#2 Sosialisasi SE Nakesdan 2023 - 3 Mar 2023
September 3, 2024 | Author: Anonymous | Category: N/A
Short Description
Download #2 Sosialisasi SE Nakesdan 2023 - 3 Mar 2023...
Description
Penganugerahan Penghargaan Tenaga Kesehatan Teladan (NAKESDAN) di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Tahun 2023
1
TEMA NAKES TELADAN 2023 : TENAGA KESEHATAN BANGGA MELAYANI BANGSA
Surat Keputusan Direktur Jenderal Tenaga Kesehatan No. HK.02.02/F/342/2022 Tentang Pedoman Penganugerahan Penghargaan Bagi SDMK Teladan di Fasyankes
Dasar Hukum Pelaksanaan Penganugerahan Penghargaan q Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2014 tentang Tenaga Kesehatan . Nomor 36 q Undang-Undang Tahun 2009 tentang Kesehatan
1
2
q Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara q Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017 tentang manajemen Pegawai Negeri Sipil
qPeraturan Menteri Kesehatan Nomor 2048/Menkes/Per/X/2011 tentang Penganugerahan Tanda Penghargaan Bidang Kesehatan.
3
4
q Peraturan Menteri Keuangan No.168/PMK.05/2015 tentang Mekanisme Pelaksanaan Anggaran Bantuan Pemerintah Pada Kementerian Negara/Lembaga
q Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2016 tentang Pedoman Penyelenggaraan Pemberian Penghargaan Bagi Tenaga Kesehatan Teladan di Pusat Kesehatan Masyarakat
5
6
q Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 79 Tahun 2016 tentang Pedoman Umum Penyaluran Bantuan Pemerintah Di Lingkungan Kementerian Kesehatan sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 24 Tahun 2021 tentang Perubahan Keempat Atas Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 79 Tahun 2016 tentang Pedoman Umum Penyaluran Bantuan Pemerintah di Lingkungan Kementerian Kesehatan
Tujuan Penganugerahan Penghargaan
Memberikan penghargaan atas pengabdian, prestasi kerja, dan atau inovasi serta peran serta aktif Sumber Daya Manusia Kesehatan dalam mendorong keberhasilan pembangunan di bidang kesehatan
Meningkatkan motivasi sumber daya manusia kesehatan untuk melakukan inovasi dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat
Waktu Pelaksanaan: Perayaan HUT RI ke-78 Tempat Pelaksanaan: Jakarta
Mempertahankan kinerja sumber daya manusia kesehatan dalam menjalankan tugas pelayanan kesehatannya
JENIS TENAGA KESEHATAN CALON PENERIMA PENGHARGAAN
Jenis Fasilitas Pelayanan Kesehatan Pengusul : q Puskesmas,
9 Jenis Nakes di PUSKEMAS
13 Jenis Nakes di Rumah Sakit Tenaga Kesmas
1
Dokter
6
Kesmas
1
Dokter
8
2
Dokter Gigi
7
Gizi
2
Dokter Spesialis
9
3
Perawat
8
Kesling
3
Dokter Gigi Spesialis
10
Tenaga Kesling
4
Bidan
9
ATLM
4
11
Keterapian Fisik
5
Farmasi
5
Dokter Pendidik Klinis Tenaga Keperawatan
6
2
Tenaga Kebidanan
7
Tenaga Kefarmasian
Tenaga Gizi
12
Tenaga Keteknisian Medis
13
Tenaga Teknik Biomedik
q Rumah Sakit milik
Pemerintah Daerah Provinsi/Kabupaten/Kota dan q Rumah Sakit milik
Kementerian Kesehatan
Jumlah Usulan Tingkat Fasyankes
q Puskesmas
Tingkat Kab/Kota
q Puskesmas q Puskesmas
9 orang (masing2 Jenis Nakes)
9 orang (masing2 Jenis Nakes)
q RSUD
q RSUD
13 orang (masing2 jenis kelompok nakes
q RS Vertikal 13 orang (masing2 jenis kelompok nakes)
Tingkat Provinsi
13 orang (masing2 jenis kelompok nakes
9 orang (masing2 Jenis Nakes)
Tingkat Nasional
q Puskesmas 6 terbaik x 9 Jenis Nakes di Puskesmas
q RSUD q RSUD 13 orang (masing2 jenis kelompok nakes
6 terbaik x 13 Jenis Nakes di RSUD
q RS Milik Kemkes 6 terbaik x 13 Jenis Nakes di RS Milik Kemkes
q Dinas Kesehatan Prov 6 terbaik Dinas Kesehatan Provinsi sebagai Pelaksana Pemilihan Nakesdan
PERSYARATAN CALON PESERTA Persyaratan Umum 1. 2. 3.
