Commisioning RBS 6000 GSM Testing

Commisioning RBS 6000 (2G) Tools: 1) Laptop 2) Operation & Maintenance Terminal (OMT) 3) Kabel USB to Serial 4) Flash Card Reader (optional) 5) Software RBS (optional)

Langkah-langkah commissioning:

Create IDB 1) Create IDB (Configuration-->Create IDB) >Cabinet Setup >Cabinet type >Power System >Climate System >Antenna Sector Setup >Frequency >TMA >Tx Combining >Splitter Ulangi konfigurasi di atas untuk 2 sector/cell selanjutnya >Transmission Setup >STN Equipment >RBS Transmission Interface 2) Define Present Replacable Unit / RU (Configuration-->Define-->Present RU) >Masukkan modul (RU) yang dibutuhkan dari "not present" ke "present". 3) Define RU Position (Configuration-->Define-->RU position) 4) Define Transmission Endpoint Identifier / TEI (Configuration-->Define-->TEI) >TEI untuk RBS "stand alone" : 62 >TEI untuk RBS "cascade" : 61 / 60 / 59 / … 5) Define Transmission (Configuration-->Define-->Transmission) >STN equipment >Transmission interface >Network Topology (standalone / cascade) >Sync Source : PCM A / B / C / D Sisanya biarkan default jika tidak ada Site Integration Unit (SIU) 6) Define Node Parameter (Configuration-->Define-->Node Parameters) Master : Support System Control :True, Hub Position B1 7) Define CPRI: Pilih Configuration -> Define --> CPRI 8) Define MCTR: Pilih MCTR , Configuration --> Define --> MCTR Slave : Support System Control :False, Hub Position A5 atau A6 atau A7 9) Define Node Parameter: Configuration --> Node Parameter 10) Define ESB Delay: Configuration --> Define --> Delay (optional) 11) Define TF compentation : Configuration --> Define --> TF compentation (optional) 12) Define External Alarm (Configuration-->Define-->Alarm Inlets) >Pilih port yang akan di-setting

>Inlet usage : External alarm >Type : tipe sensor yang digunakan oleh alarm >Closing : normally open >breaking : normaly close >ID : 0,1,2,3,……,15 >Severity : Level 1 (critical) / level 2 (major) >Comment : nama alarm-nya >Klik "apply" >Jika ingin melanjutkan setting port berikutnya, ulangi langkah di atas untuk port berikutnya. >Klik "OK"

Install IDB RBS Operational State IDB diinstall dalam kondisi OMT terhubung ke RBS. IDB hanya dapat diinstall jika RBS dalam kondisi local mode. Operational state dari RBS ada 2: 1) Local Mode : RBS tidak dapat dikontrol dari BSC (RBS hanya bisa diubah konfigurasinya oleh engineer di site). 2) Remote Mode : RBS dapat dikontrol dari BSC (RBS tidak dapat diubah konfigurasinya oleh engineer di site). Indikator Local / Remote : 1) Local : Lampu led "local" di DUG menyala stabil. 2) Remote : Lampu led "local" di DUG blinking / mati.

Jika RBS dalam kondisi remote dan kita akan install IDB, akan muncul warning "Couldn't install IDB, Wrong RBS Operational S Cara mengubah Local --> Remote dan sebaliknya: 1) Menekan tombol "local" (kecil berwarna putih) di DXU. 2) Melalui OMT (Maintenance-->Change Local/Remote State).

Ketika kita install IDB, OMT akan melakukan : 1) Cek konsistensi hardware yang terdeteksi dengan hardware yang kita configure di IDB. 2) OMT akan menampilkan hasil cek konsistensi tersebut. Pastikan tidak ada "warning", semua statusnya harus "OK". 3) IDB akan diinstall dan RBS akan restart. Cek konsistensi IDB dengan hardware dapat juga kita lakukan sebelum install IDB (Maintenance-->Check IDB).

gineer di site).

Wrong RBS Operational State"

usnya harus "OK".