketertiban rtiban peny penyimpa impanan, nan, pemin pemindaha dahan, n, pemeli pem elihar haraa aan n dan pen penggu ggunaa naan n Oba Obatt dan Bah Bahan an Med Medis is Hab Habis is Pakai berikut kelengkapan catatan yang menyertainya. Petugas penerimaan wajib melakukan pengecekan terhadap Obat dan Bahan Medis Habis Pakai yang diserahkan, mencakup jumlah kemasan/peti, jenis dan jumlah Obat, bentuk Obat sesuai dengan isi dokumen (LPLPO), ditandatangani oleh petugas penerima, dan diketahui oleh Kepala Puskesmas. Bila tidak memenuhi syarat, maka petugas penerima dapat mengajukan keberatan. Masa kedaluwarsa minimal dari Obat yang diterima disesuaikan dengan periode pengelolaan di Puskesmas ditambah satu bulan. d. Penyimpanan Obat dan Bahan Medis Habis Paka Pakaii
KAK PELAYANAN KEFARMASIAN
4
Suatu Sua tu keg kegiat iatan an pen pengat gatura uran n ter terhad hadap ap Oba Obatt yan yang g dit diteri erima ma aga agar r aman (tidak hilang), terhindar dari kerusakan fisik maupun kimia dan mut mutuny unya a tet tetap ap ter terjam jamin, in, ses sesuai uai den dengan gan per persya syarat ratan an yan yang g diteta dit etapka pkan n aga agarr mut mutu u oba obatt yan yang g ter terse sedia dia di pus puskes kesmas mas dap dapat at dipertahankan sesuai dengan persyaratan yang ditetapkan. Peny Pe nyim impa pana nan n Ob Obat at da dan n Ba Baha han n Me Medi dis s Ha Habi bis s Pa Paka kaii de deng ngan an mempertimbangkan hal-hal sebagai berikut: 1) bentu bentuk k dan jen jenis is sedia sediaan; an; 2) stabilitas (suhu, cahaya, kelembaban); 3) mudah at atau au tidaknya meledak/terbakar; dan 4) narkotika dan psikotropika disimpa disimpan n dalam lemari k khusus. husus. e. Pendistribusian Obat dan Bahan Med Medis is Habis Pakai Kegiatan pengeluaran dan penyerahan Obat dan Bahan Medis Hab abis is Pak akai ai sec ecar ara a
me mera rata ta dan
te terrat atu ur
untu tuk k
mem eme enu nuhi hi
kebutuhan sub unit farmasi Puskesmas dan jaringannya. j aringannya. Sub-sub unit di Puskesmas dan jaringannya antara lain: 1) Sub unit pelaya pelayanan nan kesehatan di dalam lingkun lingkungan gan Puskesmas ( Ruang Farmasi, UGD, Rawat Inap) 2) Pusk Puskesma esmas s Pemb Pembantu; antu; 3) Pusk Puskesma esmas s Ke Keliling; liling; 4) Pos Posyan yandu; du; 5) Pol Polind indes: es: d dan an 6) Pon Ponkes kesdes des f. Peng Pengenda endalian lian O Obat bat da dan n Baha Bahan n Med Medis is Hab Habis is Pak Pakai ai Suatu Sua tu keg kegiat iatan an unt untuk uk mem memast astika ikan n ter tercap capain ainya ya sas sasara aran n yan yang g diin diingi gink nkan an se sesu suai ai de deng ngan an st stra rate tegi gi da dan n pr prog ogra ram m ya yang ng te tela lah h ditetapkan
sehingga
tidak
terjadi
kelebihan
dan
kekurangan/kekosongan kekurangan/ke kosongan Obat di unit pelayanan kesehatan dasar. Pengendalian Obat terdiri dari: 1) Peng Pengenda endalian lian persed persediaan; iaan; 2) Peng Pengenda endalian lian penggu penggunaan naan;; dan 3) Penanganan Obat hilang, rusak, dan kadaluwarsa. g. Penc Pencatata atatan, n, pelapor pelaporan an dan pengarsip pengarsipan an Rangkaian Rang kaian kegiatan dala dalam m rangk rangka a pena penatalak talaksana sanaan an Obat dan Bahan Medis Habis Pakai secara tertib, baik Obat dan Bahan
KAK PELAYANAN KEFARMASIAN
5
