File Hiv Dan Aids

April 18, 2019 | Author: Firman Suryadi Rahman | Category: N/A
Share Embed Donate


Short Description

hiv...

Description

No

Variabel

Definisi Operasional

Cara Pengukuran

1.   Simplicity /  Kesederhanaan sistem surveilans dalam Pengukuran dilakukan untuk  Kesederhanaan proses pengoperasiannya. Pengukuran setiap ukuran a-g. untuk setiap setiap yag dapat dilakukan untuk mengukur ukuran akan dinilai sederhana atau tidak. kesederhanaan Antara lain: a. Pene Penega gaka kan n diag diagno nosi siss b. Jumlah da dan je jenis sumber Klasifikasi Sederhana Sederhana :Jika prosesny prosesnyaa pelapora surveilans HIV dan AIDS c. Cara Cara meng mengir irim im data data sederhana, tidak berbelit, tidak  d. Jumlah Jumlah isntit isntitusi usi yag terlib terlibat at e. Kebu Kebutu tuha han n akan akan pelat pelatih ihan an staf staff  f  memerlukan konfirmasi hasil laboratori laboratorium um namun tetap tetap f. Pema Pemaka kaii info inforrmas masi mencapai tujuan surveilans g. Dise Disemi mina nasi si info inform rmas asii Tidak Sederhana Sederhana : jika jika prosesnya rumit dan memerlukan konfirmasi Laboratorium Kemauan orang atau organisasi untuk  Membandingkan Antara berpartisipasi dalam pelaksanaan keikutsertaan instansi dan surveilans. Akseptablitas dapat diukur petugas dalam pelaksanaan surveilans surveilans HIV dan dan AIDS melalui berdasarkan berdasarkan berdasarkan berdasarkan a. Keikut Keikutser sertaa taan n instan instansi/ si/pet petuga ugass b. Keleng Kelengkapa kapan n form formuli ulirr pelapor pelaporan an Petunjuk Teknis Pengisian Form manual Penyakit HIV c. Kete Ketepa pata tan n pela pelapo pora ran n dan dan AIDS AIDS tahu tahun n 2011 2011 dan dan Kepmenkes No 1116 Tahun 2003

(CDC, 2001)

2.

Akseptabilitas acceptability

Klasifikasi Akseptabilit Akseptabilitas as Tinggi : jika semua orang dan instans instansii yang terlibat sesuai dengan Buku Petunjuk Teknis dan kelengkapan kelengkapan laporan laporan ≥ 90% , ketepa ketepatan tan pelapor pelaporan an yang dilapo dilaporka rkan n dari dari unit unit pelapo pelaporr sebesar  ≥80% Aksept Akseptabi abilit litas as renda rendah h : jika orang dan instansi yang terlibat sesuai dengan Buku Petunjuk Teknis dan keleng kelengkapa kapan n < 90%, ketepa ketepatan tan pelapor pelaporan an yang dilaporkan dilaporkan 2 orang , sebutkan ….. orang Bagaimana pendapat Saudara mengenai tingkat kesulitan dalam pengisian form laporan HIV dan AIDS saat ini? Lengkapi tabel di bawah ini dengan memberikan simbol (√) Form Laporan Sulit Mudah Alasan

5.

Dalam pengekan diagnostic penderita, metode yang digunakan adalah? a. Pemeriksaan Klinis c. RDT d. Lainnya………… b. Pemerisaan Laboratorium alasan Penggunaan metode tersebut?

6.

7.

Sumber Informasi HIV dan AIDS berasal dari? a. RS d. Praktek swasta b. Puseksmas e. lainnya c. Lab Bagaimana Cara mengirim data? a. Online b. Manual c. Manual dan Online

Apakah menurut anda metode tersebut muda dan sederhana untuk diterapkan? Apa kendalanya? 8.

Institusi yang terlibat dalam penerimaan data? a. Dinkes kabupaten b. Dinkes Provinsi c. Kemenkes d.   Lainnya, sebutkan…………………………. Menurut anda, apakah isntitusi tersebut perlu menerima laporan dari anda?

9.

