Foxpro Beginning

June 24, 2018 | Author: Melani Sinandar | Category: N/A
Share Embed Donate


Short Description

Download Foxpro Beginning...

Description

Visual FoxPro Beginning Pendahuluan Selamat datang di Microsoft Visual Foxpro. Visual Foxpro ( VFP ) adalah object-oriented relational database management system yang memungkinkan kita untuk membuat solusi aplikasi relational database dengan sangat baik. Visual Foxpro menawarkan kemampuan pengelolaan database yang handal dan cepat dalam membuat aplikasi sehingga mampu meningkatkan produktifitas dan menawarkan fleksibilitas yang anda butuhkan untuk membuat semua jenis aplikasi database. Visual FoxPro menyediakan lingkungan dan alat yang anda butuhkan untuk membuat dan mengatur aplikasi database yang sangat handal. Dengan tool-tool yang hebat dan berorientasi pada data, berorientasi pada object, kita dapat membangun aplikasi modern, besar, multi-tier application yang menggabungkan aplikasi client server dengan sangat baik. Dalam

perkembangannya

visual

foxpro

sudah

mencapai pada level 9.0, ini mengandung arti bahwa keberlangsungan aplikasi ini sudah sangat lama. FoxPro mulai akrab digunakan oleh programmer database sejak kemunculan versi 2.5 yang menawarkan pembuatan pembuatan aplikasi berbasis visual.

1

Foxpro Beginning

FoxPro mendukung semua type data yang dibutuhkan dalam pengelolaan database, Foxpro 9.0 juga menawarkan aplikasi dari desktop menuju aplikasi web base.

2

Foxpro Beginning

FoxPro mendukung semua type data yang dibutuhkan dalam pengelolaan database, Foxpro 9.0 juga menawarkan aplikasi dari desktop menuju aplikasi web base.

2

Foxpro Beginning

Mengenal Lingkungan Kerja FoxPro Kenapa Memilih FoxPro Begitu banyak bahasa pemrograman, kenapa kita memutuskan untuk menggunakan Visual Fox Pro. Di bawah ini adalah alasan kenapa kita memilih Visual Fox Pro a. Membangun Aplikasi dengan Cepat Kita dapat membuat form antar muka dengan cepat, menggunakan wizard dan object object yang telah disediakan oleh FoxPro b. Keunggulan Kecepatan Proses Cepat dalam membuat aplikasi, karena menggunakan prinsip-prinsip prinsip-prinsip OOP, OOP , seperti inheritance, encapsulation, polymorphism, dan subclassing. Rushmore Query Optimization technology membuat pengolahan data menjadi sangat cepat. c.

Mendesain antar muka aplikasi tanpa menulis code program Dengan berbasis object, kita dapat membuat antar muka aplikasi hanya dengan click and drag object yang

kita inginkan. d. Membuat aplikasi dengan berbagai sumber database Foxpro mampu berinteraksi dengan database dari berbagai software RDBMS seperti MySQL, MS SQL Server, Paradox dan lain lain. e. Interaksi dengan software lain

3

Foxpro Beginning

Foxpro mampu berinteraksi dengan aplikasi seperti MS Word, MS Excel, PDF Reader dsb. f.

Kemampuan untuk membuat aplikasi Client Server Dengan

sintaks

SQL

Pass

through,

Foxpro

menggabungkan antar muka yang mudah dengan database yang tangguh. Data tersimpan di server dan aplikasi sebagai media input output data dapat dijalankan dari berbagai client.

Memulai FoxPro Jalankan aplikasi Visual FoxPro (VFP) dari menu startPrograms-Microsoft Visual Foxpro, anda akan melihat jendela utama VFP seperti di bawah ini.

4

Foxpro Beginning

Oops, tampilan anda mungkin berbeda, setiap kali menjalankan aplikasi VFP, anda menemukan task manager dan anda merasa bingung bagaimana cara menghilangkan tampilan awal yang, well.. menurut anda tidak perlu. Ok, saya menduga yang tampil di layar anda pertama kali terdapat jendela tambahan seperti ini.

