Jenis Jenis Pasar
October 2, 2022 | Author: Anonymous | Category: N/A
Short Description
Download Jenis Jenis Pasar...
Description
JENIS JENIS PASAR MONOPOLI , OLIGOPOLI , PERSAINGAN SEMPURNA PASAR JENIS-JENIS PASAR MONOPOLI, OLIGOPOLI, PERSAINGAN SEMPURNA PASAR Pasar adalah tempat orang bertarnsaksi menjual barang, jasa, dan tenaga kerja untuk mendapatkan imbalan uang. konsep pasar adalah setiap struktur yang memungkinkan pembeli dan penjual untuk menukar jenis barang, jasa dan informasi. Pertukaran barang atau jasa untuk uang adalah transaksi.Transaski terjadi jika ada kesepakatan antara penjual dan pembeli.
Jenis-Jenis Pasar Jenis pasar menurut bentuk kegiatannya. Menurut dari bentuk kegiatannya pasar dibagi menjadi 2 yaitu pasar nyata ataupun pasar tidak nyata(abstrak). Maka kita lihat penjabaran berikut ini: Pasar Nyata. Pasar nyata adalah pasar diman barang-barang yang akan diperjual belikan dan dapat dibeli d ibeli oleh pembeli. Contoh pasar tradisional dan pasar swalayan. Pasar Abstrak. Pasar abstrak adalah pasar dimana para pedagangnya tidak menawar barang-barang yang akan dijual dan tidak membeli secara langsung tetapi hanya dengan menggunakan surat dagangannya saja. Contoh pasar online, pasar saham, pasar modal dan pasar valuta asing. Jenis pasar menurut cara transaksinya. Menurut cara transaksinya, jenis pasar dibedakan menjadi pasar tradisional dan pasar modern. Pasar Tradisional Pasar tradisional adalah pasar yang bersifat bersi fat tradisional dimana para penjual dan pembeli dapat mengadakan tawar menawar secar langsung. Barang-barang yang diperjual belikan adalah barang yang berupa barang kebutuhan pokok. Pasar Modern Pasar modern adalah pasar yang bersifat modern dimana barang-barang diperjual belikan dengan harga pas dan denganm layanan sendiri. Tempat berlangsungnya pasar ini adalah di mal, plaza, dan tempat-tempat modern lainnya. Jenis – Jenis Jenis – Jenis Pasar menurut jenis barangnya. Beberapa pasar hanya menjual satu jenis barang tertentu , misalnya pasar hewan,pasar sayur,pasar buah,pasar ikan dan daging serta pasar loak. Jenis – Jenis Jenis – Jenis Pasar menurut keleluasaan distribusi. Menurut keluasaan distribusinya barang yang dijual pasar dapat dibedakan menjadi: Pasar Lokal Pasar Daerah Pasar Nasional dan Pasar Internasional PASAR MONOPOLI Pasar monopoli adalah suatu bentuk pasar di mana hanya terdapat satu produsen yang menguasai pasar. Dengan kata lain satu penjual menguasai segala jenis penawaran. Seseorang yang menguasai pasar monopoli disebut Monopolis. Ciri-ciri dari pasar monopoli yaitu: 1. hanya ada satu produsen yang menguasai penawaran 2. tidak ada barang subtitusi/pengganti yang mirip 3. produsen mutlak menetukan harga 4. tidak ada pengusaha lain yang memasuki pasar tersebut karena ada hambatan berapa keunggulan perusahaan. Kelebihan pasar monopoli: 1. Keuntungan penjual cukup tinggi. 2. Untuk produk yang menguasai hajat hidup orang biasanya diatur pemerintah. Kelemahan pasar monopoli: 1. Pembeli tidak ada pilihan lain untuk membeli barang. 2. Keuntungan hanya terpusat pada satu perusahaan. 3. Terjadi eksploitasi pembeli. Dampak negative adanya monopoli, antara lain: a. Timbulnya ketidakstabilan harga. b. Kecilnya volume produksi menimbulkan adanya biaya sosial yaitu biaya yang ditanggung oleh masyarakat. c. Adanya unsur ketidakadilan sebab monopolis akan menekan biaya produksi serendah-rendahnya pada pasar faktor produksi dan dengan harga tinggi tinggi di pasar barang. d. Kepentingan umum banyak diabaikan, sebab orientasi usahanya hanya didasarkan atas untung rugi saja.