Medis Habis Pakai yang diterima, disimpan, didistribusikan dan digunakan di Puskesmas atau unit pelayanan lainnya. Tujuan pencatatan, pelaporan dan pengarsipan adalah: 1) Bukti bahw bahwa a pengelo pengelolaan laan Obat dan Bahan Medis Habis Paka Pakaii telah dilakukan; 2) Sumb Sumber er data untuk melakuk melakukan an pengatura pengaturan n dan pengen pengendalia dalian; n; dan 3) Sumber data u untuk ntuk pe pembuatan mbuatan laporan. h. Pem Pemant antaua auan n dan eva evalua luasi si pen pengel gelola olaan an Oba Obatt dan Bah Bahan an Med Medis is Habis Pakai Pemantauan dan evaluasi pengelolaan Obat dan Bahan Medis Habis Pakai dilakukan secara periodik dengan tujuan untuk: 1) meng mengenda endalikan likan dan meng menghind hindari ari terjadinya terjadinya kesala kesalahan han dalam pengel pen gelola olaan an Oba Obatt da dan n Bah Bahan an Med Medis is Ha Habis bis Pak Pakai ai sehing sehingga ga dapat menjaga kualitas maupun pemerataan pelayanan; 2) mem memper perbai baiki ki sec secara ara ter terusus-men meneru erus s pe penge ngelol lolaan aan Oba Obatt da dan n Bahan Medis Habis Pakai; dan 3) memberikan pe penilaian nilaian terhada terhadap p capaian kinerja peng pengelolaan. elolaan. 2. Kegi Kegiatan atan pen pengelol gelolaan aan farma farmasi si klinik a. Peng Pengkajia kajian n Resep, Penyer Penyerahan ahan Obat dan Pemberia Pemberian n Informasi Obat Kegia Ke giatan tan pe pengk ngkaji ajian an res resep ep dim dimula ulaii dari dari sel seleks eksii pe persy rsyara aratan tan administrasi, persyaratan farmasetik dan persyaratan klinis baik untuk pasien rawat inap maupun rawat jalan. Persyaratan administrasi meliputi: 1) Nama, umur, jenis kelamin dan berat badan p pasien. asien. 2) Nama Nama,, dan p paraf araf do dokter. kter. 3) Tan Tangga ggall resep resep.. 4) Ruan Ruangan/ gan/unit unit asa asall resep. Persyaratan farmasetik meliputi: 1) Bentu Bentuk k dan kekuat kekuatan an sedia sediaan. an. 2) Dosi Dosis s dan jjumlah umlah Obat. 3) Stabi Stabilitas litas dan kete ketersed rsediaan. iaan. 4) Atura Aturan n dan cara pen penggun ggunaan. aan. 5) Inkompatibilitas (ketidakcampuran Obat).
KAK PELAYANAN KEFARMASIAN
6
Persyaratan klinis meliputi: 1) Ketepatan in indikasi, dikasi, dosis dan waktu penggunaa penggunaan n Obat. 2) Dupli Duplikasi kasi pe pengob ngobatan. atan. 3) Alergi, interaks interaksii dan efek sa samping mping Oba Obat. t. 4) Kontr Kontra a indik indikasi. asi. 5) Efe Efek k adi adikti ktif. f. Kegi Ke giat atan an Pe Peny nyer erah ahan an (D (Dis ispe pens nsin ing) g) dan Pem Pember berian ian Inf Inform ormasi asi Obat merupakan merupakan kegia kegiatan tan pela pelayana yanan n yang dimulai dari tahap menyiapkan/meracik menyiapkan/merac ik Obat, memberikan label/etiket, menyerahan sedi se diaa aan n fa farm rmas asii de deng ngan an in info form rmas asii ya yang ng me mema mada daii di dise sert rtai ai pendokumentasian. Tujuan: 1) Pas asie ien n
mem empe pero role leh h
Ob Obat at
ses esua uaii
deng nga an
kebu butu tuh han
klinis/pengobatan. 2) Pasi Pasien en memaham memahamii tujua tujuan n pengoba pengobatan tan dan mema mematuhi tuhi intruks intruksii pengobatan. b. Pela Pelayana yanan n Inform Informasi asi Oba Obatt (PIO) 1) Memb Memberika erikan n dan menyeb menyebarkan arkan informa informasi si kepa kepada da kons konsumen umen secara pro aktif dan pasif. 2) Menj Menjawab awab pertany pertanyaan aan dari pasie pasien n maup maupun un tenaga kesehat kesehatan an melalui telepon, surat atau tatap muka. 3) Me Memb mbua uatt bu bule leti tin, n, leaflet , label Obat, poster, majalah dinding dan lain-lain. 4) Mela Melakukan kukan keg kegiatan iatan penyu penyuluhan luhan bagi pasie pasien n rawat jalan dan rawat inap, serta masyarakat. 5) Me Mela laku kuka kan n
pe pend ndid idik ikan an
da dan/ n/at atau au
pe pela lati tiha han n
ba bagi gi
te tena naga ga
kefarm kef armasi asian an dan ten tenag aga a kes keseh ehata atan n lai lainny nnya a ter terkai kaitt den dengan gan Obat dan Bahan Medis Habis Pakai. 6) Me Meng ngoo oord rdin inas asik ikan an
pe pene neli liti tian an
te terk rkai aitt
Ob Obat at da dan n
ke kegi giat atan an
Pelayanan Kefarmasian. Faktor-faktor yang perlu diperhatikan: 1) Sumb Sumber er info informasi rmasi O Obat. bat. 2) Te Temp mpat at.. 3) Te Tena naga ga.. 4) Perle Perlengka ngkapan. pan.
