Dasar Teori Fan
December 30, 2018 | Author: Bari Resek | Category: N/A
Short Description
fan test...
Description
LAPORAN PRAKTIKUM FAN TEST 1. Tujuan 1.1 1.1 TIU TIU - Diharapkan setelah melakukan melakukan praktikum mahasiswa mahasiswa dapat menjelaskan
fungsi dan cara kerja peralatan pengujian Fan. - Mengerti penggunaan penggunaan Nosel, enturi enturi dan orifice untuk mengukur laju aliran udara. 1.! 1.! TI" TI" Diha Dihara rapk pkan an setela setelahh melak melakuk ukan an prakti praktiku kum m maha mahasi sisw swaa dapa dapatt menggam#arkan karakteristik tekanan terhadap laju aliran untuk putaran tetap. - Menganalisis dan menge$aluasi hasil hasil pengujian. 2. Da Dassar Teori ori
!.1 Teori Umum % Fan adalah alat untuk mengalirkan udara. "arena itu fan dikenal dengan se#utan penukaran, penghem#us atau pem#uang udara. &lat ini #an'ak dijumpai pada sistem $entilasi dan peralatan pendingin udara juga pada instalasi 'ang mengalirkan udara panas dan gas #uang. (elain itu, masih #an'ak lagi penggunaan fan ini di Industri. Tinggi tekan 'ang dihasilkan fan, pada umumn'a, rendah di#andingkan jenis mesin)mesin pengalir udara 'ang lain seperti #lower dan kompresor. kompresor. Da' Da'a masu masuka kann 'ang digu diguna naka kann dipe dipero role lehh dari dari moto motorr list listri rik. k. *fisiensi fan adalah per#andingan antara da'a aliran udara di#anding da'a poros untuk menggerakkan fan. Da'a aliran udara 'ang dihasilkan tergantung pada tekanan dan laju aliran udara. +ada pengujian dalam #angunan 'ang #esar, #lower sering digunakan karena tekanan antarann'a 'ang tinggi 'ang diperlukan untuk mengatasi turun tekan dalam sistem $entilasi. (e#agian #esar #lower #er#entuk sentrifugal. lower juga dapat digunakan untuk memasok udara draft ke #oiler dan tungku. Fan #iasan'a diguna digunakan kan untuk untuk tekana tekanann rendah rendah.. Tekana ekanann 'ang 'ang dihasi dihasilka lkann #iasan #iasan'a 'a kurang kurang dari dari -. l#/in! l#/in!0. 0.2 2 k+a3. k+a3. (e#ali (e#alikn' kn'a, a, #lower #lower diguna digunakan kan pada pada tekanan 'ang relatif le#ih tinggi, namun #iasan'a le#ih rendah dari 1. l#/in!01-.! k+a3.
Fan, #lower dan kompresor di#edakan oleh metode 'ang digunakan untuk menggerakan udara, dan oleh tekanan s'stem operasin'a. The American Society of Mechanical Engineers
0&(M*3 menggunakan rasio
spesifik, 'aitu rasio tekanan pengeluaran terhadap tekanan hisap, untuk mendefinisikan fan, #lower, dan kompresor 0 Ta#el !.1 3 Ta#el 1. +er#edaan antara Fan, lower dan "ompresor Peralatan
Fan lower "ompresor
Perbanin!an
Kenai$an Te$anan
S"esi#i$
%&&'!( 114
(ampai 1,11 1,11 sampai 1,!5e#ihdari 1,!-
114 ) !-44 )
a. Kara$teristi$ siste&
Istilah 6resistansi sistem7 digunakan #ila mengacu tekanan statis. 8esistansi system merupakan jumlah kehilangan tekanan statis dalam sistem. 8esistansi sistem merupakan fungsi pola susunan saluran, pengam#ilan, lengkungan dan penurunan tekanan 'ang
melintasi
peralatan, se#agai contoh bag filter atau siklon. 8esistansi sistem #er$ariasi terhadap $olume aliran udara 'ang memasuki sistem. Untuk $olume udara tertentu, fan dalam sistem dengan saluran sempit dan #an'ak tikungan dengan radius pendek akan #ekerja le#ih keras untuk mengatasi resistansi sistem 'ang le#ih #esar daripada dalam sistem dengan saluran 'ang le#ih #esar dan dengan le#ih sedikit jumlah #elokan dan panjang. (aluran panjang 'ang sempit dengan #an'ak #engkokan dan tikungan akan memerlukan le#ih #an'ak energi untuk menarik udara untuk melaluin'a. (e#agai aki#atn'a, untuk kecepatan fan 'ang sama, fan akan mampu menarik le#ih sedikit melalui sistem ini daripada 'ang melalui sistem pendek tanpa ada #elokan. Dengan #egitu maka resistansi sistem meningkat jika $olume udara 'ang mengalir ke sistem meningkat. (e#alikn'a, resistansi #erkurang jika alirann'a #erkurang. Untuk menentukan #erapa $olume fan 'ang akan dihasilkan, penting untuk mengetahui karakteristik resistansi sistem. +ada sistem 'ang ada, resistansi sistem dapat diukur. +ada sistem 'ang sudah didesain, namun tidak
di#angun, resistansi sistem harus dihitung. "ur$a resistansi sistem dihasilkan dengan #er#agai laju aliran pada sum#u) 9 dan resistansin'a pada sum#u)'.
;am#ar 1. "ur$a (istem Fan dan +engaruhn'a pada b. Karakteristik fan
"arakteristik fan dapat din'atakan dalam #entuk kur$a fan. "ur$a fan merupakan kur$a kinerja untuk fan tertentu pada sekumpulan kondisi 'ang spesifik. "ur$a fan merupakan penggam#aran grafik dari sejumlah parameter 'ang saling terkait. iasan'a se#uah kur$a akan dikem#angkan untuk sekumpulan kondisi 'ang di#erikan termasuk% $olum fan, tekanan statis sistem, kecepatan fan, dan tenaga 'ang diperlukan untuk menggerakan fan pada desainer sistem akan mengetahui kondisi pada kur$a fan dimana fan akan #eroperasi. Dari #an'ak kur$a 'ang diketahui, kur$a tekanan statis 0(+3 versus aliran, merupakan kur$a 'ang sangat penting. +erpotongan kur$a sistem dan tekanan statis merupakan titik operasi. ila resistansi sistem #eru#ah, titik operasi juga #eru#ah. (ekali titik operasi ditetapkan, da'a 'ang diperlukan dapat ditentukan dengan mengikuti garis tegak lurus 'ang melintas melalui titik operasi ke titik potong dengan kur$a tenaga 0:+3. (e#uah garis lurus 'ang digam#ar melalui perpotongan dengan kur$a tenaga akan mengarah ke da'a 'ang diperlukan pada sum#u tegak lurus se#elah kanan..
;am#ar !. "ur$a *fisiensi Fan c. Karakteristik sistem dan kurva fan
+ada #er#agai sistem fan, resistansi terhadap aliran udara 0tekanan3 jika aliran udara meningkat. (e#agaimana dise#utkan se#elumn'a, resistansi ini #er$ariasi dengan kuadrat aliran. Tekanan 'ang diperlukan oleh sistem pada suatu kisaran aliran dapat ditentukan dan 6kur$a kinerja sistem7 dapat dikem#angkan 0ditunjukkan se#agai (
View more...
Comments