K#1. PengantarKlinis

 

PSIKOLO I KLINIS

 

Deskripsi Mata Kuliah Mata Kuliah Psikologi Klinis merupakan salah satu Mata Kuliah yang wajib diambil oleh seluruh mahasiswa Psikologi UNP sebagai prasyarat untuk mengambil Mata Kuliah Psikoterapi. Mata Kulia Kuliah h ini a akan kan memba membahas has ber berbagai bagai uraia uraian n yang penting dalam psikologi klinis, seperti konsep dasar klinis, pendekatan terhadap disfungsi psikologis, pengukuran terhadap aspek intelektual, kepribadian, tingkah laku, neuropsikologi dan farmakologi, pendekatan terhadap intervensi, serta etika dalam praktik psikologi klinis.

 

Manfaat Mata Kuliah Mata Kuliah ini diberikan kepada mahasiswa untuk dapat memahami hal – hal  – hal  hal yang berkaitan dengan Psikologi Klinis sebagai dasar  dalam melakukan penelitian di bidang klinis, melakukan asesmen dan intervensi klinis. Mata Kuliah ini juga merupakan dasar untuk mengambil Mata Kuliah Psikoterapi.

 

TUJUAN UMUM Setelah mengikuti mata kuliah ini mahasiswa mampu menjelaskan Psikologi Klinis sebagai dasar dalam pelaksanaan penelitian dalam bidang klinis, asesmen klinis dan intervensi.

 

TUJU N PENDUKUNG  Mahasiswa

mampu memahami teori – teori – teori  teori

Psikologi Klinis  Mahasiswa mampu melakukan penelitian dalam bidang klinis 

Mahasiswa mampu melakukan asessmen klinis  Mahasiswa mampu melakukan intervensi klinis

 

Sejarah wacana



psikologi paling tua

akar wacana psikologi berikutnya

 

SEJARAH……. •  Psikologi Klinis lahir berdasarkan pendapat Hippocrates, bahwa setiap perilaku, termasuk gejala sakit, bersumber dari otak, hanya saja apa yang dimaksudkan dengan “otak otak”” itu diperluas menjadi persyarafan, khusus untuk perilaku, ini”, disubstitusikan dengan pengertian “psike psike”” atauotak “ jiwa”,  jiwa “mental” atau “mind”.

 

Istilah “Psikologi Klinis” Klinis” 

Penggabungan Penggabung an istilah “Psikologi Psikologi”” dan “Klinik Klinik””



Gabungan Psikologi Medis (merupakan ( merupakan perkembangan psikiatri) dan “University Clinics” Clinics” (didirikan pleh Witmer)

Klinik psikologi pertama didirikan oleh Lightner Witmer  1890 yg merupakan perkembangan dari mental test dan Psikologi Eksperiment  Tugas psikolog memeriksa anak-anak yang mengalami kesulitan menerima pelajaran.

 

Ruang Lingkup Psikologi Klinis Sempit    mempelajari orang – orang – orang  orang abnormal atau subnormal menggunaka menggunakan n

tes yang merupakan bagian

integral suatu pemeriksaan klinis (Suprapti Slamet – Slamet – S.Markam) Luas

bidang psikologi yang membahas dan mempelajari kesulitan2 serta rintangan2 emosional pada manusia



(Yap Kie Hien)  Psikologi klinis menunjuk pada bidang yang membahas kajian, diagnosis, dan penyembuhan masalah2 psikologis, gangguan atau tingkahlaku abnormal. (Phares)

 

Tugas utama dari Psikologi Klinis 

……..

 Adalah lebih dalam memahami individu sebagai landasan untuk penanganan atau keperluan tertentu yang telah dirancang.