KAK PELAYANAN KEFARMASIAN
7
c. Ko Kons nsel elin ing g 1) Membuka k komunikasi omunikasi an antara tara apoteker dengan pas pasien. ien. 2) Mena Menanyak nyakan an hal-hal yang menyan menyangkut gkut Obat yang dikat dikatakan akan oleh oleh do dokt kter er ke kepa pada da pa pasi sien en de deng ngan an me meto tode de pe pert rtan anya yaan an terbuka (open-ended (open-ended question), question), misalnya apa yang dikatakan dokter mengenai Obat, bagaimana cara pemakaian, apa efek yang diharapkan dari Obat tersebut, dan lain-lain. 3) Memperagakan dan menjelask menjelaskan an mengenai ca cara ra penggunaa penggunaan n Obat 4) Ve Veri rifi fika kasi si
ak akhi hir, r,
men eng gide identi tifi fika kasi si ber erh hub ubu unga gan n
ya yait itu u
me meng ngec ecek ek
dan
me meny nyel ele esa saik ika an
de den nga gan n
car ara a
pe pema maha hama man n ma masa sala lah h
peng ngg guna naa an
Obat
pa pasi sien en,, yan ang g un untu tuk k
mengoptimalkan tujuan terapi. Faktor yang perlu diperhatikan: 1) Kriter Kriteria ia pasi pasien: en: a) Pasie Pasien n rujuk rujukan an dok dokter. ter. b) Pasie Pasien n dengan pen penyaki yakitt kronis. c) Pasien Pasien dengan Obat yang berind berindeks eks terape terapetik tik sempit dan poli farmasi. d) Pasie Pasien n geri geriatrik. atrik. e) Pasie Pasien np pedia ediatrik. trik. f)
Pasi Pasien en pulan pulang gs sesua esuaii de dengan ngan kriter kriteria ia d dii at atas. as.
2) Saran Sarana a dan pr prasara asarana: na: a) Ruan Ruangan gan khus khusus. us. b) Kartu pasie pasien/cat n/catatan atan konse konseling. ling. Setelah dilakukan konseling, pasien yang memiliki kemungkinan mendapat mend apat risik risiko o masal masalah ah terka terkait it Obat misal misalnya nya komo komorbidi rbiditas, tas, lanjutt usia lanju usia,, lingk lingkunga ungan n sosi sosial, al, karateristi karateristik k Obat, komp kompleks leksitas itas pengobatan, kompleksitas penggunaan Obat, kebingungan atau kurangny kura ngnya a peng pengetahu etahuan an dan keter keterampil ampilan an tenta tentang ng bagaimana bagaimana menggu men ggunak nakan an Oba Obatt dan dan/at /atau au ala alatt keseh kesehata atan n per perlu lu dil dilaku akuka kan n pelayanan pelay anan kefarma kefarmasian sian di rumah (Home Pharmacy Pharmacy Care Care)) yang bertujuan tercapainya keberhasilan terapi Obat. d. Rond Ronde/Vis e/Visite ite Pasi Pasien en Kegiatan visite mandiri:
KAK PELAYANAN KEFARMASIAN
8
1) Untuk Pasie Pasien n Ba Baru ru a) Apo Apotek teker er mem memper perken kenalk alkan an dir dirii dan men menera erang ngkan kan tuj tujuan uan dari kunjungan. b) Membe Memberikan rikan informa informasi si meng mengenai enai sistem pelaya pelayanan nan farmasi dan jadwal pemberian Obat. c) Menany Menanyaka akan n Oba Obatt yan yang g sed sedan ang g dig diguna unakan kan ata atau u dib dibawa awa dari rumah, mencatat jenisnya dan melihat instruksi dokter pada catatan pengobatan pasien. d) Mengk Mengkaji aji terapi Obat lama dan baru untu untuk k memperkir memperkirakan akan masalah terkait Obat yang mungkin terjadi. 2) Untuk pas pasien ien lama dengan instruksi b baru aru a) Menjelaskan ind indikasi ikasi dan cara penggunaan Obat baru. b) Me Meng ngaj ajuk ukan an pe pert rtan anya yaan an ap apak akah ah ad ada a ke kelu luha han n se sete tela lah h pemberian Obat. 3) Untuk semu semua a pas pasien ien a) Memberikan ke keterangan terangan pad pada a catatan pengobatan pasien. b) Membuat
catatan
mengenai
peny pe nyel eles esai aian an ma masa sala lah h