Ini hanyalah pilihan dari Microsoft yang sebenarnya ditujukan untuk “membantu” dalam memulai project anda. Tapi saya

sendiri merasa terganggu dengan munculnya window task pane manager ini.

5

Foxpro Beginning

Anda sama terganggunya dengan saya ? baiklah, klik pada tombol Options, dalam jendela option. Setelah muncul  jendela task pane options, arahkan dan klik pointer anda pada menu Task Pane Manager, lihat pada check box “Open The

Task Pane Manager When Visual Foxpro Starts”, hilangkan tanda check dengan klik sekali pada chek box tersebut. Akhiri dengan klik OK, kemudian anda bisa tutup jendela task pane manager.

Setelah ini, setiap anda buka jendela Foxpro, Task Pane tidak akan muncul kembali.

6

Foxpro Beginning

Mengenal Bagian FoxPro Kata pepatah, tak kenal maka tak sayang, banyak benarnya. Maka bagian awal dari proses belajar VFP adalah pengelanan lingkungan kerja foxpro. Menu Bar Menu utama tempat fungsi utama foxpro dapat dipanggil dari menu ini.

Tool Bar Tool bar, sebagaimana namanya disebut adalah tool atau perangkat yang berisi icon sebagai jalan pintas dari menu utama untuk melakukan perintah tertentu sesuai kebutuhan.

Tool bar, secara default akan berubah sesuai dengan lingkungan kerja yang aktif pada saat ini. Bisa bertambah atau berkurang menurut kebutuhan system. Jika anda membuka form, maka toolbar akan bertambah dengan toolbar form control.

Jika report yang terbuka, tool bar akan menampilkan report control, seperti di bawah ini. 7 

Foxpro Beginning

Window Properties Properties dilihat dari asal katanya mengandung arti hak milik, begitu juga dalam pemrograman visual. Kata property memiliki arti sesuatu yang dimiliki oleh sebuah object dalam pemrograman. Sesuatu itu bisa berupa data, methode, layout dan property lain yang melekat sebagai sifat dari object tersebut. Jika kita analog kan object itu adalah orang, maka properties yang melekat pada object orang ini bisa berupa, warna kulit, cara berjalan, bentuk rambut, suaranya, nama, alamat, tanggal lahir dan sebagainya. Maka

window

properties

adalah

window

menampung dan mengatur property dari sebuah object.

8

Foxpro Beginning

yang

Window properties dikelompokkan dalam enam kategori untuk memudahkan programmer dalam mencari dan merubah properties sesuai kebutuhan. a. All Memuat semua properties yang dimiliki sebuah object b. Data Kelompok

properties

yang

berhubungan

dengan

manipulasi data pada sebuah object c.

Methods Kelompok properties berisi prosedur-prosedur yang dijalankan saat method pada sebuah properties dijalankan.

d. Layouts Kelompok

properties

yang

berhubungan

dengan

tampilan e. Other Properties lain yang tidak termasuk diantara ketiga kelompok diatas f.

Favorites Menampung properties favorites Setiap object memiliki property yang berbeda-beda,

oleh karenanya, jendela properties ini juga akan berisi hal yang berbeda, jika kita mengaktifkan object yang berbeda. Jangan Panik dulu saat melihat jendela properties memuat begitu banyak properties, dengan berlatih anda akan terbiasa dengan hal itu. 9

Foxpro Beginning

Command Winddow Ini adalah senjata utama para programmer, tempat dimana programmer berinteraksi dengan VFP. Jendela command window digunakan untuk memasukkan perintahperintah interaktif dalam bahasa FoxPro. System akan seketika mengeksekusi baris perintah yang kita ketikkan dalam window command saat penulisan diakhiri dengan menekan tombol ENTER. Jika anda tidak menemui jendela ini dalam window utama VFP, tekan kombinasi tombol CTRL + F2 untuk menampilkan jendala command window, untuk menutupnya tinggal klick “close” aja pada jendela itu.