ASN/NonASN Pendidikan minimal D3 Pengalaman kerja pada fasyankes pengusul paling sedikit 2 (dua) tahun. 4. Penilaian kinerja 2 tahun terakhir minimal bernilai baik. 5. Sehat jasmani dan rohani. 6. Tidak Perokok. 7. Tidak pernah terlibat tindakan kriminal. 8. Belum pernah terpilih sebagai penerima penghargaan tenaga kesehatan teladan tingkat nasional, dan/atau pernah terpilih dalam kurun waktu lebih dari 5 (lima) tahun. 9. Khusus bagi Dokter Pendidik Klinis memiliki Nomor Induk Dosen Nasional (NIDN). 10. Mengikuti pelatihan bidang Kesehatan dalam kurun waktu 3 (tiga) tahun terakhir (Jika Ada). 11. Bagi nakes usulan RSUD diutamakan berasal dari daerah tertinggal. 12. Bagi nakes usulan Puskesmas diutamakan berasal dari daerah terpencil, sangat terpencil dan pedesaan.
Persyaratan Khusus Unsur Penilaian persyaratan khusus sebagai: 1. Aspek Penilaian Kiinerja : a. Tenaga Kesehatan sebagai pemberi pelayanan Kesehatan primer/ rujukan b. Tenaga Kesehatan yang BerAKHLAK c. Tenaga Kesehatan yang Profesional d. Tenaga Kesehatan sebagai Anggota Masyarakat 2. Aspek Penilaian inovasi yang dilakukan dalam memberikan pelayanan kesehatan sesuai dengan keprofesiannya di bidang kesehatan 3. Aspek Penilaian Penguasaan Kebijakan Bidang Kesehatan. 4. Aspek Penilaian lainnya (masa kerja, tanda penghargaan yang pernah diterima, pelatihan yang pernah diterima sesuai profesinya, kategori wilayah kerja).
MEKANISME PENGUSULAN •
Tingkat fasyankes
1 2 3 4 5 6 7
Pimpinan fasyankes membentuk Panitia Pemilihan Penerima Penghargaan Tingkat Fasyankes Tenaga Kesehatan calon penerima penghargaan tingkat fasyankes yang memenuhi persyaratan sesuai dengan pedoman, mengumpulkan dokumen administrasi umum dan mendaftar secara online melalui https://bit.ly/FORMTENAGAKESEHATANTELADAN2023. Panitia tingkat fasyankes melakukan pemeriksaan, penelaahan, verifikasi dan penilaian terhadap dokumen administrasi Tenaga Kesehatan calon penerima penghargaan Pimpinan fasyankes menetapkan usulan calon penerima penghargaan yang memenuhi persyaratan sesuai ketentuan berdasarkan hasil pemeriksaan, penelaahan, verifikasi dan penilaian oleh tim penilai tingkat Fasyankes Kepala Puskesmas dan direktur rumah sakit milik Kabupaten/Kota mengirimkan usulan calon penerima penghargaan dari wilayah kerjanya kepada Bupati/Walikota c.q Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota melalui surat usulan resmi