 

DEFINISI PSIKOLOGI KLINIS

Metode yang digunakan untuk mengubah atau mengembangkan  jiwa seseorang berdasarkan hasil observasi  dan e  ekk s pe perr i men dengan menggunakan teknik penangan pedagogis. (Witmer, 1912)

 

Definisi……….(cont’) ……….(cont’) Definisi

P s ikol ikolo og i K lin inis is    ilmu yang menerapkan atau mengaplikasikan Psikologi Abnormal sebagai ilmu dasarnya

P s ik ikol olog og i A bno norm rma al  kelanjutan dari Psikologi Kepribadian Kepribadian P.Kepribadian   P.Abnormal   P.Klinis

 

Istilah2 dalam Psi. Klinis 

Psikopatologi Bidang ilmu tentang patologi/kelainan dari proses kejiwaan

 Psikologi

medis

Penjabaran dari psikologi umum dan psikologi kepribadian untuk ilmu kedokteran  Psikologi

abnormal

Mengklasifikasikan keadaan yang tidak norma yang mungkin terjadi pada individu.

 

Istilah2 dalam Psi. Klinis 

Mental Health dan Mental Hygiene Mental Hygiene Mental Health



  dekat

  lebih

dg bid. Kedokteran

membahas dr segi preventif 

Pato-Psikologi Menunjukkan bahwa seseorang yang Menunjukkan membutuhkan pertolongan psikolog tidak selalu “sakit sakit””

 

Yang sering menjadi acuan dasar dalam memahami pengertian psikologi klinis adalah definisi psikologi yang ditetapkan oleh American Psychological Association (APA). Pada tahun 1935, APA seksi klinis menyepakati sebuah rumusan mengenai psikologi klinis, yaitu sebagai berikut:

Ps i kol Psi ko l o g i kl klii nis nis adal ad ala a h s u at atu u wu wujj u d psii kol ps kol o g i t e r apan ap an yang ya ng b e r maks mak s ud memah me maha a mi k apas ap asii t a s per per i l aku ak u da dan n

“  

kar karakt akter eri i s tan i k imelal ndivi ndialui vidu dumetod yang dill aks di ak s anak an akan mel ui met odee pengukuran penguk uran anali anal i sis sis serta serta pemberian pemberian saran sar an dan rekomendas rek omendasii agar indi ind i vidu vi du mampu mamp u me mell a k u k a n peny penyee s u a i a n dir dir i s e c ara ar a pat pa t ut 

 

Ada beberapa ciri atau sifat yang terdapat pada pa da ps psik ikol olog ogii kl klin inis is yait yaitu: u: •  Memiliki orientasi ilmiah-profesional. •  Menampilkan kompetensi psikolog. •   Menampilkan kompetensi klinikus, karena berusaha memahami oranglain dalam kompleksitas alamiah dan transformasi adaptif  secara terus menerus.. •   Ilmiah, karena menggunakan metode ilmiah untuk mencapai presisi dan objektiivitas dalam cara kerjanya. •   Professional, karena lebihyang me menyumbangkan nyumbangkan pelayanan kemanusiaan penting.

 

ORIENTASI PSIKOLOGI KLINIS a. Titik Pandang Dasar Psikolog Klinis b. Aspek – ek – aspek  aspek Kepribadian 1. Motivasi 2. Kapasitas 3. Pengendalian

 

PER N N PSIKOLOGI KLINIS 1. Intervensi : Terapi, Konseling 2. Asesmen, Psikodiagnostika, Evaluasi 3. Mengajar  4. Konsultasi 5. Administrasi 6. Penelitian

 

SETTING PSIKOLOGI KLINIS •  Pusat Kesehatan Masyarakat •   Rumah Sakit Mental •  Praktek Privat •   Rumah Sakit Umum •   Pusat Pe Pelayanan layanan Residential •   Perguruan Tinggi dan dan Sekola Sekolah h •  Penjara, Pengadilan, dan departemen Polisi •  Pemerintahan dan Industri •   Dll

 

KOMPETENSI PSIKOLOGI KLINIS a. Pemahaman Akademik b. Pengalaman Riset c. Pengalam Pengalaman an Klini Klinis s