Combine PDF
August 20, 2017 | Author: Ina Queen | Category: N/A
Short Description
combine...
Description
LAPORAN AKHIR PPL-REAL SMP NEGERI 1 SUKASADA PADA SEMESTER GANJIL 2016/2017
OLEH Nama
: Made Delina Rusnawati
NIM
: 1315051066
Jurusan
: Pendidikan Teknik Informatika
Fakultas
: Teknik dan Kejuruan
PUSAT PROGRAM PENGALAMAN LAPANGAN LEMBAGA PENGEMBANGAN PEMBELAJARAN DAN PENJAMINA MUTU UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA TAHUN 2016
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan ke hadapan Tuhan yang Maha Esa karena berkat rahmat dan anugerah-Nya penulis dapat menyelesaikan Laporan Akhir PPL-Real ini tepat pada waktunya. Laporan ini juga sekaligus sebagai bukti bahwa penulis telah melaksanakan PPL-Real di SMP Negeri 1 Sukasada pada tahun ajaran ganjil 2016/2017. Laporan ini berisikan hasil yang penulis peroleh selama kegiatan PPL-Real berlangsung dalam pemenuhan mata kuliah PPL. Pada kesempatan ini pula penulis mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu penulis dalam menyusun dan menyelesaikan laporan PPL-Real ini, di antaranya: 1. LPPPM Undiksha Singaraja yang telah mengadakan program bermanfaat ini dan memberikan kesempatan kepada penulis untuk melakukan kegiatan PPL-Real di SMP Negeri 1 Sukasada serta memberikan bimbingan pada setiap monitoring. 2. Bapak Gede Sumawan, S.Pd., selaku Kepala SMP Negeri 1 Sukasada yang bersedia menerima penulis untuk praktik mengajar di sekolah yang Beliau pimpin dan memberikan berbagai informasi demi penyelesaian laporan ini. 3. Bapak I Made Ardwi Pradnyana,S.T,.M.T , selaku dosen pembimbing yang telah banyak memberikan bimbingan dan pengarahan sehingga penulis dapat mengikuti kegiatan PPLReal ini dengan baik. 4. Made Taman, S.Pd., selaku guru pamong yang telah banyak membantu dan membimbing penulis selama menjalankan program PPL-Real di SMP Negeri 1 Sukasada. 5. Bapak/Ibu guru beserta seluruh staf pegawai di lingkungan SMP Negeri 1 Sukasada yang selalu memberikan kesempatan kepada penulis untuk ikut aktif dalam kegiatan-kegiatan sekolah dan telah banyak memberikan pengalaman dan informasi sehingga pelaksanaan PPL-Real ini dapat berjalan dengan lancar dan penulis dapat menyelesaikan laporan ini dengan baik. 6. Rekan-rekan anggota PPL-Real yang telah banyak memberikan dukungan serta bantuan kepada penulis dalam kegiatan PPL-Real ini. 7. Siswa-siswi SMP Negeri 1 Sukasada khususnya kelas VII A, VII D, VII C dan VII B yang telah ikut berpartisipasi dalam pelaksanaan kegiatan PPL-Real sehingga penulis dapat
i
menemukan dan mendapatkan pengalaman yang berharga sebagai seorang calon guru dalam memahami profesi guru. Penulis menyadari bahwa laporan PPL-Real ini masih jauh dari sempurna, sehingga penulis sangat mengharapkan adanya kritik dan saran yang bersifat konstruktif dari semua pihak. Akhir kata penulis mohon maaf yang sebesar-besarnya apabila terdapat kekurangankekurangan atau kesalahan-kesalahan dalam penyusunan laporan ini. Semoga laporan ini bermanfaat bagi para pembaca.
Singaraja, 2 November 2016
Penulis
ii
DAFTAR ISI
Lembar Pengesahan Surat Pernyataan Kata Pengantar ....................................................................................................................... i Daftar Isi ............................................................................................................................... iii Daftar Lampiran .................................................................................................................... iv BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang ........................................................................................................................ 1 1.2. Rumusan Masalah ................................................................................................................... 3 1.3. Tujuan ..................................................................................................................................... 3 1.4. Manfaat ................................................................................................................................... 3
BAB II KENDALA,SOLUSI,TAWARAN PERBAIKAN PEMBELAJARAN DAN PEMBAHASAN 2.1. Kendala yang Dihadapi ........................................................................................................... 4 2.2. Solusi Tawaran Perbaikan Pembelajaran ................................................................................ 6 2.3. Pembahasan Kegiatan dengan Solusi yang Ditawarkan ........................................................ 11 2.3.1. Pelaksanaan PPL-Real ................................................................................................... 11 2.3.2. Hasil Observasi Guru Model .......................................................................................... 15 2.3.3. Mata Pelajaran yang Dibidangi ...................................................................................... 16 2.3.4. Pengalaman Latihan Mengajar Menggunakan Model Cooperative Tipe Numbered
Head Together (NHT) ....................................................................................................17 2.3.5. Temuan-temuan Selama Latihan Mengajar .................................................................... 19 2.3.6. Refleksi dan Tindak Lanjut dari Pengalaman Belajar .................................................... 21
BAB III PENUTUP 3.1. Kesimpulan ........................................................................................................................... 24 3.2. Saran ..................................................................................................................................... 25
DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN-LAMPIRAN
iii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 : Program Kerja PPL-Real Lampiran 2 : Jadwal Mengajar Lampiran 3 : Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP Ujian) Lampiran 4 : Silabus Tahun Ajaran 2016/2017 Lampiran 5 : Program Semester Lampiran 6 : Program Tahunan Lampiran 7 : Rincian Minggu Efektif Lampiran 8 : Kalender Akademik Tahun Ajaran 2016/2017 Lampiran 9 : Pemetaan SK-KD Lampiran 10 : Jurnal Pelatihan Pembelajaran
iv
BAB I PENDAHULUAN
1.1.
Latar Belakang Mutu dan kualitas sumber daya manusia menunjukkan maju mundurnya
perkembangan suatu bangsa. Sumber daya manusia yang berkualitas sangat diperlukan dalam membangun bangsa. Banyak cara yang dapat ditempuh dalam pembentukan sumber daya manusia agar bermutu tinggi. Salah satunya melalui jalur pendidikan. Pendidikan memiliki peran penting bagi pembentukan sumber daya manusia yang handal dan berkualitas. Untuk itu sudah sepantasnya jika pendidikan mendapat perhatian khusus, karena dengan adanya proses pendidikan yang baik dapat diciptakan sumber daya manusia yang berkualitas. Pendidikan merupakan satu-satunya sarana pasti yang mampu mengembangkan IPTEK dalam diri masyarakat, yang nantinya akan menjadi alat untuk bertahan di arus persaingan global. Pemerintah pun kian gencar untuk mengupayakannya dengan meningkatkan mutu pendidikan di Indonesia. Jika dihubungkan dengan pertumbuhan penduduk di Indonesia sekarang ini sedang mengalami penanjakan, namun hal tersebut tidak secara otomatis menaikan volume Sumber Daya Manusia di Indonesia. Dalam upaya mengatasi permasalahan tersebut, pemerintah berupaya meningkatkan mutu pendidikan, guna untuk mencerdaskan kehidupan bangsa dan mewujudkan Sumber Daya Manusia yang berkualitas. Penciptaan proses pendidikan tidak bisa lepas dari komponen yang membentuk pendidikan, sehingga komponen-komponen yang mendukung jalannya pendidikan ini harus diperhatikan. Ada banyak komponen pendukung pendidikan yang dapat menciptakan suatu proses belajar mengajar. Salah satunya adalah tenaga pengajar atau guru. Keberhasilan proses pendidikan tidak akan pernah tercapai apabila tidak didukung oleh adanya tenaga pengajar. Tenaga pengajar atau guru dituntut memiliki talenta dan kualitas kemampuan yang baik untuk melaksanakan tugasnya. Hal itu menyebabkan seorang calon guru perlu dibekali dengan program pengalaman sebagai upaya membentuk kesiapan keprofesionalannya. Dalam rangka mempersiapkan guru yang profesional dan berkualitas dalam bidangnya masing-masing maka Universitas Pendidikan Ganesha (UNDIKSHA) melalui Lembaga Pengembangan Pengalaman Lapangan (LPPPM), memprogramkan kegiatan PPL-Real. PPL-Real adalah singkatan dari Program Pengalaman Lapangan secara Real, yang merupakan akumulasi atau muara seluruh
Laporan Akhir PPL-Real SMP Negeri 1 Sukasada
1
kurikulum pendidikan prajabatan mahasiswa calon guru, yang mencakup pelatihan mengajar maupun tugas-tugas kependidikan di luar mengajar secara terbimbing dan terpadu. Mahasiswa calon guru dalam upayanya menjadi seorang calon guru yang profesional dituntut kemampuannya dalam berbagai kompetensi. Kompetensi profesional yang harus dimiliki oleh seorang mahasiswa calon guru UNDIKSHA adalah (1) kompetensi pedagogik, (2) kompetensi profesional, (3) kompetensi personal, dan (4) kompetensi sosial. Kompetensi pedagogik berupa kompetensi pengelolaan proses belajar mengajar (PBM) secara utuh untuk memperoleh hasil yang optimal. Kompetensi profesional berupa penguasaan dan pemahaman tentang bidang keilmuan yang menjadi bidang pilihannya, maupun bidang pendidikan dan pembelajaran, maupun bidang lain yang mendukung keahliannya. Kompetensi personal adalah kompetensi yang berkaitan dengan sikap kepribadian, minat, disiplin diri dalam mengemban tugas dan tanggung jawab sesuai dengan tuntutan etika seorang guru. Sedangkan kompetensi sosial adalah kemampuan untuk membina lingkungan atau hubungan sosial yang baik dengan masyarakat sekolah maupun masyarakat luas. Dalam melaksanakan PPL Real ini, pertama-tama kegiatan mahasiswa yang dilakukan di sekolah yaitu kegiatan Observasi dan Orientasi. Kegiatan Observasi dan Orientasi ini adalah mahasiswa melakukan pengamatan terhadap lingkungan fisik dan non fisik sekolah, melakukan observasi guru model serta persiapan mengikuti latihan mengajar terbimbing. Selanjutnya adalah kegiatan mengajar. Ini merupakan kegiatan utama mahasiswa di sekolah. Kegiatan mengajar dibagi menjadi dua yaitu pelatihan mengajar terbimbing dan pelatihan mengajar mandiri. Dalam pelatihan mengajar terbimbing, mahasiswa masih rutin dibimbing saat mengajar di kelas. Sedangkan untuk pelatihan mengajar mandiri, mahasiswa sudah mulai melakukan tugas-tugas mengajar secara mandiri di kelas namun tetap dalam pengawasan guru pamong. Selain kegiatan mengajar, mahasiswa juga dituntun untuk melakukan kegiatan di luar mengajar seperti ikut membina kegiatan Ekstra Kulikuler, mengenal pengelolaan OSIS serta mengenal pengelolaan sekolah secara umum. Salah satu sekolah mitra Undiksha dalam kegiatan PPL-Real ini adalah SMP Negeri 1 Sukasada. Penulis diberikan kesempatan untuk melaksanakan PPL-Real di sekolah ini selama kurang lebih 3 bulan dengan sistem magang yang artinya selama mengikuti kegiatan PPL, penulis harus mengikuti semua aturan atau tata tertib yang berlaku di SMP Negeri 1 Sukasada selayaknya seorang guru tetap di sana dan mampu menyesuaikan diri dengan lingkungan sekolah. Adapun kegiatan yang dilakukan penulis selama mengikuti kegiatan PPL-Real di antaranya kegiatan mengajar dan non mengajar. Kegiatan mengajar adalah kegiatan di mana Laporan Akhir PPL-Real SMP Negeri 1 Sukasada
2
penulis melaksanakan tugasnya sebagai calon guru yaitu mengajar sesuai dengan mata pelajaran yang dibidangi. Mata pelajaran yang dibidangi penulis adalah Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK). Melalui program PPL-Real ini, sangat diharapkan mahasiswa sebagai calon guru memiliki dedikasi yang tinggi dalam melaksanakan tugas dan kewajibannya sebagai calon guru yang handal dan profesional serta terus mengasah kemampuan yang dimiliki terkait profesi keguruan tersebut. Bertolak dari hal tersebut di atas, penulis mendapatkan kesempatan untuk melaksanakan PPL-Real di SMP Negeri 1 Sukasada. Pengalaman yang diperoleh penulis selama mengikuti PPL-Real di SMP Negeri 1 Sukasada ini direfleksikan dalam bentuk laporan akhir.
