Energy Subtle by Yan Nurindra
March 29, 2017 | Author: Indra Bayu | Category: N/A
Short Description
Download Energy Subtle by Yan Nurindra...
Description
Yan Nurindra Diskusi : Keilmuan "Subtle Energy" memang benar2 menarik sekaligus "Debatable", entah yg diperdebatkan adalah manfaatnya, atau bahkan kecurigaan atas ikutnya "entitas2" tertentu. Untuk saya pribadi Subtle-Energy sudah ada dari "sono"-nya dan merupakan bagian integral dari semesta itu sendiri. Lha namanya saja Subtle-Energy yg notabene ya energi2 juga walaupun berada di tataran getaran dan dimensi yg lebih halus (kadang2 dikatakan setara "eter", sehingga sering juga diplesetkan sebagai energi eterik). Perbedaan2 ekstrim justru seringkali di persoalan metode aksesnya, setiap budaya setiap zaman memiliki "gaya"-nya masing2. Nah dari gaya2 yg berbeda inilah seringkali muncul kecurigaan bahwa "jangan2 ada apa2nya". Nah bagaimana pula menurut anda Sahabat ? — bersama Irwan Sgm dan 8 lainnya. Tidak Suka · · Kemarin jam 13:17 · • •
Anda, Mas Budiono II, Henrikus Yorath, Ahmad Masruri, dan 30 orang lainnya menyukai ini. •
o
Fathi Ridwan Basalamah II Apakah yg dimaksud Pak Yan dgn " subtle energy " ini sama dgn Prana dalam Yoga yg mirip dgn Chi dalam Chi kung ? Kedua Ilmu itu merupakan Ilmu tertua di muka Bumi yg sebetulnya saling melengkapi...Dalam dunia modern, Prana dan Chi diartikan sebagai " Bio Energy ", apakah sama maksudnya dgn " Subtle Energy " juga..?
Kemarin jam 13:25 · Suka ·
3
o
Yan Nurindra Pak Fathi Ridwan Basalamah II : Yup, saat ini energi2 semacam ini (energi non fisik) dinamakan dengan "Subtle Energy". Termasuk Prana & Qi-Gong.
Kemarin jam 13:27 · Suka ·
4
o
Ikhwan Sopa Pak Yan Nurindra, apakah ini ada hubungannya dengan sifat dari energi tu sendiri yang mana sebagai sebuah "kesadaran yang cerdas" bermanifestasi sesuai kehendak dari yang bermain dengannya. Ia menjadi sesuai yang ingin dilihat, ingin dirasakan, ingin di dengar, dan seterusnya?
Kemarin jam 13:28 · Tidak Suka ·
7
o
Irwan Sgm Wah lebih ilmiah penjelasanya pak yan, kalo yg mahluk2 itu kan butuh energy juga, menyerap energynya orang ketakutan, menyerap energynya pohon, makanya pohon besar identik ada mahluknya, karena mereka butuh energy juga, menyerap ion negatif, makanya klo di tempat lembab sepi, mahluk suka disitu serap energy, gmana betul tidak ya, lha bukan ilmuwan peneliti.
Kemarin jam 13:30 · Suka ·
2
o
Ikhwan Sopa Yan Nurindra: Tambahan, saya pake ini materi terbuat dari atom dan atom terbuat dari energi dan energi terbuat dari kesadaran. Apa yang keluar adalah cerminan kehendak.
Kemarin jam 13:33 · Suka ·
5
o
Yan Nurindra Pak Ikhwan Sopa : Saya coba jawab dengan penejlasan yg berbeda. Dari salah satu cabang esoterik (Jepang) energi dklasifikasikan menjadi 8 kelompok, yaitu :
(1). Kekki (2). Shioke (3). Mizuke (4). Kuki (5). Denki (6). Jiki (7). Reiki (8). Shinki Dimana jika ditinjau dari sisi kecerdasan, maka yang angkanya lebih besar yg lebih "cerdas", sedangkan dari sisi "kekuatan" dan "butirannya", maka yang angkanya lebih kecil yang "kuat" dan "kasar". Jadi sesuai dengan hukum alam, makin kuat makin tidak cerdas, makin lemah maka makin cerdas. Nah kita tinggal mau pilih yg mana ? Jika kita penganut praktisi "instant", maka energi dengan angka besar lebih tepat, karena walau kitanya "kurang trampil" maka energi ini yang akan lebih aktif bekerja (dan tentu mau-maunya dia). Sebaliknya jika kita cukup rajin dan mau invest waktu untuk berlatih, maka boleh kita memainkan energi dengan angka kecil. Prana, Chikung, Neikung, termasuk energi angka kecil, karena itu latihannya lama, tetapi energinya sangat dahsyat. Bahkan yang paling kecil angkanya sudah mirip2 energi fisik. Reiki, Karuna, dll. termasuk di kategori energi angka besar, karena itu belajarnya "cepat", tetapi energinya lemah. Para penyembuh energi profesional, biasanya mempelajari semuanya, sehingga untuk Tumor dapat dihantam dengan energi kasar (praktisinya tentu harus mahir, karena energinya tidak cerdas), sebaliknya jika berurusan dengan tekanan darah atau stroke ya lebih bijak menggunakan energi halus yang cerdas. Ok, semoga membantu pemahaman.