Monopoli bisa timbul karena adanya beberapa hal, yaitu: 1. Faktor alam Keadaan alam dapat menimbulkan monopoli bagi suatu daerah. Misalnya, kesuburan tanah dan iklim yang cocok dengan jenis tanaman tertentu menyebabkan suatu daerah memonopoli hasil produksi pertanian tertentu, seperti tembakau di daerah Kedu, Deli; bawang merah di Brebes, dan lain-lain. 2. Peraturan pemerintah Misalnya, hak paten untuk melindungi suatu penemuan baru agar perusahaan pemilik tidak dirugikan oleh pihak lain yang menghasilkan produk tiruan dengan harga yang jauh lebih murah. Hak paten memiliki batas waktu dan dapat diwariskan. Bagi penciptanya, diperbolehkan untuk memberi memberi ijin atau lisensi kepad kepadaa pihak lain untuk mencipta dan menjual produk yang sama. 3. Monopoli alamiah Kemajuan teknologi yang semakin canggih akan mengakibatkan perusahaan mampu menekan pengeluaran, sehingga perusahaan dapat lebih efisien dan berkembang berkembang karena laba yang diperoleh semakin besar. Apabila perusaha perusahaan an mampu memperluas produksi dan memasarkannya dengan harga yang terjangkau konsumen dengan kualitas yang memuaskan, hasil produksinya akan mendapat kepercayaan masyarakat. Dengan demikian, hasil produksinya akan menguasai pasar dan perusahaan mampu menentukan harga di pasar. Perusahaan yang baru timbul biasanya sulit bersaing dengan perusahaan yang telah berkembang berkembang dan memegang monopoli tersebut. Adanya monopoli dalam perekonomian akan menimbulkan beberapa akibat, diantaranya diantaran ya sebagai berikut. 1. Terbatasnya volume produksi, karena dengan monopoli suatu perusahaan akan berkuasa menentukan besar kecilnya produksi yang dihasilkan untuk memperoleh keuntungan keuntungan setinggi-tingginya. 2. Terjadi ketidakadilan antara perusahaan yang memegang me megang monopoli dengan perusahaan yang tidak memegang monopoli. 3. Timbulnya eksploitasi dari pemegang monopoli terhadap dua pihak berikut. a. Pemilik faktor produksi, yaitu dengan membayar mereka dengan harga yang lebih rendah dibandingkan harga pasar. b. Konsumen, yaitu ditetapkannya harga harga oleh pemegang monopoli atas harga pasar pasar untuk memperoleh keuntungan yang sebesar-besarnya. Ada beberapa cara pencegahan yang umum dipraktikkan untuk mengatasi efek negatif yang ditimbulkan oleh monopoli, yaitu: a. penarikan pajak; b. pengendalian harga; c. pemilikan pemerintah untuk barang-barang vital atau yang menguasai hajat hidup orang banyak; d. regulasi dengan membuat undang-undang anti monopoli; e. pendirian perusahaan oleh pemerintah. PASAR OLIGOPOLI Pasar oligopoli adalah suatu bentuk interaksi permintaan dengan penawaran dimana terdapat penjual/produsen yang menguasai permintaan pasar. Ciri-ciri pasar oligopoli Terdapat banyak penjual/ produsen ya ng menguasai pasar. Barang yang dijual dapat berupa brang homogen atau berbeda corak. Terdapat halangan masuk yang cukup kuat bagi perusahaan di luar pasar untuk masuk kedalam pasar. Satu diantara para oligopolis merupakan market leader yaitu penjual yang mempunyai pangsa pasar terbesar. Macam-macam oligopoli Oligopoli murni yang ditandai beberapa perusahaan yang menjual produk homogen. Oligopoli dengan perbedaan yang ditandai beberapa perusahaan menjual produk yang dapat dibedakan. Dampak negatif oligopi terhadap perekonomian: Keuntungan yang yang terlalu besar bagi produsen dalam jangka panjang Timbul inifisiensi produksi Eksploitasi terhadap konsumen dan karyawan perusahaan Harga tinggi yang relatif stabil (sulit turun) menunjang inflasi yang kronis Kebijakan pemerintah dalam mengatasi oligopoli Pemerintah mempermudah masuknya perusahaan baru untuk masuk kepasar untuk menciptakan persaingan Diberlakukannya undang-undang anti kerja sama antar produsen. PASAR PERSAINGAN SEMPURNA Pasar persaingan sempurna (perfect competition) adalah sebuah jenis pasar dengan jumlah penjual dan pembeli yang sangat banyak dan produk yang dijual bersifat homogen. Harga terbentuk melalui mekanisme pasar dan hasil interaksi antara penawaran dan permintaan sehingga penjual dan pembeli di pasar ini tidak dapat memengaruhi harga dan hanya berperan sebagai penerima harga (price-taker). Barang dan jasa yang dijual di pasar ini ini bersifat homogen dan tidak dapat dibedakan. Semua produk terlihat identik. Pembeli tidak tid ak dapat membedakan apakah suatu barang berasal dari
produsen A, produsen B, atau produsen C? Oleh karena karena itu, promosi dengan iklan tidak akan m memberikan emberikan pengaruh terhadap penjualan produk. Jenis Jenis Pasar Menurut Wujudnya, Jenis Barang, dan Waktunya
Tentunya teman teman pernah pergi kepasar. Banyak sekali kebutuhan yang kita cari ditemukan di pasar. Mulai dari pakaian, makanan, alat alat alat tulis sampai barang barang produksi. Lalu, ada berapa jenis pa pasar sar ya? Untuk tahu lebih Pasar
