Definisi SJS TEN

May 14, 2019 | Author: andi firdha restuwati | Category: N/A
Share Embed Donate


Short Description

SJS - TEN...

Description

Definisi dan Klasifikasi SJS/TEN Definisi

Stevens  –  Johnson  Johnson Syndrome (SJS) Syndrome (SJS) dan Toxic Epidermal Necrolysis (TEN) Necrolysis  (TEN) yang termasuk dalam nekrolisis epidermal merupakan reaksi mukokutaneus yang mengancam jiwa, yang ditandai dengan nekrolisis dan pelepasan epidermis yang ekstensif. SJS dan TEN digolongkan sebagai varian keparahan dari proses yang serupa karena adanya kesamaan dari temuan klinis dan histopatologis. Perbedaan tersebut terdapat pada keparahan yang ditentukan berdasarkan luas area permukaan kulit yang terkena. (Perdoski. 2017) SJS dan TEN merupakan kelainan kulit berat yang ditandai oleh bula di kulit yang  bersifat akut akut dan erosi erosi membran membran mukosa. mukosa. SJS dan TEN jarang terjadi namun namun dapat dapat mengancam hidup pasien. SJS dan TEN membutuhkan pertolongan kegawatdaruratan yang cepat dan tepat. ( Rahmawati, Yuli Wahyu. 2016) SJS dan TEN merupakan reaksi mukokutan yang berat, biasanya disebabkan karena obat-obatan, yang ditandani dengan adanya gambaran melepuh dan adanya peluruhan pada epitel. SJS dan TEN ini mengacu pada spektrum keparahannya, di mana SJS merupakan gambaran yang lebih ringan dan TEN merupakan gambaran yang lebih berat. (Creamer, D. et al . 2016 ) Klasifikasi

SJS dan TEN diklasifikasikan menjadi 3 berdasarkan luasnya kerusakan epidermal yang terjadi: -

Steven  –  Johnson  Johnson Syndrome Kerusakan epidermal < 10% dari total luas permukaan tubuh

-

Steven  –  Johnson  Johnson Syndrome overlap Toxic Epidermal Necrolysis Necrolysis Kerusakan epidermal 10 - 30% dari total luas permukaan tubuh

-

Toxic Epidermal Necrolysis Kerusakan epidermal > 30% dari total luas permukaan tubuh

(Perdoski. 2017)

DAPUS Creamer, D., Walsh, S.A.,Dziewulski, P., Exton., et al . 2016. U.K. Guidelines for the  Management of Steven  –  Johnson Syndrome / Toxic Epidermal Necrolysis in Adults 2016 . London. British Association of Dermatologists Perhimpunan Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin Indonesia. 2017. Panduan Praktik Klinis bagi Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin di Indonesia . PERDOSKI, Jakarta. Rahmawati, Yuli Wahyu., Indramaya, Diah Mira. 2016. Studi Retrospektif : Sindrom Stevens

 –   Johnson dan Nekrolisis Epidermal Toksik . Surabaya. Staf Medik Fungsional Kesehatan Kulit dan Kelamin Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga

View more...

Comments

Copyright ©2017 KUPDF Inc.
SUPPORT KUPDF