Definisi IT Band Syndrome

May 13, 2018 | Author: Cynthia Kartika Yolanda | Category: N/A
Share Embed Donate


Short Description

help...

Description

MAKALAH KINESIOLOGI DAN BIOMEKANIK  Dosen Pembimbing : Safun Rahmanto, SS!"t!, SS!"t!, M!"is!

Disusun

O#eh :

$%nthia

Ka&ti'a

(o#an)a

A*inata

+-./.-01-2..--3 P&og&am Stu)i S. "isiote&a4i "a'u#tas I#mu Kesehatan 5ni6e&sitas Muhamma)i%ah Ma#ang -.7

1

A!

Definisi I Ban) S%n)&ome

Iliotibial Band Syndrome (ITB syndrome) adalah nyeri pada sisi luar lutut akibat gesekan pada iliotibial band, nyeri ini sering diidentifikasikan sebagai penyakitnya para atlet lari. Gejala pada iliotibial band syndrome dapat dirasakan dirasakan pada sisi luar lutut tepatnya pada sisi lateral lateral lutut lutut pada pada daerah daerah epycon epycondil dilus us femur femur (tonjo (tonjolan lan tulang tulang paha) paha) . yeri yeri biasany biasanyaa timbul saat akti!itas berlari dimulai dan nyeri akan bertambah hebat bila akti!itas lari terus dilanjutkan. yeri akan berkurang bila posisi istirahat dan nyeri akan timbul kembali bila memulai akti!itas berlari. yeri tekan terjadi pada sisi luar lutut tepat pada daerah tonjolan  paha. Biasanya pasien dengan iliotibial band syndrome s yndrome mengalami kelemahan pada otot hip abductionnya dan terkadang nyeri juga dikeluhkan oleh pasien pada daerah pantat.

A!

Etio#ogi

"eba "ebany nyak akan an kasu kasuss iliot iliotib ibial ial band band synd syndro rome me terja terjadi di pada pada pasi pasien en yang yang secara secara anatomi anatomis#al s#alami ami memili memiliki ki ilioti iliotibial bial band band yang yang tegang tegang dan lebar, lebar, tetapi tetapi seoran seorang g pelari pelari dilaporkan dilaporkan sangat rentan dengan syndrome syndrome ini. $ontohny $ontohnya, a, akibat mengenakan mengenakan sepatu lari yang telah usang, berlari di permukaan menurun atau tidak rata, berlari di jalur track  dengan  dengan arah yang sama terus menerus, atau berlari terlalu sering dengan jarak terlalu jauh. ITBS dapat terjadi pada semua pelari tanpa kecuali, baik pemula maupun maupun yang berpengalaman, berpengalaman, %aktor penyebab lainnya adalah adanya perbedaan panjang kaki antara kiri dan kanan juga menjadi menjadi pencetu pencetuss timbul timbulnya nya syndr syndrome ome ini. ini. Seseor Seseorang ang yang yang mempun mempunya yaii kelema kelemahan han otot otot abduction (gluteus medius) rentan terhadap syndrome ini. Biomechanics kaki yang buruk  dapa dapatt meny menyeba ebabk bkan an ceder cederaa terjad terjadi. i. Sese Seseor oran ang g yang yang memp mempun unya yaii anato anatomi mi kaki kaki yang yang data datar# r#fl flat atfo foot ot

akan akan

meng mengak akib ibat atka kan n

ekst ekstre rem mitas itas

ba&a ba&ah h

berg berger erak ak

rota rotasi si

sehi sehing ngga ga

memungkinkan timbulnya gesekan pada iliotibial band.

B!