lanjut, yuk kita cari tahu dulu pasar. tempat terjadinya transaksi antaradalam penjual dan pembeli baik secara langsung maupun tidakdefinisi langsung, pasar juga adalah merupakan sarana yang sangat penting kehidupan ekonomi. Dalam ilmu ekonomi Jenis pasar terbagi atas beberapa jenis. A. Pasar menurut wujudnya menurut wujudnya pasar terdiri atas pasar nyata dan pasar tidak nyata. 1. Pasar konkret pasar konkret adalah tempat bertemunya bertemunya dalam melakukan traksaksi jual beli berupa barang barang dan jasa. Ciri pasar konkret wujudny nyata. Adapun ciri lainnya, barang yang di perjualbelikan benar benar nampak nyata, penjual da n prmbeli bertemu secara langsung, transaksi dilakukan dilakukan secara tunai, serta barang dapat di lihat dan di bawa bawa saat itu juga. Contoh pasar konkret, yaitu pasar 16 ilir palembng, palembng, pasar tanah abang di jakarta, pasar anyar anyar dibogor dan pasar ubud di bali. 2. Pasar abstrak pasar abstrak adalah media interaksi secara secara tidak langsung antara penjual dan pembeli pembeli dalam mencapai kesempakatan harga dan barang. Ciri- ciri pasar abstrak pertama, barang yang d diperjualbelikan iperjualbelikan hanya dalam bentuk sampel atau tidak nampak sama sekali. Kedua, pembeli dan penjual tidak bertemu langsung tapi berkomunikasi melalui surat, faksimile,telepon atau email. Ketiga, transaksi dilakukan dalam partai besar. Keempat, transaksi dilandasi oleh kepercayaan dan penyerahan barang ada jeda waktu. waktu. Contoh pasar abstrak, yaitu bursa efek jakarta (bej), pasar uang, pasar valuta asing, bursa tenaga kerja dan bursa komoditas. komoditas. B. Pasar menurut jenis barang yang diperjualbelikan menurut jenis barang yang diperjualbelikan, pasar terdiri atas pasar barang konsumsi dan d an pasar barang produksi. 1. Pasar barang konsumsi pasar konsumsi adalah pasar yang memperjualbelikan memperjualbelikan kebutuhan sehari hari seperti sandang dan pangan. pangan. Contoh, pasar ikan, pasar sayuran, pasar beras dan pasar buah. 2. Pasar barang produksi pasar barang produksi adalah pasar yng memperjualbelikan memperjualbelikan faktor faktor produksi. Contoh, pasar tenaga tenaga kerja, pasar modal, pasarmesin mesin produksi dan pasar bibit tanaman. C. Pasar menurut waktu terjadinya Jenis pasar menurut waktu terjadinya terdiri atas pasar harian, pasar mingguan, pasar bulanan, dan pasar tahunan. 1. Pasar harian pasar harian adalah pasar yang beroperasi setiap setiap hari yang dapat dikunjungi dan bisa melayani melayani konsumen setiap hari. Contoh pasar perumnas palembang, pasar baru jakarta dan pasar turi di surabaya. 2. Pasar mingguan pasar mingguan adalah pasar yang melayani melayani konsumen setiap satu minggu sekali atau biasa di sebut sebut pasar kalangan. Contoh pasaar senin, pasar kamis, pasar jumat dan pasar minggu. 3. Pasar bulanan pasar bulanan adalah pasar yang beroperasi setiap sebulan sekali. Pasar ini sering dijumpai di daerah sekitar pabrik atau kantor pos. Dibuka pada waktu karyawan pabrik atau pensiunan mendapat gaji. Adapun jenis barang yang diperdagangankan berupa produk produk tertentu, seperti hasil industri, hasil seni dn barng sandang. 4 . Pasar tahunan pasar tahunan dalah pasar yang diselenggarkan diselenggarkan satu tahun sekali. Pasar ini bersifat nasional ataupun internasional sehingga penyelenggaraannnya dapat dimanfaatkan untuk ajang promosi bagi produk produk tertentu dan produk bru. Contohnya, pekan raya jakrta (prj) yang dilaksanakan untuk memeriakanhut kota jakarta dan pasar malam sekaten di solo. D. Pasar menurut luas wilayah kegiatannya Jenis pasar menurut luas wilayah kegiatannya, pasar terdiri atas pasar lokal, l okal, pasar nasional dan pasr internasional. 1. Pasar lokal pasar lokal adalah pasar yang melibatkan melibatkan penjual dan pembeli yang berasal berasal dari daerah setempat atau pasar yang pemasarannya meliputi daerah tertentu. tertentu. Contoh karena pengaruh budaya, budaya, permintaan kain batik yogyakarta tinggi sehingga pasar pasar di provinsi ini banyak menjual kain batik. 2.pasar nasional pasar nasional adalah pasar yang melibatkan melibatkan penjual dan pembeli dari berbagai berbagai daerah dalam lingkungan suatu negara.contohnya, pasar modal dan pasar tenaga kerja.
3.pasar regional pasar regional adalah pasar yang daerah pemasarannya meliputi beberapa negara negara pada suatu kawasan tertentu. Contohny, pasar pupuk hasil kerja sama negara2 asean dan pasar bwrsama negara eropa. 4. Pasar internasional pasar internasional adalah pasar yang mempunyai mempunyai ruang lingkup internasional yang melibatkan melibatkan penjual dan pembeli dari berbagai penjuru dunia. Contohnya, pasar world di sydney dan pasar kopi di santos, brasil. E. Pasar menurut strukturnya Jenis pasar menurut strukturnya, pasar terdiri atas pasar persaingan sempurna dan persaingan tidak sempurna. 1. Pasar persaingan sempurna (perfect competition market) pasar peesaingan sempurna adalah pasar dimana penjual dan pembeli sama sama sama banyak, dimana diantara keduanya keduanya tidak bisa saling mempengaruhi. Didalam pasar persaingan sempurna penjual maupun pembeli tidak bisa menentukan harga sendiri. Harga dipengaruhi oleh tingkat peemintaan dan d an penawaran. 2. Pasar persaingan tidak sempurna (imperfect (i mperfect competition market)
pasar persaingan tidak sempurna adalah dimana dimana jumlah penjual lebih sesikit dari jumlah pembeli. pembeli. Penjual dapat menentukan harga dan jumlah barang yang di produksi. Sekarang teman teman sudah tahu kan apa saja jenis jenis pasar? Selain itu pasar juga dapat kita bedakan menjadi menja di dua. Yaitu, pasar tradisional dan pasar modern.