da dala lam m
permasalahan
dan
sa satu tu bu buku ku ya yang ng ak akan an
digunakan dalam setiap kunjungan. Kegiatan visite bersama tim: 1) Mel Melaku akukan kan per persia siapan pan yan yang g dib dibutu utuhka hkan n sep sepert ertii mem memeri eriksa ksa cata atata tan n
peg ego oba bata tan n
pasi sien en
dan
men eny yia iapk pkan an
pus usta tak ka
penunjang. 2) Meng Mengamati amati dan mencatat komun komunikas ikasii dokte dokterr deng dengan an pasien dan/atau keluarga pasien terutama tentang Obat. 3) Menjawab pertanyaan dokter te tentang ntang Obat. 4) Men enc cat ata at
sem emua ua
inst instru ruk ksi
ata tau u
per eru uba baha han n
in inst stru ruk ksi
peng pe ngob obat atan an,, se sepe pert rtii Ob Obat at ya yang ng di dihe hent ntik ikan an,, Ob Obat at ba baru ru,, perubahan dosis dan lain-lain. Hal-hal yang perlu diperhatikan: 1) Memahami cara berk berkomunikasi omunikasi y yang ang efektif. 2) Memil Memiliki iki kemampu kemampuan an untuk berintera berinteraksi ksi dengan pasien dan tim. 3) Mema Memahami hami tek teknik nik eduk edukasi. asi. 4) Menc Mencatat atat perkem perkembang bangan an pasien.
KAK PELAYANAN KEFARMASIAN
9
Pasien rawat inap yang telah pulang ke rumah ada kemungkinan terp terput utus usny nya a
ke kela lanj njut utan an
te tera rapi pi
da dan n
ku kura rang ngny nya a
ke kepa patu tuha han n
penggu pen ggunaa naan n Oba Obat. t. Unt Untuk uk itu itu,, per perlu lu jug juga a dil dilaku akuka kan n pel pelaya ayana nan n kefa ke farm rmas asia ian n di ruma rumah h (Ho (Home me Ph Phar arma macy cy Ca Care re)) agar terwu terwujud jud komi ko mitm tmen en,,
ke kete terl rlib ibat atan an,,
da dan n
ke kema mand ndir iria ian n
pa pasi sien en
da dala lam m
penggunaan Obat sehingga tercapai keberhasilan terapi Obat. e. Pemantauan dan Pe Pelaporan laporan Efek Samping O Obat bat (ESO) Kegi Ke giat atan an pe pema mant ntau auan an se seti tiap ap re resp spon on te terh rhad adap ap Ob Obat at ya yang ng merugikan atau tidak diharapkan yang terjadi pada dosis normal yang digunakan pada manusia untuk tujuan profilaksis, diagnosis dan terapi atau memodifikasi fungsi fisiologis. 1) Menganalisis laporan efek s samping amping Obat. 2) Men Mengid giden entifi tifikas kasii Oba Obatt da dan n pas pasien ien yan yang g mem mempun punyai yai res resiko iko tinggi mengalami efek samping Obat. 3) Mengisi formulir Monitoring Efek Samping Oba Obatt (MESO). 4) Melaporkan ke Pusat Monitoring Efek Samping Obat Nasional. Faktor yang perlu diperhatikan: 1) Kerja sam sama a denga dengan n tim k kesehatan esehatan lain. 2) Ketersediaan formulir Monitoring Efek Sam Samping ping Obat. f. Pem Pemant antaua auan n Ter Terapi api O Obat bat ((PTO PTO)) Merupa Mer upaka kan n pro prose ses s yan yang g mem memast astika ikan n bah bahwa wa seo seoran rang g pas pasien ien mend me ndap apat atka kan n te tera rapi pi Ob Obat at ya yang ng ef efek ekti tif, f, te terj rjan angk gkau au de deng ngan an memaksimalkan efikasi dan meminimalkan efek samping. Kriteria pasien: 1) Anak-anak da dan n lanjut usia, ib ibu u hamil dan me menyusui. nyusui. 2) Mene Menerima rima Oba Obatt lebih dari 5 (lima) jen jenis. is. 3) Adan Adanya ya multid multidiagn iagnosis. osis. 4) Pasien den dengan gan gang gangguan guan fungsi ginjal atau hati. 5) Menerima O Obat bat denga dengan n indeks terapi sem sempit. pit. 6)
Mene Menerima rima Ob Obat at yan yang g serin sering g diket diketahui ahui me menyeb nyebabka abkan n reak reaksi si Obat yang merugikan.
