Diet 3 Kasus Kolelitiasis NCP

November 25, 2018 | Author: sekar oktaviana | Category: N/A
Share Embed Donate


Short Description

NCP...

Description

CATATAN ASUHAN GIZI RESUME PROSES ASUHAN GIZI TERSTANDAR (PAGT)

 Nama : Tn. Os Tanggal Lahir : Diagnosa Medis : Kolelitiasis Assesment FH ( Riwayat gizi )

-

-

Diagnosa Gizi Domain Intake

 berkaitan dengan penyakit batu

Energi : 1970 kal



Protein : 56 gram

empedu



Lemak : 40 gram

laboraturium SGOT > 37 U/I dan



Karbohidrat : 143 gram gram

SGPT > 42 U/I.

FH.1.5.1. kolesterol

Asupan

lemak

(makanan

dan

yang

digoreng dan bersantan) -

FH.1.5.2.

Asupan

seminggu

dan

ayam

protein

3-4

x

seminggu) FH.1.4.3. Asupan kafein ( minum

FH.1.6. Asupan zat gizi

ditandai

5.8.4.

dengan

hasil

Asupan

serat

tidak

adekuat berkaitan dengan penyakit empedu

yang

dibuktikan

dengan feses yang berbusa dan  berwarna keputihan. 3.  NI.5.1. Peningkatan kebutuhan zat

dengan adanya albuminemia dan anemia ditandai dengan hasil lab.

mikro

(jarang mengonsumsi sayuran tapi

Energi rendah, Karbohidrat cukup, lemak sedang, Protein tinggi, cairan cukup, vitamin dan mineral cukup. Syarat Diet :

gizi albumin dan Fe berkaitan

teh, kopi dan soft drink) -

2.  NI

 batu

(mengonsumsi ikan patin 3-4 x

-

Rencana Intervensi

Prinsip Diet:

1.  NI 5.6.2 . Kelebihan asupan lemak

Hasil recall : 

Jenis Kelamin No. RM Tanggal

Albumin = 3.1 g/dl (rendah) dan Hb = 12 gr/dl (rendah).

1. Energi rendah, ditujukan untuk menurunkan berat badan. Pengurangan dilakukan secara  bertahap dengan mempertimbangkan kebiasaan makan dari segi kualitas maupun kuantitas. Untuk menurunkan  berat badan sebanyak ½-1 kg/minggu, asupan energi dikuranggi sebanyak 500-1000

: Laki-laki : :

Rencana Monitoring & Evaluasi 1. Pemantauan BB 3 hari sekali

2. Pemeriksaan

biokimia

(SGOT,

SGPT , Albumin, dan Hb) sesuai ketentuan rumah sakit. 3. Melakukan

pemeriksaan

klinis

(tekanan darah) sesuai ketentuan rumah sakit.

setiap

hari

mengonsumsi

buah

terutama pisang) -

FH.7.3.

Aktivitas

4.  NI.5.4. Penurunan kebutuhan zat gizi

fisik

(jarang

 berolahraga)

natrium

berkaitan

kal/hari dari kebtuhan normal.

dengan

Perhitungan kebutuhan energi

adanya hipertensi ditandai tekanan

normal dilakukan berdasarkan

darah 140/90 mmHg.

 berat badan ideal. 2. Protein sedikit lebih tinggi, yaitu

AD (Antropometri)

1.  NC.2.2.

- AD 1.1.1 Tinggi Badan : 156 cm kg/m 2

- AD 1.1.5 IMT : 29.62

BD (Data Biokimia)

Albumin

:

3.1

 berkaitan ditandai

(Obesitas/ berat badan lebih)

- BD.1.11.1.