Direktur rumah sakit milik Pemerintah Provinsi mengirimkan usulan calon penerima penghargaan dari wilayah kerjanya kepada Kepala Dinas Kesehatan Provinsi melalui surat usulan resmi Direktur rumah sakit milik Kementerian Kesehatan mengirimkan usulan calon penerima penghargaan dari wilayah kerjanya kepada ke Direktur Jenderal Tenaga Kesehatan Kementerian Kesehatan dengan tembusan kepada Direktur Jenderal Pelayanan Kesehatan Kementerian Kesehatan melalui surat usulan resmi
MEKANISME PENGUSULAN CALON PENERIMA PENGHARGAAN Tahap I Puskesmas (9 jenis nakes) RSUD (13 jenis nakes)
Tahap II Dinkes Kab/Kota
Tahap III
Tahap IV
Dinkes Prov
Juli
836 org
Daerah
Pusk : 9 x 38 prov = 342 RSUD :13 x 38 prov = 494 Maret
April
Mei-Juni
RS Milik Kemenkes (13 jenis Nakes)
481 org
UPT Pusat
RS Milik Kemenkes : 37 RS x 13 jenis nakes Mei –Juni
* Semua Calon Penerima Penghargaan mendaftar melalui :
https://bit.ly/FORMTENAGAKESEHATANTELADAN2023
Tahap V Kemenkes
1. Jumlah calon : 836 orang (teladan daerah) + 481 orang (teladan UPT Kemkes) menjadi 1.317 orang. 2. Calon nakesdan terdiri dari 6 terbaik masing-masing kategori: • Teladan puskesmas 54 orang (9 jenis nakes x 6 terbaik) • teladan RSUD 78 orang (13 jenis nakes x 6 terbaik) • Teladan RS milik Kemkes 78 orang (13 Jenis x 6 terbaik)
Juli-Agust
1. Dari 6 terbaik masing-masing kategori, diseleksi menjadi 3 terbaik dengan metode presentasi dan wawancara 2. 3 terbaik terdiri dari: - Puskesmas 27 orang (9 jenis nakes x 3 terbaik) - RSUD 39 orang (13 jenis nakes x 3 terbaik) - RS milik Kemkes 39 orang (13 jenis nakes x 3 terbaik)
Panitia dibentuk pada tingkat Fasyankes, Kabupaten/Kota, Provinsi dan Tingkat Nasional
1
Panitia tingkat Puskesmas ditetapkan dengan surat keputusan Pimpinan Puskesmas, dengan keanggotaan berasal dari Unsur Puskesmas, Pejabat lintas sektor terkait tingkat Kecamatan, Organisasi Profesi, LSM bidang Kesehatan dan tokoh masyarakat
Tingkat Rumah Sakit ditetapkan dengan surat keputusan dengan keanggotaan berasal dari unsur rumah sakit (komite) 2 Panitia
Pembentukan Panitia Pemilihan Penerima Penghargaan
Direktur/Pimpinan Rumah Sakit,
3
Panitia Tingkat Kab/Kota ditetapkan dengan surat keputusan Kepala Dinas Kesehatan Kab/Kota, dengan keanggotaan berasal dari Unsur Badan Kepegawaian Daerah, unsur Dinas Kesehatan dan unsur lintas sektor terkait, Organisasi Profesi, LSM bidang Kesehatan dan tokoh masyarakat.