Patofisio#ogi

Sindro Sindrom m illioti illiotibia biall band band terjadi terjadi akibat akibat kombin kombinasi asi antara antara keabno keabnorma rmalan lan anatomi anatomiss dengan latihan yang tidak benar dan baik pada atlet. Illiotibial merupakan otot yang sangat  berperan dalam otot menyeimbangkan otot, menggerakan lutut kedalam kedalam dan mengembangkan lutut saat berlari apabila terjadi kekencangan otot illiotibial saat lutut bergerak fleksi dan ekst eksten ensi si secar secaraa beru berula lang ng'u 'ula lang ng selam selamaa berl berlari ari maka maka bursa bursa terseb tersebut ut akan akan meng mengal alam amii

2

 peradangan dan cedera pada sendi lutut bagian luar. Gejala syndrom ini yaitu rasa sakit pada illiotibial dan lutut.

$!

an)a )an )an ge* ge*a#a a#a Gejala dari band iliotibial sindrom termasuk sakit atau sakit di sisi luar lutut. al •

• • • •

ini biasanya terjadi di tengah atau di akhir lari. ang ang dirasakan oleh penderita ITBS yaitu terasa seperti s eperti * +embengkakan di dekat luar lutut anda. "adang'kadang sesak di bagian luar pinggul. asa sakit terus menerus (nyeri) mengikuti akti!itas yang dilakukan, terutama saat  berjalan, mendaki, turun tangga, atau bergerak dari posisi duduk ke posisi berdiri. asa nyeri biasanya .paling intens ketika lutut dalam posisi bengkok bengkok atau sedikit menekuk, beik tepat sebelum atau setelah kaki menginjak tanah. Ini adalah titik  dimana ITBS bergeser terlalu berlebih ke arah femur 

D!

Biome'ani' I I ban) s%n)&ome

ITB terus bergerak dari anterior ke posterior sehubungan dengan epikondilus femoral lateral lutut fleksi dan meluas selama menjalankan cycle. Bagian proksimal dari ITB dan tensor fasia latae membantu menjaga fleksi hip di fase ayunan dengan memindahkan anterior  ke yang lebih besar trokanter. Selain itu, sebagai hip meluas selama sikap dan fase push'off,  proksimal ITB ditarik lebih trokanter tr okanter lebih besar. -istal, ITB ditarik atas epikondilus femoral lateral, yang membantu menjaga lutut fleksi ketika lutut tertekuk lalu tiga puluh derajat. Sementara dalam posisi tegak statis banyak otot terus ITB di tempat. +roksimal, ITB adalah  posterior ke trokanter mayor, ini memungkinkan untuk pinggul tetap te tap dalam ekstensi dengan dukungan dari gluteus maimus dan tensor fasia latae. ITB diposisikan anterior epikondilus femoral lateral, memungkinkan lutut untuk tinggal di ekstensi.

3

E!

Peme&i'saan s4 s4esifi' /. 0ber 0ber Test. st.

Tes ini biasany biasanyaa diguna digunakan kan untuk untuk menge! menge!alu aluasi asi ketega keteganga ngan n otot, otot, kontra kontraksi ksi dan radang pada Iliotibial Band. 1da dua teknik dalam ober test yaitu2 +asien tidur miring, abduksikan kaki sejauh mungkin dan fleksikan knee 34o sambil memega memegang ng hip joint joint pada pada posisi posisi netral netral untuk untuk merilek merileksasi sasikan kan traktus traktus ilioti iliotibial bial.. "emudian lepaskan tungkai yang diabduksikan tadi, jika traktus iliotibial normal, maka paha akan tetap berposisi saat tungkai dibebaskan. 5ika pasien merasa nyeri maka  positif IT band syndrome. 6. obl oblee $omp $ompres ressio sion n Te Test

+asien dalam posisi telentang. 7utut di fleksikan 34derajat. Tekan pada epikondilus lateral femur, kemudian lakukan gerakan ekstensi fleksi secara perlahan kira'kira 84derajat. 5ika pasien merasa nyeri saat berada dalam posisi fleksi 84derajat maka dianggap positif. 8. Thom Thomas as Test

4

+asien telentang dengan kedua kaki menggantung di ujung tempat tidur. %leksikan satu kaki dan tahan dengan lengan hingga mencapai dada. -an biarkan kaki lainnya tetap menggantung. asil akan positif jika lumbal dan sacrum tidak menyentuh bed, ekstensi hip lebih dari /9derajat atau lutut tidak bisa fleksi :4 derajat.