Menurut anda, apakah staf penegelola program sudah memenuhi kompetesninya dalam pelaksanaan surveilans HIV dan AIDS ini? a. Ya, alasannya? b. Tidak, alasannya? Apakah perlu diadakan pelatihan khusus ?

Apakah analisis yang dilakukan mudah untuk dilaksanakan? a. Ya b. Tidak   11. Bagaimana diseminasi informasi dilakukan? a. Pelaporan b. Umpan balik  c. Lainnya? 10.

Apakah emtode diseminasi informasi tersebut mudah dilaksanakan? 12.

Apakah waktu yang diperlukan dari pengumpulan data hingga diseminasi informasi sudah cukup setiap bulannya? a. Ya b. Tida berapa lama waktu yang dibutuhkan? Apakah anda selalu tepat waktu melaksanakannya?

B. ACCEPTABILITY 1. Apakah Sistem surveilans HIV dan AIDS ini juga melibatkan pihak selain Puskesmas, RS dan Dinas Kesehatan? A. Ya, Siapa saja ……………………

……………………….

…………………..

……………………….

B. Tidak   2. Berapa persen kelengkapan pelaporan dari Pukesmas, RS?

3. Berapa persen kelengkapan isi pelaporan dari puskesmas dan RS? 4. Berapa persen instansi yang melaporkan tepat waktu sebelum dedline?

Sebutkan… 5. Apakah semua Puskesmas dan layanan VCT dapat menerima dan melaksanakan surveilans HIV dan AIDS? a. Ya b. Tidak   Alasannya?..............

6. Apakah ada pihak lain (lintas program/lintas sektor/masyarakat) yang memanfaatkan data HIV dan AIDS ? a. Ada b. Tidak ada (Lanjut ) 7. Jika ada, siapa yang memanfaatkan informasi mengenai surveilans HIV dan AIDS? 8. Jika ada, dalam bentuk apa pemanfaatan informasi mengenai surveilans HIV dan AIDS?

C. Sensitivitas Apakah sistem surveilans mampu menganalisis kejadian HIV dan AIDS pada populasi? a. Ya b. Tidak, alasan ……………………………………………..……………. 2. Apakah sistem surveilans mampu menganalisis tren kasus dari tahun ke tahun? a. Ya b. Tidak, alasan …………………………………………………….…….. 3. Apakah sistem surveilans mampu mengestimasi kasus HIV dan AIDS? a. Ya b. Tidak, alasan …………………………………………………….…….. 1.

D. REPRESENTATIVENESS 1. Apakah system surveilasn yang ada sudah dapat meggambarkan secara akuarat distribusi penyakit menurut a. orang, ( sebutkan)

b. waktu dan c. tempat? 2. Bagaimana perbandingan Antara kasus yang ditemukan oleh surveilans dengan proyeksi kasus? a. Sama b. Lebih besar penemuan c. Lebih besar proyeksi d. Tidak diketahui 3. Apakah pernah atau sering terjadi kasus underreported? a. Ya b. Tidak   Berapa persen kasus tersebut? TIMELESS E. 1. Apakah penderita HIV/AIDS ditemukan dalam keadaan stadium HIV?

Berapa % yang ditemukan dalam stadium AIDS? 2. Apakah setiap kasus yang ditemukan dalam VCT langsung di entri ke SIHA? a. Ya b. Tidak, jika tidak kapan dientri? Setiap minggu/Saat akan dilaporkan/ lainnya?.................. 3. Apakah ada deadline tanggal pelaporan? Setiap kapan? 4. Apakah ada absensi setiap pelaporan? 5. Berapa persen UPK yang melaporkan sebelum deadline pelaporan? 6. Apakah kegaiatan analisi , interpretasi data rutin dilakukan setiap bulan? 7. Apakah diseminasi informasi rutin dilakukan? a. Ya, dilakukan setiap?..................... b. Tidak  

F. DATA QUALITY 1. Apakah data yang diterima dan diolah dengan sistem surveilans dapat dipercaya dan akurat? 2. Bagaimana anda dapat meyakinkan bahwa data yang ada sudah valid dan reliable? 3. Berapa persen % jawaban kosong/ tidak tahu dalam form pengumpulan data? 4. Apakah data yang ada telah memenuhi atribut reprenentatif dan acceptability?