4
Panitia Tingkat Provinsi ditetapkan dengan surat keputusan Kepala Dinkes Provinsi, dengan keanggotaan berasal dari unsur BKD, Dinkes, Pejabat lintas sektor terkait, RSUD, Organisasi Profesi, LSM bidang Kesehatan dan tokoh masyarakat
5
Panitia Tingkat Nasional ditetapkan dengan surat keputusan Direktur Jenkderal Tenaga Kesehatan, dengan keanggotaan berasal dari unsur Kementerian Kesehatan, Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara, BRIN, Organisasi Profesi, pakar, KARS, Komite Akreditasi Puskesmas, dan Praktisi/pakar
Nilai Akhir Penilaian
Peserta yang ditetapkan sebagai Tenaga Kesehatan teladan per tingkat ditetukan berdasarkan nilai tertinggi pada penilaian akhir dari setiap tingkat penilaian :
1
Nilai akhir di tingkat Puskesmas dan Rumah Sakit Kab/Kota, berasal dari penjumlahan unsur penilaian kinerja dan unsur penilaian Inovasi
2
Nilai akhir di tingkat Kabupaten/Kota dan tingkat Provinsi, berasal dari penjumlahan unsur penilaian Inovasi, unsur penguasaan terhadap kebijakan bidang kesehatan dan unsur penilaian lainnya
3
Nilai akhir di tingkat Rumah Sakit milik Kementerian Kesehatan, berasal dari penjumlahan unsur penilaian kinerja, unsur penilaian Inovasi, unsur penguasaan terhadap kebijakan bidang kesehatan dan unsur penilaian lainnya
4
Nilai akhir di tingkat Nasional, berasal dari penjumlahan unsur penilaian Inovasi, dan unsur penilaian lainnya
Bobot Aspek Penilaian Kinerja Bobot Penilaian Kinerja di Puskesmas No 1
Komponen yang dinilai Tenaga Kesehatan sebagai Pemberi
Bobot 1 35 %
2
3
35 %
35 %
Skor*
4
5
6
7
35 %
35 %
35 %
35 %
35 %
35 %
35 %
35 %
35 %
35 %
8
9
61-100
35 %
35 %
61-100
35 %
35 %
61-100
Pelayanan Kesehatan Primer di Puskemas 2
Tenaga Kesehatan yang BerAKHLAK
3
Tenaga Kesehatan Yang Profesional
4
Tenaga Kesehatan sebagai Anggota
35 %
61-100 10 %
10 %
10 %
10 %
10 %
10 %
10 %
10 %
10 %
20 %
20 %
20 %
20 %
20 %
20 %
20 %
20 %
20 %
61-100
100%
100%
100%
100% 100% 100% 100%
100%
100%
61-100
Masyarakat Jumlah
Keterangan: 1. 2. 3. 4. 5.
Dokter Dokter Gigi Perawat Bidan Tenaga promkes & ilmu perilaku
6. 7. 8. 9.
Tenaga sanitasi lingkungan Ahli teknologi laboratorium medik Nutrisionis Tenaga apoteker/tenaga tekni kefarmasian
Bobot Aspek Penilaian Kinerja Bobot Penilaian Kinerja di Rumah Sakit Bobot No 1
Skor*
Komponen yang dinilai Tenaga Kesehatan sebagai Pemberi Pelayanan
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
40%
40%
40%
40%
40%
40%
40%
40%
40%
40%
40%
40%
30%
61-100
Kesehatan Rujukan 2
Tenaga Kesehatan yang BerAKHLAK
35%
35%
35%
35%
35%
35%
35%
35%
35%
35%
35%
35%
20%
61-100
3
Tenaga Kesehatan Yang Profesional
10%
10%
10%
10%
10%
10%
10%
10%
10%
10%
10%
10%
10%
61-100
4
Tenaga Kesehatan sebagai Anggota
15%
15%
15%
15%
15%
15%
15%
15%
15%
15%
15%
15%
5%
61-100
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
35%
61-100
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
61-100
Masyarakat 5
Dokdiknis yang memberikan Pelayanan medis dengan melibatkan mahasiwa
Jumlah
Keterangan: 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.
Dokter Dokter Spesialis Dokter Gigi Spesialis Tenaga Keperawatan Tenaga Kebidanan Tenaga Kefarmasian Tenaga Kesmas
8. 9. 10. 11. 12. 13.
