Dokumen - Tips Kecurangan Karyawan Manajemen

 

Pengertian Kecurangan 

Kecurangan tidak termasuk pencurian oleh karyawan, pemerasan, ataupun .konversi .konversi penggunaan secara pribadi aktiva-aktiva aktiva-aktiva yang berada di bawah pengawasan si pelaku kejahatan. Institute of Internal Auditors (IIA) menyebutkan kecurangan kecurangan adalah meliputi serangkaian tindakan-tindakan tindakan-tindakan tidak wajar dan ilegal yang sengaja dilakukan untuk menipu. Tindakan tersebut dilakukan untuk keuntungan ataupun kerugian organisasi dan oleh dapat orang-orang di luar maupun di dalam organisasi.



Kecurangan adalah serangkaian tindakan dilakukan dengan cara-cara cara-cara nonfisik melalui penyembunyian ataupun penipuan untuk uang ataupun harta benda, untuk menghindari m enghindari pembayaran atau atau hilangnya uang atau harta benda atau untuk mendapatkan m endapatkan keuntungan keuntungan bisnis atau pribadi.



Kecurangan adalah sebagai penggunaan penggunaa n jabatan/pekerjaan seseorang untuk memperoleh kekayaan kekayaan pribadi melalui penerapan penyalahgunaan secara sengaja sumber daya ataupun kekayaan kekayaan organisasi yang mempekerjakan.

 

Menurut Association of Certified Fraud Examinations (ACFE2000), salah satu Asosiasi di USA membedakan dalam tiga  jenis kecurangan kecurangan sbb : 



Kecurangan Laporan Keuangan (Financial Statement Fraud) Kecurangan Laporan Keuangan dapat didefinisikan sebagai kecurangan kecurangan yang dilakukan oleh manajemen dalam bentuk salah saji material Laporan Keuangan yang merugikan investor dan kreditor. Kecurangan ini dapat bersifatt financial bersifa f inancial atau kecurangan non financial. Penyalahgunaan Peny alahgunaan aset (Asset Misappropriation) Penyalahagunaan aset dapat digolongkan ke dalam ‘Kecurangan Kas’ dan ‘Kecurangan atas Persediaan dan Aset Lainnya’, serta pengeluaran-

pengeluaran biaya secara curang c urang (fraudulentdisbursement). (fraudulentdisbursement). 

Korupsi (Corruption) Korupsi dalam konteks konteks pembahasan ini adalah adala h korupsi menurut ACFE, bukannya pengertian korupsi korupsi menurut UU Pemberantasan TPK di Indonesia. Menurut ACFE, korupsi terbagi ke dalam pertentangan kepentingan kepentin gan (conflict of interest), interest), suap (bribery), pemberian illegal (illegal gratuity), dan pemerasan (economic extortion).

 

Kejahatan Komputer 

Perlindungan terbaik dari seluruh kecur kecurangan angan yang ada melaluikomputer adalah adal ah pencegahan. Kontrol-k Kontrol-kontrol ontrol preventif meliputi hal-hal sbb :

a) Penye enyelek leksi sian an kary karyaw awan an.. system. b) De Definidi tugas.

g) Kontr ontrol ol atas atas pe perranca ancang ngan an

c)) PAk d Aekm seissaghaanndatu. gas. e) Etika professional. f) Lisensi.

Ko ea taesnagkesdeitsaenleinktte rorn naikl.. jI)) Ko K nm troalndaannap k) Ketakutan akan deteksi.

h) Ke Keamanan atas akses fisik.

 

Tiga Faktor yang Berhubungan dengan Kecurangan 

Situasi akan kebutuhan

Situasi ini dapat disebabkan oleh alasan keuangan karena pengeluaran pengeluaran atau kerugian uang lainnya yang tidak dapat ditutupi oleh sumber daya keuangan yang normal dari individu tersebut. Contohnya adalah: keluarga yang sakit, perjudian, hidup melebihi kemampuan pribadi, affair perselingkuhan, perselingkuhan, kerugian akibat investasi, kecelakaan, dan kebutuhan untuk pendidikan. 