Kemarin jam 13:39 · Tidak Suka ·
11
o
Mas A Muchyi ya jels debatable. lha wong pembuktiannya sukar. sifatnya ya subyektif.
Kemarin jam 13:39 · Suka ·
2
o
Beni Budaya Gmps Saya sepakat dengan Pak Yan," Tidak ada memang entitas yang lain, ini murni energi dari kekuatan Batin (Sugesti, Visualisasi, dan kemauan). Dan batin ini tidak datang begitu saja, ada pemaknaan-pemaknaan tersendiri, sejarah tersendiri yang terkadang tidak ada dasarnya, tapi dari sejarah tersebut diambil pemberdayaan dan digerakan dengan kemauan, sugesti dan visualisasi, maka dia akan menjadi
Kemarin jam 13:42 · Suka ·
2
o
Yan Nurindra Pak Ikhwan Sopa : Yg terakhir saya nggak bisa menjawab pakai pikiran, tapi perasaan saja ya ? Sepertinya memang related dengan kesadaran, tetapi yang dimaksud kesadaran, selain yang menempel di diri kita juga ada yang lebih "meta".
Kemarin jam 13:42 · Suka ·
4
o
Irwan Sgm Kalo alat2 modern "bio energy" itu termasuk yang mana pak, angka kecil atau besar Kemarin jam 13:44 · Suka
o
Ikhwan Sopa Yan Nurindra: Dahsyaaat! Yup Boz, yang ane maksud yang meta itu, bahkan mungkin yang meta-nya meta.. entah apaan itu (ZPF? Superconscious?). Ini
menarik, saya jadi melihat hubungan antara kesadaran subyektif kita dengan kesadaran universal. Mungkin, mungkin doang neh, disitulah letak "perbedaan yang menyamakan" itu. Tambahin bong Boz, pendekatan yang lain, biar mangkin ada perbandingan.
Kemarin jam 13:46 · Suka ·
2
o
Yan Nurindra Irwan Sgm : Kalau saya kok cenderung menganggap alat moderen penghasil energi sebetulnya merupakan generator ion-negatif (anion), sehingga kita secara alami akan lebih segar. Sebagai contoh sederhana jika di kegelapan kita menyalakan beberapa batang lilin, maka udara akan menjadi sangat segar karena terbangkit ion-negatif.
Kemarin jam 13:48 · Suka ·
2
o
Fathi Ridwan Basalamah II Pak Yan menurut pemahaman saya Energy juga setingkat dgn tingkatan Chakra Kundalini, dimana chakra dasar adalah chakra energy paling kasar, sedangkan chakra mahkota adalah energy terhalus ( ini didalam tubuh manusia ), begitu juga energy alam semesta, yg terhalus di sebut energy Illahiah.....Yg keduanya bertingkat 7 tingkat.....Tiap2 energy juga mempunyai karakter sendiri yg merupakan ciri2 khasnya.....Pendapat Bapak ?
Kemarin jam 13:48 · Tidak Suka ·
3
o
Yan Nurindra Pak Fathi Ridwan Basalamah II : Dari penjelasan saya di atas (penggolongan energi) maka energi no (1) sd (7) disebut juga sebagai energi "chakra tubuh", karena dapat diakses melalui chakra tubuh. Sedangkan yang nomor
8 (Shinki) adalah energi Chakra luar tubuh (Spiritual Chakra), energi Chakra Luar Tubuh lebih halus dibanding dengan energi Chakra Dalam Tubuh.