OK, pengenalan lingkungan FoxPro saya kira cukup. Selanjutnya kita akan mengenal Object dalam FoxPro.

10

Foxpro Beginning

Mengenal Konsep Object Oriented Programming (OOP) Konsep OOP adalah paradigma pemrograman yang berorientasikan kepada objek. Semua data dan fungsi di dalam paradigma ini dibungkus dalam kelas atau objek. Setiap objek dapat menerima pesan, memproses data, dan mengirim pesan ke objek lainnya. Model

pemrograman

berorientasi

objek

dapat

memberi fleksibilitas yang lebih dan kemudahan dalam membuat maupun merawat program. OOP lebih mudah dipelajari

bagi

pemula

dibanding

dengan

pendekatan

sebelumnya.

Mengenal Object dalam VFP Mengenal Object dalam pemrograman berbasis object, adalah hal yang paling penting. Dalam object-object inilah rangkaian logika dan pemrograman ditulis dan dituangkan. Melalui object ini juga, programmer berinteraksi dengan user maupun mesin. Maka memahami object adalah kunci utama menguasai pemrograman berbasis object, tentu saja tanpa mengesampingkan pemahaman logika penyelesaian masalah. Apa itu object ? object adalah segala sesuatu yang ada dalam lembar kerja pemrograman berorientasi object. Anda 11

Foxpro Beginning

mungkin bertanya.. Kenapa segala sesuatu ?.. ya, segala sesuatu itu bernama Object, Object membungkus data dan fungsi menjadi sebuah kesatuan dalam konsep pemrograman berorientasi object. Jika dalam lingkungan pemrograman VFP, Aplikasi adalah object, Form adalah object, command button adalah object, text box adalah object, list button adalah object, semua yang digunakan untuk berinteraksi adalah object.

Pada gambar diatas adalah contoh object dalam VFP, nama masing-masing object tertera di dalamnya. Fungsi dan penjelasan dari masing-masing object tersebut adalah sebagai berikut : 1. Form Form merupakan container utama atau penampung object lain dalam proses pengolahan data. 12

Foxpro Beginning

2. Label Seperti namanya, label digunakan untuk memberikan inisial nama setiap object yang tampil agar lebih informatif. 3. Textbox Sebuah object yang dapat berisi data field atau variable memori. 4. Editbox Object yang berisi data field dan memiliki scroll bar, biasanya object ini digunakan untuk menampilkan maupun menangkap data yang memiliki lebar yang besar, seperti type data memo. 5. Command button Object yang lazim digunakan sebagai tombol eksekusi sebuah program 6. Command Group Seperti halnya command button, hanya saja terdiri lebih dari satu command button. 7. Option Group Object yang biasanya digunakan untuk menangkap masukan berupa pilihan data. 8. Check Box Object yang digunakan untuk menampilkan maupun menangkap data dengan tipe .T. or .F. (Logik) 9. Grid Object untuk menampilkan data dalam bentuk grid. 10. Combo Box 13

Foxpro Beginning

Object

yang

berisi

pilihan

data

dan

hanya

menampilkan data yang dipilih 11. List Box Seperti combo box, namun datanya ditampilkan semua dan memiliki scroll 12. Pageframe Object yang berfungsi sebagai penampung / container bagi object lain. Pageframe biasanya digunakan sebagai pelebaran form utama yang tidak mampu menampung

data

secara

keseluruhan,

dengan

pageframe penampilan data bisa dibagi per halaman. 13. Shape Object yang biasanya digunakan untuk menambah asessories guna lebih informative ataupun lebih baik dari segi estetika 14. Container Seperti halnya pageframe, mampu menampung object lain di dalamnya, namun hanya terdiri dari satu halaman saja 15. Timer Object yang biasanya digunakan untuk otomatisasi perhitungan waktu. 16. Picture Object yang digunakan untuk menampilkan gambar 17. OLE Object yang menghubungkan VFP dengan object lain yang saling terkait (linking) 14