KUESIONER EVALUASI SISTEM SURVEILANS HIV DAN AIDS BERDASARKAN KOMPONEN SURVEILANS DI DINAS KESEHATAN KABUPATEN SIDOARJO TAHUN 2014 IDENTITAS RESPONDEN:

1. Nama

:

2. Umur

:

3. Jenis kelamin

: L/P

4. Pendidikan terakhir

: S1/S2

5. Jabatan Struktural

:

6. Riwayat Pekerjaan dan Jabatan

:

Pelaksanaan surveilans HIV dan AIDS di Kabupaten Sidoarjo

1. Bagaimana Pelaksanaan surveilans HIV dan AIDS secara umum di Kabupaten Siodarjo? 2. Instansi mana saja yang terlibat dalam kegiaatan surveilans? 3. Apakah alur pelaporan berjalan dengan baik? 4. Apakah proses pengumpulan data di pukesmas berjalan dengan baik? 5. Apakah SIHA dapat diterapkan dengan baik? Apa kendalanya? 6. Apakah semua puskesmas yang mempunyai layanan VCT rutin melaporkan data ke Dinkes Kabupaten Sidoarjo? 7. Apakah dasar pemilihan lokasi 10 puskesmas tambahan yang membuka klinik VCT tahun 2015? 8. Bagaimana jika ada kasus HIV di wilayah Puksesmas yang belum membuka klinik VCT? 9. Selain VCT kegitana apa lagi yang dilakukan untuk meningkatkan penemuan kasus HIV/  AIDS? 10. Apakah dilakukan kompilasi data sebelum data dianalisis? 11. Apakah analisis data rutin dilakukan? Setiap kapan? 12. Apakah diseminasi informasi dilakukan rutin? 13. Apakah dilakukan dalam bentuk feedback dan laporan pada atasan?

14. Apakah hambatan yang selama ini ditemui dalam pelaksaaan surveilans HIV dan AIDS di Kabupaten Sidoarjo?

Lampiran

CHECKLIST EVALUASI SISTEM SURVEILANS HIV DAN AIDS DINAS KABUPATEN SIDOARJO TAHUN 2014

NO KOMPONEN 1.

Prosedur/SOP/ peraturan mengenai Surveilans HIV dan AIDS

2.

Sumber Daya a. Perangkat Komputer b. Alat Komunikasi c. Pedoman d. Aplikasi komputer e. Kepustakaan f. Tenaga Ahli ( S2) g. Tenaga Terampil h. Kendaraan Roda 2 i.

3.

Kendaraan Roda 4

Pengumpulan data a. Aktif   b. Pasif  

4

Laporan dari puskesmas a. VCT / KT b. PITC/ KTIP c. IMS d. PMTCT/PPIA e. LJSS f. Methadon g. Perawatan Pasien HIV & ART h. Dukungan ODHA i. Kasus AIDS  j. Kolaborasi TB-HIV (tercatat dalam form perawatan pasien HIV & ART) k. Sero Surveilans HIV-Sifilis

5.

Frekuensi Pelaporan ( absensi )

6.

Frekuensi Umpan balik ( bukti pertemuan, leaflet, dll)

7.

Sumber data

YA

TIDAK

Lampiran

a. Puskesmas b. Rumah sakit 8.

Editing a. Kelengkapan b. Keterbacaan jawaban

9.

Analisis a. Berdasarkan Orang b. Berdasrkan Waktu c. Berdasarkan tempat

10.

Interpretasi a. Indikator utama b. Indikator lain yang bermanfaat c. Indikator tata laksana kasus

11

Diseminasi a. Laporan b. umpan balik 

Form kelengkapan

Nama Puskesmas

Jumlah kumjungan VCT

Jumlah form VCT yang disi lengkap

Jumlah kunjungan pasien IMS

Jumlah Form yang disi lengkap

Kelengkapan VCT dan IMS ( &)

Keterangan

KUESIONER EVALUASI SISTEM SURVEILANS HIV DAN AIDS DINAS KABUPATEN SIDOARJO TAHUN 2014 Pengelola Surveilans Puskesmas 1. Data umum Nama puskesmas: Alamat:

Pelaksana surveilans HIV dan AIDS 1. Nama

:

2. Jenis kelamin

:

3. Pendidikan terakhir

:

4. Lama bertugas

:

5. Jabatan

:

6. Jabatan lain

 

:1)…………………… 2)……………………. 3)………………………

1. INPUT A. Man

1. Sejak kapan anda menjadi pemegang program HIV/AIDS dan IMS ?.......Tahun 2.

Berapa orang pemegang program HIV/AIDS dan IMS di Pukesmas ?...........orang Sebutkan latar belakang pendidikannya........

