ikatan kimia teori awan elektron

IKATAN LOGAM DAN TEORI AWAN ELEKTRON

Oleh : Lisa Putri  Nadia Safitri Ridha Maulana

IKATAN LOGAM 1. Ikatan logam adalah ikatan yang disebabkan oleh adanya elektron valensi suatu logam yang tidak terarah. Misalnya pada logam Li memiliki struktur 1s 2 2s1. Elektron 1s2 terdapat dalam orbital yang terarah sedangkan elektron dalam 2s1  terdapat pada orbital tidak terarah. Elektron 2s inilah yang akan membentuk ikatan. 2. Ikatan logam adalah ikatan yang disebabkan oleh tumpang tindih orbital valensi dari atom-atom logam. Akibatnya elektron-elektron yang ada pada orbitalnya dapat berpindah ke orbital valensi atom tetangganya. 3. Ikatan logam adalah ikatan antara inti positi unsur logam di dalam lautan elektron yang dihasilkan oleh elektron valensi unsur logam yang bersangkutan.

KLASIFIKASI IKATAN LOGAM Berdasarkan golongannya ikatan logam dapat di klasifikasikan menjadi ikatan logam pada logam golongan utama dan ikatan logam pada logam golongan transisi . 1.

katan logam pada logam golongan utama

katan logam pada unsur golongan utama relatif le!ih lemah di!andingkan dengan dengan unsur golongan transisi. "ontohnya kristal  !esi le!ih kuat di!andingkan dengan kristal logam magnesium. #.

katan logam pada logam golongan transisi

Logam transisi $enderung memiliki titik leleh dan titik didih yang tinggi. %lasannya adalah logam transisi dapat meli!atkan elektron &d yang ada dalam kondisi delokalisasi seperti elektron pada 's. Le!ih  !anyak elektron yang dapat terli!at( ke$enderungan daya tarik akan semakin le!ih kuat. "ontoh ikatan logam pada unsur transisi transisi adalah %g( )e( "u dan lain*lain.

Berdasarkan unsur penyusunnya ikatan logam ter!agi # yaitu : 1. katan logam antar unsur sejenis Misalnya katan antara unsur litium dengan unsur litium yang lainnya. #.

katan logam antar unsur yang !er!eda jenis +aloi,

%loi ter!entuk apa!ila le!uran dua atau le!ih ma$am logam di$ampur atau le!uran suatu logam di$ampur dengan unsur*unsur nonlogam yang $ampuran terse!ut tidak saling !ereaksi serta masih menunjukan sifat se!agai logam setelah didinginkan. %loi di!agi menjadi dua ma$am yaitu aloi selitan dan aloi su!stitusi. -ise!ut aloi selitan !ila jari*jari atom unsur yang dipadukan sama atau le!ih ke$il dari jari*jari atom logam. Sedangkan aloi su!stitusi ter!entuk apa!ila jari*jari unsur yang dipadukan le!ih !esar dari jari*jari atom logam.

FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI IKATAN LOGAM

•

itik leleh dan titik didih

•

/ari*jari atom

•

•

/umlah elektron 0alensi +elektron yang terdelokalisasi, Bilangan koordinasi

Teori Awan Elektron  !eori ini dikemukakan oleh "rude dan Lorent# pada a$al abad ke-2%. Menurut teori ini& didalam 'ristal logam& setiap atom melepaskan elektron valensinya sehingga terbentuk a$an elektron dan ion bermuatan positi yang tersusun rapat dalam a$an elektron a$an tersebut. 'arena elektron valensi tidak terikat pada salah satu ion logam& tetapi terdelokalisasi terhadap semua ion logam& maka elektron valensi tersebut bebas bergerak keseluruh bagian dari kristal logam& sama halnya dengan molekul gas yang dapat bergerak bebas dalam ruangan tertentu.

Sifat )isika -ari Logam Menurut eori Lautan %tau %an 2lektron •

 Logam dapat ditempa( dapat di!engkokkan( direntangkan dan tidak rapuh

•

 Sifat Mengkilap

•

 -aya hantar listrik 

•

 -aya hantar panas

•

 itik didih dan titik leleh tinggi