Foxpro Beginning

Elemen-elemen Visual FoxPro Type Data Di bawah ini kita akan bahas type data yang digunakan dalam visual foxpro, dengan singkat namun detail. Character Type data ini digunakan untuk menampung data text yang tidak digunakan untuk operasional matematik. Contoh penggunaan type data character adalah untuk menyimpan data nama, alamat atau nomer. Type data character menyimpan data hasil input sesuai dengan lebar yang dipesan. Jika kita memesan lebar untuk field nama bertipe character sebesar 25, maka system akan mengalokasikan memori sejumlah 25 bytes, meskipun kita mengisi nama dengan 10 character, system tetap memesan memory sejumlah 25 bytes. Type data character ditulis menggunakan tanda petik tunggal, petik ganda maupun tanda siku. Contoh : „Visual Foxpro‟ “Visual Foxpro”

[Visual FoxPro]

15

Foxpro Beginning

Variable Character Type data yang hampir sama dengan character, yang membedakan adalah pemesanan memory. Type variable character (varchar), memesan memory sesuai dengan jumlah memory yang terisi data. Jika kita alokasikan lebar dengan 10, tetapi kemudian hanya terisi dengan 5 character, maka system hanya akan menyimpan memory sebanyak 5 bytes. Date Type data date atau tanggal digunakan untuk menyimpan nilai tanggal. Type data tanggal mempunyai lebar default 8. Format Tanggal Type data tanggal mengikuti berbagai macam format sesuai

standard internasional. Berikut adalah beberapa format tanggal dan cara penulisan dalam Foxpro. Setting

1 2 3 4 5 6 7 8 9

16

Keterangan

American ANSI British Italian French German Japan Taiwan USA

Foxpro Beginning

Format

mm/dd/yy yy.mm.dd dd/mm/yy dd-mm-yy dd/mm/yy dd.mm.yy yy/mm/dd yy/mm/dd mm-dd-yy

Datetime Type data yang menampung variable tanggal berikut waktunya. Tipe data ini biasanya dipakai untuk informasi yang sensitive terhadap waktu. Numeric Type data numeric digunakan untuk menyimpan angka dari 0 sampai 9, beserta decimal dan tanda  –  maupun + yang menyertai data. Selain itu, tipe data numeric mampu menyimpan data konversi dari bentuk Hexadesimal, sebagai contoh foxpro dapat mengkonversi nilai 0xFF menjadi 255 kedalam tipe data numerik. Tipe data ini mampu menampung sampai 15 digit, termasuk tanda baca. Jika kita menyimpan nilai diatas 15 digit, maka akan disimpan dalam bentuk perpangkatan dan dibulatkan. Contoh : 12345678901234567890 data akan tersimpan menjadi 12345678901234000000

atau tertulis 12345678901234E+19

Tips  : Untuk perhitungan nilai uang, gunakan type data

currency. Atau gunakan fungsi MTON() dan NTOM()

17 

Foxpro Beginning

Integer & Integer Auto Increment Type data integer digunakan untuk menyimpan data bilangan bulat tanpa desimal yang mempunyai jangkauan antara -2147483647 sampai dengan 2147483647. Untuk integer auto increment, nilainya bertambah otomatis dengan bertambahnya record di dalam table. Logical Type data logika yang berisi nilai .T. atau .F., jika tidak didefinisikan, dianggap .F. General Type data yang digunakan untuk menyimpan OLE object, seperti Microsoft Excel, Word, dsb. Memo Type

data

yang

digunakan

untuk

menyimpan

serangkaian block data yang disimpan dalam bentuk character. Memo memiliki rentang data yang besar, tergantung memory yang tersedia. Curency Type data untuk menyimpan nilai keuangan, memiliki rentang