Jenis Jenis Pasar Menurut Wujudnya, Jenis Barang, dan Waktunya Tentunya teman teman pernah pergi kepasar. Banyak sekali kebutuhan yang kita cari ditemukan di pasar. Mulai dari pakaian, makanan, alat alat alat tulis sampai barang barang produksi. Lalu, ada berapa jenis pa pasar sar ya? Untuk tahu lebih lanjut, yuk kita cari tahu dulu definisi pasar. Pasar adalah adalah tempat terjadinya transaksi antara penjual dan pembeli baik secara langsung maupun tidak langsung, pasar juga merupakan sarana yang sangat penting dalam kehidupan ekonomi. Dalam ilmu ekonomi Jenis pasar terbagi atas beberapa jenis. A. Pasar menurut wujudnya menurut wujudnya pasar terdiri atas pasar nyata dan pasar tidak nyata. 1. Pasar konkret pasar konkret adalah tempat bertemunya bertemunya dalam melakukan traksaksi jual beli berupa barang barang dan jasa. Ciri pasar konkret wujudny nyata. Adapun ciri lainnya, barang yang di perjualbelikan benar benar nampak na mpak nyata, penjual dan prmbeli bertemu secara langsung, transaksi dilakukan dilakukan secara tunai, serta barang dapat di lihat dan di bawa bawa saat itu juga. Contoh pasar konkret, yaitu pasar 16 ilir palembng, palembng, pasar tanah abang di jakarta, pasar anyar anyar dibogor dan pasar ubud di bali. 2. Pasar abstrak pasar abstrak adalah media interaksi secara secara tidak langsung antara penjual dan pembeli pembeli dalam mencapai kesempakatan harga dan barang. Ciri- ciri pasar abstrak pertama, barang yang diperjualbelikan hanya dalam bentuk sampel atau tidak nampak sama sekali. Kedua, pembeli dan penjual tidak bertemu langsung tapi berkomunikasi melalui surat, faksimile,telepon atau email. Ketiga, transaksi dilakukan dalam partai besar. Keempat, transaksi dilandasi oleh kepercayaan dan penyerahan barang ada jeda waktu. Contoh pasar abstrak, yaitu bursa efek jakarta (bej), pasar uang, pasar valuta asing, bursa tenaga kerja dan bursa komoditas. komoditas. B. Pasar menurut jenis barang yang diperjualbelikan menurut jenis barang yang diperjualbelikan, pasar terdiri atas pasar barang konsumsi dan pasar p asar barang produksi. 1. Pasar barang konsumsi pasar konsumsi adalah pasar yang memperjualbelikan memperjualbelikan kebutuhan sehari hari seperti sandang dan pangan. pangan. Contoh, pasar ikan, pasar sayuran, pasar beras dan pasar buah. 2. Pasar barang produksi pasar barang produksi adalah pasar yng memperjualbelikan memperjualbelikan faktor faktor produksi. Contoh, pasar tenaga tenaga kerja, pasar modal, pasarmesin mesin produksi dan pasar bibit tanaman. C. Pasar menurut waktu terjadinya Jenis pasar menurut waktu terjadinya terdiri atas pasar harian, pasar mingguan, pasar bulanan, dan pasar tahunan. 1. Pasar harian pasar harian adalah pasar yang beroperasi setiap setiap hari yang dapat dikunjungi dan bisa melayani melayani konsumen setiap hari. Contoh pasar perumnas palembang, pasar baru jakarta dan pasar turi di surabaya. 2. Pasar mingguan pasar mingguan adalah pasar yang melayani melayani konsumen setiap satu minggu sekali atau biasa di sebut sebut pasar kalangan. Contoh pasaar senin, pasar kamis, pasar jumat dan pasar minggu.
3. Pasar bulanan pasar bulanan adalah pasar yang beroperasi setiap sebulan sekali. Pasar ini sering dijumpai di daerah sekitar sekitar pabrik atau kantor pos. Dibuka pada waktu karyawan pabrik atau pensiunan mendapat gaji. Adapun jenis barang yang diperdagangankan berupa produk produk tertentu, seperti hasil industri, hasil seni dn barng sandang. 4 . Pasar tahunan pasar tahunan dalah pasar yang diselenggarkan diselenggarkan satu tahun sekali. Pasar ini bersifat nasional ataupun internasional sehingga penyelenggaraannnya dapat dimanfaatkan untuk ajang promosi bagi produk produk tertentu dan produk br bru. u. Contohnya, pekan raya jakrta (prj) yang dilaksanakan untuk memeriakanhut kota jakarta dan pasar malam sekaten di solo. D. Pasar menurut luas wilayah kegiatannya Jenis pasar menurut luas wilayah kegiatannya, pasar terdiri atas pasar lokal, pasar nasional dan pasr internasional. 1. Pasar lokal pasar lokal adalah pasar yang melibatkan melibatkan penjual dan pembeli yang berasal berasal dari daerah setempat atau pasar yang
pemasarannya meliputi daerah tertentu. tertentu. Contoh karena pengaruh budaya, permintaan permintaan kain batik yogyakarta tinggi sehingga pasar pasar di provinsi ini banyak menjual kain batik. 2.pasar nasional pasar nasional adalah pasar yang melibatkan melibatkan penjual dan pembeli dari berbagai berbagai daerah dalam lingkungan suatu negara.contohnya, pasar modal dan pasar tenaga kerja. 3.pasar regional pasar regional adalah pasar yang daerah pemasarannya meliputi beberapa negara negara pada suatu kawasan tertentu. Contohny, pasar pupuk hasil kerja sama negara2 asean dan pasar bwrsama negara eropa. 4. Pasar internasional pasar internasional adalah pasar yang yang mempunyai ruang lingkup internasional yang melibatkan melibatkan penjual dan pembeli dari berbagai penjuru dunia. Contohnya, pasar world di sydney dan pasar kopi di santos, brasil. E. Pasar menurut strukturnya Jenis pasar menurut strukturnya, pasar terdiri atas pasar persaingan sempurna dan persaingan tidak sempurna. 