Tenaga Kesling Tenaga Gizi Keterapian Fisik Keteknisian Medis Teknis Biomedika Dokdiknis
BOBOT ASPEK PENILAIAN INOVASI Skoring No
Unsur dan Sub Unsur Penilaian
Verifikasi
I
Makalah/essay
A
Kriteria umum (teknis
o
Sistematika
penulisan)
o
Inspiratif
o
Penggunaan tata bahasa
o
Penggunaan data dan referensi
61-75
76-90
Hasil
Hasil Akhir
91-100
Jumlah x Cukup
Baik
Amat baik 20% Jumlah A+B
B
Kriteria Khusus (materi) Keberhasilan dan
o
Keterbaruan
Keberlanjutan Program
o
Efektifitas
o
Kemanfaatan
o
Transferbilitas
o
Kompabilitas
o
Berkelanjutan
o
Daya juang
o
Ketersediaan biaya
x Jumlah x Cukup
Baik
Amat baik 80%
40%
BOBOT ASPEK PENILAIAN INOVASI
No
Unsur dan Sub Unsur Penilaian
Skoring
Verifikasi 61-75
76-90
Hasil
Hasil Akhir
91-100
II Presentasi dan Wawancara A
Penguasaan terhadap materi
o
presentasi
Mampu menjelaskan tentang
Jumlah
makalah secara umum. Cukup
Baik
Amat baik
x 40%
B
Kemampuan menjawab
o
pertanyaan
Penjelasan relevan, penguatan
Cukup
Baik
Amat baik
pendapat, mengajukan bukti
Jumlah x
dengan logis.
40% C
Kemampuan presentasi
o
Kesesuaian dengan makalah.
o
Penyampaian presentasi dengan baik, mudah dimengerti, tenang, jelas.
o
Paparan menarik dan efektif
Jumlah Cukup
Baik
Amat baik
x 20%
Jlh A+B+C x 60%
BOBOT ASPEK PENILAIAN PENGUASAAN KEBIJAKAN BIDANG KESEHATAN Aspek penilaian penguasaan kebijakan bidang kesehatan: q Program Kesehatan (mis : Imunisasi, Pencegahan Penyakit Menular, stunting, KIA, KB) dan q Kebijakan Lintas Sektor (mis : Germas, PHBS, Program Indonesia Sehat-Pendekatan Keluarga/PIS-PK, dll) Bobot aspek penilaian penguasaan Kebijakan Bidang Kesehatan menggunakan skala penilaian; • Amat Baik : 91–100 • Baik : 76–90 • Cukup : 61–75
BOBOT ASPEK PENILAIAN LAINNYA q Masa kerja • • • •
Masa kerja 0 s/d ≤ 5 tahun Masa kerja 5 - 15 tahun Masa kerja 16 – 25 tahun Masa kerja lebih dari 25 tahun
: 10 poin : 15 poin : 20 poin : 25 poin
q Kategori wilayah kerja • • • •
Puskesmas kawasan perkotaan Puskesmas kawasan pedesaan Puskesmas kawasan terpencil Puskesmas kawasan sangat terpencil
: 5 poin : 10 poin : 20 poin : 30 poin
• •
Rumah sakit di daerah bukan daerah tertinggal : 10 poin Rumah sakit di daerah tertinggal : 25 poin
qTanda penghargaan yang pernah diterima - Penghargaan Bupati/Walikota - Penghargaan Eselon I dari Kementerian/Gubernur - Penghargaan Menteri dan sederajat - Penghargaan Presiden
: 10 poin : 15 poin : 20 poin : 25 poin
q Pelatihan yang pernah diterima (dalam 3 tahun terakhir) : - ≤ 95 jam : 10 poin - 96 jam s/d 143 jam : 15 poin - 144 jam s/d 287 jam : 20 poin - ≥ 288 jam : 25 poin
RENCANA JADWAL PELAKSANAAN Waktu Pelaksanaan
Kegiatan
Pelaksana
Februari 2023
Sosialisasi di Puskemas, RSUD, dan RS Vertikal
Maret 2023
Seleksi Tingkat Fasyankes
April 2023
Seleksi Tingkat Pemda ( Kota / Kabupaten )
Mei-Juni 2023
Seleksi Tingkat Provinsi
Juli 2023
Seleksi Tingkat Nasional Tahap 1 dan Tahap 2
Kemenkes Pusat (Ditjen Nakes)
Agustus 2023
Acara Penganugerahan Penghargaan di Jakarta
Kemenkes Pusat (Ditjen Nakes)
Ditjen Nakes Puskesmas/RS Pemda (Kota/Kabupaten) • Pemprov (Bagi Puskemas dan RSUD) • RS Vertikal
Terima Kasih
20
View more...
Comments