1.2. Rumusan Masalah Adapun rumusan masalah dalam laporan ini adalah sebagai berikut. 1.2.1
Apa kendala yang ditemui selama melaksanakan pembelajaran di SMP Negeri 1 Sukasada?
1.2.2
Apa solusi yang bisa dilakukan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran di SMP Negeri 1 Sukasada?
1.2.3
Bagaimana pembahasan kegiatan pembelajaran dengan menggunakan solusi model Cooperative Tipe Numbered Head Together (NHT ) di SMP Negeri 1 Sukasada?
1.3. Tujuan Adapun tujuan yang ingin dicapai dalam penulisan laporan ini adalah sebagai berikut. 1.3.1
Untuk mengetahui kendala yang ditemui selama melaksanakan pembelajaran di SMP Negeri 1 Sukasada.
1.3.2
Untuk mengetahui solusi yang bisa dilakukan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran di SMP Negeri 1 Sukasada.
1.3.3
Mendeskripsikan pembahasan kegiatan pembelajaran dengan menggunakan solusi model Cooperative Tipe Numbered Head Together (NHT ) di SMP Negeri 1 Sukasada.
1.4. Manfaat Adapun manfaat yang dapat dipetik dari mengikuti PPL-Real adalah sebagai berikut : 1.4.1
Bagi Mahasiswa Laporan Akhir PPL-Real SMP Negeri 1 Sukasada
3
Dapat mengaplikasikan semua teori-teori atau program pendidikan yang telah diperoleh di bangku perkuliahan dalam praktik di lapangan dan untuk membandingkan dengan kenyataan atau fakta yang ada di lapangan. Mendapatkan pengalaman belajar dalam menyusun persiapan mengajar, menyampaikan materi, mengelola kelas, dan bersosialisasi dengan para siswa, guru, dan staf pegawai di lingkungan sekolah digunakan sebagai modal dasar dalam mengembangkan profesionalitas sebagai seorang calon guru. 1.4.2
Bagi Guru Pamong Melalui kegiatan PPL-Real diharapkan guru pamong dapat bertukar pikiran dan berdiskusi dengan mahasiswa praktikan mengenai pelaksanaan pembelajaran sehingga proses pembelajaran di kelas dapat berjalan dengan optimal.
1.4.3
Bagi SMP Negeri 1 Sukasada PPL-Real yang dilaksanakan diharapkan dapat memberikan manfaat bagi sekolah yaitu berupa peningkatan prestasi dan mutu sekolah. Hal ini dapat terjadi melalui tukar pikiran dan informasi yang terkait dengan pola maupun teknik pembelajaran antara mahasiswa dengan pihak sekolah.
1.4.4
Bagi Undiksha Singaraja Manfaat kegiatan PPL-Real ini bagi lembaga adalah untuk mencetak atau menghasilkan tenaga guru (output) yang berkualitas dan profesional dalam bidangnya. Oleh karena itu para tenaga calon guru diharapkan bersungguh– sungguh dalam melakukan semua tugasnya sebagai calon guru.
Laporan Akhir PPL-Real SMP Negeri 1 Sukasada
4
BAB II KENDALA, SOLUSI TAWARAN PERBAIKAN PEMBELAJARAN DAN PEMBAHASAN
2.1. Kendala yang Dihadapi Berdasarkan hasil observasi dengan guru pamong, pembelajaran TIK di kelas VIII telah menggunakan model pembelajaran Cooperatif Learning yang menekankan pada sikap atau perilaku bersama dalam bekerja sama yang teratur dalam sebuah kelompok terdiri dari dua orang atau lebih. Model ini berbasis pada teori belajar yang kognitif dan sosial. Namun, di sini penulis melihat tujuan metode ini belum tercapai secara maksimal. Dalam diskusi kelompok, hanya beberapa siswa saja yang mau berdiskusi terkait pelajaran. Karena pembelajaran TIK tersebut tidak hanya tentang teori, juga harus diterapkan atau dipraktikkan secara langsung. Siswa akan lebih mampu mengerti jika, pelajaran tersebut dikaitkan dengan kehidupan nyata mereka sehari-hari yang diselingi juga dengan praktik secara langsung. Sehingga siswa akan dapat merasakan manfaat nyata dari pelajaran tersebut dan bukan hanya sekedar membayangkan saja. Selama kegiatan observasi, penulis melakukan wawancara langsung dengan guru pamong dan guru model TIK. Dari hasil wawancara diperoleh informasi bahwa kendalakendala yang dihadapi adalah yaitu yang pertama, karena sebagian besar siswa memiliki kemampuan teknologi informasi menengah ke bawah, sehingga beberapa siswa merasa tidak memahami materi sehingga mereka malas untuk mengartikan pelajaran. Jadi mereka membiarkan teman yang dirasa pintar saja yang mengartikan pelajaran tersebut. Siswa menganggap teknologi informasi itu tidak terlalu penting. Kedua, sebagian besar siswa kurang menyenangi mata pelajaran teknologi informasi dan komunikasi. Melalui wawancara penulis dengan beberapa siswa, penulis mengetahui bahwa siswa takut bertanya apabila ada hal yang kurang dimengerti dan karena itu pula sering kali ribut dalam pembelajaran. Karena sejak dimulainya pelajaran, keterkaitan siswa sangat kurang, maka siswa sering tidak memperhatikan pelajaran sehingga siswa menjadi tidak memiliki pertanyaan untuk ditanyakan. Hal ini pun menjadi kendala bagi guru dalam pembelajaran, karena dalam pembelajaran diperlukan suasana yang kondusif. Dengan kondisi seperti ini, tidak mungkin seluruh siswa dapat memahami konsep – konsep yang terdapat dalam bahasan yang dipelajari. Berikut ini kendala yang dihadapi secara keseluruhan:
Laporan Akhir PPL-Real SMP Negeri 1 Sukasada
5
(1) Siswa kurang bersemangat dalam menerima pelajaran teknologi informasi dan komunikasi karena siswa sudah menganggap bahwa pelajaran tersebut tidaklah terlalu penting. (2) Siswa tidak aktif dalam kegiatan pembelajaran. Mereka cenderung tidak ingin tahu. Padalah kalau rasa ingin tahu mereka tinggi, maka sebenarnya pelajaran teknologi informasi dan komunikasi ini sangat menarik. Karena bisa dilihat penerapannya secara langsung. (3) Kurangnya ketertarikan siswa terhadap teknologi informasi yang mengakibatkan perhatian siswa di kelas kurang. (4) Siswa kurang terbiasa untuk belajar mandiri. Siswa belum berinisiatif mempelajari materi terlebih dahulu di rumah. Hal ini diakibatkan siswa belum mempunyai rasa ketertarikan pada teknologi informasi, sehingga mereka lebih memilih untuk menunggu penjelasan dari guru. Mereka berpikir kalau tidak dijelaskan, mereka tidak akan mengerti. (5) Siswa cenderung cepat bosan kalau materi yang dipelajari sedikit dianggap susah oleh siswa. Apalagi jika siswa sulit memahami konsep tentang materi tersebut. Apabila siswa sudah mulai bosan, maka siswa akan mulai membuat keributan atau hal-hal lain yang bisa mengganggu proses pembelajaran. (6) Siswa membutuhkan bimbingan secara individu dalam belajar dan kurang menyukai belajar berkelompok. Hal ini dikarenakan siswa dalam satu kelas memiliki kemampuan kognitif yang bervariasi, sehingga apabila diminta membentuk kelompok (4-5 orang) dalam belajar, siswa dengan kognitif yang kurang akan merasa tertinggal dan tentu saja mereka akan malu untuk menanyakan lebih lanjut materi yang kurang dipahami.