-$922337203685477.5807

$922337203685477.5807

18

Foxpro Beginning

sampai

Berikut ini adalah daftar lengkap type data dalam Visual FoxPro. Tipe Data

Blob Character Currency Date DateTime Logical Numeric

Varbinary

Character (Binary) Double Float

General

19

Ukuran

4 bytes dalam table 1 byte per character to 254 8 bytes 8 bytes 8 bytes 1 byte 8 bytes dalam memory; 1 to 20 bytes dalam table 1 byte per hexadecimal sampai 255 1 byte per character sampai 254 8 bytes 8 bytes dalam memory; 1 sampai 20 bytes dalam table 4 bytes dalam table

Foxpro Beginning

Jangkauan

Terbatas Memory (Max 2GB) Semua Characters - $922337203685477.5807 to $922337203685477.5807

True (.T.) or False (.F.) - .9999999999E+19 to .9999999999E+20

Semua nilai hexadecimal

Semua characters

+/-4.94065645841247E-324 to +/-8.9884656743115E307 -0.9999999999E+19 to 0.9999999999E+20

Terbatas Memory yg tersedia

Integer Integer (Autoinc) Memo Memo (Binary) Varchar

Varchar (Binary)

20

4 bytes 4 bytes 4 bytes dalam table 4 bytes dalam table 1 byte per character up sampai 254 1 byte per character sampai 254

Foxpro Beginning

-2147483647 to 2147483647 Nilainya bertambah otomatis setiap record bertambah Terbatas Memory yg tersedia Terbatas Memory yg tersedia Semua characters

Semua characters

Operators Operator adalah fungsi fungsi yang digunakan untuk memanipulasi data dengan type data yang sama. Operator Character Kita dapat menggabungkan atau membandingkan type data character menggunakan operator dibawah ini. Opr

Fungsi

+

Menggabungkan dua string / character Menghilangkan spasi kosong dalam operasi penggabungan string Perbandingan, Mencari string yang mengandung kata terpilih.

-

$

Contoh

Hasil

?„Edi ‟ + „Widodo‟

„Edi Widodo‟

?„Edi ‟ + „Widodo‟

„EdiWidodo‟

?'father' $ 'grandfather '

.T.

Operator Date dan Time Operasi matematik yang dapat diaplikasikan kedalam type data date maupun datetime adalah. Operasi

Contoh

Keterangan

+

Tanggal = date() + 1

-

Tanggal = date() – 10

Menambah tanggal hari ini dengan 1 hari. Mengurangi tanggal dengan 10 hari ke belakang.

21

Foxpro Beginning

Operator Logika Operator Logical dapat diaplikasikan dengan semua tipe data dan mengembalikan nilai logika benar atau salah. Operator

() NOT, !

Fungsi

Ekspresi Group Negasi

AND OR

Logik dan Logika Atau

Contoh cVar AND (cVar2 AND cVAR3) IF NOT cVarA = cVarB IF ! nVar1 = nVar2 lVar0 AND lVar9 lVarX OR lVarY

Relational Operator Relational operator dapat diaplikasikan kepada semua tipe data, dan mengembalikan nilai logika benar atau salah. Operator

< > = , #, != =

==

Fungsi

Kurang dari Lebih dari Sama dengan Tidak Sama dengan Kurang dari sama dengan Lebih dari sama dengan Perbandingan

Contoh ? 23 < 54 ? 1 > 2 ? cVar1 = cVar ? .T. .F. ? {^1998/02/16} = nUmur status = “Open “ ? status == "Open"

Pembandingan dengan operator == menghasilkan nilai logika .T. atau .F. dengan mengabaikan setting SET EXACT. 22