Kemarin jam 13:50 · Tidak Suka ·
6
o
Fathi Ridwan Basalamah II Kerusakan salah satu chakra di tubuh, bisa menyebabkan timbulnya berbagai macam penyakit, karena energy tidak mengalir dgn baik....Apakah bisa diperbaiki melalui meditasi pernafasan / hypnotherapy misalnya ? Pendapat Pak Yan ?
Kemarin jam 13:55 · Suka ·
1
o
Kang Puhong Dazal mernurt hasil olah denger dari suara Khotob lewat mikropn diperkuat lewat amplipayer di dilewatin gulungan kawat kecil dalam mahnit die bergetar itu suara diBACA dalam benak guwe dari isi Khotbah2nye, beliau berkumandang suruanya lantang Hai Orang2 yang ber Iman Bacalah yang ada dihadapanmu ini Alam Dunia beserta isinya, sehingga Banyak Orang2 yang mengAKU Iman itu hanya dibibir saja, dimana para Penuntut Ilmu, dan yang berAgama, bahkan yang ber Usaha dalam berdagang pun sudah meninggalkan SPIRITUAL nya, Sehingga menjadi " Abtar " Mereka HANYA meributkan maslah Perbedaan dari cara2 RITUAL nya Saja, saling mengAku "Benar", si Khotib Menandaskan SESUNGGUH nya Manusia yang mengAku Iman itu Telah Meninggalkan SPIRIT nya dalam melaksanakan Kebutuhan dalam berAgama,dalam Menuntut Ilmu, berUsaha dalam perdagangan. akibat dari suatu Masalah yang di Permasalahkan hanya RITUALnya saja, sedangkan hal Pokok SPIRIT nya dilupakan mereka, kalo kate bahasa Radionye jadi krodit dalam frekuensi masing mengeluarkan energi gelombang dalam satu gelombnag kehidupan ini, sehingga terdengar suara ngejuit gak karuan, yg satu lagu dangdut, yang satu Jazz, yang satunye i Gending, eeeh tetangganye gak mao kalah nyanyi Seriosa ngejerit, ditambah band kepret dari kampung tanah abang. sampe2 turunan Sun gok kong pake barongsai, Lalu ngoce si Khotib, apakah bermanfaat itu semua??, jawabnya semua yang Tercipta itu ada Manfaatnya bila mau diManfaatin dalam Diri sendiri masing2. sehingga bila MAU di Tafakuri ooooh Sungguh Allah SWT itu MAHA Arahman dan Arrohim. cuman guwe aje yang gak mau ngasihin Anak2 yatim dan Faqir Miskin orang termasuk dalam Srt Al-Maun. nah itulah
jawaban dari hasil mebaca suara dari Speker Masjid sebelum sholat Jum'at, Nyambung enggaknye Ane Mohon Maaf Lahir Bathin deh terutama kepada Adiku Ytc Yan Nurinda.serta para CENDIKIAWAN di Forum ini. wassalam yang naif dan Doif( PuHong ).
Kemarin jam 14:00 · Tidak Suka ·
5
o
Yan Nurindra Bro Ikhwan Sopa : Tetap saya coba untuk menjawabnya dengan cara berbeda ya, tapi mudah2an dapat menggambarkan ke-meta-annya ! Menurut pengalaman dan pemahaman saya, puncak permainan energi kembali sangat sederhana, tetapi melibatkan kesadaran yang sangat meta. Jika kita percaya maka kita dapat langsung memohon energi kepada Sang Pencipta dengan cara yang sederhana, misalkan : Tuhan, mohon saya dapat diberikan energi "X" seperti yg Kau karuniakan kepada Master A. (Nah teknik ini lebih ke arah jika kita ingin memperoleh energi tradisi yg telah diformulasikan orang). Tapi dapat pula kita melakukannya dengan "Tuhan mohon saya dapat diberikan energi yg paling tepat untuk keperluan "......". Nah yg terakhir ini agak unik, karena benar2 berserah. (Bisa terlihat hubungan antara kesadaran biasa dan Meta-nya ?).
Kemarin jam 14:01 · Tidak Suka ·
8
o
Yan Nurindra Pak Fathi Ridwan Basalamah II : Sangat bisa Pak. Sirkulasi in-out yang terganggu memang dapat diperbaiki melalui meditasi, pernafasan, juga Hypnotherapy. Seringkali permasalahannya adalah lebih cepat perusakannya (perusakan dapat berasal dari berbagai sisi, mulai dari nutrisi sampai dengan radikal bebas) dibandingkan penyembuhannya, sehingga ya akhirnya manusia ya mati2 juga, ya memang ini sudah fitrah ya Pak.
