MODUL PROYEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA TEMA : KEARIFAN LOKAL - BATIKKU IDENTITASKU -
SMA Negeri 1 Kauman Tulungagung Bangga dengan batik Bangga dengan warisan budaya nusantara
SMA Negeri 1 Kaumansman Tulungagung @smansakatulungagung 1 kauman tulungagung
[email protected]
0355334997
Modul Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila Batikku Identitasku
MODUL PROYEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA IDENTITAS PROYEK Judul Proyek
Batikku Identitasku
Fase
E
Tema
Kearifan Lokal
Kelas
X
Nama Sekolah
SMA Negeri 1 Kauman Tulungagung
Alokasi Waktu
Februari minggu ke 1 – April minggu 14 (12 Minggu)
Tujuan Pelaksanaan Proyek 1. Meningkatkan rasa cinta terhadap warisan budaya nusantara melalui batik 2. Menumbuhkan apresiasi dan motivasi untuk menggunakan batik khas daerah 3. Siswa mampu mengidentifikasi alat dan bahan pembuatan batik 4. Siswa mampu merancang motif batik secara kreatif dan inovatif sesuai kearifan lokal 5. Meningkatkan daya imajinasi, kreativitas dan keterampilan peserta didik melalui pembuatan desain batik 6. Siswa dapat mengetahui kelebihan dan kekurangan dari batik
SMA Negeri 1 Kauman Tulungagung
Modul Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila Batikku Identitasku
Kata Kunci
Warisan budaya, batik tradisional, desain motif batik
Siswa mencari referensi tentang batik sebagai warisan budaya Indonesia, kemudian membuat desain motif batik daerah yang bisa Deskripsi umum kegiatan
menjadi identitas. Siswa mampu mengkomunikasikan konsep karyanya secara verbal atau tulisan secara langsung didepan kelas atau media sosialnya.
Materi ajar Materi Ajar,
Mengelompokkan jenis karya batik daerah, membuat desain motif batik serta berkarya seni batik tulis tradisional
Alat dan Bahan
Alat dan bahan Laptop, alat tulis, alat gambar, cat akrilik, kuas lukis, palet, kertas gambar
Sejarah, jenis, motif
https://www.youtube.com/watch?v=oT0QZMf-urY
Pengertian dan ragam motif
https://www.gramedia.com/literasi/sejarah-batik/
Canting dan jenisnya
https://www.motifbatik.web.id/2021/03/mengenal-canting-dan-jenis-canting-batik.html
Alat dan bahan batik
https://moselo.com/blog/alat-membuat-batik/
Tahapan membuat batik tulis
https://www.youtube.com/watch?v=j3C2r-mNj5g
Teknik membatik
https://www.gurusiana.id/read/marlina1971/article/berbagai-teknik-dalam-membatik-390606
Tautan Materi Ajar
SMA Negeri 1 Kauman Tulungagung
Modul Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila Batikku Identitasku
ALUR KERJA
NO.
HARI/TANGGAL
JAM KE-
KEGIATAN
1
Rabu, 01 Februari 2023
1-4
✓ ✓ ✓ ✓
Siswa mengecek kembali tong sampah organik Siswa memisahkan sampah yang sudah menjadi kompos Siswa menambah sampah dan larutan EM4 Siswa mengemas kompos organik ke dalam kantong plastik ✓ Siswa mengumpulkan dan menimbang sampah anorganik. ✓ Siswa menyiram, merawat dan mengecek pertumbuhan tanaman sesuai lokasi yang ditentukan.
✓ Beriman bertaqwa kepada Tuhan YME dan berakhlak mulia ✓ Berkebinakaan global ✓ Bergotong royong
5-6
✓ Membentuk kelompok tiap kelas (5-6 orang per kelompok) ✓ Ditayangkan video tentang pembuatan batik ✓ Siswa mengamati tayangan dan mengomentari ✓ Siswa mendefinisikan tentang batik dan teknik-tekniknya
✓ Bernalar kritis ✓ Kreatif ✓ Mandiri
7-10
✓ Siswa observasi tentang batik ✓ Siswa merancang presentasi tentang teknik-teknik batik, kelemahan dan kelebihannya ✓ Siswa mendata semua jenis batik yang ada di Indonesia beserta ciri-cirinya ✓ Siswa melaporkan kegiatan ✓ Tugas Rumah : Siswa mendata batik yang terdapat dilingkungan rumah/tempat tinggal masing-masing dan tiap kelompok membawa satu batik dan nama produk batik di kabupaten Tulungagung
✓ Bernalar kritis ✓ Kreatif ✓ Mandiri
SMA Negeri 1 Kauman Tulungagung
KETERANGAN P5
Modul Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila Batikku Identitasku
2
Rabu, 8 Februari 2023
1-4
✓ ✓ ✓ ✓
Siswa mengecek kembali tong sampah organik Siswa memisahkan sampah yang sudah menjadi kompos Siswa menambah sampah dan larutan EM4 Siswa mengemas kompos organik ke dalam kantong plastik dan sebagian digunakan untuk memupuk tanaman. ✓ Siswa mengumpulkan dan menimbang sampah anorganik. ✓ Siswa menyiram, merawat dan mengecek pertumbuhan tanaman sesuai lokasi yang ditentukan.