Foxpro Beginning

Apapun nilai dari SET EXACT tidak akan mempengaruhi perbandingan dengan operator ==. Operator Numerik Operator Numerik dapat diaplikasikan untuk tipe data numeric. Berikut adalah table operator numeric Operator

() **, ^

*, /

% +, -

23

Fungsi

Group Eksponensial

Contoh (4-3) * (12/3) ? 3 ** 2

Perkalian, Pembagian

? 3 ^ 2 ? 2 * 7

Modulo Tambah, Kurang

? 14 / 7 ? 15 % 4 ? 4 + 15

Foxpro Beginning

Membuat Project Pertama Dalam mulai belajar, saya lebih suka dengan metode top down, atau boleh dibilang bicara konseptual kemudian didrop down menjadi bagian-bagian penyusunnya, bagaimana mewujudkannya, begitu seterusnya. Demikian juga alur belajar dalam buku ini, kita akan mulai belajar dari konsep besarnya yaitu project, kemudian kita akan bahas satu demi satu penyusun project tersebut. Persiapan Folder Dalam bekerja, saya lebih suka jika waktu dan fikiran saya tidak habis hanya untuk mencari nama file, atau gambar yang

sebenarnya

saya

butuhkan.

Kita

akan

memulai

menciptakan kebiasaan untuk bekerja dengan terstruktur. salah satu persiapan yang akan menciptakan kebiasaan kita dalam bekerja adalah membuat folder yang sesuai dengan kebutuhan, hal ini akan mempermudah dalam mengelola project-project kita ke depan. Selain terstruktur, dalam mengelola proyek besar kita tidak akan dihadapkan pada kesulitan dalam pengelolaan file. Buatlah folder dalam drive yang disediakan khusus untuk kerja project, folder ini kita beri nama Latihan yang digunakan sebagai folder utama. Dalam folder tersebut kita buat beberapa sub folder untuk menyimpan file-file project kita.

24

Foxpro Beginning

Folder yang dimaksudkan adalah 

Forms

: Digunakan untuk menyimpan semua hasil desain form



Reports

: Sebagai tempat menyimpan file reports



Graphics

: Sebagai

tempat

penyimpan

graphic

pelengkap yang akan kita gunakan 

Data

: Kita gunakan sebagai tempat menyimpan filefile data / database



Programs

: Folder ini kita gunakan sebagai penampung file-file program.



Distributed : Folder yang digunakan sebagai penampung file-file project yang siap kita publikasikan

25

Foxpro Beginning

Mari kita mulai Untuk membuat project pertama kita. 1. Pada toolbar, klik tombol New 2. Pilih Project, klik new file.

3. Simpan dalam direktori Latihan, dengan nama project Latihan. 4. Well, Kita sudah membuat satu langkah kecil untuk tujuan besar, Membuat sebuah project manager.

26

Foxpro Beginning

Komponen Project Project adalan container utama yang menjadi tempat / rumah dari aplikasi yang akan kita buat, yang terdiri dari Form, Procedure, Database, Table, Class, dan file pelengkap lainnya. Kita akan bahas satu persatu.

Data

Ada 3 (tiga) komponen dalam bagian data, yaitu Database, Free Tables, dan Queries. Database merupakan Container dari tables-tables yang terlibat. Dengan menggunakan database, beberapa fungsifungsi yang berhubungan dengan RDBMS dapat diakomodasi, namun jika kita memutuskan untuk menggunakan Free tables, beberapa kemampuan dan fitur databases tidak dapat digunakan.