Lingkungan yang mengundang terjadinya penggelapan

Hal ini biasanya merupakan situasi di mana tidak terdapat kontrol, atau di mana kontrolnya lemah, atau di mana terdapat kontrol namun tidak berfungsi. Sering kali kondisi ini terungkap melalui situasi yang tidak disengaja ketika seorang individu, karena suatu kesalahan, menyadari bahwa ia telah menerima uang secara tidak benar, meskipun uang tersebut ia peroleh secara tidak sengaja, dan bahwa kontrol yang seharusnya mencegah kejadian tersebut tersebut tidak ada atau tidak berfungsi. 

Karakteristik Karak teristik perilaku seseorang

Kedua kondisi kondisi di atas dapat terjadi, namun jika individu tersebut tersebut memiliki sifat jujur yang tinggi, kecurangan tidak akan dilakukan. Akan tetapi, kasuskasus ekstrem dari unsur pertama di atas, ditambah dengan situasi kontrol yang lemah dari unsur yang kedua, dapat menguasai moral dasar seseorang yang menjauhi hal-hal seperti itu dan akan membuka pintu terjadinya terjadinya penyelewengan.

 

Pencegahan 

Kontr ontrol ol ada adalah lah hal hal palin paling g pent pentin ing g namu namun n ti tida dakk menj menjam amin in menghilangkan kecurangan. kecurangan. Control yang yang baik dapat dapat membuat pekerjaan pekerjaan pencuri tersebut menjadi lebih sulit.



Cara mengo Car mengon ntrol trol dan dan me menj njag aga a agar agar tidak tidak terj terjad adii frau fraud d adal ad alah ah seba sebag gai beri berikkut :



meng me ngen enda dali likkan suas suasan ana a kerja erja yang ang baik baik di li ling ngku kung ngan an kpening erja erja,, ant an tara ar laesejahter in deng dengan an mena mepekerja/pe nana namk mkan angawai. et etik ika a kerja erja da dan n peningkat katan ana klain esejah teraan aan pek erja/pega wai.



menghi meng hilan langk gkan an kesem esempa pattan untu untukk melak melakuk ukan an fr frau aud d deng de ngan an ca carra sist sistem em peng pengaw awas asan an in inte tern rnal al yan yang g ketat etat..

 

Kecurangan Manajemen  Dimana Kecurangan Manajemen Dapat Terjadi

Kecurangan manajemen dapat ditemukan pada tempat di mana para manajer memiliki kesempat kesempatan an dan kebutuhan untuk meningkatkan dompet mereka, status mereka, atau ego mereka melalui kecurangan. kecurangan. Kesempatan m anajer yang dipercayai dalam organisasi. terutama terletak pada posisi manajer  Alasan di Balik Kecurangan Manajemen

Tekanan-tekanan yang berbeda mendorong manajer melakukan kecurangan. Tekanan-tekanan ini dapat berupa internal maupun eksternal. Seorang manajer dorongan di dalam dirinya untuk mengalahkan paramungkin manajermemiliki yang lain, untuk melebihi kinerja yang telah ditampilkan di tahun fiskal sebelumnya, untuk mengalahkan pesaing dalam promosi yang didambakan, atau untuk menerima bonus insentif yang lebih besar. besar. Alasan dan ketamakan ditetapkan dapat berada di luar kapasitas dari manajer tersebut untuk mencapainya.

