Diskusi 1 Komunikasi Bisnis (EKMA4159)

October 4, 2022 | Author: Anonymous | Category: N/A
Share Embed Donate


Short Description

Download Diskusi 1 Komunikasi Bisnis (EKMA4159)...

Description

 

Diskusi.1

Monday, 13 September 2021, 4:36 PM

Menurut Saudara : 1. Bagaimanakah proses komunikasi dan komunikasi bisnis 2. Bagaimana proses komunikasi yang efektif? 3. Bagaimana upaya mengatasi kesalahpahaman dalam berkomunikasi Jelaskan Jelask an jawaba jawaban n Saudara Saudara,, dan sebutk sebutkan an refere referensi nsinya. nya. mohon mohon ti tidak dak melakuk melakukan an copy paste paste  jawaban yang sama dari mahasiswa lain Salam, Tutor  Re: Diskusi.1

 by AZIZAH ROHADATUL AISY 043938527 043938527 - Friday, 22 October 2021, 7:59 PM

A. Proses Komunikasi dan Bisnis Komunikasi adalah sebuah kegiatan mentransfer sebuah informasi baik secara lisan maupun tulisan. Sedangkan komunikasi bisnis adalah pertukaran gagasan dan informasi yang memiliki tujuan tertentu yang disajikan secara personal atau impersonal melalui simbol-simbol atau sinyal. Wilbur Schramm (1954) menggambarkan proses komunikasi yang berlangsung secara dua arah. Pengirim pesan mapun penerima pesan dapat berganti peran dalam mengirim dan menerima  pesan. Pesan dikirimkan setelah proses  proses  encoding. Karenanya, pengirim pesan juga disebut dengan encoder . Penerima pesan atau  atau  receiver  disebut  disebut dengan decoder karena pesan yang telah diencode oleh pengirim pesan mengalami proses decoding  yang  yang dilakukan oleh penerima  pesan. Proses komunikasi menurut Schramm dimulai dari pengirim pesan (encoder  (encoder ) yang mengirim pesan (message (message)) kepada penerima pesan (decoder  (decoder ) yang kemudian secara bergantian mengirim pesan kepada pengirim pesan pertama.

 

B. Proses Komunikasi yang Efektif  Komunikasi efektif adalah pertukaran informasi, ide, perasaan yang menghasilkan perubahan sikap sehingga terjalin sebuah hubungan baik antara pemberi pesan dan penerima pesan. Pengkuran efektivitas dari suatu proses komunikasi dapat dilihat dari tercapainya tujuan si  pengirim pesan. Pesan yang tersampaikan dengan benar dan tepat sesuai keinginan sang komunikator, menunjukkan bahwa komunikasi dapat berjalan secara efektif. Agar komunikasi bisa berlangsung efektif, perlu diperhatikan faktor-faktor yang mempengaruhinya. Menurut Scoot M Cultip dan Allen dalam bukunya Effective Public Relations, faktor-faktor tersebut disebut dengan The Seven Communication, yaitu : - Credibility Kredibilitas berkaitan erat dengan kepercayaan. Seorang komunikator yang baik harus memiliki kredibilitas agar pesan yang disampaikan dapat tersasar dengan baik. Beberapa hal yang  berhubungan dengan kredibilitas misalnya kualifikasi atau tingkat keahlian seseorang. Contoh, seorang dokter dianggap mempunyai kredibilitas ketika ia menyampaikan hal-hal tentang kesehatan. - Context Konteks berupa kondisi yang mendukung ketika berlangsungnya komunikasi. Supaya komunikasi berjalan efektif, konteks yang tepat menjadi hal yang menarik perhatian komunikan. - Content

 

Isi pesan merupakan bahan atau materi inti dari apa yang hendak disampaikan kepada audiens. Komunikasi menjadi efektif apabila isi pesan mengandung sesuatu yang berarti dan penting untuk diketahui oleh komunikan. - Clarity Pesan yang jelas alias tidak menimbulkan penafsiran yang bermacam-macam adalah kunci keberhasilan komunikasi. Kejelasan informasi adalah hal penting yang bisa mengurangi dan menghindari risiko kesalahpahaman pada komunikan. - Continuity and consistency Agar komunikasi berhasil, maka pesan atau informasi perlu disampaikan secara  berkesinambungan atau kontinyu. Misalnya, pesan pemerintah yang menganjurkan masyarakat untuk menggunakan kendaran umum dibandingkan kendaraan pribadi harus selalu disampaikan melalui berbagai media secara terus menerus supaya pesan itu dapat tertanam dalam benak dan mempengaruhi perilaku masyarakat. - Capability of Audience Komunikasi dapat dikatakan berhasil apabila sang penerima pesan memahami dan melakukan apa yang terdapat pada isi pesan. Dalam hal ini, tingkat pemahaman seseorang bisa berbeda-beda tergantung beberapa faktor, contohnya latar belakang pendidikan, usia, ataupun status sosial. - Channels of Distributions Selain berbicara secara langsung kepada audiens, ada cara lain untuk berkomunikasi, yaitu menggunakan media. Bentuk-bentuk media komunikasi yang biasa digunakan saat ini adalah media cetak ataupun elektronik. Pertimbangkan secara matang pemilihan media yang sesuai dan tepat sasaran agar tidak terjadi komunikasi yang sia-sia. C. Upaya Mengatasi Kesalahpamahaman dalam Berkomunikasi 1. 2. 3. 4. 5. 6.

Belaja Belajarr mende mendengar ngarkan kan dengan dengan baik baik.. Utamak Utamakan an komuni komunikas kasii aanta ntarr muka muka.. Hindar Hindarii bicar bicaraa saat saat emos emosii memuc memucak. ak. Cobala Cobalah h melihat melihat dari dari sudut sudut pandang pandang yang yang berbe berbeda. da. Jangan Jangan langsu langsung ng menyim menyimpul pulkan. kan. Hindari Hindari menggunak menggunakan an kata kata "tidak "tidak pernah" pernah" atau atau "selalu "selalu". ".

Referensi: https://www.djkn.kemenkeu.go.id/artikel/baca/13988/Berkomunikasi-Secara-Efektif-CiriPribadi-yang-Berintegritas-Dan-Penuh-Semangat.html

 

https://id.wikipedia.org/wiki/Komunikasi_bisnis https://www.sehatq.com/artikel/cara-mengatasi-salah-paham-dalam-hubungan https://commsciencegroup.wordpress.com/2012/10/01/model-komunikasi-model-schramm/ Maximum rating: 90 (1) Re: Diskusi.1

 by Karmawan, S.E., M.Sc. CSRA. 03000112 03000112  - Sunday, 24 October 2021, 8:32 AM

Terimakasih

View more...

Comments

Copyright ©2017 KUPDF Inc.
SUPPORT KUPDF