27 

Foxpro Beginning

Perbandingan Databases dengan Free Table Fitur Integritas Referensial Primary Indeks Key Relasional Permanent Cursor Adapter Setiap Table Terikat dengan Database

Database Ya Ya Ya Ya Ya

Free Tables Tidak Tidak Tidak Tidak Tidak

Melihat table perbandingan ini kita mungkin akan berfikir menggunakan database lebih baik, jawabannya ya atau tidak. Kenapa ? jika kita membuat aplikasi berkapasitas besar, penggunaan database akan sangat membantu dengan beberapa fitur unggulannya, tapi jika kita membuat aplikasi yang tidak begitu rumit struktur datanya, cukup kita gunakan Free Tables. Documents Dalam group document, tertampung semua form,

report dan label. Class Libraries Class digunakan untuk menampung object class library

yang kita buat sendiri maupun kita tambahkan sebagai pelengkap dalam project. Code

Adalah

group

pengelola

semua

prosedur

yang

digunakan oleh project, API Libraries tambahan dan program lain yang digunakan dalam project.

28

Foxpro Beginning

Others

Berisi Menu dan file file lain sebagai pelengkap dalam project. FORM Sampailah

kita

pada

tahapan

membuat

FORM

pertama. Sebelum membuat form, kita perlu berkenalan dengan Form Control beserta object di dalamnya.

Berikut adalah daftar nama masing-masing control untuk mendesain Form. Control

Nama

Label Text Box Edit Box Command Button Command Group Option Group Check Box Combo Box List Box Spinner Grid

29

Foxpro Beginning

Image Timer Pageframe OLE Control OLE BoundControl Line Shape Container Separator

Baiklah, Kita akan mulai membuat form kita yang pertama. 1. Pada tab Document, arahkan pointer ke object forms, klik New. Pilih New Form, maka akan muncul form desainer dan form siap didesain.

30

Foxpro Beginning

2. Tambahkan sebuah object Command Button, 2 Buah Label dan sebuah Text Box, dengan cara click pada object form control, arahkan mouse ke dalam form, click pada form di tempat yang diinginkan. 3. Atur Properties masing masing object dengan cara click pada object di dalam form, kemudian pada jendela properties atur propertinya sebagai berikut. a. Label1 Property

Caption FontSize Forecolor FontBold

Value

NAMA 10 255,0,0 .T. - True

b. Label2 Property

Caption FontSize Forecolor FontBold

c.

Value

10 255,0,0 .T. - True

Text1 Property

Fontsize FontBold

Value

10 .T. - True

d. Command1 Property

Caption FontSize Height FontBold

31

Foxpro Beginning

Value

OK 10 27 .T. -True

4. Sehingga tampilan form kita akan seperti di bawah ini

5. Simpan pada folder \Latihan\Forms\ dengan nama Latihan1 6. Mari coba jalankan form pertama kita dengan cara kombinasi keyboard CTRL+E atau klik pada menu bar gambar 7. Viola… Selamat kita telah berhasil membuat sebuah form. Untuk kombinasi warna dan ukuran, kita harus mencoba-coba sendiri dengan merubah property pada tab Layout, silahkan berkreasi.. Makin tertarik ? atau anda sudah bosan karena form yang anda buat belum bisa diajak berinteraksi ? Jangan kawatir kita akan lebih jauh lagi pada step selanjutnya. 32

Foxpro Beginning

Latihan 1.

Buatlah Form Dengan Tampilan Seperti di bawah ini, simpan dengan nama Latihan2.

Tujuan dari pembuatan form ini agar kita terbiasa dengan setting property layout form. Untuk gambar-gambar pelengkap

dapat

ditemukan

di

folder

“ C:\Program

Files\Microsoft Visual FoxPro 9\Ffc\Graphics ” atau di folder “C:\Program

Files\Microsoft

Visual

FoxPro

9\Graphics\Bitmaps\Tlbr_w95” , copy gambar-gambar grafik

yang kita akan gunakan untuk pelengkap desain, simpan di folder Graphics yang kita buat sebelumnya.

