Istilah Dalam Hemodialisis Dan Definisinya

June 4, 2018 | Author: Gunk Deep | Category: N/A
Share Embed Donate


Short Description

Istilah dalam hemodialisis...

Description

NO

1

ISTILAH

HD Reguler

DEFINISI

Adalah hemodialisa yang dilakukan teratur dan terjadwal

2

HD elektif

Adalah hemodialisa yang bersifat pilihan dilakukan dengan seleksi berdasarkan tingkat kebutuhan

3

HD Cito

Adalah hemodialisa yang harus dan segera dilakukan berdasarkan kriteria hemodialisa cito

4

Traveling HD

Adalah perpindahan hemodialisis pasien dari suatu pusat hemodialisa ke pusat hemodialisa yang lain dengan disertai surat traveling hemodialisis

5

Femoral

Adalah akses vaskuler melalui vena femoralis

6

Double lument

Adalah akses vaskuler melalui double lument kateter  Double lumen kateter adalah sebuah alat yang terbuat dari bahan plastic PVC mempunyai 2 cabang, selang merah (arteri) untuk keluarnya darah dari tubuh ke mesin dan selang biru (vena) untuk masuknya darah dari mesin ke tubuh

7

Conductivity

Adalah daya hantar listrik larutan cairan dialisat dan merupakan gambaran dari jumlah natrium yang digunakan

8

Dialisat Flow

Kecepatan aliran cairan dialisat

9

Volume Priming

Volume total cairan (NaCl 0.9%) yang digunakan untuk proses priming

10

Ultrafiltrasi

Merupakan proses berpindahnya air dan zat terlarut karena perbedaan tekanan perbedaan  tekanan hidrostatis dalam darah dan dialisat. Tekanan darah yang lebih tinggi dari dialisat memaksa air melewati selaput semipermeabel sehingga air berpindah dari darah ke dialisat

11

Akses Vaskuler

Adalah istilah untuk menggambarkan area pada tubuh di mana darah diambil untuk sirkulasi melalui sirkuit hemodialisia. Sebuah akses vaskuler dapat berupa AV shunt/Cimino, AV Graf, Vena femoralis atau double lumen kateter

12

Antibiotik Lock

Adalah antibiotik yang diberikan pada double lumen kateter setelah proses hemodialisis selesai, dan di diamkan dalam double lument kateter dan dikeluarkan/dibuang pada saat akan memulai proses hemodialisis selanjutnya

13

Blood Flow Rate

Rata  – rata kecepatan aliran darah pada mesin hemodialisis

14

Vena Presure

Tekanan pada vena

15

Ultrafiltrasi Goal

Target ultrafiltrasi yang akan dilakukan

16

Ultrafiltrasi Rate

Rata  – rata ultrafiltrasi tiap jam

17

Ultraviltrasi Remove

Ultraviltrasi yang telah dilakukan

18

BB Pra HD

Berat badan sebelum proses hemodialisa

19

BB Post HD

Berat badan setelah proses hemodialisa

20

Sisa Priming

Kelebihan cairan yang masuk ke tubuh pasien saat proses inisiasi hemodialisis

21

Wash Out

Kelebihan cairan yang masuk ke tubuh pasien saat proses terminasi hemodialisis

22

Blood Treated Time

Waktu dilakukan treatment (hemodialisis) pada darah

23

Blood Treated Volume

Jumlah total darah yang dilakukan treatment (hemodialis)

24

Dialisat

Adalah suatu cairan yang memiliki komposisi  kimia menyerupai cairan tubuh normal yang digunakan selama proses hemodialisis, biasanya terdiri dari dua bagian yaitu Acid dan Bikarbonat

25

Intra Dialisis

Proses selama dilakukan dialysis

26

Clothing

Pembekuan darah selama proses hemodialisis

27

Disequilibrium Syndrome

Adalah kumpulan gejala sistemik dan neurologis yang sering dikaitkan dengan temuan pada pemeriksaan electroencephalography (EEG) yang dapat terjadi baik selama atau setelah dialisis. Manifestasi awal termasuk mual, muntah, gelisah, dan sakit kepala