Kemarin jam 14:04 · Tidak Suka ·
o
4
Yan Nurindra Kang Puhong Dazal : Nah ini nyang menarik ! Terkadang Ritual bisa bikin Fitnah dan musuh2an Kang. Tetapi pan manusia justru jadi rame dan penuh hiburan gara2 ritual ?! Padahal Spiritualnya harusnya ya ke situ2 juga ! Lalu mana nih ilmu "halimunan"-nya ! Soalnya Henry Yonathan mo belajar nilep rokok temen kagak pakai ketahuan ??!
Kemarin jam 14:08 · Suka ·
2
o
Kang Puhong Dazal Tooooo Kan BENER kata Om Yan mangkanye ente Ikhwan Sopa kudu BENER Mintanye ke Allah SWT, nah tadi elu waktu Sholat Jum'at waktu Bilal Mari kita Sholat , loe Jawab Guwe gak punya daya upaye cuman Allah yng punya daya upaye, terus Bilal ngajak Mari Raih Kemenangan eeee loe jawab gak punya daya upaya, mbo' yo Minta kepad Shang Kholik agar dapat di beri Kekutan dong, kalo guwe sih karuan gak pernah minta energi Kekuatan ynga Guwe minta yaitu cuman Kekuatan buat ngebohongin orang aje deh yeee.
Kemarin jam 14:09 · Tidak Suka ·
4
o
Yan Nurindra Abdullah Afif : Tidak berbeda kok ! Kalau dalam esoterism, ada istilah "tergantung kesadaran". Kemarin jam 14:10 · Suka
o
Abdullah Afif lalu apa bedanya "pembangkitan" energi secara tradisional misalnya dlm reiki dg attutement/ shaktipat yg dilakukan oleh seorang master "yg berwenang" dg pembangkitan energi dg perluasan kesadaran? Dlm beberapa tradisi reiki kewenangan untuk memberikan attutement hanya boleh dilakukan oleh seorang yg telah mendapat ijin atau pelimpahan wewenang oleh grandmaster shg timbul 2 jenis master yaitu personal master & master pengajar Bahkan ada sebuah lembaga reiki yg seorang masternya keluar & mendirikan
lembaga reiki tersendiri, yg oleh lembaga reiki sebelumnya dinyatakan bhw wewenang untuk attutementnya tdk sah, namun ternyata lembaga ini berkembang dg pesat bhw kini pun terpecah lagi seperti sejarah reiki sebelumnya, mungkin krn karmapala :)
Kemarin jam 14:11 · Tidak Suka ·
3
o
Yan Nurindra Kang Puhong Dazal : Wekkkk ! Nyindir ! Jelek ! Mentang2 gue baru belajar komunikasi dan minta maap dengan sel2 tubuh ....! Kemarin jam 14:13 · Suka
o
Henry Yonathan SPIRITUAL...diskusi tingkat tinggi..... mending ane lari TERBIRIT-BIRIT... (karena KECEPIRIT)
Kemarin jam 14:15 · Suka ·
1
o
Irwan Sgm Setuju pak yan, yg alat modern, ion negatifnya yg bikin seger. Kalo sofware cybershaman energynya dari mana ya pak
Kemarin jam 14:19 · Suka ·
1
o
Kang Puhong Dazal iiiiih niH ade Guwe nyang satu ini, gak lah guwe kan ke Yth Engkon Ikhwan Sopa. waktu ngejawab Anjuran dari Bilal Hayya Alal Sholaaaaa dijawabnye La khaolawala quwata ila billah... tuuuuh kan bukan nye diterusin baca
Allahumaminquatibatnikum. begitu juga waktu Hayyaalal falaaaaaaa pasti dijawab sama deh gak punya daya upaya iye nape ngaku siiih, kalo Om Yan kan lagi ber DIGITAL DIALOG, jadi beda dooooong. wkwkwkwkwkw
Kemarin jam 14:21 · Tidak Suka ·
3
o
Beni Budaya Gmps @Abdullah Afif," Menurut saya sangat sederhana, siapapun Gurunya, maka setiap Guru pasti berbeda cara pengajarannya, walau materinya sama, jadi... Bagi pencari, perlu waktu yang lama untuk menyelidiki calon Guru, sebelum dia memutuskan untuk berguru...