✓ Beriman bertaqwa kepada Tuhan YME dan berakhlak mulia ✓ Mandiri ✓ Bernalar kritis ✓ Berkebinakaan global ✓ Bergotong royong ✓ Kreatif
5-6
✓ Siswa mendiskusikan motif batik daerah Tulungagung yang ditemukan di kabupatenTulungagung dalam kelompoknya ✓ Siswa mengelompokkan jenis batik dalam bentuk tabel
✓ Bernalar kritis ✓ Kreatif
7-10
✓ Siswa membuat bahan presentasi dalam bentuk power point ✓ Siswa berdiskusi dalam kelompoknya ✓ Siswa menyusun laporan kegiatan ✓ Tugas di rumah : 1. Berkunjung ke tempat produksi batik yang dekat dengan tempat tinggalnya (misal Satrio manah, Barong Gung, Gajah Mada atau di tempat tinggal masing masing) Mencari informasi proses pembuatan batik di tempat produksi tersebut 2. Membawa sampah rumah tangga
✓ Kreatif ✓ Bernalar kritis ✓ Berkebinakaan global
SMA Negeri 1 Kauman Tulungagung
Modul Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila Batikku Identitasku
3
Rabu, 15 Februari 2023
1-4
✓ Siswa mengecek kembali tong sampah organik ✓ Siswa menambah sampah dan larutan EM4 ✓ Siswa mengemas kompos organik ke dalam kantong plastik dan sebagian digunakan untuk memupuk tanaman. ✓ Siswa mengumpulkan dan menimbang sampah anorganik. ✓ Siswa menyiram, merawat dan mengecek pertumbuhan tanaman sesuai lokasi yang ditentukan.
✓ Bernalar kritis ✓ Berkebinakaan global
5-6
✓ Siswa mempresentasikan hasil diskusi tiap kelompok
✓ Bernalar kritis ✓ Berkebinakaan global
7-8
✓ Guru memantapkan materi serta merefleksikan hasil presentasi siswa tentang batik, alat dan bahan, teknik dan proses pembuatan batik serta motif-motif batik daerah di Indonesia
9-10
✓ Siswa berdiskusi tentang rancangan motif batik dalam kelompoknya ( setiap kelompok motif harus berbeda dan yang beridentitas SMAN 1 Kauman) KELAS XA,XB,XC ( Motif untuk kain seragam sekolah tidak bertumpal) XD,XE,XF ( Motif untuk kain seragam sekolah bertumpal) XG,XH,XI ( Motif untuk taplak meja makan rempel ) XJ, XK, XL ( Motif untuk taplak meja guru/tamu ) ✓ Tugas di rumah : menyiapkan alat tulis, alat gambar, kertas gambar ukuran A3, penggaris, cat Ctt. Tumpal adalah tepian kain
SMA Negeri 1 Kauman Tulungagung
✓ ✓ ✓ ✓
Kreatif Bernalar kritis Berkebinakaan global Bergotong royong
Modul Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila Batikku Identitasku
4
5
Rabu, 22 Februari 2023
Rabu, 1 Maret 2023
1-4
✓ ✓ ✓ ✓
Siswa mengecek kembali tong sampah organik Siswa memisahkan sampah yang sudah menjadi kompos Siswa menambah sampah dan larutan EM4 Siswa mengemas kompos organik ke dalam kantong plastik dan Sebagian digunakan untuk memupuk tanaman. ✓ Siswa mengumpulkan dan menimbang sampah anorganik. ✓ Siswa menyiram, merawat dan mengecek pertumbuhan tanaman sesuai lokasi yang ditentukan.