2.2. Solusi Tawaran Perbaikan Pembelajaran Berdasarkan permasalahan yang telah dirumuskan terdapat hal-hal yang bisa dilakukan agar pembelajaran bisa berjalan dengan baik adalah sebagai berikut. 1. Penyiapan/ Penyusunan RPP Sebelum Proses Belajar Mengajar (PBM) berlangsung, guru berkewajiban untuk membuat Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang disusun secara sistematik, utuh dan menyeluruh agar proses pembelajaran dapat berlangsung secara efektif. Dalam penyusunan RPP perlu dilakukan penyesuaian terhadap kondisi siswa. Sehingga dalam pelaksanaannya RPP yang dirancang dapat berfungsi secara efektif sesuai dengan yang Laporan Akhir PPL-Real SMP Negeri 1 Sukasada
6
direncanakan. Dalam penyusunan RPP, materi standar yang dikembangkan dan dijadikan bahan kajian oleh siswa harus disesuaikan dengan kebutuhan dan kemampuannya, mengandung nilai fungsional, praktis, serta disesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan lingkungan, sekolah, dan daerah. Oleh karena itu, kegiatan pembelajaran harus terorganisasi melalui serangkaian kegiatan tertentu dengan strategi yang tepat.
2. Model, Pendekatan, dan Metode Pembelajaran Model pembelajaran adalah pedoman bagi para perancang pembelajaran dan para pengajar dalam merencanakan dan melaksanakan aktivitas belajar mengajar. Sedangkan pendekatan pembelajaran
adalah cara yang ditempuh guru dalam pelaksanaan agar
konsep yang disajikan bisa beradaptasi dengan siswa. Metode Pembelajaran adalah cara yang dipergunakan oleh guru dalam mengadakan hubungan dengan siswa pada saat berlangsungnya pengajaran dan sebagai alat untuk menciptakan proses belajar mengajar. Jadi model, pendekatan, dan metode pembelajaran sangat diperlukan oleh seorang guru dalam proses pembelajaran untuk mencapai suatu tujuan belajar. Penggunaan model, pendekatan, dan metode pembelajaran sangat mempengaruhi minat siswa dalam mengikuti pembelajaran, sehingga diperlukan kombinasi antara model, pendekatan, dan metode pembelajaran yang digunakan agar siswa tidak merasa bosan atau jenuh dalam mengikuti proses pembelajaran.
3. Melaksanakan Evaluasi/ Penilaian Evaluasi atau penilaian adalah proses yang dilakukan untuk menentukan sejauh mana tujuan pembelajaran berhasil tercapai oleh siswa. Evaluasi dilakukan selama proses pembelajaran sampai berakhirnya pembelajaran. Adapun
tujuan-tujuan evaluasi
pembelajaran yaitu : 1. Menentukan hasil belajar siswa berupa angka yang selanjutnya akan menjadi laporan kepada orang tua siswa dan menjadikan acuan penentu apakah siswa tersebut naik kelas atau tidak. 2. Menentukan tingkat keberhasilan dan kegagalan suatu proses pembelajaran 3. Sebagai feedback/umpan balik bagi guru untuk pertimbangan perlu atau tidaknya diadakan remidial. Berdasarkan hal-hal tersebut di atas, serta permasalahan yang telah diuraikan pada latar belakang, solusi tawaran perbaikan pembelajaran yang cocok untuk diterapkan di
Laporan Akhir PPL-Real SMP Negeri 1 Sukasada
7
kelas VIII A, VIII B, VIII C dan VIII D adalah model pembelajaran Cooperative Tipe Numbered Head Together (NHT) Pembelajaran kooperatif merupakan strategi pembelajaran yang mengutamakan adanya kerjasama antar siswa dalam kelompok untuk mencapai tujuan pembelajaran. Para siswa dibagi ke dalam kelompok-kelompok kecil dan diarahkan untuk mempelajari materi pelajaran yang telah ditentukan. Tujuan dibentuknya kelompok kooperatif adalah untuk memberikan kesempatan kepada siswa agar dapat terlibat secara aktif dalam proses berpikir dan dalam kegiatan-kegiatan belajar. Dalam hal ini sebagian besar aktifitas pembelajaran berpusat pada siswa, yakni mempelajari materi pelajaran serta berdiskusi untuk memecahkan masalah Model pembelajaran kooperatif tipe Numbered Head Together (NHT) adalah suatu model pembelajaran yang dilandasi oleh teori belajar konstruktivis. Numbered Heads Together (NHT) merupakan pendekatan struktural pembelajaran kooperatif yang telah dikembangkan oleh Spencer Kagan, dkk (Ibrahim, 2000:25). Meskipun memiliki banyak persamaan dengan pendekatan yang lain, namun pendekatan ini memberi penekanan pada penggunaan struktur tertentu yang dirancang untuk mempengaruhi pola interaksi siswa. Numbered Heads Together (NHT) adalah suatu model pembelajaran yang dikembangkan untuk melibatkan lebih banyak siswa dalam menelaah materi yang tercakup dalam suatu pelajaran dan mengecek pemahaman mereka terhadap isi pelajaran tersebut sebagai gantinya mengajukan pertanyaan kepada seluruh kelas (Ibrahim, 2000:28). Lie (2002:18) juga berpendapat bahwa model pembelajaran Numbered Head Together (NHT) merupakan suatu sistem kerja/belajar kelompok yang terstruktur, yakni saling ketergantungan positif, tanggung jawab individual, interaksi personal, keahlian bekerjasama dan proses kelompok di mana siswa menghabiskan sebagian besar waktunya dikelas dengan bekerjasama antara 4-5 orang dalam satu kelompok. Model pembelajaran kooperatif tipe Numbered Head Together (NHT) menekankan siswa untuk saling bekerja sama dalam kelompok sehingga masing-masing anggota kelompok paham dengan hasil kerja kelompoknya dan bertanggung jawab terhadap hasil kerja tersebut, sehingga dengan sendirinya siswa merasa dirinya harus terlibat aktif dalam proses pembelajaran. Dengan demikian siswa akan merasa termotivasi untuk belajar sehingga aktivitas belajar dapat meningkat yang pada akhirnya dapat meningkatkan hasil belajar siswa (Rahmi, 2008).
Laporan Akhir PPL-Real SMP Negeri 1 Sukasada
8
LANGKAH-LANGKAH MODEL PEMBELAJARAN NHT
a.Sitakmatik 1. Pendahuluan Pada pendahuluan berisi tettang persiapan antara lain: 1) Guru menjelaskan tentang pembelajaran kooperatif tipe Numbered Heads Together (NHT). 2) Guru menyampaikan tujuan pembelajaran 3) Guru melakukan apersepsi 4) Guru memberikan motivasi pada siswa 2. Kegiatan Inti Kegiatan inti adalah pelaksanaan pembelajaran kooperatif tipe Numbered Head Together (NHT). Fase 1 :Penomoran Guru membagi siswa dalam kelompok beranggotakan 4-5 orang dan kepada setiap anggota kelompok diberi nomor antara 1 sampai 5. Fase 2 :Mengajukan pertanyaan : Guru mengajukan sebuah pertanyaan kepada siswa. Dalam hal ini guru memberikan pertanyan berupa lembar kerja siswa (LKS menggunakan Mcromedia Flash). Fase 3 :Berpikir bersama : Siswa berfikir bersama menyatukan pendapatnya terhadap jawaban pertanyaan yang berupa LKS dan meyakinkan tiap anggota dalam timnya mengetahui jawaban itu. Fase 4 :Menjawab : Guru memanggil satu nomor tertentu, kemudian siswa yang nomornya sesuai mengacungkan tangannya dan mencoba menjawab pertanyaan di depan kelas. 3. Penutup Penutup merupakan tahap evaluasi. 1) Dengan bimbingan guru siswa membuat kesimpulan. 2) Siswa diberi PR dari buku paket atau buku panduan lain.
b. Sistem Sosial Sistem sosial yang berlaku dalam model pembelajaran kooperatif tipe Numbered Head Togerther (NHT) adalah: Siswa diberi pengarahan untuk berdiskusi bersama kelompoknya. Siswa bebas untuk mengemukakan pendapatnya, mengajukan pertanyaan dan menjawab pertanyaan.
c. Prinsip Reaksi Laporan Akhir PPL-Real SMP Negeri 1 Sukasada
9
Prinsip reaksi model pembelajran kooperatif tipe Numbered Head Together (NHT) adalah: Guru menjelaskan tentang cara pembelajaran yang akan dilaksanakan. Guru membagi siwa dalam bentuk kelompok. Setiap kelompok terdiri dari empat sampai lima orang siswa dan setiap kelompok mendapat nomor yang berbeda. Guru menyampaikan materi pembelajaran Guru memberikan pertanyaan yang berupa LKS. Guru memberikan pengarahan siswa untuk berdiskusi dalam kelompok guna menyelesaikan permasalahan. Guru menunjuk salah satu nomor siswa secara acak untuk menjawab pertanyaan di depan kelas.