Kemarin jam 14:22 · Tidak Suka ·
3
o
Andreas Anaya Pasolympia Pak Yan Nurindra, ini pertanyaan lengkapnya.. kan diasumsikan bahwa subtle energy udah ada dari sananya.. dan kalau di lihat banyak sekali yang menciptakan aliran-aliran subtle energy, bahkan saya lihat di tempat penjualan energi barat punya, banyak sekali produkproduk yang ternyata adalah hasil karya Indonesia, seperti Aurora reiki ciptaan Indonesia, dan banyak reiki2 lain yang buatan orang Indonesia.. sementara clue untuk kesana agak minim, yang saya tau hanya kalimat "naiknya inti kundalini ke chakra mahkota nya membuka panggung pertunjukan kosmos dan membuatnya menciptakan Reiki X" (1)Nahh pertanyaannya.. apakah misalnya, saya dapat menciptakan aliran Reiki / Subtle Energy sendiri ? Jika ya, apa yang diperlukan dan bagaimana mengarahkan fungsi spesifiknya ? (2)Lalu yang kedua.. merujuk pada 8 tingkatan energi yang dari Jepang apakah nomor delapan yaitu Shinki adalah sama dengan Sing Chi atau Ling Chi atau Chakra Illahi ? dan apakah lebih "cerdas" = "lebih cepat" waktu penyembuhannya ? thank you buat jawabannya Pak Yan.. maaf merepotkan.. saya mau tanya ini tapi lupa terus hohohoho.. :)
Kemarin jam 14:22 · Suka ·
1
o
Yan Nurindra Andreas Anaya Pasolympia : Saya jawab yg bagian terakhir dulu ya, yg bagian wala nanti aja, soalnya kedatangan Dodie Magis di Basmar nih. Shin Ki dan Sing Chi sama, Shin Ki artinya energi bintang. Sedangkan Lingchi masih di kisaran no. 7.
Kemarin jam 14:28 · Suka ·
3
o
Yan Nurindra Irwan Sgm : Wah Cybershaman malahan belum pernah dengar tuh ? Tapi kalau berupa software ya dapat diduga bahwa ada binaural bit yg terkait dengan Trance, dan Trance adalah gateway untuk akses Subtle Energy (ini tebak2an aja lho, lha nggak pernah tahu produknya).
Kemarin jam 14:31 · Tidak Suka ·
2
o
Andreas Anaya Pasolympia Yan Nurindra : mantapppp !! thank you sudah berkenan menjawab pak walaupun panjang.. hehehe.. apakah lebih "cerdas" = "lebih cepat" waktu penyembuhannya pak ? Salam Buat Mas Dodie Magis yang super keren.. Salam Javanese Magnetism !! Hohohoho..
Kemarin jam 14:31 · Suka ·
1
o
Dodie Magis Mas Andreas... Salam Super.. Wkwkwkwkwwkk... Lebih cerdas itu artinya tidak perlu terlalu banyak diarahkan, energinya ÜЪªªЂ paham sendiri... Pinter & cerdaskan? Wkwkwkwkwkwk
Kemarin jam 14:33 melalui · Suka ·
2
o
Andreas Anaya Pasolympia Hehehe iya mas Dodie Magis salam super juga hohoho.. iya energi cerdas seperti reiki dan beberapa yang lain.. tapi apakah ada korelasi antara kecerdasan dan kecepatan penyembuhan atau ndak.. apakah cerdas (tidak terlalu banyak diarahkan) itu cepat dalam menyembuhkan suatu penyakit.. atau justru karena cerdas malah jadi lambat dalam menyembuhkan ?
Kemarin jam 14:37 · Suka ·
3
o
Fahmy Arafat Daulay hemm pengalaman belajar energi memang menarik, saya belajar hampir semua aliran, baik yang kasar maupun yang halus, intinya ya fokus saja dan mengikuti struktur dasar dari kelimuannya secara detil hingga akhirnya ketemu bahwa sebenarnya Unconscious lebih berperan dan dalam prosesnya Attunement dll hanya sebagai pemicu yang bagus saja, semua aliran asik dan yang terpenting PAKE AJA MANAPUN YANG EFEKTIF! hehehehe :D
Kemarin jam 14:37 · Suka ·
o
1
Beni Budaya Gmps Maaf, komentar 5 menit yang lalu ku hapus, hehehe... Tapi aku yakin, para sahabat ada yang sudah sempat membacanya, silahkan dibahas, termasuk dalam kelompok apakah energi tersebut? Monggo Pak Yan, Mas Dodie dan Para sahabat yang lainnya :) Kemarin jam 15:16 · Suka
o
Irwan Sgm pak yan, manual book chybershaman sudah saya kirim inbox, mengenai sofwarenya saya kirim menyusul, mohon pencerahan sofware ini karena lebih dari binaural beat, atau sofware brainwave lainnya
Kemarin jam 15:21 · Suka ·
1
o
Yan Nurindra Mas Irwan Sgm : Thanks yo !