✓ Beriman bertaqwa kepada Tuhan YME dan berakhlak mulia ✓ Mandiri ✓ Bernalar kritis ✓ Berkebinakaan global ✓ Bergotong royong ✓ Kreatif
5-10
✓ Siswa membuat motif batik yang beridentitas SMAN 1 Kauman secara individu sesuai dengan tema yang sudah disepakati dengan kelompoknya di kertas gambar ukuran A3
✓ Beriman bertaqwa kepada Tuhan YME dan berakhlak mulia ✓ Mandiri ✓ Kreatif
1-4
✓ ✓ ✓ ✓
Siswa mengecek kembali tong sampah organik Siswa memisahkan sampah yang sudah menjadi kompos Siswa menambah sampah dan larutan EM4 Siswa mengemas kompos organik ke dalam kantong plastik dan Sebagian digunakan untuk memupuk tanaman. ✓ Siswa mengumpulkan dan menimbang sampah anorganik. ✓ Siswa menyiram, merawat dan mengecek pertumbuhan tanaman sesuai lokasi yang ditentukan.
✓ Beriman bertaqwa kepada Tuhan YME dan berakhlak mulia ✓ Mandiri ✓ Bernalar kritis ✓ Berkebinakaan global ✓ Bergotong royong ✓ Kreatif
5-6
✓ Siswa melanjutkan menggambar di kertas gambar A3
✓ Bergotong royong ✓ Kreatif
7-10
✓ Siswa secara individu mewarnai motif batik yang sudah dibuat ✓ Setiap kelompok melaporkan hasil kerjanya. ✓ TUGAS RUMAH ✓ Siswa membawa sampah basah /rumah tangga
✓ Mandiri ✓ Kreatif
SMA Negeri 1 Kauman Tulungagung
Modul Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila Batikku Identitasku
6
7
Rabu 8 Maret 2023
Rabu, 15 Maret 2023
1-4
✓ ✓ ✓ ✓
Siswa mengecek kembali tong sampah organik Siswa memisahkan sampah yang sudah menjadi kompos Siswa menambah sampah dan larutan EM4 Siswa mengemas kompos organik ke dalam kantong plastik dan Sebagian digunakan untuk memupuk tanaman. ✓ Siswa mengumpulkan dan menimbang sampah anorganik. ✓ Siswa menyiram, merawat dan mengecek pertumbuhan tanaman sesuai lokasi yang ditentukan
✓ Beriman bertaqwa kepada Tuhan YME dan berakhlak mulia ✓ Mandiri ✓ Bernalar kritis ✓ Berkebinakaan global ✓ Bergotong royong ✓ Kreatif
5-6
✓ Siswa melanjutkan mewarnai gambar yang telah dibuat secara individu
✓ Mandiri ✓ Kreatif
7-8
✓ Hasil gambar yang telah dibuat secara individu dipilih satu setiap kelompok. ✓ Setiap kelompok mendiskusikan motif mana yang akan disepakati untuk dijadikan batik dalam kelompoknya.
✓ Berkebinakaan global ✓ Bernalar kritis ✓ Kreatif
9-10
✓ Siswa mempresentasikan alasan pemilihan motif batiknya ✓ Siswa membuat laporan kegiatan ✓ TUGAS RUMAH Setiap kelompok membawa sebuah kertas manila putih.
✓ Kreatif
✓ ✓ ✓ ✓
Siswa mengecek kembali tong sampah organik Siswa memisahkan sampah yang sudah menjadi kompos Siswa menambah sampah dan larutan EM4 Siswa mengemas kompos organik ke dalam kantong plastik dan Sebagian digunakan untuk memupuk tanaman. ✓ Siswa mengumpulkan dan menimbang sampah anorganik. ✓ Siswa menyiram, merawat dan mengecek pertumbuhan tanaman sesuai lokasi yang ditentukan
✓ Beriman bertaqwa kepada Tuhan YME dan berakhlak mulia ✓ Mandiri ✓ Bernalar kritis ✓ Berkebinakaan global ✓ Bergotong royong ✓ Kreatif
✓ Siswa menggambar motif batik yang telah disepakati kelompok ke dalam kertas manila putih (dibuat rangkap 2) ✓ Siswa melaporkan kegiatan dalam jurnal kegiatan
✓ Berkebinakaan global ✓ Bergotong royong ✓ Kreatif
SMA Negeri 1 Kauman Tulungagung
Modul Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila Batikku Identitasku
8
9
Rabu, 29 Maret 2023
Rabu, 5 April 2023
1-4
✓ ✓ ✓ ✓
Siswa mengecek kembali tong sampah organik Siswa memisahkan sampah yang sudah menjadi kompos Siswa menambah sampah dan larutan EM4 Siswa mengemas kompos organik ke dalam kantong plastik dan Sebagian digunakan untuk memupuk tanaman. ✓ Siswa mengumpulkan dan menimbang sampah anorganik. ✓ Siswa menyiram, merawat dan mengecek pertumbuhan tanaman sesuai lokasi yang ditentukan
✓ Beriman bertaqwa kepada Tuhan YME dan berakhlak mulia ✓ Mandiri ✓ Bernalar kritis ✓ Berkebinakaan global ✓ Bergotong royong ✓ Kreatif
5-6
✓ Siswa melanjutkan mengambar di kertas manila dibuat rangkap 2. Satu diwarna dan satu tidak diwarna.