MANFAAT DAN KELEBIHAN MODEL PEMBELAJARAN NHT 1. Manfaat model pembelajaran NHT Ada beberapa manfaat pada model pembelajaran kooperatif tipe NHT terhadap siswa yang hasil belajar rendah yang dikemukakan oleh Lundgren dalam Ibrahim (2000: 18), antara lain adalah : 1. Rasa harga diri menjadi lebih tinggi 2. Memperbaiki kehadiran 3. Penerimaan terhadap individu menjadi lebih besar 4. Perilaku mengganggu menjadi lebih kecil 5. Konflik antara pribadi berkurang 6. Pemahaman yang lebih mendalam 7. Meningkatkan kebaikan budi, kepekaan dan toleransi 8. Hasil belajar lebih tinggi 2. Kelebihan model pembelajaran NHT Dengan melihat sintaksnya saja, Anda pasti dapat mengira-ngira apa saja kelebihan dari model ini,sebagaimana dijelaskan oleh Hill (1993) dalam Tryana (2008) bahwa model NHT memiliki kelebihan diataranya dapat meningkatkan prestasi belajar siswa, mampu memperdalam pamahaman siswa, menyenangkan siswa dalam belajar, mengembangkan sikap positif siswa, mengembangkan sikap kepemimpinan siswa, mengembangkan rasa ingin tahu siswa, meningkatkan rasa percaya diri siwa, mengembangkan rasa saling memiliki, serta mengembangkan keterampilan untuk masa depan.
Laporan Akhir PPL-Real SMP Negeri 1 Sukasada
10
2.3. Pembahasan Kegiatan dengan Solusi yang Ditawarkan 2.3.1. Pelaksanaan PPL-Real Mahasiswa yang mengikuti proses pelaksanaan PPL-Real yang diprogramkan oleh LPPPM Universitas Pendidikan Ganesha harus melalui beberapa tahap. Tahap yang paling awal adalah mahasiswa yang akan mengikuti program ini harus melakukan pendaftaran ke LPPPM. Mahasiswa yang dapat mengikuti program ini harus memenuhi syarat yang telah ditentukan oleh LPPPM, yaitu. a) Telah memiliki kredit semester minimal 120 SKS. b) Telah lulus mata kuliah microteaching. c) Telah lulus PPL-Awal. Pelaksanaan kegiatan PPL-Real di SMP Negeri 1 Sukasada, diawali dengan penyerahan mahasiswa PPL-Real kepada pihak sekolah oleh ketua LPPPM, tepatnya pada tanggal 24 Agustus 2016 secara simbolis di Auditorium Undiksha. Dari kegiatan penyerahan tersebut, secara resmi mahasiswa PPL-Real diterima pada tanggal 25 Agustus 2016 dari pihak sekolah untuk dapat melaksanakan tugas yang berkaitan dengan program pengalaman lapangan. PPL-Real ini dilaksanakan selama kurang lebih tiga bulan, yang dimulai dari tanggal 25 Agustus 2016 sampai dengan 116 November 2016. Pada 24 Agustus 2016 dilaksanakan pemilihan Koordinator Sekolah (Korsek), Sekretaris, dan Bendahara melalui musyawarah mufakat. Hal ini dilakukan untuk mempermudah koordinasi antar mahasiswa PPL dengan pihak sekolah dan antar mahasiswa PPL-Real itu sendiri. Adapun hasil dari pemilihan tersebut adalah sebagai berikut: - Koordinator Sekolah : Ahmad Fathan - Sekretaris
: Niken Gustantia
- Bendahara
: Dewa Ayu Putu Ari Widhiani
Mahasiswa PPL-Real mulai terjun ke sekolah pada tanggal 25 Agustus 2016 pada pukul 07.30 Wita yang di koordinatori oleh Korsek. Kedatangan kami disambut oleh waka kurikulum dan sarana prasarana yang pada kesempatan itu mewakili kepala sekolah untuk menerima kedatangan. Tepat pada pukul 10.30 Wita kami (Mahasiswa PPL-Real) resmi diterima oleh kepala sekolah dan Wakasek kurikulum, wakasek kesiswaan dan wakasek humas SMP Negeri 1 Sukasada. Penerimaan tersebut dilaksanakan di ruang laboratorium
biologi.
Setelah penerimaan, kepala sekolah
kemudian mengecek
Laporan Akhir PPL-Real SMP Negeri 1 Sukasada
11
kehadiran sekaligus pembagian guru pamong untuk setiap mahasiswa PPL–Real. Kemudian pihak sekolah memberikan beberapa arahan pada mahasiswa PPL–Real. Adapun arahan yang diberikan adalah sebagai berikut. 1) Pemberian informasi oleh wakasek kurikulum mengenai administrasi guru, evaluasi proses pembelajaran, evaluasi dan refleksi hasil pembelajaran dan penggunaan IT dalam proses pembelajaran. 2) Pemberian informasi oleh wakasek humas terkait sarana dan prasarana pendukung dalam kegiatan pembelajaran di SMP Negeri 1 Sukasada. 3) Pemberian arahan dari wakasek kesiswaan mengenai tata tertib sekolah, cara berpakaian, cara bergaul serta tetap menjaga kebersihan. Dalam berpakaian sebagai seorang calon guru, maka diharapkan dapat memberikan contoh yang baik pada siswa. Mahasiswa PPL-Real juga diharapkan dapat bersosialisasi dengan baik dengan pegawai, guru maupun staf sekolah yang lain. 4) Aktif berkonsultasi dengan Guru Pamong. Selama kegiatan PPL-Real ini diharapkan setiap mahasiswa aktif dalam berkonsultasi terkait proses mengajar maupun non mengajar dengan guru pamong sehingga terjalin suatu komunikasi dan hubungan yang baik antara mahasiswa dengan guru pamong. Dengan adanya suatu diskusi, akan dapat membantu memberikan solusi untuk kedua belah pihak terkait kendala–kendala yang dialami selama kegiatan mengajar . 5) Di SMP Negeri 1 Sukasada kegiatan pembelajaran dibagi menjadi dua sesi yaitu pagi dan siang. Berdasarkan hal tersebut, pihak sekolah juga menentukan mahasiswa yang mendapat kelas pagi maupun kelas siang. Untuk mahasiswa yang mengajar kelas pagi diharapkan selalu hadir di sekolah sebelum pukul 07.00, dan mahasiswa yang mendapat kelas siang diharapkan selalu hadir di sekolah sebelum pukul 12.30, serta pulang secara bersama-sama usai kegiatan belajar mengajar selesai. 6) Pihak sekolah memberikan satu ruangan sebagai ruangan kesekretariatan Mahasiswa PPL-Real Undiksha, yang perlu dijaga kebersihannya. Kegiatan penulis pada 1 minggu awal yaitu observasi dan orientasi awal. Adapun kegiatan yang penulis lakukan pada kegiatan observasi awal yaitu menyusun dan melegalisasi program kegiatan PPL-Real, mengamati fasilitas sekolah, mengamati keadaan guru dan siswa, mengamati fasilitas pendukung pembelajaran (ruang kelas, ruang guru, laboratorium, ruang praktik, ruang komputer, perpustakaan, lapangan, dan kantin),
Laporan Akhir PPL-Real SMP Negeri 1 Sukasada
12
mengenal dan berlatih membuat persiapan mengajar maupun non mengajar dan administrasi. Pada tanggal 1-2 September 2015, penulis mengobservasi guru model. Ada tiga guru model yang penulis observasi, yaitu guru model yang pertama (sejenis) adalah guru mata pelajaran TIK, guru model kedua adalah guru mata pelajaran Biologi dan guru model yang ketiga adalah guru mata pelajaran Matematika. Di samping mengobservasi guru model, penulis juga melakukan observasi di kelas VIII A, VIII D bersama guru pamong. Setelah melakukan observasi mengenai guru model dan guru pamong, penulis memiliki gambaran situasi real kegiatan pembelajaran di SMP Negeri 1 Sukasada dan bisa memikirkan strategi apa yang mesti diterapkan pada saat mengajar terbimbing nanti. Mahasiswa PPL-Real diharapkan dapat mengadakan pendekatan langsung dengan masing-masing guru pamong yang telah ditunjuk untuk membimbing mahasiswa PPLReal dalam menjalankan segala aktivitas yang berhubungan langsung dengan PPL-Real dan selanjutnya menyusun Program Kerja PPL-Real, Jadwal Tetap dan Rencana Kegiatan selama melaksanakan PPL. Selanjutnya penulis melaksanakan latihan mengajar, yaitu tiga minggu latihan mengajar terbimbing dan tiga minggu latihan mengajar mandiri. Program Pengalaman Lapangan (PPL-Real) di SMP Negeri 1 Sukasada dilaksanakan pada pagi hari. Dalam hal pelaksanaan Program Pengalaman Lapangan (PPL-Real) tersebut, mahasiswa diharapkan selalu hadir setiap hari di sekolah. Jika meninggalkan sekolah harus meminta izin terlebih dahulu dengan guru pamong, guru piket, Kepala Sekolah atau Wakasek serta pemberitahuan pada Koordinator Sekolah (Korsek). Selain melaksanakan latihan mengajar, penulis juga terlibat dalam kegiatan non mengajar. Kegiatan non mengajar yang penulis lakukan meliputi hal-hal sebagai berikut. (a) Dalam Berinteraksi Sosial Hubungan sosial di sekolah antara mahasiswa PPL-Real dengan kepala sekolah, para wakasek, guru pamong, dewan guru yang lain, staf pegawai maupun dengan siswasiswi di SMP Negeri 1 Sukasada, terjalin baik. Melalui interaksi sosial ini penulis dapat : (a) mengenali karakter guru dan staf pegawai di lingkungan SMP Negeri 1 Sukasada (b) mengenali karakteristik siswa di lingkungan SMP Negeri 1 Sukasada,
Laporan Akhir PPL-Real SMP Negeri 1 Sukasada
13
(c) menghayati dunia pendidikan pada umumnya dan hakikat sekolah pada khususnya, serta (d) dapat merasakan langsung suka-duka sebagai seorang pendidik. (b) Dalam Kegiatan Lain yang Berhubungan dengan Sekolah 1.