Kegiatan: 1) Memilih pa pasien sien y yang ang m memenuhi emenuhi kriteria. 2) Memb Membuat uat ca catatan tatan awal. 3) Memp Memperken erkenalkan alkan diri pada pas pasien. ien.
KAK PELAYANAN KEFARMASIAN
10
4) Memberikan penjelasan pada pasien. 5) Meng Mengambi ambill data yang dibutuhk dibutuhkan. an. 6) Mela Melakukan kukan evalu evaluasi. asi. 7) Memb Memberika erikan n rekomen rekomendasi dasi.. g. Eval Evaluasi uasi P Pengg enggunaa unaan n Obat Merupa Mer upaka kan n keg kegiat iatan an unt untuk uk men mengev gevalu aluasi asi pen penggu gguna naan an Oba Obatt secara terstruktur dan berkesinambungan untuk menjamin Obat yang digunakan digunakan ses sesuai uai indik indikasi, asi, efekt efektif, if, aman dan terja terjangka ngkau u (rasional). Tujuan: 1) Mendapatkan gambaran pola penggunaan Obat pada k kasus asus tertentu. 2) Melakukan ev evaluasi aluasi secara berkala untuk penggunaan O Obat bat tertentu.
VI.
SASARAN KEGIATAN Sasaran dari dibuatnya kerangka acuan pelayanan kefarmasian ini
adalah tenaga teknis kefarmasian dan tenaga lain yang membantu dalam terlaksananya pelayanan kefarmasian di Puskesmas dan jaringannya.
VII.
JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN Kegiatan
Perencanaan Permintaan * Penerimaan Penyimpanan Distribusi Pencatatan * Pelaporan Supervisi dan evaluasi Catatan :
1
2
X X X
X X X X X X
3
X X X
4
X X X
5 X X X X X X X
Bulan 6 7
8
9
10
X X X
X X X X X X
X X X
X X X
X X X
11 X X X X X X X
12
X X X
*
Pencatatan dilakukan setiap ada penerimaan dan pengeluaran obat.
*
Bila ada kekosongan stok obat dan belum jadwal pengambilan obat, puskesmas pusk esmas mengajuk mengajukan an permo permohona honan n permi permintaa ntaan n untu untuk k bon obat sementara
KAK PELAYANAN KEFARMASIAN
11
VI VIII II..
EV EVAL ALUA UASI SI PE PELA LAKS KSAN ANAA AAN N KE KEGI GIAT ATAN AN Evaluasi pelaksanaan kegiatan di pelayanan kefarmasian terhadap
jadwal kegiatan yang direncanakan dilakukan setiap tahun oleh tenaga teknis tek nis kef kefarm armasi asian an.. Has Hasilil eva evalua luasi si dic dicata atatt da dan n dibuat dibuat ren rencan cana a jad jadwal wal kegiat keg iatan an yan yang g ba baru. ru. Mel Melapo aporka rkan n kep kepada ada Kep Kepala ala Pus Puskes kesmas mas.. Kep Kepala ala Puskesmas menindak lanjuti hasil evaluasi dan melihat rencana jadwal kegiat keg iatan an yan yang g ba baru ru jika jika ses sesuai uai mak maka a kep kepala ala Pu Puske skesma smas s me menye nyetuj tujui ui rencana jadwal kegiatan yang baru
IX.
PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN Pencat Pen catata atan n dan pel pelapo aporan ran dat data a ob obat at di Pus Puskes kesmas mas mer merupa upakan kan
rangk ran gkaia aian n keg kegiat iatan an da dalam lam ran rangka gka pen penata atalak laksan sanaan aan oba obat-o t-obat batan an da dan n bahan medis habis pakai secara tertib, baik obat-obatan yang diterima, disimp dis impan, an, did didist istrib ribusi usika kan n dan dig diguna unakan kan di Pus Puskes kesmas mas dan ata atau u un unit it pelayanan pelay anan lain lainnya(D nya(Depkes epkes 2010 2010). ). Pusk Puskesmas esmas berta bertanggu nggung ng jawa jawab b atas terlaksananya pencatatan dan pelaporan obat yang tertib dan lengkap serta tepat waktu untu untuk k mend mendukung ukung pelaksa pelaksanaan naan selu seluruh ruh peng pengelola elolaan an obat. Tujuan dari pencatatan dan pelaporan adalah : a. Sebagai b bukti ukti bahwa suatu kegiata kegiatan n telah d dilakukan. ilakukan. b. Sebagai
sumber
data
untuk
melakukan
pengaturan ran
dan
pengendalian. c. Sebagai sumber data u untuk ntuk p perencanaan erencanaan kebutuhan. d. Sebagai sumber d data ata untuk pembuatan laporan. Sarana yang digunakan untuk pencatatan dan pelaporan obat di Puskesmas Pusk esmas adalah Lapo Laporan ran Pema Pemakaian kaian dan Lemb Lembar ar Permintaan Permintaan Obat (LPLPO) dan kartu stok. LPLPO yang dibuat oleh petugas Puskesmas harus tepat data, tepat isi dan dikirim tepat waktu serta disimpan dan diar diarsi sipk pkan an de deng ngan an ba baik ik.. LP LPLP LPO O juga juga di dima manf nfaa aatk tkan an un untu tuk k an anal alis isis is penggunaan, perencanaan kebutuhan obat, pengendalian persediaan dan pembuatan laporan pengelolaan obat. Di dal dalam am ged gedung ung Pus Puskes kesmas mas (gu (gudan dang g oba obatt puskes puskesma mas, s, kam kamar ar obat/apotek & rawat inap) sarana yang digunakan adalah kartu stok obat, LPLPO, LPLPO sub unit, dan catatan harian penggunaan obat. Di luar gedung Puskesmas (Puskesmas keliling, Pustu, Poskesdes) sarana yang
KAK PELAYANAN KEFARMASIAN
12
digunakan adalah LPLPO sub unit, kartu stok, catatan harian penggunaan obat. Penyelen Peny elenggara ggaraan an penc pencatata atatan n di guda gudang ng Pusk Puskesma esmas s setiap obat yang ya ng dite diterim rima a da dan n dike dikelu luar arka kan n da dari ri gu guda dang ng di dica cata tatt di dala dalam m bu buku ku penerimaan dan kartu stok. Obat yang dikeluarkan juga dicatat di LPLPO sub su b un unit it.. La Lapo pora ran n pe peng nggu guna naan an da dan n le lemb mbar ar pe perm rmin inta taan an ob obat at di dibu buat at berd be rdas asar ark kan ka kart rtu u st sto ok ob oba at
dan LPL PLP PO su sub b unit ya yan ng te tela lah h
di dire reka kapi pitu tula lasi si..
pa pada da
Da Data ta
ya yang ng
ad ada a
LP LPLP LPO O
me meru rupa paka kan n
la lapo pora ran n
Puskesmas ke Dinas Kesehatan Kabupaten. Penye Pen yelen lengga ggaraa raan n pe penca ncatat tatan an di ka kamar mar ob obat/ at/apo apotek tek seti setiap ap ha hari ri jumlah obat yang dikeluarkan kepada pasien dicatat pada buku catatan pemaka pem akaian ian oba obatt har harian ian.. Ke Kemud mudian ian dim dimasu asukka kkan n dal dalam am rek rekap ap bul bulana anan n pemakaian obat.Laporan pemakaian dan permintaan obat ke gudang obat dibuat berdasarkan catatan pemakaian harian, LPLPO bulan sebelumnya dan sisa stok. Poli umum, poli KIA dan KB, poli gigi, laborat dan sub unit lain yang ada di dalam gedung mengajukan permintaan seperti bentuk lembar resep kepada petugas kamar obat. Dan petugas kamar obat mencatat dalam catata cat atan n pem pemaka akaian ian har harian ian.. Unt Untuk uk pos posyan yandu du dan pus puskes kesma mas s kel kelilin iling, g, sebelum sebe lum bera berangkat ngkat mengajuk mengajukan an perm permintaa intaan n tertu tertulis lis ke petug petugas as kama kamar r obat, oba t, set setela elah h keg kegiat iatan an pe petug tugas as men menyer yerahk ahkan an res resep ep ob obat at yan yang g tel telah ah dikeluarkan dan menyerahkan sisa obat yang ada. Petugas kamar obat mencatat dalam catatan pemakaian harian. Penyelenggaraan pencatatan untuk Puskesmas Puskesmas Pemb Pembantu, antu, Poskes Poskesdes, des, UGD