1. Pasar persaingan sempurna (perfect competition market) pasar peesaingan sempurna adalah pasar dimana penjual dan pembeli sama sama sama banyak, dimana diantara keduanya tidak bisa saling mempengaruhi. Didalam pasar persaingan sempurna penjual maupun pembeli tidak bisa menentukan harga sendiri. Harga dipengaruhi oleh tingkat peemintaan d an penawaran. dan 2. Pasar persaingan tidak sempurna (imperfect competition market) pasar persaingan tidak sempurna adalah adalah dimana jumlah penjual lebih sesikit dari jumlah pembeli. pembeli. Penjual dapat menentukan harga dan jumlah barang yang di produksi. Sekarang teman teman sudah tahu kan apa saja jenis jenis pasar? Selain itu pasar juga dapat kita bedakan menjadi dua. Yaitu, pasar tradisional dan pasar modern. Perbedaan pasar tradisionl dan pasar modern. Pasar atau market merupakan sebuah tempat bertemunya pembeli dengan penjual guna melakukan transaksi ekonomi yaitu untuk menjual atau membeli suatu barang dan jasa atau sumber daya ekonomi dan berbagai faktor produksi yang lainnya. Pada umumnya, pengertian pasar tidak menunjuk ke sebuah lokasi ataupun tempat-tempat tertentu, hal ini karena pasar tidak memiliki batas geografis. Adanya sistem jaringan komunikasi modern dapat meniadakan hambatan atau batasan-batasan geografis, sehingga dapat memungkinkan penjual dan pembeli p embeli bertransaksi tanpa harus saling melihat wajah satu sama lain. Pengertian pasar yang kita bahas disini lebih menitik beratkan ke arti ekonomi yaitu untuk transaksi tr ansaksi jual dan beli. Dalam ilmu ekonomi, pengertian pasar yaitu sebagai besarnya permintaan serta penawaran pada jenis barang atau jasa tertentu. Pengertian pasar merupakan permintaan serta penawaran secara keseluruhan untuk jasa dan barang tertentu. Pengertian pasar lebih merujuk kepada semua aktivitas penawaran dan permintaan termasuk didalamnya modal, surat berharga, tenaga kerja, serta uang. uang. Pada prinsipnya, aktivitas perekonomian yang terjadi di pasar didasarkan d dengan engan adanya kebebasan dalam bersaing, baik itu untuk pembeli maupun penjual. penjual. Penjual mempunyai kebebasan untuk untuk memutuskan barang atau jasa apa yang seharusnya untuk diproduksi serta yang akan di distribusikan. Sedangkan bagi pembeli atau konsumen mempunyai kebebasan untuk membeli dan memilih barang atau jasa yang sesuai dengan tingkat daya belinya.
Dalam kehidupan sehari-hari, keberadaan pasar sangat lah penting bagi kehidupan. Hal ini karena apabila terdapat kebutuhan yang tidak dapat dihasilkan sendiri, dapat d apat memperoleh kebutuhan tersebut di pasar. Para konsumen atau
pembeli datang ke pasar untuk untuk berbelanja dan memenuh memenuhii kebutuhannya dengan membawa sejumlah uang guna membayar harganya. Berikut ini pengertian pasar menurut para ahli. Pengertian Pasar Menurut Para Ahli
1. William J.Stanton William J.Stanton berpendapat bahwa pengertian pasar adalah sekumpulan se kumpulan orang yang memiliki keinginan untuk puas, uang yang digunakan untuk berbelanja, serta memiliki kemauan untuk membelanjakan uang tersebut. 2. Wikipedia Pasar merupakan institusi, sistem, hubungan sosial, prosedur, serta infrastruktur di mana terdapat usaha untuk menjual barang, tenaga kerja serta jasa untuk untuk sekumpulan orang dengan imbalan uang. 3. Kotler dan Amstrong Kotler dan Amstrong berpendapat bahwa pengertian pasar merupakan seperangkat pembeli aktual dan juga potensial dari suatu produk atau jasa. Ukuran dari pasar itu sendiri tergantung dengan jumlah orang yang menunjukkan tentang kebutuhan, mempunyai kemampuan dalam bertransaksi. Banyak pemasar yang memandang bahwa penjual dan pembeli sebagai sebuah pasar, dimana penjual tersebut akan mengirimkan produk serta jasa yang mereka produksi dan juga guna menyampaikan atau mengkomunikasikan kepada pasar. Sebagai gantinya, mereka akan mendapatkan uang dan informasi dari pasar tersebut. 4. KBBI Menurut KBBI, pengertian pasar merupakan tempat sekumpulan orang melakukan transaksi jual-beli. Merupakan sebuah tempat untuk jual beli yang diadakan oleh sebuah sebuah organisasi organisasi atau perkumpulan dan sebagainya dengan maksud untuk dapat mencari derma. 5. Handri Ma’aruf Kata “pasar” mempunyai 3 pengertian, antara lain : 1) Pasar dalam arti “tempat”, merupakan sebuah tempat untuk bertemunya bertemun ya para penjual dengan pembeli. 2) Pasar dalam arti “penawaran serta permintaan” , merupakan pasar sebagai tempat terjadinya kegiatan transaksi jual beli. 3) Pasar dalam arti “sekumpulan anggota masyarakat yang mempunyai kebutuhan serta daya beli “, lebih merujuk lebih merujuk pada 2 hal, yaitu daya beli dan kebutuhan. Pasar merupakan sekumpulan orang yang berusaha untuk mendapatkan jasa atau barang serta mempunyai kemampuan kemampuan untuk membeli barang tersebut. Ciri-Ciri Pasar