 

Gejala-gejala Kecurangan Manajemen Indik In dikas asii ad adan anya ya kecur ecuran ang gan Laporan yang selalu terlambat. Laporan-laporan yang  jujur pada umumnya dapat dikeluarkan dikeluarkan tepat waktu karenamembohongi. tujuannya adalah untuk menginformasik an, bukan Tetapi agarmenginformasikan, seorang pembohong tahu di mana ia harus memainkan angka-angka laporan, ia harus menganalisis data yang dilaporkan terlebih dahulu untuk mengetahui data mana yang manipulasi. Analisis ini memakan memakan waktu. Laporan yang terus-menerus terlambat memerlukan memerlukan investigasi investigasi mendalam dan sebuah pencarian penyebab mengapa keterlambatan ke terlambatan tersebut terjadi.

 

Mengontrol Kecurangan Manajemen  Beberapa ukuran kontrol diterapkan oleh manajer eksekutif adalah:

1.

Menet Menetapk apkan an stan standar dar,, anggar anggaran an dan dan sta statis tistik tik,, serta serta melaku melakuka kan n inve investi stiga gasi si untuk pangan material yang terjadi.

2.

Menggun Menkorelasi, ggunak akan an teknik teknik-t -tekn eknik iksampling anal analiti itiss dan kuanti kuaacak) ntita tatif tif ((ana analis lisis is seri serial al wakt waktu, u, dan serta metode secara untuk menyoroti menyor oti perilaku yang kebiasaan. Mengembangkan indikator-indikator indikator-indikator seperti ruangan yang digunalam. dibutuhkan, penerapan pembatasan beban, serta perbandingan penggunaan output yang dihasilkan. Me Memb mban andin dingk gkan an kine kinerj rja a denga dengan n stan standa darr norma normall indus industr trii sekal sekalig igus us

3. 4. 5.

dengan kiner lain dapat diperbandingkan di kriti dalam organisasi. Mengid Mengiden entif tifik ikasi asi indi iyang ndika kator tor-in -indik dikat ator or prose prosess yang yang kr itis: s: hilang hil angny nya a leb lebur uran an pengerjaan ulang pada saat pernbuatan dan perakitan, serta pengujian laba kotor kotor di operasi beli, beli, jual atau jual eceran. eceran. Secar Secara a saksa saksama ma menga menganal nalisi isiss kiner kinerja ja yang yang terli terliha hatt terla terlalu lu b bagus agus dan juga juga memenuhi standar.

 

Skandal Manipulasi Laporan Laporan Keuangan PT. PT. Kimia Farma Tbk.