Keterlibatan dalam Ulangan Harian dan Ulangan Tengah Semester (UTS) Penulis dipercaya untuk membantu membuat soal UTS mata pelajaran TIK di bawah koordinasi dan pengawasan guru pamong. Penulis juga mengawasi siswa ketika ulangan, memeriksa dan menganalisis hasil ulangan tersebut.
2.
Kegiatan Pengisian Daftar Nilai Siswa Kegiatan ini dilaksanakan setelah melakukan penilaian hasil belajar siswa baik berupa kuis, tugas/PR, ulangan harian, maupun ujian tengah semester.
3. Kegiatan Pengibaran dan Penurunan Bendera Kegiatan upacara bendera dilaksanakan setiap hari Senin pukul 06.30 di sekolah yang mengikuti kegiatan saat upacara pengibaran bendera adalah siswa kelas pagi (seluruh siswa kelas IX dan Kelas VIII A,VIII B, VIII C, dan VIII D) bersama guru dan staf pegawai beserta mahasiswa PPL–Real yang mengajar kelas pagi. Dan untuk kegiatan penurunan bendera juga dilaksanakan tiap hari Senin jam ke 8 (pukul 17.30) yang diikuti oleh seluruh siswa kelas VII beserta kelas VIII yang masuk siang (VIII E, VIIIF, VIII G dan VIII H). Kegiatan ini memiliki dampak positif, yaitu untuk meningkatkan rasa cinta terhadap tanah air dan mengheningkan cipta untuk mengenang jasa para pahlawan yang telah gugur di medan pertempuran demi memperjuangkan kemerdekaan bangsa Indonesia. Selain itu, siswa belajar mendisiplinkan diri, seperti belajar tidak menimbulkan keributan, berbaris yang rapi, mengenakan pakaian yang rapi, hormat kepada pembina upacara dan sang merah putih, serta mendengarkan dan melaksanakan amanat dari pembina upacara. 4. Kegiatan Ekstrakurikuler Mejejaitan Selama kegiatan PPL-Real ini, penulis membantu membina ekstrakurikuler Mejejaitan yang diikuti oleh kelas VII, VIII dan IX. Ekstrakurikuler ini dibina oleh Made Taman, S.Pd., salah satu guru mata pelajaran TIK di SMP Negeri 1 Sukasada. Kegiatan ekstrakurikuler ini berlangsung setiap hari Sabtu, dari pukul 09.00 sampai dengan 10.20 Wita. 5. Kegiatan Tengah Semester (PORSA)
Laporan Akhir PPL-Real SMP Negeri 1 Sukasada
14
Pada saat melakukan Ulangan Tengah Semester yang dilaksanakan pada tanggal 26 September – 1 Oktober 2016, kami seluruh Mahasiswa PPL-Real di SMP Negeri 1 Sukasada diperkenankan untuk mengawas ulangan tengah semester dan kami pula diberi tugas untuk memeriksa lembar jawaban UTS siswa dan memasukkan nilai siswa. 6. Kegiatan Bulan Bahasa Dalam rangka memperingati hari bulan bahasa SMP N 1 Sukasada mengadakan kegiatan perlombaan yang dilaksanakan pada tanggal 28-29 Oktober 2016, pihak sekolah mengadakan kegiatan yang dinamakan dengan Kegiatan Bulan Bahasa. Pada kegiatan ini mahasiswa PPL dipercaya sebagai panitia pelaksana. Kegiatan bulan bahasa diisi berbagai macam baik lomba akademik maupun nonakademik. Seperti lomba Cipta Baca Puisi, lomba nyastra bali, lomba vocal group, dan lomba story telling. Pada tanggal 28 Oktober 2016, diadakan babak penyisihan setiap lomba. Sedangkan pada tanggal 29 Oktober 2016, babak final dari setiap lomba. 2.3.2. Hasil Observasi Guru Model Selama masa observasi dan orientasi, penulis mengadakan pengamatan terhadap dua guru model. Berikut hasil pengamatan penulis terhadap dua guru model. OBSERVASI GURU MODEL I Nama Guru
: Made Taman, S.Pd.
Kelas
: VIII B
Mata Pelajaran
: TIK
Materi
: Mengenal dasar Ms. Office Word
Jam Pelajaran
: 6-7
Hari/Tanggal
: Jumat, 2 September 2016
OBSERVASI GURU MODEL II Nama Guru
: Made Suki, S.Pd.
Kelas
: IX D
Mata Pelajaran
: Biologi
Materi
: Sistem Koordinasi
Jam Pelajaran
: 4-5
Hari/Tanggal
: Jumat, 2 September 2016
Laporan Akhir PPL-Real SMP Negeri 1 Sukasada
15
OBSERVASI GURU MODEL III Nama Guru
: Luh Suarninik, S.Pd
Kelas
: IX B
Mata Pelajaran
: Matematika
Materi
: Pembagian Bilangan Bulat
Jam Pelajaran
: 3-4
Hari/Tanggal
: Selasa, 30 Agustus 2016
Setelah mengamati kedua guru model, penulis menyimpulkan bahwa dalam pembelajaran sangat penting seorang guru memberi penghargaan baik verbal maupun non verbal kepada siswa yang menjawab pertanyaan dengan benar. Kiat-kiat guru dalam mengelola kelas dan memotivasi siswa untuk memperhatikan pelajaran yang sedang berlangsung. Apa yang dilakukan guru model tersebut dapat jadikan contoh oleh penulis untuk melaksanakan latihan mengajar terbimbing dan mandiri. 2.3.3. Mata Pelajaran yang Dibidangi Dalam melaksanakan PPL-Real di SMP Negeri 1 Sukasada, penulis mendapatkan kesempatan mengajar di kelas VIII A, VIII B, VIII C, dan VIII D dengan memegang mata pelajaran TIK. Berdasarkan surat keputusan dari LPPPM, kegiatan praktik mengajar yang dilakukan oleh penulis selama melaksanakan PPL-Real di SMP Negeri 1 Sukasada, penulis dibimbing oleh seorang guru pamong dari sekolah latihan dan seorang dosen pembimbing dari jurusan Pendidikan Teknik Informatika
Universitas Pendidikan
Ganesha. 1. Nama Guru Pamong NIP
: Made Taman, S.Pd. :-
2. Nama Dosen Pembimbing : I Made Ardwi Pradnyana,S.T,.M.T. NIP
: 19861118 201504 1 001
Selama mengikuti PPL-Real di SMP Negeri 1 Sukasada, penulis mendapat kesempatan untuk mengajar di empat kelas yaitu VIII A, VIII B, VIII C,dan VIII D. Adapun jadwal mengajar penulis selama PPL-Real adalah seperti tabel 1. Tabel 1. Jadwal Mengajar Jam Ke0 1 2
WAKTU 06.30-07.20 07.20-08.00 08.00-08.40
Senin Upacara Bedera
HARI Rabu
Jumat
Laporan Akhir PPL-Real SMP Negeri 1 Sukasada
16
3 4 5 6 7
08.40-09.20 ISTIRAHAT 09.30-10.10 10.10-10.50 ISTIRAHAT 11.00-11.40 11.40-12.20
VIII A VIII A
VII C VII C
VIII D VIII D
VIII B VIII B
Materi-materi yang diajarkan oleh penulis didasarkan pada program semester ganjil yang telah dirancang dan disusun. Buku-buku yang digunakan oleh penulis saat praktik mengajar diambil dari buku ajar yang didapatkan dari perpustakaan sekolah, lks wajar kelas viii semester ganjil dan referensi lain yang relevan dari internet. 2.3.4. Pengalaman Latihan Mengajar Menggunakan Model Cooperative Tipe Numbered Head Together (NHT) a. Persiapan Latihan Mengajar Sebelum melaksanakan kegiatan pembelajaran di dalam kelas, seorang guru harus membuat persiapan dan perencanaan. Hal-hal yang perlu dipersiapkan sebelum melaksanakan pembelajaran di kelas adalah mengenal dan mengisi administrasi keguruan seperti merancang minggu efektif pembelajaran, program tahunan, program semester, silabus, dan rencana pelaksanaan pembelajaran serta evaluasi dari proses pembelajaran. Penyusunan perencanaan pembelajaran di atas dapat dipaparkan lebih lengkap sebagai berikut. 1. Merinci minggu efektif dalam satu semester berdasarkan kalender akademik di SMP Negeri 1 Sukasada. Adapun langkah-langkahnya adalah sebagai berikut: a. Menentukan jumlah minggu dalam satu semester. b. Merinci jumlah minggu yang tidak efektif, meliputi; kegiatan tengah semester, yang dilaksanakan tanggal 26 September – 1 oktober dan hari raya umat Muslim yaitu Tahun Baru Hijriyah 1437. c. Menentukan jumlah minggu efektif dengan mengurangkan jumlah minggu yang tidak efektif dari jumlah minggu yang ada dalam satu semester. d. Menentukan jumlah jam pelajaran yang efektif dengan mengalikan jumlah minggu efektif dengan jumlah jam pelajaran tiap minggunya. e. Menentukan distribusi waktu sesuai dengan standar kompetensi dan kompetensi dasar yang ada. 2. Menyusun program tahunan dan program semester
Laporan Akhir PPL-Real SMP Negeri 1 Sukasada
17
Penyusunan program tahunan dan semester dibuat berdasarkan rincian minggu efektif dan banyaknya materi yang akan diberikan. Program tahunan dan semesteran dibuat untuk mempermudah dalam penyusunan silabus. Alokasi waktu diatur sedemikian rupa sehingga sesuai dengan rincian minggu efektif yang tersedia. 3. Menyusun silabus Format silabus disesuaikan dengan format yang digunakan oleh guru pamong (format yang berlaku di SMP Negeri 1 Sukasada). Langkah-langkah yang dapat dilakukan dalam penyusunan sebuah silabus adalah menentukan identifikasi mata pelajaran, perumusan Kompetensi inti, kompetensi dasar, penentuan materi pokok, penentuan kegiatan pembelajaran, menentukan alokasi waktu, menentukan indikator penilaian dan pemilihan sumber bacaan atau alat dan bahan. Penyusunan silabus akan mempermudah dalam melaksanakan proses belajar mengajar sehingga PBM dapat berjalan lancar. 4. Menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Penyusunan rencana pelaksanaan pembelajaran memuat tentang pokok bahasan dan sub pokok bahasan, kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator pembelajaran, tujuan pembelajaran, uraian materi, strategi/metode pembelajaran, kegiatan pembelajaran, sumber dan bahan pembelajaran, serta evaluasi hasil belajar.
b. Latihan Mengajar Terbimbing dan Mandiri Mengajar merupakan suatu kegiatan yang rumit dan memerlukan keterampilan agar dapat menyajikan materi dengan baik sesuai dengan Satuan Pembelajaran (SP) dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang telah dirancang. Selama mahasiswa praktikan melakukan PPL-Real di SMP Negeri 1 Sukasada, mahasiswa praktikan mendapatkan banyak pengalaman dan masukan dari guru pamong, dosen pembimbing, dan siswa-siswa yang berkaitan dengan materi yang telah disampaikan supaya proses pembelajaran selanjutnya menjadi semakin baik. Pelatihan mengajar ada 2 yaitu pelatihan mengajar terbimbing dan pelatihan mengajar mandiri.