Berdasarkan dari penjelasan diatas, dapat disimpulkan beberapa ciri – ciri – ciri ciri pasar, antara lain : 1. Terdapat calon pembeli dan penjual. 2. Terdapat jasa ataupun barang yang hendak untuk diperjualbelikan. 3. Terdapat proses permintaan serta penawaran oleh kedua pihak. 4. Terdapat interaksi diantara pembeli dan penjual baik itu secara langsung ataupun tidak langsung. Klasifikasi Pasar
1. Pasar Tradisional Pasar tradisional adalah suatu pasar dimana tempat tersebut merupakan bertemunya para penjual dan pembeli pe mbeli serta terdapat transaksi jual beli secara langsung serta pada umumnya terjadi proses tawar-menawar. Bangunan dari pasar tradisional biasanya berupa los, kios-kios atau gerai, serta dasaran terbuka yang dibuka oleh para penjual ataupun dari pengelola pasar. Kebanyakan Kebanyakan pasar tradisional menjual berbagai macam barang kebutuhan yang diperlukan sehari-hari, jasa, dan lain sebagainya. Pasar tradisional masih masih banyak ditemukan di daerah-daerah di Indonesia. Beberapa pasa pasarr tradisional yang terkenal adalah pasar Klewer di Solo, pasar Beringharjo di Yogyakarta, dan daerah-daerah yang lainnya. Pasar tradisional tersebut masih terus ter us mencoba untuk bertahan menghadapi serangan dari adanya pasar modern. 2. Pasar Modern Pada dasarnya, pasar modern tidak jauh berbeda dari pasar tradisional, namun pasar modern terdapat penjual dan pembeli yang tidak bertransaksi secara langsung langsung melainkan konsumen atau pembeli melihat melihat label harga yang terdapat dalam barang tersebut, berada dalam bangunan serta pelayanannya dilakukan secara mandiri atau swalayan dan dapat juga dilayani oleh pramuniaga. pramuniaga. Barang-barang yang dijual tersebut, selain dari bahan m makanan, akanan, terdapat juga barang
lainnya yang dijual dan biasanya dapat bertahan lama. Contoh : minimarket, pasar swalayan (supermarket), dan lain sebagainya. Jenis-Jenis Pasar
Jenis – jenis pasar dapat dibedakan menurut dengan dengan bentuk kegiatan, cara bertransaksi, menurut waktunya, waktunya, serta menurut jenis barangnya. Jenis-Jenis Pasar Menurut Bentuk Kegiatannya Jenis pasar ini dibagi menjadi 2 yaitu pasar nyata atau pasar tidak nyata. Berikut penjelasannya : 1. Pasar Nyata Pasar nyata merupakan sebuah pasar dimana terdapat berbagai jenis barang yang diperjualbelikan serta dapat dibeli oleh pembeli. Contoh dari pasar nyata ialah ialah pasar swalayan dan pasar tradisional. 2. Pasar Abstrak Pasar abstrak merupakan sebuah pasar dimana terdapat para pedagang yang tidak menawar berbagai jenis barang yang dijual serta tidak membeli secara langsung, namun hanya menggunakan surat dagangan saja. Contoh dari pasar abstrak adalah pasar online, pasar modal, pasar valuta asing, dan pasar saham. Jenis-Jenis Pasar Menurut Cara Transaksinya Jenis pasar ini dibedakan menjadi pasar tradisional serta pasar modern. 1. Pasar Tradisional Pasar tradisional ialah pasar yang sifatnya tradisional dimana para pembeli dan penjual dapat saling tawar menawar secara langsung. Berbagai jenis barang yang diperjualbelikan diperj ualbelikan merupakan barang yang berupa barang kebutuhan pokok sehari-hari. 2. Pasar Modern Pasar modern merupakan suatu pasar yang sifatnya modern dimana terdapat berbagai macam barang diperjualbelikan dengan harga yang sudah pas dan dengan layanan sendiri. Tempat berlangsungnya dari pasar modern adalah di plaza, mal, dan tempat-tempat yang lainnya. Jenis-Jenis Pasar Menurut Jenis Barangnya Terdapat beberapa pasar hanya menjual 1 jenis barang tertentu, misalnya seperti pasar sayur, pasar hewan, pasar ikan pasar buah, pasar daging, dan lain sebagainya. sebagainya. 1. Pasar Barang Konsumsi Pasar barang konsumsi merupakan suatu pasar yang memperjualbelikan berbagai jenis barang yang dapat dikonsumsi guna memenuhi kebutuhan hidup manusia. 2. Pasar Sumber Daya Produksi Pasar sumber daya produksi merupakan suatu pasar yang memperjualbelikan tentang faktor-faktor produksi, contohnya : tenaga kerja, mesin-mesin, tanah, dan tenaga ahli.
Jenis-Jenis Pasar Menurut Waktunya
Jenis pasar menurut waktunya dapat digolongkan ke dalam beberapa bentuk, antara lain : 1. Pasar Harian Pasar harian ialah tempat pasar di mana merupakan pertemuan antara pembeli serta penjual yang dapat dilakukan setiap harinya. Pasar harian pada umumnya menjual berbagai jenis j enis barang kebutuhan konsumsi, kebutuhan jasa, kebutuhan bahan-bahan mentah, dan kebutuhan kebutuhan produksi. 2. Pasar Mingguan Pasar mingguan ialah pasar yang dilakukan setiap seminggu sekali. Biasanya pasar mingguan terdapat di daerah di daerah yang penduduknya masih, seperti di pedesaan. pedesaan. 3. Pasar Bulanan Pasar bulanan ialah pasar yang dilakukan sebulan sekali, dan terdapat di daerah-daerah tertentu. Biasanya terdapat para pembeli di pasar tersebut yang membeli membeli barang-barang tertentu dan kemudian dijual kembali, contoh contoh pasar bulanan adalah pasar hewan. 4. Pasar Tahunan Pasar tahunan ialah pasar yang diselenggarakan setiap satu tahun sekali. Pasar tahunan pada umumnya bersifat nasional serta diperuntukkan untuk promosi terhadap suatu produk baru. Contoh pasar tahunan : Pameran Pembangunan, Pekan Raya Jakarta, dan lain sebagainya. 5.
