Identifikasi Masalah Kesorga 2018 Dan Resiko

 

IDENTIFIKASI MASALAH Unit/ Poli : Program Kesehatan Olahraga Tahun : 2018 No Indikator 01 Cakupan Pembinaan Kelompok Olahraga Pokok Pokok & Rincian kegiatan Pendataan Kelompok/ Klub Olahraga - Kelompok Ibu Hamil/ Kelas Ibu - Kelompok di Sekolah melalui UKS

- Kelompok Jama’ah Haji  Haji  - Kelompok Lansia - Kelompok Pekerja

- Kelompok Olahraga lainnya (Prolanis) Pembinaan Kelompok Olahraga -  Pemeriksaan Kesehatan -  Penyuluhan Kesehatan Pelayanan Kesehatan Olahraga -  Konsultasi Kesehatan Olahraga -  Pengukuran Tingkat Kebugaran Jasmani a. Jumlah Test Kebugaran Jama’ah Haji  Haji  b. Jumlah Test Kebugaran Anak Sekolah melalui UKS (SD/ MI/ Sederajat) -  Penanganan Cedera Akut Olahraga -  Sebagai Tim Kesehatan pada Event Olahraga

Target

Pencapaian

100 %

66,66 %

Kelompok 6 Kelompok 6

Kumulatif 6 Kelompok 6

2

2

1 6

1 6

1 2 Kelompok 214 11 Baru 36

1 2 Kumulatif 214 11 Orang 36

71

71

-

-

2

2

2

2

Kesenjangan Masalah -Kurangnya kerjasama lintas program UKS & 33,3 % UKK

2

Kurangnya pendataan kelompok olahraga melalui UKS : pendataan, pembinaan, test kebugaran jasmani

1

Kurangnya kerjasama lintas program/ Pos UKK : pendataan dan pembinaan

-

Belum ada jadwal kesehatan kesorga untuk test kebugaran jasmani Belum semua tercatat dan teregister

 

  PRIORITAS MASALAH Unit/ Poli

: Program Kesehatan Olahraga

Tahun

: 2018

No Kriteria Masalah

1 2 3

Tingkat Urgenci (U) Tingkat Keseriusan (S) Tingkat Perkembangan (G) UxSxG

Kurangnya kerjasama lintas program dalam pendataan, pembinaan kelompok olahraga melalui UKS dan Pos UKK) 5 5 4 100

Belum ada jadwal Test Kebugaran Anak Sekolah melalui UKS (SD/ MI/ Sederajat) 4 3 2 24

Belum semuacegera tercatat danolahraga teregister penanganan akut

4 3 2 24

 

POHON MASALAH

Kurangnya kerjasama lintas program dalam pendataan, pembinaan kelompok olahraga melalui

Metode

Pendataan, pembinaan kelompok olahraga melalui UKS & UKK Belum ada penetapan jadwal Test Kebugaran

Manusia

Tim Kesehatan Olahraga/ Test Kebugaran belum ada : 1. Petugas pencatat waktu 2. Petugas pencatat lintasan

Sarana

Sarana Test kebugaran :  Alat penghitung penghitung waktu dan Kartu Menuju Bugar/ form test kebugaran  jasmani, Nomor Nomor dada, alat alat ukur lapangan (1200 m) Register dan pencatatan penanganan cedera akut olahraga

Dana

Minat Test Kebugaran belum antusias Kurangnya kemamuan, kemampuan dan kesadaran tentang kesehatan olahraga

Lingkungan

Lingkungan sehat, aman, nyaman, bebas polusi dan tidak rawan cedera

 

IDENTIFIKASI MASALAH (MANAJEMEN RESIKO) TERHADAP LINGKUNGAN DAN PETUGAS (MANUSIA) Unit/ Poli

: Program Kesehatan Olahraga

Tahun

: 2018

No 01

Kegiatan Kesehatan Olahraga: Kaidah Olahraga (BBTT) - Olahraga yang baik

Jenis Latihan

Durasi Latihan / Tipe olahraga

Tujuan

Pemanasan, gerak inti, pendinginan

Lakukan pemanasan 10-15 menit, gerakan inti 20-60 menit, Pendinginan 05-10 menit

Meningkatkan kelenturan (fleksibilitas) pada tubuh, sehingga dapat mengurangi terjadinya risiko cedera.

Penanggung Jawab

Pelaksana

Kelompok Olahraga

Program Kesehatan Olahraga

Instruktur senam/ Olahraga

Olahraga aerobik tipe 1,2,3

Meningkatkan derajat Kelompok kesehatan dan Olahraga kebugaran jasmani melalui aktivitas fisik atau olahraga

Program Kesehatan Olahraga

Instruktur senam/ Olahraga

Orang dengan faktor resiko

Tidak dianjurkan olah raga aerobik tipe 3

Beresiko

Kelompok Olahraga

Program Kesehatan Olahraga

Instruktur senam/ Olahraga

Penderita obesitas

Tidak dianjurkan berlari

Menimbulkan cedera

Kelompok Olahraga

Program Kesehatan

Instruktur senam/

Olahraga

Olahraga

Meningkatkan daya tahan tubuh (endurance) : denyut nadi mencapai 70%85% dari Denyut Nadi Maksimal (DNM)

Dilakukan latihan 20-60 menit

Mengurangi resiko Kelompok terjadinya berbagai Olahraga penyakit seperti pada : - Tekanan darah tinggi dapat menurunkan tekanan darah sistolik dan diastolic.