✓ Kreatif
7-10
✓ Setiap kelompok melaporkan jurnal kegiatan. ✓ Membawa sampah organic (sampah basah)/ rumah tangga dan sampah anorganik.
✓ Kreatif ✓ Bernalar kritis
1-4
✓ ✓ ✓ ✓
Siswa mengecek kembali tong sampah organik Siswa memisahkan sampah yang sudah menjadi kompos Siswa menambah sampah dan larutan EM4 Siswa mengemas kompos organik ke dalam kantong plastik dan Sebagian digunakan untuk memupuk tanaman. ✓ Siswa mengumpulkan dan menimbang sampah anorganik. ✓ Siswa menyiram, merawat dan mengecek pertumbuhan tanaman sesuai lokasi yang ditentukan
✓ Beriman bertaqwa kepada Tuhan YME dan berakhlak mulia ✓ Mandiri ✓ Bernalar kritis ✓ Berkebinakaan global ✓ Bergotong royong ✓ Kreatif ✓
5-10
✓ Siswa mewarnai gambar batik di kertas manila yang pertama yang sudah disiapkan. Sedangkan gambar batik di ketas manila yang kedua tidak diwarnai ✓ Siswa membuat jurnal kegiatan dan melaporkan
✓ Berkebinakaan global ✓ Bergotong royong ✓ Kreatif
SMA Negeri 1 Kauman Tulungagung
Modul Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila Batikku Identitasku
10
11
Rabu, 12 April 2023
Rabu, 19 April 2023
1-4
✓ ✓ ✓ ✓
Siswa mengecek kembali tong sampah organik Siswa memisahkan sampah yang sudah menjadi kompos Siswa menambah sampah dan larutan EM4 Siswa mengemas kompos organik ke dalam kantong plastik dan sebagian digunakan untuk memupuk tanaman. ✓ Siswa mengumpulkan dan menimbang sampah anorganik. ✓ Siswa menyiram, merawat dan mengecek pertumbuhan tanaman sesuai lokasi yang ditentukan
✓ Beriman bertaqwa kepada Tuhan YME dan berakhlak mulia ✓ Mandiri ✓ Bernalar kritis ✓ Berkebinakaan global ✓ Bergotong royong ✓ Kreatif
5-10
✓ Siswa melanjutkan mewarnai gambar batik di kertas manila (1)
✓ ✓ ✓ ✓ ✓
1-4
✓ ✓ ✓ ✓
Siswa mengecek kembali tong sampah organik Siswa memisahkan sampah yang sudah menjadi kompos Siswa menambah sampah dan larutan EM4 Siswa mengemas kompos organik ke dalam kantong plastik dan Sebagian digunakan untuk memupuk tanaman. ✓ Siswa mengumpulkan dan menimbang sampah anorganik. ✓ Siswa menyiram, merawat dan mengecek pertumbuhan tanaman sesuai lokasi yang ditentukan
✓ Beriman bertaqwa kepada Tuhan YME dan berakhlak mulia ✓ Mandiri ✓ Bernalar kritis ✓ Berkebinakaan global ✓ Bergotong royong ✓ Kreatif
5-10
✓ Siswa melanjutkan mewarnai gambar batik di kertas manila.