Pelatihan Mengajar Terbimbing Pelaksanaan kegiatan mengajar terbimbing dimulai dari tanggal 26 September - 15 Oktober 2016. Selama latihan terbimbing, guru pamong selalu ikut serta menemani penulis dalam melaksanakan proses belajar mengajar di kelas dan memberikan pendapatnya mulai dari RPP yang dibuat, metode yang digunakan, serta Laporan Akhir PPL-Real SMP Negeri 1 Sukasada
18
pengelolaan kelas demi meningkatkan profesionalisme mahasiswa PPL-Real sebagai calon guru. Beberapa hal yang diberi masukan oleh guru pamong maupun dosen pembimbing antara lain, cara mengorganisasikan dan menggunakan waktu dalam melaksanakan pembelajaran agar sesuai dengan alokasi waktu pembelajaran, teknis dalam menyajikan materi melalui contoh, kejelasan instrumen penilaian, kesalahan penulisan pada RPP, kiat-kiat mengondisikan pembelajaran di kelas agar kondusif, dan pengelolaan kelas secara umum. Untuk itu penulis senantiasa berusaha meningkatkan kemampuan dalam melaksanakan pembelajaran serta aktif mengonsultasikan permasalahan baik dengan guru pamong, dosen pembimbing maupun dengan rekan mahasiswa PPL-Real yang lain. Pelatihan Mengajar Mandiri Setelah melaksanakan latihan mengajar terbimbing sebanyak 12 kali dan diberikan bimbingan yang intensif, maka mahasiswa praktikan diberikan kesempatan untuk melalukan latihan mengajar mandiri. Latihan mengajar mandiri memiliki tahap yang hampir sama dengan kegiatan mengajar terbimbing. Perbedaannya terletak pada partisipasi kehadiran guru pamong dalam mengawasi mahasiswa praktikan mengajar di kelas. Dalam latihan mengajar mandiri mahasiswa diberikan kesempatan dan kepercayaan oleh guru pamong untuk membuat persiapan mengajar sendiri, menentukan pengelolaan kelas, dan evaluasi. Guru pamong tetap mengawasi mahasiswa dalam melaksanakan kegiatan belajar mengajar namun peranan guru pamong di sini hanya sebagai penilai saat mahasiswa mengajar di kelas. Kegiatan mengajar mandiri ini dilaksanakan 17 Oktober - 4 November 2016
2.3.5. Temuan-temuan Selama Latihan Mengajar 1. Dalam menyiapkan pembelajaran Sebelum tampil di depan kelas mahasiswa PPL dituntut harus benar-benar mempersiapkan diri dalam penguasaan materi pelajaran yang akan diajarkan. Karena penguasaan materi adalah salah satu kunci keberhasilan bagi mahasiswa dalam proses belajar-mengajar. Dalam menyiapkan pelajaran, penulis selalu dibimbing dan diarahkan oleh guru pamong terkait dengan materi yang akan diajarkan pada saat mengajar. Sebelum melaksanakan kegiatan pelatihan mengajar langsung di kelas, penulis lebih dulu membuat Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) di mana
Laporan Akhir PPL-Real SMP Negeri 1 Sukasada
19
dalam pembuatan rancangan ini, penulis selalu di bimbing oleh guru pamong dan dosen pembimbing. a) Manfaat Dengan membuat persiapan yang mendukung kegiatan belajar-mengajar seperti membuat rencana pelaksanaan pembelajaran, proses pembelajaran dapat berjalan dengan lebih terstruktur dan terorganisasi. Selain itu, materi yang disampaikan saat proses belajar-mengajar menjadi lebih terarah dan terpadu b) Kendala Selama kegiatan latihan mengajar, kendala yang pernah dialami penulis sebagai berikut. -
Kesulitan menyusun lembar kerja siswa yang dapat membantu siswa menemukan konsep yang diajarkan dan mampu mengarahkan siswa memahami konsep yang diajarkan.
-
Kesulitan dalam memilih strategi yang tepat untuk karakteristik dan kemampuan siswa. Kemampuan siswa yang bervariasi menyebabkan penulis harus berusaha menerapkan strategi mengajar yang sesuai dengan kemampuan siswa.
2. Dalam pembelajaran Dalam pengalaman mengajar, penulis tentu juga memperoleh manfaat dan menemui kendala, seperti : a) Manfaat -
Dengan mempersiapkan segala sesuatu yang diperlukan dalam kegiatan PBM seperti yang sesuai dengan materi, dan disertai dengan latihan secara kontinu, penyampaian materi saat mengajar menjadi lebih baik dan terarah.
-
Dengan melakukan latihan mengajar secara terbimbing, maka penulis lebih baik dalam mempersiapkan diri untuk mengajar di dalam kelas. Di samping itu dengan adanya bimbingan dari guru pamong dan dosen pembimbing, penulis memiliki lebih banyak pengetahuan cara mengajar dan mengetahui kelemahan diri dalam mengajar.
b) Kendala
Laporan Akhir PPL-Real SMP Negeri 1 Sukasada
20
-
Kesulitan dalam menerapkan metode yang dirancangkan untuk penyajian bahan ajar yang sesuai dengan tingkat kemampuan akademis siswa pada kelas yang diajar. Sering kali pada awal pembelajaran penulis menerapkan metode ceramah. Kadang kala penulis harus memberikan bimbingan yang lebih intensif kepada siswa yang kemampuannya kurang.
-
Siswa masih kesulitan dalam mengkomunikasikan hasil diskusi kelompok atau pendapat yang mereka miliki.
-
Ada siswa yang masih kesulitan memahami suatu bacaan sehingga informasi yang diterima siswa dari suatu bacaan dianggap kurang jelas oleh siswa.
-
Kurangnya buku sumber yang dapat dijadikan acuan dalam pembelajaran.
-
Dalam proses belajar-mengajar, masih ada siswa yang tidak mau bertanya tentang materi yang masih belum dipahami dan malu untuk memberikan pendapat mengenai pekerjaan ataupun hal yang dijelaskan temannya dalam diskusi kelas. Hal ini terlihat pada waktu penulis memberikan kuis ataupun ulangan harian, masih banyak nilai siswa yang belum memuaskan atau di bawah KKM.