PT Kimia Farma adalah salah satu produsen obat-obatan milik pemerintah di Indonesia. Pada audit tanggal 31 Desember 2001, manajemen Kimia Farma melaporkan adanya laba bersih sebesar Rp 132 milyar, milyar, dan laporan tersebut di audit oleh Hans Tuanakotta & Mustofa (HTM). Akan tetapi, Kementerian BUMN dan Bapepam menilai bahwa laba bersih tersebut terlalu besar dan mengandung unsur rekayasa. rekayasa. Setelah dilakukan audit ulang, pada 3 Oktober 2002 laporan keuangan Kimia Farma 2001 disajikan kembali (restated ), ), karena telah ditemukan kesalahan yang cukup mendasar. mendasar. Pada laporan keuangan yang baru, keuntungan yang disajikan hanya sebesar Rp 99,56 miliar, miliar, atau lebih rendah sebesar Rp 32,6 milyar milyar,, atau 24,7% dari laba awal yang dilaporkan. dil aporkan. Kesalahan itu timbul pada unit Industri Bahan Baku yaitu kesalahan berupa overstated  penjualan sebesar Rp 2,7 miliar, pada unit Logistik Sentral berupa overstated persediaan barang sebesar Rp 23,9 miliar, pada unit Pedagang Besar Farmasi berupa overstated persediaan sebesar Rp 8,1 miliar dan overstated penjualan sebesar Rp 10,7 miliar. Kesalahan penyajian yang berkaitan dengan persediaan timbul karena nilai yang ada dalam daftar harga persediaan digelembungkan. PT Kimia Farma, melalui direktur produksinya, menerbitkan dua buah daftar harga persediaan (master  prices) pada tanggal 1 dan 3 Februari 2002. 2002 . Daftar harga per 3 Februari ini telah digelembungkan nilainya dan dijadikan dasar penilaian persediaan pada unit distribusi Kimia Farma per 31 Desember 2001. Sedangkan kesalahan penyajian berkaitan dengan penjualan adalah dengan dilakukannya pencatatan ganda atas penjualan. Pencatatan ganda tersebut dilakukan pada unit-unit yang tidak disampling oleh akuntan, sehingga tidak berhasil dideteksi. Berdasarkan penyelidikan Bapepam, disebutkan bahwa KAP yang mengaudit laporan keuangan PT Kimia Farma telah mengikuti standar audit yang berlaku, namun gagal mendeteksi kecurangan kecurangan tersebut. Selain itu, KAP tersebut juga tidak terbukti membantu manajemen melakukan kecurangan tersebut. Selanjutnya diikuti dengan pemberitaan di harian Kontan yang menyatakan bahwa Kementerian BUMN memutuskan penghentian proses divestasi saham milik Pemerintah di PT KAEF setelah melihat adanya indikasi penggelembungan penggelembungan keuntungan (overstated ) dalam laporan keuangan pada semester I tahun 2002. Dimana tindakan ini terbukti melanggar Peraturan Bapepam No.VIII.G.7 No.VIII.G.7 tentang Pedoman Penyajian Laporan Keuangan poin 2 – Khusus huruf m  – Perubahan Akuntansi dan Kesalahan Mendasar poin 3) Kesalahan Mendasar Mendasar,, sebagai berikut: “Kesalahan mendasar mungkin timbul dari kesalahan perhitungan matematis, kesalahan dalam penerapan kebijakan

akuntansi, kesalahan interpretasi fakta dan kecurangan atau kelalaian. Dampak perubahan kebijakan akuntansi atau koreksi atas kesalahan mendasar harus diperlakukan secara retrospektif dengan melakukan penyajian kembali (restatement ) untuk periode yang telah disajikan sebelumnya dan melaporkan dampaknya terhadap masa sebelum periode sajian sebagai suatu penyesuaian pada saldo laba awal periode. Pengecualian dilakukan apabila dianggap tidak praktis atau secara khusus diatur lain dalam ketentuan masa transisi penerapan standar akuntansi keuangan baru”.

 

WorldCom Per erus usah ahaa aan n tel elek eko omu muni nikkas asii ter erbe besa sarr ked edua ua di Ame meri rikka Se Seri rikkat, mengakui telah Melakukan skandal akuntansi yang menyebabka n pe perrda dag gan ang gan sahamnya di bursa NASDAQ terhenti. Beberapa minggu kemudi an, WorldCom orldCom meny menyata atakan kan dir dirii bangkr bangkrut. ut. P Perusaha erusahaan an tela telah h memberi gambaran yang salah tentang kinerja perusahaan deng de ngan an ca carra me mema mals lsuk ukan an mi mily lyar aran an bi bisn snis is ru ruti tin n se seba bag gai bela belanj nja a moda mo dall, se sehi hing ngg ga la laba ban nya over ersstated se sebe besa sarr $1 $11 1 mil milyar p pad ada a awal 2002. Perusahaan juga meminjamkan uang lebih dari $400 juta kepada C Chief hief Ex Executiv ecutive e Off Officer icer ((CEO) CEO)-nan ya w aibad ktadin u,iny Byea.rnard Ebbers, untuk menutupi kerugian perdagan g pr prib Ironisnya meski di dakwa telah melakukan pemalsuan, konspira si dan laporan keuangan yang salah, mantan CEO Worl orldC dCom om ter ersseb ebut ut me meng ngak aku u ti tida dakk be berrsa sallah (Meht ehta, 20 2003 03;; Klayman, 2004; Reuters, 2004).