✓ ✓ ✓ ✓
SMA Negeri 1 Kauman Tulungagung
Kreatif Mandiri Bernalar kritis Berkebinakaan global Bergotong royong
Kreatif Mandiri Bernalar kritis Bergotong royong
Modul Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila Batikku Identitasku
12
Rabu, 26 April 2023 1-4
5-10
✓ ✓ ✓ ✓
Siswa mengecek kembali tong sampah organik Siswa memisahkan sampah yang sudah menjadi kompos Siswa menambah sampah dan larutan EM4 Siswa mengemas kompos organik ke dalam kantong plastik dan Sebagian digunakan untuk memupuk tanaman. ✓ Siswa mengumpulkan dan menimbang sampah anorganik. ✓ Siswa menyiram, merawat dan mengecek pertumbuhan tanaman sesuai lokasi yang ditentukan
✓ ✓ ✓ ✓ ✓
Kreatif Mandiri Bernalar kritis Berkebinakaan global Bergotong royong
✓ Siswa melanjutkan mewarnai gambar batik di kertas manila. ✓ Siswa mengumpulkan semua hasil kerjanya ( gambar batik yang sudah diwarnai dan gambar batik yang tidak diwarnai) ✓ Guru pendamping melakukan penilaian bersama ✓ Siswa mengisi jurnal kegiatan
✓ ✓ ✓ ✓
Kreatif Mandiri Bernalar kritis Bergotong royong
SMA Negeri 1 Kauman Tulungagung
Modul Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila Batikku Identitasku
Sumber dan Alat Belajar
Hasil yang Diharapkan
√
Buku
√
Alat tulis (pensil, penghapus, penggaris, dll)
√
Blog/website
√
Alat gambar (cat akrilic/cat poster, kuas, palet, dll)
√
Youtube
√
Laptop
Desain batik kain seragam sekolah tidak bertumpal Desain batik kain seragam sekolah bertumpal Taplak meja makan rempel Taplak meja tamu/guru
Penilaian
PROSES Penilaian dilaksanakan pada saat kegiatan dilaksanakan dengan mengisi lembar penilaian. ( Lembar penilaian terlampir ) HASIL Desain batik
SMA Negeri 1 Kauman Tulungagung
SMA Negeri 1 Kauman Tulungagung
SMA Negeri 1 Kauman Tulungagung
LEMBAR PENILAIAN KEGIATAN PROYEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA
Nama Sekolah
: SMA Negeri 1 Kauman Tulungagung
Judul Proyek
: Batikku Identitasku
Tema
: Kearifan lokal
Kelas
: _______________________________
Tanggal Penilaian No Nama Siswa
: ……………… Inovatif Kreatif
Bekerja sama
SMA Negeri 1 Kauman Tulungagung
Aktif
Jumlah skor
Perolehan Nilai
Indikator pencapaian No
Pencapaian
Skor
Skor
Skor
Skor
1 Siwa tidak memiliki inovasi dalam mengerjakan proyek
2 Siswa kurang memiliki inovasi dalam mengerjakan proyek
3 Siswa siswa sudah berinovasi tetapi kurang bersungguhsungguh mengerjakan proyek
4 Siswa berinovasi dan bersungguhsungguh dalam mengerjakan proyek
1
Inovatif
2
Kreatif
Siswa tidak kreatif bekerja asal saja
Siswa kurang kreatif dalam mengerjakan proyek
Siswa kreatif tetapi kurang bersungguhsungguh dalam mengerjakan proyek
Siswa kreatif dan bersungguhsungguh dalam mengerjakan proyek
3
Bekerja sama
Siswa tidak bekerja sama
Siswa kurang bekerja sama
Siswa bekerja sama tetapi hanya dengan orang tertentu
Siswa dapat bekerja sama dengan semua orang
4
Atif
Siwa tidak aktif hanya bermain saja
Siswa kurang aktif dalam mengerjakan proyek
Siswa aktif tetapi kurang bersungguhsungguh mengerjakan proyek
Siswa aktif dan bersungguhsungguh dalam mengerjakan proyek
Keterangan ➢ Penilaian dilakukan dengan mengisi skor ➢ Skor antara 1-4 ➢ Nilai = jumlah skor X 100 16
SMA Negeri 1 Kauman Tulungagung
BATIK DAERAH DI INDONESIA
A. Pengertian Batik Batik adalah kain Indonesia bergambar yang pembuatannya secara khusus dengan menuliskan atau menerakan malam pada kain itu, kemudian pengolahannya diproses dengan cara
tertentu
yang
memiliki
kekhasan. Sebagai