2.3.6. Refleksi dan Tindak Lanjut dari Pengalaman Belajar Kendala-kendala yang dialami selama membuat persiapan mengajar dan pelaksanaan pembelajaran di kelas telah dapat diatasi dengan bimbingan dari guru pamong dan dosen pembimbing yang penulis lakukan secara intensif serta selalu meminta pendapat guru pamong setelah melakukan praktik mengajar. Sehingga penulis senantiasa dapat meningkatkan kinerja dan keprofesionalan penulis sebagai calon guru profesional. Selama pelatihan mengajar, baik terbimbing maupun mandiri penulis mendapat temuan menarik, yaitu cara mengelola kelas yang terdiri dari berbagai karakteristik siswa, memberi perhatian pada seluruh siswa secara merata, dan melayani pertanyaan siswa yang hampir sama. Hal yang penulis lakukan untuk menghadapi temuan ini adalah dengan memberi perhatian lebih kepada siswa yang tidak suka memperhatikan pelajaran maupun yang membuat masalah di kelas. Hal itu penulis lakukan dengan cara memberi pertanyaan atau tugas, menyuruh siswa tersebut maju mengerjakan soal yang diberikan, mendekati siswa tersebut dan menanyakan apa masalahnya sehingga ia mengganggu temannya, memberikan motivasi belajar, dan nasehat. Laporan Akhir PPL-Real SMP Negeri 1 Sukasada
21
Ada beberapa hal yang dapat diperhatikan dari hasil pengalaman penulis melaksanakan praktik mengajar terbimbing maupun mandiri dengan menggunakan model Cooperative Tipe Numbered Head Together (NHT) adalah sebagai berikut. Hal yang dirasa sudah cukup baik antara lain: (a) penulis mendapat banyak pengalaman tentang efektivitas penerapan model pembelajaran Cooperative Tipe Numbered Head Together (NHT) yang sesuai dengan kondisi siswa dan lingkungan belajarnya. Selama penulis menggunakan model ini dalam pembelajaran, siswa lebih mau memikirkan penyelesaian dari soal-soal yang diberikan pada setiap pembelajaran, interaksi antar siswa antara guru maupun siswa yang lainnya pun terlihat lebih baik, siswa juga tidak terlihat bosan karena diberikan kesempatan untuk mengemukaan pendapatnya saat proses pembelaaran berlangsung; (b) penulis dapat mengenal pola tingkah laku siswa dalam berdiskusi sehingga penulis dapat mengetahui lebih jauh tentang bagaimana cara mengatasi siswa yang bermasalah di kelas dalam hal pembelajaran; (c) menggunakan pengalaman pelatihan mengajar secara terbimbing, sebagai pijakan untuk lebih meningkatkan kinerja, sehingga penulis lebih mantap dalam mempersiapkan diri untuk mengajar di kelas pada saat praktik mengajar mandiri mengingat siswa yang diajar cukup banyak dan heterogen dari segi tingkat kemampuannya; serta (d) penulis mendapatkan pengalaman dalam menyampaikan materi pelajaran agar mudah dimengerti, dan mengarahkan siswa untuk mengaitkan materi dengan fenomena yang terjadi di sekitar mereka. Penggunaan metode dalam pembelajaran juga sangat mempengaruhi kegiatan pembelajaran di kelas. Penulis menggunakan metode diskusi dalam kelompok kecil, penugasan, dan tanya jawab. Melalui metode diskusi, siswa mendiskusikan permasalahan yang diberikan oleh guru dengan anggota kelompoknya. Adapun hal-hal yang masih perlu perbaikan lebih lanjut antara lain: (a) tidak sesuainya alokasi waktu pelaksanaan RPP dengan RPP yang telah disiapkan karena ada beberapa siswa yang berbuat ulah di kelas sehingga dapat menghambat kegiatan pembelajaran atau juga ada beberapa masalah yang dihadapi siswa dalam pembelajaran seperti ada tugas yang kurang dimengerti oleh siswa yang perlu penjelasan lebih lanjut; dan (b) variasi dalam memilih dan menggunakan metode yang mendukung model pembelajaran sehingga siswa tidak merasa bosan dan tertarik mengikuti pembelajaran. Tindak lanjut dari hal-hal yang dirasa masih kurang di atas antara lain: (a) untuk menanggulangi kesulitan dalam persiapan pengajaran terutama dalam mengalokasikan Laporan Akhir PPL-Real SMP Negeri 1 Sukasada
22
waktu terhadap materi yang akan dibahas di kelas serta soal-soal dalam LKS, penulis melakukan bimbingan dan konsultasi dengan guru pamong serta dosen pembimbing. Sehingga kesulitan tersebut tidak menjadi beban dalam membuat persiapan mengajar selanjutnya; (b) menerapkan sikap yang lebih tegas terhadap siswa yang ribut atau mengganggu teman yang lainnya, termasuk dengan melaporkan kepada guru pamong; (c) memberikan perhatian yang lebih kepada semua siswa bermasalah di kelas yang diajar sehingga lebih termotivasi untuk belajar; serta (d) memberikan nilai tambahan atau rewards pada siswa yang aktif dan tertib selama pembelajaran dan membahas pekerjaan rumah yang belum terpecahkan oleh siswa sebagai motivasi agar siswa mempunyai keinginan untuk mengulang pelajaran-pelajaran yang telah diberikan di kelas
Laporan Akhir PPL-Real SMP Negeri 1 Sukasada
23
BAB III PENUTUP
3.1. Kesimpulan Dari pembahasan yang telah mahasiswa praktikan paparkan, dapat ditarik beberapa kesimpulan yaitu sebagai berikut. 3.1.1 Salah satu dari beberapa kendala yang telah dibahas adalah sebagian besar siswa memiliki kemampuan menengah ke bawah terutama dalam bidang teknologi informasi dan komunikasi sehingga siswa cenderung masih takut jika dihadapkan dengan komputer, tidak ingin mencari tahu lebih mendalam tentang materi yang sudah diberikan dan siswa masih malu-malu saat mengemukakan pendapat dihadapan siswa lain. 3.1.2 Solusi yang ditawarkan untuk perbaikan pembelajaran siswa kelas VIII A, VIII B, VIII C dan VIII D di SMP Negeri 1 Sukasada adalah melakukan persiapan dan pelaksanaan mengajar dengan lebih baik dan matang, yaitu (i) penyusunan RPP termasuk di dalamnya pemilihan Model dan Metode Pembelajaran yang tepat, dalam hal ini adalah model Cooperative Tipe Numbered Head Together (NHT) dengan metode diskusi, penugasan, tanya jawab, demontrasi dan praktik serta melaksanakan pembelajaran sesuai dengan RPP yang telah disiapkan, (ii) melaksanakan evaluasi/penilaian. Selain itu, guru juga harus memperhatikan kondisi kelas, tingkat kemampuan siswa, dan pemerataan pengetahuan siswa di kelas. 3.1.3 Pembelajaran dengan model Cooperative Tipe Numbered Head Together (NHT) dengan metode diskusi, penugasan ,tanya jawab, demontrasi dan praktik membuat siswa sedikit demi sedikit tertarik dengan pelajaran TIK. Terdapat empat hal yang penulis rasa sudah baik dalam pembelajaran yang selama ini dilakukan, salah satunya penulis dapat melihat efektivitas penerapan model Cooperative Tipe Numbered Head Together (NHT) dengan metode diskusi, penugasan, tanya jawab demontrasi dan praktik dalam pembelajaran. Terdapat pula dua poin yang masih perlu diperbaiki yaitu tidak sesuainya alokasi waktu pelaksanaan RPP dengan RPP yang telah disiapkan.
Laporan Akhir PPL-Real SMP Negeri 1 Sukasada
24
3.2. Saran Beberapa saran yang dapat penulis sampaikan berdasarkan pengalaman penulis selama melaksanakan PPL-Real di SMP Negeri 1 Sukasada adalah sebagai berikut. 3.2.1
Mahasiswa hendaknya dapat menerapkan ilmu yang diperolehnya selama duduk di bangku kuliah secara maksimal sehingga dapat mengembangkan kompetensi yang dimiliki sebagai calon guru.
3.2.2
Perlu adanya pemberian penghargaan atau reward kepada siswa agar siswa lebih bersemangat dan terus terpacu untuk belajar.
3.2.3
Sebagai calon guru yang profesional, sebelum proses pembelajaran dimulai hendaknya menyiapkan segala administrasi yang diperlukan.
3.2.4
Guru pamong hendaknya mempertahankan cara membimbing mahasiswa PPL-Real yang sudah bagus bahkan kalau bisa ditingkatkan lagi sehingga mahasiswa PPL-Real benar-benar mendapat masukan yang bermanfaat sebagai seorang calon guru yang dituntut profesional.
3.2.5
Kepala Sekolah, staf guru, staf pegawai, dan seluruh siswa SMP Negeri 1 Sukasada diharapkan saling bekerja sama dalam meningkatkan mutu pendidikan di sekolah agar mencapai hasil yang optimal serta mempertahankan bahkan meningkatkan kedisiplinan.
3.2.6
Lembaga Universitas Pendidikan Ganesha hendaknya tetap menjaga hubungan baik dengan sekolah mitra agar calon guru memperoleh pengalaman untuk menunjang profesi keguruan di kemudian hari.
Laporan Akhir PPL-Real SMP Negeri 1 Sukasada
25
DAFTAR PUSTAKA
Surma, Ketut. (2007).Petunjuk Praktis PPL-REAL. LPPPM Universitas Pendidikan Ganesha Singaraja. Singaraja: (tidak diterbitkan) Surma, Ketut. (2007). Buku Pedoman Pelaksanaan Program Pengalaman Laangan (PPL). LPPPM Universitas Pendidikan Ganesha Singaraja. Singaraja: (tidak diterbitkan)
LAMPIRAN
PEMERINTAH KABUPATEN BULELENG DINAS PENDIDIKAN SMP NEGERI 1 SUKASADA
Alamat : Jl. JelantikGingsir No. 26 Sukasada – Singaraja – Bali No. I. 1. 2.
Uraian Kegiatan KEGIATAN OBSERVASI-ORIENTASI Menyusun dan legislasi program Kegiatan PPL Mengamati fasilitas sekolah, keadaan guru/pegawai, siswa, dll
Waktu
25-31 Agustus 2016
Tempat/ Narasumber GP,DP, Kasek Kasek/Petugas yang ditunjuk GP, Pengawas lab, pengawas perpustakaan, Kasek, dll
3.
Mengamati fasilitas pendukung pembelajaran (ruang kelas, lab, perpustakaan, media yang ada, lapangan)
4.
Mengobservasi guru model yang ditindak lanjuti dengan tanya jawab/ diskusi
1-2 September 2016
GP, Guru model bersangkutan
5.
Persiapan memasuki latihan mengajar terbimbing
19-24 September 2016
GP
II. 1.
1-2 September 2016
GP, TU
2. 3.
KEGIATAN MENGAJAR Administrasi Pembelajaran (mengenal dan berlatih membuat program tahunan, program semester, persiapan mengajar, dan administrasi kegiatan lain) Pelatihan mengajar terbimbing Melaksanakan pembelajaran mandiri
26-15 Oktober 2016 17 Oktober-4 November 2016
GP dan DP GP dan DP
III. 1.
KEGIATAN NON MENGAJAR Mengenal administrasi sekolah (kesiswaan, kepegawaian, keuangan, perlengkapan)
2.
Mengenal pengelolaan sekolah secara umum
3.
Mengenal pengelolaan lab, perpustakaan, ruang praktikum
4. 5. 6. No.
Mengenal pengelolaan bimbingan mengajar dan penanganan anak bermasalah Mengenal pengelolaan OSIS dan disiplinsiswa Membina kegiatan ekstra kurikuler (olah raga, kesenian, pramuka, PMR) Uraian Kegiatan
25-31 Agustus 2016
Setiap Sabtu Waktu
Kasek, TU, staf yang relevan Kasek, petugas yang ditunjuk Pengelola lab, perpus, R. praktikum Petugas BK, BP, GP Kasek, Pembina OSIS, GP Kasekdan GP Tempat/ Narasumber
PEMERINTAH KABUPATEN BULELENG DINAS PENDIDIKAN SMP NEGERI 1 SUKASADA
Alamat : Jl. JelantikGingsir No. 26 Sukasada – Singaraja – Bali KALENDER KERJA MAHASISWA PPL-REAL 2016 UNDIKSHA SMP NEGERI 1 SUKASADA No 1. 2.