3.

Apakah anda pernah mendapatkan Pelatihan program HIV/AIDS dan IMS? a. Pernah b. tidak pernah Jika jawaban (a), dilanjutkan ke pertanyaan no 4. Jika jawaban (b) dilanjut ke pertanyaan no 6 1

4. Berapa kali anda mengikuti pelatihan ?.........kali Kapan

:

Dimana

:

5. Siapa yang menyelenggarakan pelatihan? a. Pusat

c. WHO

b. Dinkes Propinsi

d. Lainnya, sebutkan…………..

6 . Apakah anda merasa perlu dan butuh pelatihan untuk meningkatkan kemampuan anda? a. Perlu

b. Tidak perlu

Alasan……………………………… B. Money

1. Apakah ada dana dalam pelaksanaan kegiatan HIV/AIDS dan IMS ? a. Ya b. Tidak  Jika jawaban “Ya” dilanjutkan pada pertanyaan nomor 2, jika jawaban “tidak” maka dilanjutkan ke point MATERIAL 2. Kegiatan surveilans apa saja yang di danai ? Sebutkan....................................................................

3. Untuk melakukan kegiatan HIV/AIDS dan IMS, Dana yang dibutuhkan apa mencukupi? a. Ya b. Tidak  4. Dari mana sumber pendanaan kegiatan surveilans yang anda peroleh? a. APBN b. APBD c. Funding d. Lainnya, sebutkan

C. Material

1. Perangkat yang dipergunakan dalam mengumpulkan data meliputi? 2

a. Perangkat Komputer b. Buku Rekapan c. HP d. Software computer ( sebutkan)………………….. e. Lainnya , sebutkan 2. Apakah perangkat yang tersedia bisa dimanfaatkan ? a. Ya b. Tidak  3. Apakah Puskesmas telah meliki akses ke SIHA? a. Ya b. Tidak, 4.Apakah semua Puskesmas yang meiliki akses ke SIHA memiliki koneksi Internet yang stabil? a. Ya b. Tidak  Alasannya? 5. Apakah perangkat yang tersedia digunakan khusus untuk kegiatan surveilans atau dicampur dengan kegiatan yang lain? 6. Apakah semua petugas bisa menggunakan perangkat yang tersedia? a. Ya b. Tidak  7. Data yang dikumpulkan Puskesmas dan RS untuk pelaporan ke Dinkes Sidoarjo meliputi apa saja? (jawaban boleh lebih dari 1) a. Form VCT b. Form PITC c. IMS d. PPIA e. LJSS f. Metadhon g. Form Perawatan ART h. Dukungan ODHA 3

i. Surveilans AIDS  j. Donor Darah k. Sero surveilans HIV/AIDS-Sifilis

8. Apakah Puskesmas memiliki format tersebut a. Ya b. Tidak  9. Apakah ada kendaraan operasional yang menunjang kegiatan HIV/AIDS dan IMS? Jika ya, Sebutkan......

D. METHODE

1.

Apakah dalam pelaksanan kegiatan surveilas dilakukan kegiatan surveilans aktif? a. Ya

b. Tidak  

Jika ya, kegiatannya meliputi apa saja?.............................. Berapa kali dalam satu bulan/Tahun?............................................ 2. Adakah peraturan dan kebijakan yang digunakan sebagai landasan dalam kegiatan HIV/AIDS dan IMS? a.

Ada

b. Tidak ada

Jika ada, sebutkan……………………………………. 3. Adakah ada SOP/buku pedoman yang digunakan sebagai landasan dalam kegiatan HIV/AIDS dan IMS di Dinas Kesehatan Sidoarjo? a.