keseluruhan teknik, teknologi,
serta
pengembangan motif dan budaya yang terkait, oleh UNESCO telah ditetapkan sebagai Warisan Kemanusiaan untuk Budaya Lisan dan Nonbendawi (Masterpieces of the Oral and Intangible Heritage of Humanity) sejak 2 Oktober 2009.[2] Sejak saat itu, 2 Oktober ditetapkan sebagai Hari Batik Nasional. Beberapa pengertian batik menurut para ahli yang harus anda ketahui misalnya adalah sebagai berikut: 1. Pengertian Batik Menurut Santosa Doellah: “Batik Merupakan sehelai kain yang dibuat dengan cara tradisional dan utamanya digunakan juga dalam matra tradisional. mempunyai berbagai corak hias dan juga pola tertentu dimana dalam proses penciptaannya menggunakan teknik celup rintang dengan lilin batik untuk perintang warnanya” 2. Pengertian Batik Menurut Afif Syukur: “Batik adalah Serentang warna yang mencakup proses lilin atau pemalaman, pencelupan atau pewarnaan, pelorotan atau pemanasan, yang mana akhirnya menghasilkan motif yang halus dimana seluruh proses tersebut membutuhkan ketelitian yang cukup tinggi” 3. Pengertian Batik Menurut Irawan Tirta: “Batik adalah suatu teknik untuk menghias tekstil atau kain dengan cara menggunakan lilin pada proses pencelupan warna. Seluruh proses yang dilakukan tersebut adalah menggunakan tangan” Teknik seni kain yang mirip batik dapat ditemukan pada berbagai kebudayaan di dunia seperti di Nigeria, Tiongkok, India, Malaysia, Sri Lanka dan daerah-daerah lain di Indonesia. Batik pesisir Indonesia dari pulau Jawa memiliki sejarah akulturasi yang panjang, dengan corak beragam yang dipengaruhi oleh berbagai budaya, serta paling berkembang dalam hal pola, teknik, dan kualitas pengerjaan dibandingkan batik dari daerah lain. Batik dianggap sebagai ikon budaya penting di Indonesia. Masyarakat Indonesia mengenakan batik sebagai busana kasual dan formal yang dapat digunakan dalam beragam acara. Perempuan-perempuan Jawa pada masa lampau menjadikan keterampilan mereka dalam membatik sebagai mata pencaharian, sehingga pada masa lalu pekerjaan membatik adalah pekerjaan eksklusif perempuan sampai ditemukannya "Batik Cap" yang memungkinkan masuknya laki-laki ke dalam bidang ini. Ada beberapa pengecualian bagi fenomena ini, yaitu batik pesisir yang memiliki garis maskulin seperti yang bisa dilihat pada corak "Mega Mendung", di mana di beberapa daerah pesisir pekerjaan membatik adalah lazim bagi kaum lelaki. SMA Negeri 1 Kauman Tulungagung
Tradisi membatik pada mulanya merupakan tradisi yang turun temurun, sehingga kadang kala suatu motif dapat dikenali berasal dari batik keluarga tertentu. Beberapa motif batik dapat menunjukkan status seseorang. Bahkan sampai saat ini, beberapa motif batik tadisional hanya dipakai oleh keluarga keraton Yogyakarta dan Surakarta. Seiring berjalannya waktu, memang pembuatan motif khas Indonesia tersebut tidak selalu menggunakan manual atau cara tradisional, tetapi juga dapat dilakukan dengan cara cap dan juga printing. Tetapi meskipun demikian, coraknya yang khas dan berulang itu memang sangat mudah membuat orang mengenalinya. Kain bergambar tersebut sudah terkenal di seluruh dunia bahwa itu merupakan asli budaya Indonesia. Bahkan, telah diakui oleh UNESCO sehingga keasliannya dan kekhasannya tidak diragukan lagi. Umumnya orang Indonesia memanfaatkan motif ini untuk pakaian, tas, taplak meja, dan lain sebagainya. Motifnya yang beragam dan cantik menyebabkan batik selalu menjadi favorit banyak orang.
