Sejarah Uang Dan Perkembangannya Di Dunia
January 8, 2025 | Author: Anonymous | Category: N/A
Short Description
Download Sejarah Uang Dan Perkembangannya Di Dunia...
Description
Sejarah Uang Dan Perkembangannya Di Dunia Sejarah Uang Zaman Prasejarah Uang mulai kita kenal sebagai alat resmi pembayaran barulah dikenal oleh manusia di zaman modern. Pada zaman manusia pra sejarah, jenis uang seperti yang kita kenal sekarang belumlah dikenal. Tentu saja bukan berarti manusia prasejarah tidak pernah melakukan proses jual beli seperti kita sekarang. Untuk memenuhi kebutuhan hidupnya yang semakin banyak ini manusia kemudian mulai merasa membutuhkan orang lain untuk membantunya memenuhi kebutuhan hidup. Sekelompok manusia prasejarah yang tinggal di sebuah tempat misalnya. Pada awalnya dia mungkin membuat sediri pakaiannya dari bahan kulit pohon atau kulit binatang. Dan mereka mungkin berburu binatang juga untuk memenuhi kebutuhan makan. Sedang untuk tempat tinggal biasanya mereka menetap di gua-gua, atau membangun rumah dari pepohonan di sekitarnya. Sedangkan di tempat lain mungkin ada juga kelompok manusia purba lainnya yang makan buah-buahan dari pepohonan di hutan. Nah ketika dua kelompok manusia ini bertemu atau bersosialisasi, kemungkinan mereka saling tertarik dengan apa yang dimakan atau dikenakan oleh kelompok lain tersebut. Dari situ mulai terjadi komunikasi dan kemungkinan besar timbullah rasa ingin memiliki yang akhirnya membuat mereka melakukan kegiatan barter atau saling bertukar barang.
Barter Tahapan Penting Sejarah Uang Barter adalah sebuah tahap penting dalam sejarah uang dunia. Pada zaman purba, manusia belum mengenal uang. Untuk bisa mendapatkan barang yang mereka inginkan, mereka harus menukarkan barang yang mereka miliki dengan orang lain yang memiliki barang yang mereka inginkan. Sistem saling bertukar barang ini disebut dengan sistem Barter. Ternyata sistem barter ini terbukti sangat efektif. Dengan adanya barter ini, orang menjadi sangat dimudahkan untuk memiliki barang dan memenuhi kebutuhannya. Mereka sama-sama merasa diuntungkan.
Sejarah Uang Logam
Sejarah Uang - Contoh Uang Koin Emas Kuno (gambar: 24hgold.com)
Setelah melalui perjalanan yang panjang, berakhirlah masa sistem barter dan mulai ditemukanlah mata uang sebagai penggantinya. Satu tonggak sejarah yang sangat penting lainnya adalah munculnya mata uang sebagai alat pembayaran resmi yang mulai berlaku saat itu. Munculnya mata uang ini tidak secara bersamaan di seluruh dunia. Berbeda negara, kota, atau bahkan beda tempat beda pula masa berlakunya uang ini. Bahkan sampai dengan detik ini pun di beberapa negara masih ada beberapa suku yang masih belum mengenal atau belum mau menggunakan mata uang sebagai alat pertukaran. Masih ada sebagian suku tertentu yang masih menggunakan sistem barter. Sejarah uang dimulai dari uang logam. Pada awal mulanya manusia menggunakan barang berharga atau barang khusus sebagai mata uang seperti batu, logam, dan lain sebagainya. Lalu di beberapa peradaban muncullah mata uang logam. Uang logam digunakan karena logam dianggap sebagai barang berharga. Selain itu logam juga dinilai sangat mudah dibentuk, dan bisa dibawa dengan lebih mudah. Kemudian di beberapa bangsa mulai muncullah jenis uang logam yang dibuat dengan bentuk dan gambar tertentu di kedua sisinya. Pada masa itu ada beberapa jenis logam yang dipakai seperti emas, perak, perunggu, besi, dll. Bentuknya pun tidak selalu bundar, ada pula yang berbentuk lonjong, kotak, segitiga, dll.
Sejarah Uang Kertas Sejarah uang dunia telah melalui masa yang panjang dengan munculnya sistem barter, dan munculnya uang logam. Kini selanjutnya perkembangan uang melewati sebuah babak lain yaitu dengan munculnya jenis uang kertas. Sejarah uang kertas muncul dari kendala lain yang dirasakan setelah adanya uang logam. Pada saat melakukan transaksi dengan jumlah yang banyak, manusia merasa mulai agak kerepotan dengan jumlah banyaknya uang logam yang harus mereka bawa. Selain karena banyak dan berat, masalah lainnya adalah persediaan logam yang juga terbatas. Lalu muncullah ide manusia untuk membuat mata uang dari bahan kertas. Ternyata uang kertas ini sangat disukai, walaupun lebih mudah rusak namun uang kertas ini sangatlah ringan untuk dibawa kemanapun. Selain lebih ringan, nilainyapun bisa dibuat dengan bervariasi.