"!

Penata#a'sanaan

Illiotibial Illiotibial syndrome syndrome adalah cedera yang menyebabkan menyebabkan inflamasi. inflamasi. Biasanya Biasanya dokter  dokter  akan meresepkan 0bat anti'inflamasi, seperti ibuprofen (ad!il, motrin) dan naproen (ale!e) yang mungkin dapat membantu. +erhatikan bah&a obat tanpa resep dokter dapat memilki  potensi adanya efek samping, serta interaksi dengan obat resep. Selain itu ada pengobatan a&al meliputi I$; < rest (istirahat), ice (es), compression (kompresi) dan ele!ation (ele!asi) •

 Rest  (Istirahat)   (Istirahat) 2 Istirahatkanlah kaki, kurangi akti!itas yang dapat membebani lutut secara  berlebih sampai lutut benar'benar pulih.



 Ice (Terapi  Ice (Terapi ;s) 2 "ompres lutut dengan es yang dibungkus plastik atau kain selama kurang lebih 64 menit dalam satu &aktu. 7akukan beberapa kali dalam sehari.



Compression ("ompresi) Compression  ("ompresi) 2 =ntuk mencegah semakin bengkaknya lutut, ikat#sangga lah lutut menggunakan perban elastis dengan membiarkan tempurung lutut tetap terbuka. 1tau bisa  juga menggunakan Knee menggunakan Knee Sleeve seba sebaga gaii peny penyan angg gga, a, deng dengan an cata catata tan n jang jangan an samp sampai ai  balutan Knee  balutan Knee Sleeve yang Sleeve yang digunakan menimbulkan sakit tambahan pada lutut.



 Elevation (;le!asi)  Elevation (;le!asi) 2 >eletakan lutut lebih tinggi dari posisi jantung. -alam kondisi terapi cedera, lakukan hal ini sesering mungkin. +era&atan lainpun bisa meliputi realksasi, stretching, massage, dan penggunaan rol busa di lokasi rasa nyeri dan inflamasi, eercise therapy mungkin diperlukan untuk mengurangi  peradangan dan penguatan otot gluteus medius. medius. 5



eleksasi ITB -ilakukan dengan cara manual therapy (massage) pada trigger point (titik nyeri).



Stretching ITB -ilakukan untuk mengulur bagian otot yang mengalami kekakuan. Berikut adalah  beberapa latihan yang dapat dilakukan2 o ITB stretch 2 meningkatkan fleksibilitas otot. o ITB stretch &ith arms etended o!erhead 2 merupakan gerakan stretching yang o o



 paling efektif, meningkatkan fleksibilitas otot. ITB stretch &ith lateral trunk fleion 2 meningkatkan fleksibilitas otot. %oam roll eercise for ITB 2 pada banyak orang latihan ini dapat menyebabkan

 penurunan tingkat nyeri dan meningkatkan meningkatkan fleksibilitas otot. Strengthening ITB -ilakukan untuk menguatkan ITB. +rogram latihan dimulai dari side'lying hip abduction dan berlanjut pada to single'leg balance, step do&ns, single'leg balance dan  pel!ic drop eercise.

Bisa juga menggunakan T;S, S?-, =S atau modilitas terapi yang disesuaikan berdasarkan hasi hasill peme pemerik riksaa saan n dan dan kebu kebutu tuha han n pasie pasien. n. +rog +rogra ram m fisio fisioter terap apii yang yang bert bertuju ujuan an untu untuk  k  memulihkan dan meningkatkan performa ke le!el opitimal.

6

View more...

Comments

Copyright ©2017 KUPDF Inc.
SUPPORT KUPDF