Program Kesehatan Olahraga

Instruktur senam/ Olahraga

- Olahraga dengan Orang sehat, benar

Olahraga yang terukur

Sasaran

Waktu Latihan Latihan secara bertahap/baik/ dan sebelum melakukan olahraga lakukan “stretching” beberapa kali Sehat, Bugar dan Produktif

Latihan secara benar (mohon perhatikan)   perhatikan) Latihan secara benar (mohon perhatikan)   perhatikan) Secara bertahap berlahan-lahan (mohon perhatikan)   perhatikan)

 

- Penyakit jantung

DNM=(220-Umur) x per menit Contoh : Contoh  : Pada usia 40 tahun, DMN = (220-40) x per menit = 180 menit. Untuk

coroner dapat meningkatkan kadar kolesterol HDL dan mengurangi kadar lemak dalam darah. - Diabetes mellitus dapat

membakar lemak orang tersebut harus berolahraga dengan denyut latihan mencapai : (60%-70%) x 180 x per menit = (108-126) x per menit

Untuk membakar lemak, denyut nadi latihan 60%-70% DNM

meningkatkan sensitivitas insulin. Meningkatkan system hormonal melalui peningkatan sensitivitas hormone terhadap  jaringan tubuh. Meningkatkan aktivitas kekebalan tubuh terhadap penyakit melalui peningkatan pengaturan kekebalan tubuh. Latihan lebih dari 1  jam

Meningkatkan metabolisme tubuh untuk mencegah kegemukan dan mempertahankan berat

Kelompok olahraga

Program Kesehatan Olahraga

Instruktur senam/ Olahraga

Secara bertahap berlahan-lahan (mohon perhatikan)   perhatikan)

Program Kesehatan Olahraga

Instruktur senam/ olahraga

Setiap hari

badan ideal. Olahraga dengan teratur

Hidup aktif : aktivitas ringan-sedang

10 menit atau lebih Meningkatkan kekuatan Kelompk otot dan kepadatan olahraga tulang yang ditandai pada : -  Anak-anak mengoptimalkan pertumbuhan.

 

- Orang dewasa untuk memperkuat massa tulang,menurunkan nyeri sendi kronis pada pinggang, punggung, dan lutut serta mencegah  Aktivitas untuk sehat : aktivitas sedang

Latihan fisik untuk bugar : aktivitas sedang-berat

osteoporosis. 30 menit atau lebih Meningkatkan kekuatan otot dan kepadatan tulang yang ditandai pada : -  Anak-anak mengoptimalkan pertumbuhan. - Orang dewasa untuk memperkuat massa tulang,menurunkan nyeri sendi kronis pada pinggang, punggung, dan lutut serta mencegah osteoporosis. 20 menit atau lebih Menigkatkan kerja dan fungsi jantung, paru, serta pembuluh darah yang ditandai dengan : - Denyut nadi istirahat menurun. - Isi sekuncup jantung bertambah. - Kemampuanfungsi paru meningkat. - Penumpukan asam laktat berkurang.

Kelompok olahraga

Program Kesehatan Olahraga

Instruktur senam/ olahraga

Setiap hari

Kelompok Olahraga

Program Kesehatan Olahraga

Instruktur senam/ olahraga

Seminggu 3 kali

 

- Meningkatkan pembuluh darah kolateral. - Menigkatkan kolesterol HDL. - Mengurangi aterosklerosis. Latihan fisik untuk olahraga

02

Lingkungan olahraga

Perhatikan lingkungan olahrga : -  Aman dan ny nyaman aman - Bebas polusi -  Cuaca hujan ( lilicin), cin), sarana tidak rata - Bising (transportasi) -  Tidak rawan cedera

Durasi dan frekuensi tergantung tingkat kebugaran jasmani Olahraga dilakukan di tempat yang nyaman, aman, bebas polusi dan tidak rawan cedera

Sehat, Bugar, Produktif

Olahraga dimulai sejak usia dini hingga usia lanjut, dapat dilakukan dimana saja, dengan memperhatikan lingkungan yang sehat, aman, nyaman, bebas polusi, dan tidak rawan cedera. Olahraga hendaknya

Kelompok olahraga/ atlet/ olahragawan Kelompok Olahraga

Program Kesehatan Olahraga

Instruktur senam/ olahraga

 Aktivitas terprogram

Program Kesehatan Olahraga

Perhatikan sarana olahrga

Lingkungan olahrga yang aman dan nyaman, bebas polusi, dan tidak rawan cedera

dilakukan bervariasi secara dan disenangi. dan teratur  secara berkesinambungan minimal 12 minggu, minggu , akan didapatkan manfaat. Bila kita sudah melakukan olahraga dengan baik, benar, terukur,  terukur, dan 

 

TABEL PEMECAHAN MASALAH

No

Prioritas Masalah

1

Kurangnya kerjasama lintas program dalam pendataan, pembinaan kelompok olahraga melalui UKS dan Pos UKK)  UKK)   Belum ada jadwal Test Kebugaran Anak Sekolah melalui UKS (SD/ MI/ Sederajat)  Sederajat)  

2

3

Penyebab Masalah

Alternatif Pemecahan Masalah

Pemecahan Masalah Terpilah Diskusi

Koordinasi lintas program UKS dan UKK dalam pendataan kurang berjalan optimal

Pertemuan program UKS dan UKK

Koordinasi jadwal pelaksanaan pengukuran kebugaran jasmani di sekolah dengan guru olahraga dan jadwal puskesmas

Belum semua tercatat dan teregister penanganan cegera

Koordinasi jadwal Kesehatan Olahraga untuk pengukuran tingkat kebugaran jasmani untuk anak sekolah SD/ MI/ Sederajat belum berjalan Koordinasi pada Unit/ Poli terkait dalam penanganan cedera akut

Pertemuan Unit/ Poli terkait dalam penanganan cedera Akut

Pencatatan, pelaporan dan registrasi

akut olahraga  olahraga 

olahraga

olahraga

penanganan cedera akut olahraga

Diskusi

Ket