B. Ciri-ciri Batik Tradisional dan Modern Bagaimana kamu dapat mengenali sebuah kain bergambar atau motif tersebut merupakan batik? Kamu dapat memastikannya dengan melihat ciri-cirinya. Ciri-ciri batik dapat dibedakan dari kedua jenis yakni batik tradisional dan yang modern. 1. Ciri Batik Tradisional Ciri-ciri batik tradisional antara lain adalah sebagai berikut: a. Mempunyai corak disertai makna simbolik b. Biasanya coraknya terdapat variasi hias seperti pagoda, barong, ular, dan bendabenda geometris c. Warna motif yang dimiliki cenderung gelap seperti coklat kehitaman, hitam, dan juga berwarna putih d. Biasanya memiliki ciri khas sesuai dengan daerah asal e. Umumnya dibuat dengan cara tradisional atau manual 2. Ciri Batik Modern Bagaimana dengan motif yang modern? Berikut merupakan ciri-ciri batik modern adalah sebagai berikut: a. Umumnya corak batik yang dibuat tidak mempunyai makna khusus b. Umumnya corak berupa tumbuhan, rangkaian bunga, dan lain sebagainya c. Untuk warnanya, cenderung bebas dan bervariatif seperti biru, merah, ungu, hijau, dan lain sebagainya. d. Lebih bebas dan dapat dibuat sekreatif mungkin e. Umumnya dibuat dengan cara modern seperti cap atau printing
SMA Negeri 1 Kauman Tulungagung
C. Motif Populer Batik Daerah di Indonesia Telah disinggung diawal bahwa memang batik ini terkenal diseluruh dunia. Secara teknik, memang dapat dikategorikan sebagai batik tulis dan cap ataupun kombinasi. Motif batik popular di Indonesia antara lain adalah sebagai berikut: ▪
Batik Mega Mendung Jenis batik mega mendung motif pertama ini adalah berasal dari daerah Cirebon. Disebut sebagai motif Mega mendung karena bentuknya yang berupa awan besar yang berwarna cerah dan juga menonjol. Umumnya ia berwarna biru, merah tua, hijau tua, serta ungu. Banyak orang yang menyukai menggunakan motif ini karena unik dan juga cantik.
▪
Batik Parang Rusak
Jenis motif batik parang rusak adalah jenis batik yang agaknya sangat sering kamu temukan dimana-mana dan sangat terkenal di Indonesia sendiri. Arti dari motif parang rusak ini adalah peperangan manusia dalam memerangi sifat buruk dan juga nafsu selama masih bernyawa.
SMA Negeri 1 Kauman Tulungagung
▪
Batik Parang Kusumo Jenis-jenis batik di Indonesia yang pertama adalah batik Parang Kusumo. Batik asal Kota Solo ini mempunyai corak atau motif klasik, yaitu menyerupai ombak lautan. Di sini, ombak mempunyai sifat kuat yang selalu menghantam tebing dan karang di lautan. Hal ini dapat menggambarkan analogi sebuah kehidupan yang harus dijalani dengan penuh usaha dan perjuangan.
▪
Batik Keraton Jenis motif batik keraton yang satu ini dahulu awalnya merupakan motif batik yang diciptakan oleh para putri dan juga pengerajin yang berada pada lingkungan Keraton. Motif batik yang satu ini sangat kental dengan nuansa yang sakral dan elegan, serta sangat erat kaitanya dengan folosofi kehidupan. Inilah alasan mengapa dahulu motif batik keraton hanya diperbolehkan untuk beberapa kalangan saja.
SMA Negeri 1 Kauman Tulungagung
▪
Batik Priyangan Tasikmalaya Motif Batik Priyangan Tasikmalaya memiliki ciri khas yakni coraknya yang rapat, elegan, dan juga rapi. Umumnya dinominasi oleh rerumputan dan tumbuhan lainnya. Banyak orang yang memanfaatkan jenis batik priyangan untuk berbagai pakaian baik formal maupun santai.
▪
Batik Lasem Nama motif batik lasem diambil dari daerah asalnya yakni suatu daerah di perbatasan Jawa Tengah dan Jawa Timur. jenis batik ini memiliki ciri khas yakni warnanya yang merah nyala. Mengapa demikian? warna yang ada tersebut memiliki hubungan atas terpengaruhinya budaya tersebut dengan kebudayaan China.
SMA Negeri 1 Kauman Tulungagung
▪
Batik Bali Motif batik yang berasal dari Pulau Dewata ini popularitasnya tidak kalah dengan jenis batik lainnya. Salah satu yang menjadi cirikhas dari motif batik bali adalah ada banyaknya corak yang bergambar hewan seperti rusa, kura-kura, bangau, dan lain sebagainya. Motif batik bali biasanya menggunakan warna warna cerah seperti ungu, kuning, dan juga biru.
▪
Batik Pring Sedapur Magetan
Motif batik pring sedapur magetan ini terlihat sangat sederhana dan juga simpel, tetapi begitu cantik dan elegan. Ia juga memiliki makna filosofis yang mendalam. Motif Pring Sedapur Magetan memiliki arti hidup rukun dan tentram yang digambarkan dari tanaman bambu yang ada.