28

Rijeksi

Penolakan

29

Dialiser Single Use

Dialiser sekali pakai

30

Hemodialisis

Adalah proses pembersihan darah dari akumulasi hasil metabolisme tubuh seperti ureum dan zat beracun lainnya yang dilaksanakan dengan mengalirkan darah melalui membran semi permiabel dimana zat sisa atau racun ini dialihkan dari darah ke cairan dialisat yang kemudian dibuang, sedangkan darah kembali ke dalam tubuh

31

Renalin residual test

Test yang dilakukan untuk memastikan jumlah sisa renalin yang terdapat dalam dialiser reuse (dialiser pakai ulang)

32

Resiko First Use

 Adalah resiko terjadinya kumpulan gejala anafilaktik

Syndrome

(reaksi alergi) akibat dari penggunaan pertama dialiser baru

33

Luas Membran

Luas total permukaan membran semipermeabel dialiser

34

Kt/V

Adalah penilaian keberhasilan cuci darah dengan melibatkan faktor-faktor kemampuan dari dialiser, lamanya cuci darah dan volume tubuh pasien. Angka idealnya 1,8 untuk cuci darah 2X/minggu selama 4-5  jam tiap dialysis

35

PET

Adalah suatu pemeriksaan untuk menentukan tipe membrane peritoneum terhadap fungsi ultrafiltrasi dan klirens dari zat terlarut

36

Adekuasi Dialisis

Adalah kecukupan dialisis untuk menilai keberhasilan pelaksanan hemodialisa

37

Peresepan HD

Adalah permintaan tertulis dari dokter untuk proses hemodialisis yang isisnya antara lain jenis hemodialisa, ukuran dan jenis dialiser, jumlah ultrafiltrasi, lama hemodialisis, kecepatan aliran darah, kecepatan aliran dialisat, dosis heparin, dan istruksi khusus lainnya

38

Anti Koagulan

Anti pembekuan darah

39

BB Kering

Berat badan optimal pasien yang didapat berdasarkan hasil observasi merupakan berat badan yang dirasakan nyaman secara subjektif oleh pasien. Data objektif berat badan kering adalah tidak adanya overhidrasi seperti edema, peningkatan vena jugularis, ronchi dan pada saat dilakukan penarikan cairan (ultrafiltrasi) tidak terjadi hipotensi, kram, muntah.

40

QB

Rata  – rata kecepatan aliran darah pada mesin hemodialisa

41

Jarum Fitula

adalah jarum yang ditusukkan pada akses vaskular untuk mengalirkan darah ke dialiser melalui Terdapat dua buah jarum yaitu jarum

42

Penyulit HD

line blood .

inlet  dan outlet .

Adalah penyulit atau komplikasi dalam hemodialisa diantaranya, hipotensi, kram, mual dan muntah

43

Reuse

Proses pemakaian ulang dialiser

44

Sirkuit Extracorporeal

Adalah jalur diluar pembuluh darah yang dilalui oleh darah dalam proses hemodialisa, meliputi blood line (arteri blood line, vena blood line, segmen pump) dan dialiser

45

HD SLED

SLED (Sustained Low Efficiency Dialysis) adalah suatu teknik hemodialisis yang menggunakan mesin hemodialisis konvensional dengan cara memperlambat aliran darah (Qb) dan aliran dialisat (Qd). Disamping itu dilakukan pengaturan profile natrium, suhu dan bikarbonat dialisat, agar hemodinamik pasien menjadi stabil

46

47

Volume Sirkuit

 Adalah volume total dari sirkuit ekstrakorporeal

Extracorporeal

meliputi blood line dan dialiser

Free Heparin

Adalah hemodialisis tanpa menggunakan heparin

View more...

Comments

Copyright ©2017 KUPDF Inc.
SUPPORT KUPDF