dan Rawa Rawatt Inap sepe seperti rti pada kamar obat. Data Da ta LP LPLP LPO O me meru rupa paka kan n ko komp mpil ilas asii da dari ri da data ta LP LPLP LPO O su sub b un unit it.. LPLPO dibuat 3 (tiga) rangkap, diberikan ke Dinkes Kabupaten melalui Instalasi Farmasi Kabupaten, untuk diisi jumlah yang diserahkan. Setelah ditanda tangani oleh Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten, satu rangkap untuk Kepala Dinas Kese Kesehatan hatan,, satu rangkap untuk Instalasi Instalasi Farm Farmasi asi Kabu Ka bupa pate ten n da dan n sa satu tu rang rangka kap p dike dikemb mbal alik ikan an ke pu pusk skes esma mas. s. Un Untu tuk k perm pe rmin inta taan an ob obat at LP LPLP LPO O dibu dibuat at rang rangka kap p 4 (e (emp mpat at). ). LP LPLP LPO O su sub b un unit it diserahka diser ahkan n pada petugas guda gudang ng selam selambat-la bat-lambat mbatnya nya tangg tanggal al 1 bula bulan n beri be riku kutn tnya ya.. LP LPLP LPO O pu pusk skes esma mas s su suda dah h ha haru rus s di dite terim rima a ol oleh eh In Inst stal alas asii Farmasi Kabupaten paling lambat tanggal 10 bulan berikutnya
KAK PELAYANAN KEFARMASIAN
13
Pemant Pem antaua auan n da dan n eva evalua luasi si pen pengel gelola olaan an Oba Obatt dan Ba Bahan han Med Medis is Habis Pakai dilakukan secara periodik dengan tujuan untuk: a. Me Meng ngen enda dali lika kan n
da dan n
me meng nghi hind ndar arii
te terj rjad adin inya ya
ke kesa sala laha han n
da dala lam m
penge pe ngelol lolaan aan ob obat at dan ba bahan han med medis is hab habis is pa pakai kai seh sehing ingga ga dap dapat at menjaga kualitas maupun pemerataan pelayanan b. Mem Memper perbai baiki ki sec secara ara ter terusus-men meneru erus s pe penge ngelol lolaan aan oba obatt dan ba bahan han medis habis pakai c. Memberikan penilaian terhadap c capaian apaian kinerja pe pengelolaan ngelolaan. Pema Pe mant ntau auan an
dila dilaks ksan anak akan an
se seca cara ra
te tere renc ncan ana a
ol oleh eh
pe petu tuga gas s
pengelola obat dari unit yang lebih tinggi (Instalasi Farmasi Kabupaten) terhadap pelaksanaan pengelolaan obat oleh petugas ke unit lebih rendah (Puskesmas/ Puskesmas Pembantu/ unit lainnya). Pengamatan diarahkan untuk unt uk men menjag jaga a aga agarr sem semua ua pek pekerj erjaan aan ata atau u ke kegia giatan tan yan yang g dil dilaku akukan kan sesuai dengan pedoman yang disepakati bersama. Untuk evaluasi mutu proses pengelolaan sediaan farmasi dan alat kesehatan keseh atan,, dapa dapatt diuku diukurr deng dengan an indik indikator ator kepu kepuasan asan dan kese keselamata lamatan n pasien/pelanggan/pemangku kepentingan (stakeholders ( stakeholders), ), dimensi waktu (time time
de deliv liver ery y )),,
St Stan anda darr
Pr Pros osed edur ur Op Oper eras asio iona nall
se serta rta ke kebe berh rhas asil ilan an
pengenda peng endalian lian perb perbekala ekalan n kes kesehata ehatan n dan sedi sediaan aan farma farmasi. si. Bany Banyak ak hal yang dapat dijadikan sebagai indikator dalam pengelolaan obat dengan syarat bahwa indikator tersebut memenuhi kriteria dari indikator yang telah ditetapkan diteta pkan . Yang dapat dijad dijadikan ikan sebaga sebagaii indik indikator ator pengelol pengelolaan aan obat di Puskesmas adalah : a. Alok Alokasi asi da dana na pen pengada gadaan an obat b. Peng Pengadaa adaan n oba obatt esen esensial sial c. Peng Pengadaa adaan no obat bat gene generik rik d. Biay Biaya a obat p per er kun kunjunga jungan n resep e. Kesesuaian Item Obat yang ters tersedia edia den dengan gan DOEN f. Kes Kesesua esuaian ian ket ketersed ersediaan iaan o obat bat den dengan gan po pola la pen penyakit yakit g. Ting Tingkat kat k keters etersediaa ediaan n oba obatt h. Kete Ketepatan patan peren perencana canaan an i. Pros Prosentas entase e da dan n nila nilaii obat rusak atau kada kadaluars luarsa a j. Ketepatan distribus distribusii obat k. Prosentase penyimpangan jumlah obat ya yang ng did didistribusikan istribusikan l. Ra Ratata-rat rata a wak waktu tu ke kekos kosong ongan an ob obat at
KAK PELAYANAN KEFARMASIAN
14
m.Ketepatan waktu LPLPO n. Kesesuaian ketersediaan obat program dengan ke kebutuhan butuhan o. Kes Kesesua esuaian ian Per Perminta mintaan an Oba Obatt
X.