SMA Negeri 1 Kauman Tulungagung
▪
Batik Malang
Kota yang terkenal sebagai daerah wisata di Jawa Timur ini memiliki motif batik juga, lho! Ia memiliki ciri khas warnanya yang cerah. Untuk motifnya sendiri, biasanya berupa kombinasi gambar candi yang berada pada kota Malang. ▪
Batik Betawi Motif batik betawi ini sering sekali digunakan di berbagai acara bergengsi di Jakarta seperti pemilihan Abang None Jakarta. Dengan warna-warna yang cerah nan mencolok ini, ditambah dengan motif yang khas seperti pucuk rebung, nusa kelapa, ondel-ondel menyebabkan jenis motif batik ini sangat kental dan dapat membuat kita langsung mengetahui asal dari motif satu ini.
SMA Negeri 1 Kauman Tulungagung
▪
Batik Pekalongan Ciri khas yang dimiliki motif batik pekalongan adalah didominasinya dengan motif hewan serta tumbuhan. Motif batik pelakongan memang terkenal di Indonesia. Sangat cocok jika penggunaannya dikombinasikan dengan pakaian yang terbuat dari bahan polosan.
Batik Tujuh Rupa ▪
Batik Sekar Jagad
Jenis batik ini banyak diproduksi di kota Solo maupun Yogyakarta. Dilihat dari namanya, Sekar Jagad mempunyai arti sebagai keindahan yang mampu membuat setiap orang terpesona melihatnya. Selain itu, dalam Bahasa Belanda Kar berarti peta, dan Jagad dalam Bahasa Jawa berarti dunia. Dengan begitu, Sekar Jagad ini dibuat sebagai lambang keberagaman, baik di Indonesia maupun di dunia. Hal ini dapat terlihat dari motif pulau-pulau yang terdapat di dalamnya.
SMA Negeri 1 Kauman Tulungagung
▪
Batik Sidoluhur Batik Sidoluhur juga termasuk jenis-jenis batik di Indonesia yang populer. Berasal dari Kota Solo, batik ini biasanya dipakai dalam upacara perkawinan. Tepatnya dikenakan oleh pengantin wanita pada saat malam pengantin. Batik Sidoluhur ini dibuat sebagai lambang doa dari si pemakai batik supaya mendapatkan hidup yang sehat jasmani dan rohani, serta menjadi orang yang terhormat dan bermartabat.
▪
Batik Kawung Batik Kawung juga salah satu dari jenis-jenis batik cukup populer dan sering digunakan. Batik ini memiliki motif tua yang berbentuk seperti kolang-kaling, disusun hingga membentuk persegi empat sudut. Batik ini menggambarkan sifat pengendalian diri yang baik, hati yang tulus dan bersih, tanpa perasaan iri dan dengki terhadap orang lain.
SMA Negeri 1 Kauman Tulungagung
▪
Batik Tulungagung Tulungagung juga punya sentra pembuatan batik yang tersebar di beberapa desa. Antara lain Desa Sembung , Majan, Bangoan dan Mojosari. Tulungagung punya tiga jenis batik berdasarkan daerah pembatikannya, yaitu Batik Bangoan, Batik Majanan, dan Batik Kalangbret, yang sering juga disebut batik kambretan.
Batik Bangoan khas Tulungagung Ciri khas Batik Bangoan dibuat secara kasar, contoh motif-motifnya semen, sekar jagad dan sidomukti./ Warna khas batik Bangoan adalah biru tua dan coklat tua.
Batik Majanan khas Tulungagung Batik Majanan, ciri khasnya ditulis dari sedang sampe halus, motif dasar khasnya gringsing, dan buketan (bunga) ditengahnya. Warna khas batik majanan ini coklat (soga) warna dasar pada gringsing, pada buketan berwarna biru muda, biru tua, kuning, violet, merah.
SMA Negeri 1 Kauman Tulungagung
Batik Kambretan khas Tulungagung
Batik Kalangbret (kambretan) punya lebih banyak variasi karena banyak bercampur dengan batik daerah lain. Ciri batik Kambretan memang tidak cuma batik tulis tapi juga batik cap (cap-capan), jadi dari kambretan ini banyak varian baru. Biasanya kalau batik kambretan ini pada buketan tidak diberi warna warni,, hanya warna coklat dan biru tua. Batik Kalangbret juga dikenal dengan bentuk motif kotongan atau bentuk kosong yang tidak punya isi pada batikan yang dibuat dan ada motif kembang belinjo.
SMA Negeri 1 Kauman Tulungagung