Pasar Temporerialah pasar yang diselenggarakan pada waktu tertentu serta pasar temporer dapat terjadi secara tidak Pasar temporer rutin. Pada umumnya, pasar temporer dibuka guna merayakan peristiwa tertentu. Contoh dari pasar temporer adalah Bazar.
Jenis-Jenis Pasar Menurut Keleluasaan Distribusi Terdapat jenis pasar ini dapat dibedakan menjadi : 1. Pasar Daerah Pasar daerah ialah suatu pasar yang membeli dan menjual produk di dalam 1 daerah produk tersebut dihasilkan. Dapat juga dikatakan bahwa pasar daerah daerah melayani permintaan serta penaw penawaran aran hanya dalam 1 daerah. 2. Pasar Lokal Pasar lokal merupakan suatu pasar yang membeli dan menjual produk di dalam 1 kota tempat produk tersebut dihasilkan. Dapat juga dikatakan pasar lokal melayani permintaan serta penawaran hanya dalam 1 kota. 3. Pasar Nasional Pasar nasional merupakan suatu pasar yang membeli dan menjual produk di dalam 1 negara tempat produk tersebut te rsebut dihasilkan. Dapat juga dikatakan pasar nasional melayani permintaan serta penjualan dari dalam negerii.
4. Pasar Internasional Pasar internasional merupakan suatu pasar yang membeli dan menjual produk dari berbagai negara. berbagai negara. Dapat Dapat juga dikatakan luas jangkauan dari pasar tersebut adalah di seluruh dunia. Contoh : Pasar kopi di Santos, Brazil. Jenis-Jenis Pasar Menurut Bentuk serta Strukturnya Jenis pasar ini dapat dibedakan menjadi 4 macam yaitu pasar persaingan sempurna, persaingan monopolistik, pasar oligopoli, serta pasar monopoli. 1. Pasar Persaingan Sempurna Jenis pasar persaingan sempurna dapat disebut juga pasar persaingan murni yaitu merupakan pasar di mana terdapat banyak pembeli dan penjual penjual serta mereka sudah mengetahui keadaan pa pasar. sar.
Pasar persaingan sempurna mempunyai beberapa ciri-ciri sebagai berikut : 1) Barang yang diperjualbelikan sifatnya homogen (sejenis). 2) Pembeli ataupun penjual mempunyai informasi yang lengkap mengenai pasar. 3) Terdapat banyak pembeli dan penjual. 4) Harga yang sudah ditentukan oleh pasar. 5) Semuaterdapat faktor produksi dapat bebas keluar masuk pasar. 6) Tidak campur tangan dari pemerintah. Kelebihan pasar persaingan sempurna : 1) Pembeli dapat dengan bebas memilih produk. 2) Tidak terdapat hambatan dalam mobilitas berbagai b erbagai macam sumber ekonomi ekonomi dari suatu usaha ke usaha lainnya. 3) Dapat memaksimalkan efesiensi. 4) Kebebasan memilih dan bertindak. Kelemahan pasar persaingan sempurna : 1) Tidak mendorong inovasi. 2) Membatasi pilihan konsumen atau pembeli dalam satu barang tertentu. 3) Persaingan sempurna yang memberikan ongkos sosial. 4) Distribusi pendapatan yang tidak merata. Contoh dari pasar persaingan sempurna adalah pasar berbagai jenis hasil pertanian. 2. Pasar Persaingan Tidak Sempurna Pasar jenis ini merupakan kebalikan dari pasar persaingan sempurna. Untuk pasar persaingan tidak sempurna merupakan pasar yang terdiri dari sedikit penjual serta banyak pembeli. Pada pasar ini para penjual dapat untuk menentukan harga barang. Barang-barang yang diperjualbelikan tersebut memiliki jenis yang berbeda beda atau terdapat berbagai jenis barang. Jenis-jenis pasar persaingan tidak sempurna mempunyai bentuk-bentuk pasar, antara lain : Pasar Monopoli Pasar monopoli merupakan suatu pasar yang terjadi ketika seluruh penawaran terhadap sebuah barang pada pasar yang telah dikuasai oleh salah seorang penjual pe njual atau sejumlah penjual tertentu.
Berikut ciri-ciri pasar monopoli : 1) Hanya terdapat 1 penjual sebagai pengambil keputusan harga (guna melakukan monopoli pasar). 2) Penjual lain tidak dapat menyaingi dagangannya. 3) Pedagang lain tidak dapat masuk, hal ini karena adanya hambatan dengan undang -undang atau karena terdapat teknik yang canggih. 4) Jenis barang yang diperjualbelikan tersebut hanya semacam. 5) Tidak ada campur tangan dari pemerintah dalam masalah penentuan harga. Kelebihan pasar monopoli : 1) Keuntungan penjual yang relatif tinggi.
2) Bagi produk yang menguasai hajat hidup orang pada umumnya diatur oleh pemerintah. Kelemahan pasar monopoli : 1) Pembeli atau konsumen tidak terdapat pilihan lain untuk membeli tersebut. 2) Keuntungan hanya terpusat ke 1 perusahaan. 3) Terjadinya eksploitasi pembeli.