ANALISIS MASALAH PELAYANAN KEFARMASIAN
No 1
2
3
Analisis Masalah Penanggung jawab ruang Be Berrda dasa sark rka an P Per erat atu ura ran nM Me enter nterii Kesehatan No. 30 tahun 2014
farmasi di Puskesmas adalah
tentang Standar Pelayanan
Apoteker
Kefarmasian di Puskesmas Dari Kotak aduan
Da Dari ri Keja ejadia dian Nyar aris is Ce Cela lak ka
1. Pelayanan Pelayanan di apo apotek tek la lama ma 2. Petugas Petugas tidak ramah Kesalahan pemberian obat
(KNC) Tindak lanjut dari analisis masalah Berkoo Ber koordi rdinas nasii den dengan gan tim mut mutu u Pus Puskes kesmas mas Git Gitik ik unt untuk uk men mening ingkat katkan kan pelayanan kefarmasian : 1. Memb Membuat uat usulan pen pengada gadaan an tenaga Apote Apoteker ker 1 orang dan Tena Tenaga ga Teknis Kefarmasian Diploma III 1 orang. 2. Uraia Uraian n tugas yang jelas bagi tenaga tekn teknis is kefarma kefarmasian sian dan tenaga yang membantu pelaksanaan pelayanan kefarmasian dan tercantum dalam Surat Keputusan Kepala Puskesmas 3. Moni Monitoring toring dan evalua evaluasi si hasil pengadu pengaduan an masyara masyarakat kat dan lapo laporan ran KNC secara berkala. a. Unt Untuk uk mem memini inimal malkan kan kel keluha uhan n mas masyar yaraka akatt dia diadak dakan an koo koordi rdinas nasii ant nta ar
petug etuga as
Kefa Ke farm rmas asia ian n
pe pela lay yan ana an
me memb mber erik ikan an
ke kefa farm rmas asia ian. n. in info form rmas asii
Ten enag aga a
te tent ntan ang g
ta tata ta
Tek ekn nis la laks ksan ana a
pelay pel ayana anan n kef kefarm armas asian ian kep kepada ada pet petug ugas as lai lain n yan yang g mem memba bantu ntu pelaksanaan pelayanan kefarmasian. b. Untuk menc mencegah egah kesa kesalahan lahan pembe pemberian rian obat d dilakukan ilakukan 1) pemberian n nomor omor urut rese resep p setiap rresep esep yang diterima 2) Dilakukan p pemeriksaan emeriksaan res resep ep yang diterima/skrening res resep, ep, 3) Penyiapan resep, penu penulisan lisan etiket la lakukan kukan den dengan gan teliti. 4) Pengecekan ulang obat dan etiket sebelum dise diserahkan rahkan
KAK PELAYANAN KEFARMASIAN
15
5) Pen Penyer yeraha ahan n res resep ep den dengan gan men mencoc cocoka okan n nom nomor or res resep, ep, na nama, ma, umur, alamat pasien dan bila perlu menanyakan keluhan/sakit pasien. 6) Pena Penataan taan obat diatur sec secara ara alfabeti alfabetis s dan berdasar berdasarkan kan FEFO dan FIFO 7) Me Memb mbed edak akan an ob obat at-o -oba batt ya yang ng te term rmas asuk uk ka kata tago gori ri ob obat at ya yang ng perlu diwaspadai/high diwaspadai/high alert dan dan obat LASA (Look Alike Sound Alike)/ NORUM (Nama Obat Rupa Rupa dan Ucapan Mirip) 8) Mem Memisa isahka hkan n ob obat at yan yang g tel telah ah kad kadalu aluars arsa a da dan n mem membe beri ri tanda tanda pada tempat obat untuk obat yang mendekati masa kadaluarsa a) Hij Hijau au unt untuk uk obat den dengan gan masa kada kadalua luarsa rsa kura kurang ng dari 6 bulan b) kun kuning ing untu untuk k ob obat at den denga gan n mas masa a kad kadalu aluars arsa a kur kurang ang dari 3 bulan c) mer merah ah untuk obat deng dengan an ma masa sa kadal kadaluar uarsa sa kuran kurang g dar darii 1 bulan. Pengadaan sarana penunjang pelayanan kefarmasian
Mengetahui Plt. Kepala UPTD Puskesmas Gitik
Rogojampi, Desember 2015 Program Farmasi UPTD Puskesmas Gitik
dr. H H.. D DID IDIK IK RU RUSD SDIY IYON ONO, O, MM NIP. 19690304 200212 1 003
NONING ELISSA F. NIP. 19741202 200012 2 001
KAK PELAYANAN KEFARMASIAN
16