Format Pengkajian Keperawatan Gawat Darurat

March 26, 2018 | Author: Ahmad Wahyudin | Category: N/A
Share Embed Donate


Short Description

KEPERAWATAN GADAR...

Description

Nama Mahasasiswa

:

FORMAT PENGKAJIAN KEPERAWATAN GAWAT DARURAT  IDENTITAS KLIEN Nama Pasien

Umur ............ Th

.................................... Nama Keluarga ......................................................... Agama ....................................................................... Pekerjaan ................................................................... Alamat Kantor ........................................................... Alamat Rumah .......................................................... .................................................................................... Diagnosa Medik : Datang ke RS tanggal : Kendaraan :

Ambulan 118;

Jenis Kelamin : Lk / Pr No RM : ..................................

Telp .................... Telp .................... Pukul :

Mobil pribadi,

Kendaraan lain :

B. PENGKAJIAN Keluhan Utama :

Riwayat Penyakit :

Pengkajian keperawatan A= Airway

 Bebas

Masalah diagnosa keperawatan Aktual Resiko Bersihan jalan nafas

 Tidak Bebas

tidak efektif

Tindakan keperawatan Membersihkan jalan nafas Memberikan posisi nyaman fowler / semi fowler Mengajarkan teknik batuk efektif Melakukan pengisapan lendir Memasang oro/naso faringeal

Pangkal lidah jatuh



Sputum



Darah



Spasme



Benda asing



secara periodic Memberikan posisi miring

Normal



mantap jika pasien tidak sadar Melakukan jaw thrust, chin lift

Stridor



Tidak ada suara nafas Lain – lain



Suara nafas :

airway Melakukan auskultasi paru

B = Breathing

Aktual Resiko

Pola nafas : Anpeu  Dyspneu Bradipneu  Takhipneu Orthopneu Bunyi nafas :

Pola nafas tidak efektif Aktual Resiko Bersihan Jalan Nafas

 Wheezing  Ronchi

Vesikuler Stridor

Gagal nafas Henti nafas

Irama Nafas :

irama kedalaman suara nafas Mengobservasi pengguaan otot bantu pernafasan Memberikan posisi semi fowler jika ada kontra indikasi Memperhatikan pengembangan dinding dada Melakukan fisioterapi dada jika tidak ada kontra indikasi Kolaborasi : pemeriksaan O2 dan pemeriksaan AGD

 Tidak teratur

Teratur

Mengobservasi frekwensi,

Penggunaan otot Bantu Nafas Retraksi dada Cuping Hidung

Lain – lain ..............................

Jenis pernafasan : Pernafasan dada Pernafasan perut Lain – lain ............................. C = Circulation

Aktual Resiko Perubahan perfusi

Akral : Hangat

 Dingin

Pucat :  Ya

 Tidak

Cianosis :  Ya

 Tidak

 > 2 detik

Nadi :  Teraba

warna kulit Mengukur tanda-tanda vital Mengkaji kekuatan nadi perifer Mengkaji tanda-tanda dehidrasi Mengobservasi keseimbangan cairan Meninggikan daerah yang cedera jika tidak ada kontra

Pengisian Kapiler  2 detik

kateter dll Menyiapkan

alat-alat

untuk

 Tidak

pemasangan

CVP

jika

Teraba

diperlukan Memonitor CVP & perubahan

Tekanan darah : .............. mmHg Pendarahan :  Ya

nilai elektrolit tubuh

 Tidak

Kolaborasi :

Jika Ya ........... cc

Melakukan infus dengan jarum

Lokasi pendarahan .............

yang besar 2 line Menyiapkan pemberian tranfusi

Kelembaban kulit :  Lembab



cairan setiap jam : pasang

Pengisian kapiler < 2 detik

intake

darah

 Kering

jika

penyebabnya

pendarahan, kaloid jika darah

Turgor :  Normal  Kurang

tranfusi susah di dapat

Luas luka bakar ........ %

Lain – lain ..............................

Grade : Lain-lain ....................... D = Disability

Aktual Resiko

Tingkat kesadaran :

Perubahan perfusi

Nilai GCS dewasa E:

M:

V:

Pada anak : A V P U Pupil 

Normal,

jaringan serebral

Mengkaji karakteristik nyeri Mengukur tanda-tanda vital Mengobservasi perubahan tingkat kesadaran Meninggikan kepala

15-300

jika tidak ada kontra indikasi Mengobservasi kecukupan

Respon cahaya + / -

cairan

Ukuran pupil :

Kolaborasi :

 Isokor  An Isokir

Pemberian oksigen Pemasangan infuse Memonitor hasil AGD

Diameter O1 mm O2 mm O 3 mm

O 4 mm

Penilaian Ekdtremitas

laporkan hasilnya Memberikan terapi

Sensorik  Ya  Tidak

indikasi

Motorik  Ya  Tidak

dan sesuai

Lain – lain ...................................

Kekuatan otot / skal lovetts Lain – lain ...................................... E = Esposur Adanya irama pada daerah .............

Nyeri (akut / kronis )

Adanya jejas / luka pada daerah ............................................. Ukuran luas cm2 Kedalaman luka :

terapi ( ) analgetik, ( ) oksigen ( ) infus ( ) perekaman EKG

Lain – lain ...................................... F = Fahrenheit (suhu tubuh) o

Suhu ............. C Lamanya terpapar suhu Panas / Dingin .......... jam Riwayat pemakaian obat Riwayat penyakit : Metabolik Kehilangan cairan Penyakit SSP Lain – lain ...............................

gunakan pendekatan PQRST Mengajarkan teknik relaksasi Membatasi aktifitas yang meningkatkan intensitas nyeri Kolaborasi untuk pemberian

.........  

Mengkaji karakteristik nyeri,

Aktual Resiko Hyperthermia

Lain – lain ................................... Mengobservasi suhu tubuh, TTV,

kesadaran,

saturasi

oksigen Membuka pemakaian (menjaga privasi) Melakukan tubuh,

penurunan

kompres

suhu

dingin

/

evaporasi / selimut pendingin (cooling banket) Mencukupi kebutuhan cairan peroral Memberikan

oksigen

sesuai

dengan instruksi Melakukan pengambilan darah untuk

pemeriksaan

AGD

elektrolit Memberikan terapi anti piretik Memberikan cairan melalui intra vena Lain – lain .................................. Memonitor TT, tingkat kesadaran,

saturasi

irama jantung

oksigen,

Melindungi

pasien

dari

lingkungan yang dingin Membuka semua pakaian pasien yang basah Melakukan penghangatan tubuh pasien (1

o

secara

C/jam)

bertahap

dengan

selimut

tebal/warm blanket Mengkaji tanda-tanda cedera fisik akibat cedera dingin : Kulit melepuh, edema, timbulnya

bula/vesikel,

menggigil Menganjurkan pasien agar tidak menggosok / mengggaruk kulit yang melepuh Mengantisipasi jika tindakan dalast gagal melakukan gastric lavage dengan air hangat (

) Memberikan cairan melalui

intra vena dengan cairan yang hangat (

) Menyiapkan alat-alat intubasi

jika diperlukan Lain – lain ................................

View more...

Comments

Copyright ©2017 KUPDF Inc.
SUPPORT KUPDF