Kemarin jam 15:22 · Suka ·
1
o
Yan Nurindra Andreas Anaya Pasolympia : Menyambung pertanyaan kamu, sambil dicicil jawab (soalnya sambil ngobrol dengan Dodie Magis). Yup kita sangat bisa menciptakan metode Subtle Energy sendiri. Sebagai ilustrasi, siapakah yg melakukan inisiasi ke Master Mikao Usui ? Tentu tidak ada ! Alias langsung oleh Sang Maha Pemilik Energi. Jika prinsip ini kita "crack" maka kitapun dapat "menjadi" Mikao Usui, tentu perlu dimodifikasi alias dimodel bagian terpenting agar kita tidak perlu 21 tahun berproses.
Kemarin jam 15:27 · Tidak Suka ·
4
o
Ahmad Masruri whaladalah... ketinggalan aku. baru datang dari hujan-hujan. menarik... kali ini nyimak dulu aja. ntar jika berlanjut aku mau komen, komennya pak Yan Nurindra tentang "enegri seperti yg telah Engkau karuniakan" dan komen sahabat saya Abdullah Afif tentang "membuka energi" yg ada kesan hanya boleh dilakukan oleh mereka yg sdh mencapai taraf tertentu.
Kemarin jam 15:47 · Suka ·
2
o
Irwan Sgm 4shared. /file/zP83Lk3y/Cybershaman7Free.html, berikut link download sofwarenya pak yan,setelah 4shared tambhkan com
Kemarin jam 15:48 · Suka ·
1
o
Andreas Anaya Pasolympia wahh luar biasa.. sobat Prana Shakti saya Fajri Hassan dan Ferdy Firenze nampaknya perlu menyimak dan bertanya juga pertanyaan yang sama mengenai kebisaan mencipta aliran subtle energy dan caranya thank you pak.. :) Kemarin jam 15:55 · Suka
o
Eric Siregar Wah slalu menghadirkan diskusi yg menarik, trmksh pak, smakin byk referensi tentang energy neh ^_^
Kemarin jam 16:59 · Suka ·
1
o
Rendy Soenaryo pak yan, apa subtle energy bisa buat kejahatan? menurut pak yan qrak(quark reiki atomic kundalini) itu masuk urutan nomor berapa? aku pernah ikut qrak itu. tapi kok ga ada hasil ya? mohon penjelasannya..
Kemarin jam 17:00 · Tidak Suka ·
3
o
Abu Ma'mur MF sangat menarik!! 23 jam yang lalu · Suka
o
Aswin Ardi Baru datang lihat ada diskusi seru juga nih. Ya, urun2 pendapat aja moga diterima : Teknik penyembuhan dengan menumpangkan tangan dengan mengakses energi alam semesta, sudah setua umur manusia itu sendiri. Mulai jaman batu sudah ada. Dalam berbagai kitab suci pun diceritakan bahwa para orang suci memiliki kemampuan mengakses energi alam semesta. Fenomena ini makin marak ketika awal abad 20, seorang warga Amerika kelahiran Jepang yang bernama Hawayo Takata memperkenalkan Reiki. Bukan hanya memperkenalkan namun sudah memodifikasi cerita sang guru besarnya, Mikao Usui. Sejak Hawayo Takata membuat 22 master tradisi Reiki maka sejak itulah modifikasi subtle energy dilakukan. Ketika fenomena ini makin meluas, kaum sebagian kaum agamawan mulai terusik. Karena itu dibuatlah stempel dengan adanya makhluk lain yang menumpang energi tersebut. Saya mencatat fenomena ini marak mulai 2004 ketika sebuah partai politik berbasis keyakinan tertentu memperkenalkan metode penyembuhan yang " katanya " bebas dari unsur makhluk. Ketika kami mencoba membuka pintu dialog, mereka menolak
dengan " kekeuh " berkata " pokoknya terapi di luar milik kami ditumpangi jin, kami siap mati membela keyakinan kami " . Secara pribadi, saya kurang setuju dengan ungkapan adanya makhluk lain yang menumpang sebuah energi alam semesta. Saya melihat energi alam semesta merupakan akumulasi dari cahaya Ilahi yang dapat diakses dengan doa yang tulus sesuai keyakinan masing2x. Salam _/\_ dan cinta
22 jam yang lalu · Suka ·
1
o