Ada

b. Tidak ada

Jika ada, sebutkan,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,, 4. Proses pelaporan secara online melalui SIHA apakah berjalan lancar? a. Ya b. Tidak, apa saja kendalanya? 5. Apakah semua puskesmas memiliki akses terhadap SIHA? a. Ya b. Tidak  

4

6. Apa semua Puskesmas yang memiliki akses kes SIHA mengisi Form online sama dengan form manual a. Ya b. Tidak   Jika tidak permasalahannya terletak pada apa? PROSES dan Output

1. Sumber data yang dikumpulkan berasal dari? (jawaban boleh lebih dari 1))   e.Lainnya,sebutkan..…….. a. Pustu/BP c PITC b. Klinik VCT d. Mobile VCT 2. Data yang terkumpul meliputi apa saja? (jawaban boleh lebih dari 1) a. VCT / KT b. PITC/ KTIP c. IMS d. PMTCT/PPIA e. LJSS f. Methadon g. Perawatan Pasien HIV & ART h. Dukungan ODHA i. Kasus AIDS  j. Kolaborasi TB-HIV (tercatat dalam form perawatan pasien HIV & ART) k. Sero Surveilans HIV-Sifilis 3. Apakah ada batas waktu pengumpulan data/laporan yang diberikan oleh dinas kesehatan kabupaten? a. Ada b. Tidak   4. Jika ada setiap periode apa? a. Bulanan c. Semester b. Trimester d. Tahunan 5. Apakah data dikompilasikan terlebih dahulu sebelum di laporkan? a. Ya b. Tidak   Jika ya apakah 1. Berdasarkan Orang? a.................... b................... 2. berdasarkan Tempat 3. berdasarkan Wilayah 6. Apakah data yang sudah terkumpul selalu diolah? a. Ya (lanjut no 7) b. Tidak (lanjut no 8) 7. Bagaimana cara pengolahannya? (jawaban boleh lebih dari 1) a. Dalam bentuk tabel c. Dalam bentuk peta b. Dalam bentuk grafik  d. Lainnya,sebutkan……………………… 5

8. Apa alasan data tidak diolah? (jawaban boleh lebih dari 1) a. Tidak tahu cara pengolahannya b. Beban kerja yang lain terlalu banyak  c. Tidak perlu d.   Lainnya,sebutkan………………… 9. Apakah data yang terkumpul selalu dianalisis? a. Ya b. Tidak   10. Apakah ada prosedur tetap pengolahan dan analisa data dari dinas kesehatan kabupaten? a. Ada b. Tidak ada 11. Siapakah petugas yang menganalisis data? a. Petugas lainnya b. Staf TU c. Lainnya,sebutkan…………………… 12. Apakah data yang telah diolah dilaporkan ke dinkes kabupaten? a. Ya b. Tidak   13. Dalam bentuk apa laporan dilaporkan? a. Secara lisan b. Tertulis c. Lainnya, sebutkan……………………. 14. Apakah data yang telah dianalisis disebarluaskan? a. Ya b. Tidak   15. Kepada siapa saja data tersebut disebarluaskan? a. Kepala desa d. lintas sektor e. Lainnya,sebutkan……………………… b. Camat c. Instansi terkait 16. Dalam bentuk apa data disebarluaskan? a. Pertemuan/seminar b.   Lainnya,sebutkan…………………… 17. Selama menjalankan kegiatan surveilans penyakit HIV dan AIDS apakah ada kelemahan atau hambatan yang saudara alami? a……………………………..  b.…………………………….. c.…………………………….. 18. Apa yang menjadi penyebab utama hambatan tersebut? a............................................... b.............................................. c.............................................. 19. solusi apakah yang sebaiknya dilakukan untuk mengatasi hambatan tersebuttersebut? a……………………………..  b.…………………………….. c.…………………………….. 6

20. Harapan anda terhadap proses surveilans P2 HIV dan AIDS untuk tahun depan? a.............................................. b.............................................. c..............................................

7

View more...

Comments

Copyright ©2017 KUPDF Inc.
SUPPORT KUPDF