33

Foxpro Beginning

Berinteraksi Dengan Form Setelah mengerti dan mulai mahir membuat tampilan form, saatnya kita mulai berinteraksi dengan form buatan kita. Filosofi dari pemrograman berorientasi object adalah object parent dan object child. Parent adalah object yang memiliki hirarki lebih tinggi dan child adalah object yang ada di dalamnya. Jika sebuah form adalah parent maka command button yang ada di dalamnya adalah child. Hampir semua object dapat berfungsi sebagai parent sekaligus child. Berikut adalah daftar object dan statusnya dalam hierarki desain form. Object

Status

Form Container Pageframe Grid Command Group List Box Line Shape Command Button Text Box Combo Box Check Box Option Group Label

Parent, Child Parent, Child Parent, Child Parent, Child Parent, Child Parent, Child Child Child Child Child Child Child Child Child

34

Foxpro Beginning

Oleh karena hierarki tersebut, untuk menyebut sebuah object, kita harus melalui object diatasnya.

Ini adalah contoh form dengan beberapa object di dalamnya. Jika kita ilustrasikan maka hierarki dari form ini adalah sebagai berikut. Form

Command1

Pageframe1

Page1

Page2

Text1

Jika kita menuliskan kode baris program pada object command1, untuk membaca nilai yang dimasukkan ke dalam text1 cara penulisannya adalah : Thisform.Pageframe1.Page1.Text1.Value

35

Foxpro Beginning

Ok, Sekarang kita sudah dapat berinteraksi dengan form. Buka lagi form Latihan1

Masukkan baris program dibawah ini ke dalam object command1 pada procedure click. Thisform.label2.Caption = thisform.text1.Value

Mungkin

anda

sedikit

bingung

dengan

istilah

procedure yang kita sebut diatas. Baiklah, kita lihat apa itu procedure di dalam sebuah object. Double klik pada object command1, maka akan muncul jendela seperti di bawah ini

Ada beberapa hal yang harus kita perhatikan dari jendela ini.

36

Foxpro Beginning

a. Disudut kiri atas tertulis Command1.Click , hal ini memiliki arti kita sedang aktif di dalam procedure click pada object Command1. b. Dibawahnya

tertulis

Object

kemudian

diikuti

Command1, ini adalah tanda kita sedang berada di object command1, combo ini berisi seluruh object yang ada di dalam form, yang kesemuanya bisa kita tulisi dengan baris program. c.

Disebelahnya ada tertulis procedure diikuti combo click. Combo ini berisi seluruh metode / procedure yang dimiliki oleh object terpilih Ok, sekarang coba jalankan Form Latihan1 yang baru

saja kita tambahkan baris program di dalamnya. Isi sembarang text pada textbox kemudian click tombol OK.. tunggu apa yang terjadi. Selamat, kita telah berhasil berinteraksi dengan form pertama hasil buatan kita.

37 

Foxpro Beginning

Latihan 2 Kita akan lebih dalam bicara tentang object dan melihat fungsinya. Baiklah, kita mulai saja dengan membuat sebuah form baru dan tambahkan object di dalamnya sampai terlihat seperti di bawah ini.

a. Atur properties pada form Autocenter = .T. b. Atur properties Value pada object text2, text3 dan tex4 menjadi 0. Ini artinya kita menentukan object text2, text3 dan text4 hanya dapat diisi dengan angka. c.

Atur properties readonly = .T. pada text4, kemudian Tambahkan kode pada text4 properties gotfocus A = thisform.text2.Value B = Thisform.text3.Value C = A * B this.Value = C

38

Foxpro Beginning

d. Tambahkan pada properties click, command Keluar dengan code thisform.Release

e. Simpan form dengan nama Latihan3

Tugas Sedikit berlatih, buatlah form seperti di bawah ini, buat  jika tombol tambah di klik, pada text hasil akan menampilkan penambahan nilai A dengan B, begitu seterusnya untuk tombol Kurang, Bagi dan Kali.

Simpan dengan nama Latihan 4

39

Foxpro Beginning

View more...

Comments

Copyright ©2017 KUPDF Inc.
SUPPORT KUPDF