Hendrawan Ajja Setiap kita mengakses suatu energi,, sistem yg di gunakan adalah tubuh astralnya,, kita memiliki sistem energi tubuh bermacam2... Yg perlu di perhatikan di sini adalah energi itu cocok atau tidak dengan sistem badan asli kita atau sistem energi yang sudah kita miliki sebelumnya,,, Jika kita asal mengaksesnya maka yg terjadi adalah kekacauan di sistem tubuhnya,,, mungkin tidak terasa setahun dua tahun dlm diri anda namun tiba2 anda mengalami masalah kesehatan ketika 10 tahun kedepannya,,,, yg sulit adalah energi itu mengental seperti ingus dan lengket,, penyakit2 seperti kangker, kencing manis, hipertensi ,,, mungkin akan anda alami di 10 th kedepannya,,, untuk itu anda harus bisa mendeteksi atau melihat sistem energi yg ingin anda akses... Repotnya jika kita tidak bisa melihat energi itu....tak heran banyak aliran energi atau perguruan untuk belajar atau berguru kepada seseorang saja lantas apabila muridnya telah mendapatkan kesadaran tertentu,, maka sang guru akan mengijinkan untuk muridnya berguru di tempat lain,,, hal2 yg kasat mata ini sering di abaikan,, karena sifat manusia modern yg ingin instan dan seperti sistem perdagangan , ada permintaan ada penawaran,,, 20 jam yang lalu · Suka
o
Hendrawan Ajja Lebih mudah untuk membersihkan energi negatif di karenakan santet atau mahluk halus karena energi nya padat , hitam, dan kuat,, beda dengan sistem energi yang ngeblok atau kacau di karenakan kita sering mengakses energi yg sering kita sebut di jaman skarang dgn " energi ilahi" tersebut,,, energi kental seperti ingus ( maaf) itu akan membanjiri di sepanjang meridian tubuh kita.. Kita memiliki 12 meridian organ 2 meridian istimewa dan meridian misterius lainnya,,,,
untuk itu kita mesti arif bijaksana dlm mengakses energi itu " apakah baik atau tidak dgn diri saya sendiri " jangan lantas kita di tutup dgn ego" energi ini bisa untuk ini, energi itu sensasinya lebih baik dari pada energi ini" dll... 19 jam yang lalu · Suka
o
Yan Nurindra Rendy Soenaryo : Qrak dapat diperkirakan termasuk energi di nomor 7, karena termasuk energi halus. Yg disebut nggak ada hasil seperti apa ya ? Apakah yang dimaksudkan "tidak terasa apa2", karena soal kepekaan adalah persoalan indrawi saja, sedangkan Subtle Energy dari kelompok Qrak tetap akan mengalir setelah kita meniatkan. 19 jam yang lalu · Suka
o
Rendy Soenaryo begini pak Yan Nurindra , aku tu coba2 praktekin tekniknya. ngomong gini ngomong gitu.. maha tunua maha ritea gitu2 la.. sesuai script, tapi kok ga sembuh2.. apa mungkin aku kurang percaya? thx... 19 jam yang lalu · Suka
o
Yan Nurindra Rendy Soenaryo : Wah kalau bicara soal sembuh sih, terus terang tidak bisa dijamin. Artinya kesembuhan itu hal yang berbeda. Yg dapat diamati adalah kemungkinan tahapannya, apalagi jika penyakit yang ditangani sangat kompleks. Mungkin agar lebih pede, dapat dimulai dari penyembuhan keseleo, karena biasanya dalam beberapa menit akan terjadi reaksi otot yang "agak ajaib", yaitu saat otot tersebut kembali kepada tempatnya semula.
19 jam yang lalu · Tidak Suka ·
o
2
Rendy Soenaryo ooww.. hehehe.. soalnya master nya bilang kanker sembuh dalam bbrp menit. stroke hilang dalam beberapa menit. kan heran aku. wkwkwk.. okok.. makasih banyak pak Yan Nurindra. 18 jam yang lalu · Suka
o
Ikhwan Sopa Kang Puhong Dazal: Ammmpuuuuun Mbah...! Ini hari Jumatan ane kagak konsen banget. Begitu di bilang hayya ala shshollaah... ane malah baru selese fesbukan. Udah gitu di mesjidnya juga ngelantur sambil trance ame ngiler... mikirin pegimane care makin pinter... padahal Yang minterin di hadapan ane.