Sejarah Uang - Uang Kertas
Sejarah Uang Modern Setelah munculnya uang kertas, sejarah uang berlanjut dengan adanya uang modern. Uang modern yang ada sekarang ini ada beberapa jenis, misalnya deposito, check, giro, dan lain-lain. Sekarang ini alat pembayaranpun tidak selalu dengan menggunakan uang secara fisik. Saat berbelanja suatu barang sekarang ini kita sudah bisa menggunakan alat pembayaran yang lainnya misalnya kartu kredit. Semakin lama sejarah perkembangan uang semakin mengalami kemajuan yang banyak. Uang dan alat pembayaran semakin berkembang dengan pesat. Alat pembayaran tidak lagi menggunakan uang fisik yang dibawa kesanakemari. Banyak cara sudah bisa digunakan untuk menggantikan uang logam dan uang kertas. Dengan perkembangan sejarah uang yang pesat ini, manusia semakin dimudahkan dalam menggunakannya. Bahkan dengan adanya Bank sebagai media untuk menyimpan uang dan mengirimkan uang, sekarang ini manusia tidak perlu lagi menyimpan uang dalam jumlah yang banyak di rumah masing-masih. Selain itu juga manusia bisa semakin mudah mengirimkan uang dari satu tempat ke tempat lain di bagian dunia manapun yang masih bisa dijangkau. Tentunya harapan kita bahwa semakin hari perkembangan sejarah uang akan semakin memudahkan manusia sebagai pemakai utamanya
Jenis jenis Uang
A. Berdasarkan Bahan Uang jika dilihat dari bahan untuk membuatnya terdiri atas dua macam sebagai berikut. 1. Uang Logam Uang logam merupakan uang dalam bentuk koin yang terbuat dari logam. Bahan pembuat uang logam antara lain aluminium, kupronikel, broze, emas, perak, atau perunggu. Biasanya uang yang terbuat dari logam mempunyai nominal yang kecil. Di Indonesia uang logam terdiri atas pecahan Rp25,00; Rp50,00; Rp100,00; Rp200,00; Rp500,00; dan Rp1.000,00.
2. Uang Kertas Uang kertas merupakan uang yang bahannya terbuat dari kertas atau bahan lain. Uang kertas harus dibuat dengan bahan berkualitas tinggi yang tahan air, tidak mudah robek, dan tidak luntur. Uang kertas biasanya dibuat dalam nominal yang lebih besar sehingga mudah dibawa dan digunakan dalam transaksi sehari-hari. Pecahan uang kertas di Indonesia mulai dari Rp100,00; Rp500,00; Rp1.000,00; Rp5.000,00; Rp10.000,00; Rp20.000,00; Rp50.000,00; dan Rp100.000,00.
B. Berdasarkan Nilai Jenis uang dapat dilihat dari nilai yang terkandung pada uang tersebut. Nilai uang terdiri atas nilai intrinsik, yaitu nilai bahan untuk membuat uang dan nilai nominal yaitu nilai yang tertera dalam uang tersebut. Jenis uang berdasarkan nilainya terdiri atas dua jenis berikut. 1. Bernilai Penuh (Full Bodied Money) Uang bernilai penuh artinya uang yang nilai intrinsiknya sama dengan nilai nominalnya. Uang bernilai penuh biasanya terdapat pada uang logam mulia yang terbuat dari bahan emas atau perak. 2. Bernilai Tidak Penuh (Representatif Full Bodied Money) Uang jenis ini nilai instrinsiknya lebih kecil dari nilai nominalnya. Contoh uang ini adalah uang kertas. Berdasarkan Lembaga yang Menerbitkan Berdasarkan lembaga yang menerbitkan, uang dapat dibedakan sebagai berikut. 1. Uang Kartal Uang kartal adalah alat pembayaran sah yang dikeluarkan oleh pemerintah suatu negara melalui bank sentral yang berupa uang logam dan uang kertas. Uang kartal di Indonesia dikeluarkan oleh Bank Indonesia dan dicetak oleh Perusahaan Umum Per-cetakan Uang Republik Indonesia (Perum Peruri). Uang kartal terdiri atas uang logam dan uang kertas. 2. Uang Giral Uang giral adalah alat pembayaran berupa bilyet giro, cek, dan pemindahan telegrafis yang dikeluarkan oleh bank kepada seseorang atau badan karena mempunyai simpanan rekening di bank yang bersangkutan. Uang giral diterbitkan oleh bank umum atau bank komersial. o Bilyet giro merupakan surat perintah dari nasabah bank kepada suatu bank agar bank tersebut memindahbukukan sejumlah uang dari rekening nasabah yang bersangkutan pada rekening nasabah lain yang ditunjuk. Bilyet giro tidak dapat ditukar dengan uang tunai. o Cek adalah surat perintah dari nasabah yang memiliki rekening giro pada sebuah bank agar bank tersebut membayar sejumlah uang secara tunai kepada pihak yang namanya tercantum dalam cek. o Pemindahan telegrafis (Telegraphic Transfer) merupakan pembayaran yang dilakukan dengan pemindahan antar rekening pada suatu bank tertentu melalui telegram. Cara ini dipilih apabila jarak orang yang melakukan transaksi berjauhan. Berdasarkan Kawasan Jenis uang ternyata juga dapat dilihat dari daerah atau wilayah berlakunya uang tersebut.
1. Uang Lokal Uang lokal adalah uang yang dipergunakan dalam satu negara tertentu. Misalnya rupiah yang digunakan di Indonesia, ringgit digunakan di Malaysia, dan rupee digunakan di India. 2. Uang Regional Uang regional digunakan oleh beberapa negara dalam satu kawasan tertentu. Penggunaan uang regional masih terbatas pada euro yang digunakan di kawasan Eropa. Akan tetapi, bukan tidak mungkin dengan pesatnya perdagangan bebas uang regional semakin banyak digunakan di beberapa kawasan perdagangan yang lain. 3. Uang Internasional Uang internasional merupakan uang yang berlaku antarnegara hampir di seluruh dunia dan menjadi standar pembayaran internasional. Contohnya US dolar yang sampai saat ini digunakan sebagai standar pembayaran internasional.
View more...
Comments