Contoh pasar monopoli : PT Pertamina (persero), dan lain sebagainya. Pasar Persaingan Monopolistik Pasar jenis ini merupakan suatu dengan banyak penjual yang menjual barang yang berbeda corak. Pasar jenis ini banyak dijumpai di sektor perdagangan eceran dan jasa. Misalnya jasa salon, toko kelontong, angkutan, dan toko obat. Pada pasar persaingan monopolistik memiliki ciri-ciri, antara lain : 1) Terdapat banyak penjual dan banyak pembeli. 2) Barang yang dihasilkan yaitu sejenis, namun coraknya berbeda. Seperti : sabun, minyak goreng, pasta gigi, dan lain sebagainya. 3) Terdapat banyak penjual yang memiliki besarnya sama, sehingga tidak terdapat satu sat u penjual yang dapat menguasai pasar. 4) Penjual dapat dengan mudah menawarkan barangnya di pasar. 5) Penjual memiliki sedikit kekuasaan dalam memengaruhi dan menentukan harga pasar. 6) Adanya peluang guna bersaing dalam keanekaragaman jenis barang yang dijual di pasar. Kelebihan pasar persaingan monopolistik : 1) Penjual tidak sebanyak seperti pasar persaingan sempurna. 2) Produsen akan terpacu untuk berkreativitas. 3) Pembeli atau konsumen tidak mudah untuk berpindah dari produk satu ke produk yang lainnya. Kelemahan pasar persaingan monopolistik : 1) Biaya yang mahal untuk ke pasar monopolistik, hal ini karena untuk masuk ke pangsa pasar tertentu dibutuhkan
adanya riset dan pengembangan produk. 2) Persaingan yang sangat berat, hal ini karena pasar tersebut pada umumnya didominasi oleh berbagai jenis produk ternama. Pasar Oligopoli Pasar jenis ini merupakan pasar yang terdiri dari beberapa penjual yang menjual suatu barang tertentu, tert entu, sehingga penjual yang satu dengan yang lainnya dapat memengaruhi harga. Seperti : perusahaan rokok, perusahaan menjual mobil dan sepeda motor, perusahaan semen, dan industri telekomunikasi. Pasar oligopoli memiliki ciri-ciri sebagai berikut : 1) Hanya terdapat sedikit penjual saja, sehingga keputusan dari salah satu penjual di pasar tersebut dapat memengaruhi penjual lainnya. 2) Produk-produknya yang berstandar. 3) Kemungkinan terdapat penjual lain untuk masuk ke pasar masih terbuka. 4) Adanya peran iklan yang sangat besar dalam penjualan produk tersebut. Kelebihan pasar oligopoli : 1) yang dihasilkan memiliki sumber beragamdaya. corak. 2) Barang Efesiensi di dalam menggunakan 3) Pengembangan teknologi serta inovasi. Kelemahan pasar oligopoli : 1) Adanya persaingan harga yang ketat. 2) Banyaknya rintangan yang kuat guna masuk ke pasar oligopoli. Fungsi Pasar
Fungsi pasar mempunyai beberapa fungsi yang penting dalam membantu dalam banyak hal, berikut fungsi pasar : 1. Fungsi Distribusi Produk Salah satu fungsi pasar adalah fungsi distribusi produk yang merupakan suatu aktivitas menyalurkan barang atau jasa yang diproduksi produsen kepada para konsumen. pasarartinya sebagai tempat distribusi produk, hal ini karena banyak terdapat oleh konsumen, sedangkan penjual sebagai Fungsi distributor, barang yang dijual tersebut tidak diproduksi sendiri. Misalnya terdapat penjual penjual yang membeli telur ayam ayam dari orang lain yang berternak ayam, kemudian telur tersebut dibawa ke pasar dan dibeli oleh konsumen. Penjual tersebut berperan
sebagai distributor, orang yang berternak ayam berperan sebagai produsen, serta pembeli sebagai konsumen. Namun adapula penjual yang berperan sebagai produsen sekaligus sebagai se bagai distributor. 2. Fungsi Penetapan Harga / Nilai Karena terdapat interaksi antara penjual dan pembeli, maka terdapat juga permintaan serta penawaran dari kedua pihak tersebut. Sehingga terdapat kesepakatan harga kesetimbangan yang dapat dicapai d icapai dari interaksi kedua pihak tersebut. Fungsi pasar sebagai tempat penetapan harga dari barang atau jasa yang diperjualbelikan karena terjadinya interaksi serta adanya kesepakatan dari pembeli dan penjual. 3. Fungsi Promosi Fungsi pasar merupakan tempat berkumpulnya para konsumen yang merupakan tempat promosi yang sempurna bagi produsen guna memperkenalkan produk mereka. Pada umumnya saat proses promosi dari dari produsen tersebut berlangsung, mereka akan menawarkan menawarkan dengan penawaran yang m menarik, enarik, seperti harga produk tersebut yang lebih murah dibandingkan produk dari produsen yang lainnya. Oleh karena itu, fungsi pasar salah satunya untuk promosi suatu produk atau barang. 4. Fungsi Penyerapan Tenaga Kerja Selain terdapat para pedagang dan pembeli, di pasar juga banyak terdapat pihak lain yang dapat terlibat dalam kegiatan ekonomi. Seperti tukang sapu, ojek, tukang parkir, tukang sampah, dan lain sebagainya. Oleh karena itu, fungsi pasar sebagai tempat penyerapan tenaga kerja. 5. Menyediakan Barang dan Jasa Guna Masa Mendatang Pasar memiliki peran sebagai fasilitator guna mengelola tabungan dan investasi. Investasi tersebut berfungsi untuk menyediakan barang serta jasa dibutuhkan pada masa yang akan datang. Tabungan dan investasi tersebut terseb ut akan berinteraksi di pasar. Pasar yang berfungsi untuk memfasilitasi investasi dan tabungan tabungan ialah pasar modal. Investor akan mencari pihak-pihak yang mempunyai tabungan untuk keperluan investasinya, serta penabung untuk mencari pihak yang membutuhkan modal. Kedua belah pihak tersebut dapat bertemu di pasar modal.
View more...
Comments