18 jam yang lalu · Suka ·
1
o
Drs Budi Lukita CHt-ci Wah para Bengawan hipnosis dan Mbah energi pada ngomong energi aku dadi ora mudeng..., wong aku tahunya pernah praktek senam pernapasan sama dr.Uun Kusdhany dan katanya itu adalah melatih tenaga dalam juga...., yang aku pasti TAHU adalah tadinya suka batuk yang dokter aja bingung udah pakai obat alergi, antibiotik dll. dgn teknik senam pernapasan itu kok bisa sembuh ya... dan pak Yan Nurindra yang guru besarnya Prana Sakti itu juga aku kurang mudeng..., soalnya belajarnya dari muridnya dulu..., mungkin harus dinaikkkan ke tingkatan Prana Sakti Dyana baru merasakan ilmunya ya......, tapi ide "mengambil contoh energi orang lain untuk diterapkan pada diri sendiri" bagi saya kok mirip dengan teknik MODELLING di NLP ya.... Juga untuk teknik Reiki, karena aku baru tahapan awal juga kok susah untuk diaplikasikan ya..., untuk orang yang SCIENTIFIC kayak aku... yang tahunya energi itu hanya dalam satuan JOULE dengan pengertian Fisika Dasar..., soalnya untuk sampai memahami FISIKA KUANTUM juga masih ora mudeng.. padahal saya tahu bahwa para bengawan disini banyak yang AHLI TEKNIK, seperti juga Bengawan kita pak Yan... he...he...he... memang sulit untuk membahas ENERGI yang agak susah dihitung secara KUANTITATIF ataupun juga statistik.... masih mending adalah dengan Hipnosis dengan tahu jelas siapa yang sudah mulai TRANCE dan termasuk sangat SUGESTIBLE..., jangan-jangan kita juga karena TRANCE JADI menggolongkan energi seperti itu... wong saya yg pernah coba latihan Yoga secara Fisik (olah raga & napas) itu masih bingung dengan Cakra Kundalini dsb. sampai ke cakra Mahkota dsb. Dasar para Bengawan ini ilmunya udah kebanyakan .... jadi nya sebagai orang yang ngambil ilmu dari sana sini serba sebagian... sbg Tjiu Pek Tong kok kayaknya merasa dibodohi juga ya... sama para bengawan ini...,
he..he..he. habisnya ngak ada TOLOK UKUR yg jelas untuk jenis energi apakah yang disebutkan sebagai KASAR (energi otot?/ JOULE dsb.) ataupun HALUS (tenaga dalam?/ atau hanya Persepsi kita yg merasakan adanya aliran energi tsb.?) wk..wk..wk... SORRY JADI NGELANTUR.... 17 jam yang lalu · Suka
o
Hendrawan Ajja Drs Budi Lukita CHt-ci@ setuju,, terkadang kita terbius oleh kata2 "energi ilahi" lantas mengecilkan kata "tenaga dalam" yg pengolahannya sangatlah sederhana yakni mengolah nafas yg outcome nya sesederhana tekniknya yakni.. SEHAT 17 jam yang lalu · Suka
o
Andreas Anaya Pasolympia Wahh Pak Yan Nurindra.. saya terkena open loop alias Zeirganik Effect atas "cara membentuk aliran subtle energy spesifikasi sendiri" dan tulisan "bersambung" nya lho huahahahaha ntar sampe kebawa mimpi lho pak menciptakan aliran subtle energy baru wkwkwkwk.. salam sukses selalu pak Yan !! thanks sudah berkenan mau jawab pertanyaan2 saya terus.. hohoho :) 14 jam yang lalu · Suka
o
Komang Parwata @ Mas Hendraan Ajja... Wah, Mas Hendrawan ajja sepertinya banyak tahu tentang fenomena energy... Bisa bantu donk di check jalur Energy saya karena setiap saya berdiam tubuh saya bergetar / bergoyang dgn sendirinya... Walaupun saya pernah belajar esoterism tapi saya ini jarang latihan.... Tks ya sebelumnya, salam. 11 jam yang lalu · Suka
o
Guz Doem Salam knal smua para guru :) pak Yan Nurindra klo qrak ada di subtle energy no7, lalu yg no 2 dan no 1 apa? 9 jam yang lalu · Suka
o
Guz Doem Rendy Soenaryo@ sdh hbngi pa taqi? sy jg dlu mantan qrakers loh :) 9 jam yang lalu · Suka
View more...
Comments