1-1.5 gram/kg BB/hari atau 15-

Domain Klinis

- AD 1.1.2 Berat Badan : 72 kg

g/dl

(Rendah)

Perubahan dengan dengan

nilai

lab

20% dari kebutuhan energi total.

kolelitiasis

3. Lemak sedang yaitu 20-25% dari

meningkatnya

SPOT/PT (SGOT = 210 U/l,

4. Karbohidrat sedikit lebih rendah,

SGOT normal < 37 U/I dan SGPT

yaitu 55-65% dari kebutuhan

= 150 U/l, SGPT normal < 42 U/I)

energi total.

2.  NC.3.3.

Kelebihan

BB/obesitas

- BD.1.10.1. HB : 12 g/dl (Rendah)

 berkaitan dengan kebiasaan makan

- SGOT : 210 U/l ( Sangat Tinggi )

makanan

- SGPT : 150 U/l ( Sangat Tinggi )

- PD.1.1.1.

Penampilan

yang

digoreng

dan

Keseluruhan

dengan kebutuhan. 6. Dianjurkan untuk 3 kali makan utama dan 2-3 kali makan

kopi dan soft drink berhubungan

selingan.

2

(IMT =29.62 kg/m ) Domain Perilaku 1.  NB.2.1. Aktifitas

7. Cairan cukup, yaitu 8-10 gelas/hari.

( pasien sadar) -PD.1.1.5. Sistem pencernaan ( sakit

5. Vitamin dan mineral cukup sesuai

 bersantan serta biasa mnum the,

dengan IMT lebih dari normal

PD (Fisik Klinis)

kebutuhan energi total.

Cara Pemberian : Oral

fisik

kurang

 pada ulu hati, mual, muntah, feses

 berkaitan dengan

 berbusa berwarna keputihan)

olahraga ditandai dengan nilai (1500 kalori)

- PD.1.1.9. Tanda Vital (tekanan darah

IMT = 29.62 kg/m2 (Overweigt ).

140/90 mmHg)

tidak

pernah Jenis Diet : Diet rendah Energi 2

Jenis Makanan : Biasa Kebutuhan Energi dan Zat Gizi

BBI = (Tinggi Badan - 100)  –  10 % CH (Riwayat Personal)

(Tinggi Badan  –  100)

- CH.1.1.1 Umur : 59 thn

= (156-100)  –  10 % (156-100)

- CH.1.1.2 Jenis Kelamin: L

= 56  –  5.6 = 50.4 kg

- CH.2.1.2. Cardiovaskular (hipertensi) - CH.2.1.1. Keluhan Pasien Terkait Gizi (sakit pada ulu hati, mual, dan

muntah)

Kebutuhan Energi

= AMB x factor aktifitas x factor stres

CS (Standar Pembanding)

= 1135.28 x 1.2 x 1.5 = 2043.504 Pasien

obesitas

sehingga

asupan

kalori dikurangi sebanyak 500-1000 kalori dari kebutuhan normal. Kebutuhan energi sehari = kebutuhan energi normal  –  500 kal = 2043.504 –  500 = 1543.504 kalori

Protein

= 20% x energi sehari = 20% x 1543.504 kalori = 308.7 : 4 = 77.175 gram

Lemak = 20 % x Energi Sehari = 20 % x 1543.504 kalori = 308.7: 9 = 34.3 gram

Karbohidrat = 60 % x Energi Sehari = 60 % x 1543.504 kalori = 926.1024 : 4 = 231.53 gram

Rencana Intervensi : 1.  ND.1. Makanan utama atau selingan (pemberiaan makanan, 3 kali makanan utama dan 2 kali

makanan selingan) 2.  ND.1.2.3. Diet Modifikasi Protein (Meningkatkan konsumsi protein untu memeperbaiki sel-sel jaringan yang rusak akibat penyumbatan batu mpedu) 3.  ND.1.2.10.Diet modifikasi mineral (Fe tinggi untuk membantu protein meningkatkan tensi darah) 4.  ND.1.2.6. Diet Modifikasi Serat (Meningkatkan serat dalam bentuk  pektin agar dapat mengikat kelebihan asam empedu dalam saluran cerna)

View more...

Comments

Copyright ©2017 KUPDF Inc.
SUPPORT KUPDF