3.
4.
5.
6.
Tempat / Narasumber
Uraian Kegiatan Menyusun dan legislasi program Kegiatan PPL Mengamati fasilitas sekolah, keadaan guru/pegawai, siswa, dll Mengamati fasilitas pendukung pembelajaran (ruangkelas, lab, perpustakaan, media yang ada, lapangan) Mengobservasi guru model yang ditindaklanjuti dengan tanya jawab/ diskusi Persiapan memasuki latihan mengajar terbimbing Administrasi Pembelajaran (mengenal dan berlatih membuat program tahunan, program semester, persiapanmengajar, dan administrasi kegiatan lain)
GP,DP, Kasek Kasek/Petugas yang ditunjuk GP, Pengawas lab, pengawas perpustakaan, Kasek, dll GP, Guru model bersangkutan
GP
GP, TU
1
Agustus 2 3
4
5
Waktu Kegiatan September Oktober 1 2 3 4 5 1 2 3
4
5
November 1 2 3 4
5
PEMERINTAH KABUPATEN BULELENG DINAS PENDIDIKAN SMP NEGERI 1 SUKASADA
Alamat : Jl. JelantikGingsir No. 26 Sukasada – Singaraja – Bali 7. 8. 9.
10. 11.
12.
13. 14.
15.
16. 17.
Pelatihan mengajar terbimbing Melaksanakan pembelajaran mandiri Mengenal administrasi sekolah (kesiswaan, kepegawaian, keuangan, perlengkapan) Mengenal pengelolaan sekolah secara umum Mengenal pengelolaan lab, perpustakaan, ruang praktikum Mengenal pengelolaan bimbingan mengajar dan penanganan anak bermasalah Mengenal pengelolaan OSIS dan disiplin siswa Membina kegiatan ekstrakurikuler (olah raga, kesenian, pramuka, PMR) Menjalin hubungan sosialitas dengan guru, pegawai dan siswa Mendukung pelaksanaan kegiatan progam sekolah Menjalin hubungan sosialitas dengan guru, pegawai dan siswa
GP dan DP GP dan DP Kasek, TU, staf yang relevan
Kasek, petugas yang ditunjuk Pengelola lab, perpus, R. praktikum Petugas BK, BP, GP
Kasek, Pembina OSIS, GP Kasekdan GP
Setiap Hari
Setiap Hari Seluruh instansi sekolah
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Nama Sekolah
:
SMP Negeri 1 Sukasada
Mata Pelajaran
:
Teknologi Informasi dan Komunikasi
Kelas / Semester
:
VII (tujuh) / 1 (satu)
Standar Kompetensi
:
Mengenal operasi dasar peralatan komputer
Kompetensi Dasar
:
2.3. Memanajemen file secara lanjut (memilih file, mengubah nama file, dan menyalin file)
Pertemuan ke
:
10 (sepuluh)
Alokasi Waktu
:
1 x 20 menit
A. Tujuan Pembelajaran Peserta didik mampu : 1. Mengetahui cara memilih file, mengubah nama file, dan menyalin file. 2. Melakukan praktek langsung cara memilih file, mengubah nama file, dan menyalin file.
Karakteristik yang diharapkan : 1. Disiplin (Discipline) 2. Tekun (Diligence) 3. Tanggung jawab (Responsibility) 4. Ketelitian (Carefulness)
B. Materi Pembelajaran Manajemen File Lanjut (memilih file, mengubah nama file, dan menyalin file) Materi : Pada materi manajemen file secara lanjut ini, bertujuan untuk melanjutkan materi manajemen file sederhana yang sudah dibahas pada pertemuan sebelumnya. Peserta didik akan dipelajari tentang:
1. Memilih file 2. Mengubah nama file 3. Menyalin file
1. Memilih File Dapat dilakukan dengan dua cara yaitu memilih file secara berurutan dan secara acak. a. Memilih file secara berurutan Untuk memilih beberapa file sekaligus secara berurutan, dapat dilakukan dengan cara: Klik ikon file pertama tahan tombol SHIFT pada keyboard kemudian klik file terakhir Maka seluruh file yang terletak antara file pertama dan file terakhir akan terpilih seluruhnya. b. Memilih file secara acak Untuk memilih beberapa file sekaligus secara acak, dapat dilakukan dengan cara: Klik ikon file pertama tahan tombol CTRL pada keyboard klik file-file lain yang hendak dipilih. Maka seluruh file yang di klik akan terpilih.
2. Mengganti nama file Dapat dilakukan dengan cara: a. Klik kanan file yang ingin diganti namanya b. Klik Rename c. Ubah namanya sesuai keinginan d. Jika sudah selesai, tekan tombol Enter pada keyboard
3. Menyalin file Dapat dilakukan dengan cara menggunakan metode Copy dan Paste dengan cara: a. Pilih file yang ingin disalin klik kanan file klik Copy (Ctrl + C) b. Pilih lokasi untuk menaruh hasil salinan klik kanan lokasi klik Paste (Ctrl + V)
C. Model dan Metode Pembelajaran
Model Pembelajaran : CTL (Contextual Teaching and Learning)
Metode Pembelajaran : Diskusi, Ceramah, Tanya Jawab, Praktik
D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran Tahapan Kegiatan Awal
1. 2. 3.
4.
Kegiatan Inti
1.
2. 3.
4.
Kegiatan Guru Mengucapkan salam 1. pembuka 2. Melakukan absensi Menanyakan kepada siswa 3. tentang beberapa hal yang berkaitan dengan 4. manajemen file sederhana. Menyampaikan topik dan tujuan pembelajaran yang akan dipelajari hari ini. Eksplorasi: Menggali pengetahuan 1. siswa dengan memberikan pertanyaan: a. Bagaimana langkah 2. untuk memilih file, mengubah nama file, dan menyalin file. 3. Merangkum jawaban siswa. Mempraktikkan dan menjelaskan secara langsung di laboratorium komputer terkait cara memilih file, mengubah nama file, dan menyalin file. Elaborasi: Meminta siswa 4. mempraktikkan secara langsung terkait cara memilih file, mengubah
Kegiatan Siswa Membalas salam guru Memberitahukan absensi Menjawab pertanyaan dari guru Mendengarkan dengan baik penyampaian topik dan tujuan pembelajaran
Waktu 5 menit
10 menit Menyampaikan pengetahuan yang mereka tahu. Mendengarkan dan memperhatikan penjelasan guru. Memperhatikan penjelasan guru terkait materi yang dijelaskan.
Siswa mempraktikkan secara langsung terkait cara memilih file,
5.
6.
7.
8.
9.
1.
Kegiatan Akhir
2.
nama file, dan menyalin file. Konfirmasi: Memberikan konfirmasi 5. terhadap hasil praktikum siswa. 6. Memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya terkait materi 7. pembelajaran hari ini. Meminta siswa mempraktikkan ulang 8. terkait praktikum yang sudah dipelajari hari ini. Memberikan penghargaan terhadap siswa yang kinerjanya paling bagus. 9. Melakukan refleksi terhadap pembelajaran yang telah dilakukan. Membimbing siswa dalam 1. menarik kesimpulan dalam pembelajaran yang telah dilaksanakan. Mengucapkan salam 2. penutup.
mengubah nama file, dan menyalin file. Memperhatikan konfirmasi dari guru. Bertanya mengenai materi yang kurang dimengerti. Mempraktikkan ulang terkait praktikum yang sudah dipelajari. Ikut memberikan semangat kepada temannya yang diberikan penghargaan dari guru. Ikut serta memberikan pendapat terhadap pembelajaran yang telah dilakukan. Siswa menarik kesimpulan pembelajaran yang telah dilaksanakan. Membalas salam guru.
5 menit
E. Alat / Bahan / Sumber Belajar Alat
: Komputer / laptop, LCD Proyektor, Papan Tulis, Spidol
Sumber
: Buku Teknologi Informasi dan Komunikasi untuk SMP dan MTs Kelas VII penerbit Dian Rakyat
F. Penilaian 1. Jenis/Teknik Penilaian Aspek Penilaian
Teknik Penilaian
Afektif
Observasi / Pengamatan Sikap
Kognitif
Tes Praktik
2. Bentuk Instrumen a) Observasi/pengamatan sikap Cheklist hasil pengamatan terhadap hasil kerja siswa dalam mengikuti pembelajaran TIK dalam bentuk sikap dan tingkah laku. b) Tes praktik Soal: 1. Praktikkanlah cara memilih file tipe dokumen atau gambar di dalam folder “Dokumen”! 2. Praktikkanlah cara mengubah nama file tipe dokumen atau gambar di dalam folder “Dokumen”! 3. Praktikkanlah cara menyalin file tipe dokumen dan gambar ke dalam folder “Campur”! Jawaban: Pengamatan hasil praktik pada setiap kelompok. 3. Pedoman Penskoran (Terlampir)
Mengetahui,
Singaraja, 1 November 2015
Guru Pamong
Mahasiswa Praktikan
Putu Warnitiasih, S.Pd
I Gede Jupi Permana Bayu
NIP. -
NIM. 1215051122
Mengetahui,
Mengetahui,
Dosen Pembimbing
Kep. Sekolah SMP N 1 Sukasada
I Made Gede Sunarya, S.Kom, M.Cs
Gede Sumawan, S.Pd.
NIP. 19830725 200801 1 008
NIP . 19590901 198301 1 006
Lampiran Pedoman Penskoran a) Observasi/pengamatan sikap A
Nama
No
Siswa
1
2
B 3
4
1
2
C 3
4
1
2
D 3
4
1
2
3
4
Total
1 2 3 Dst
Keterangan: A. Kehadiran siswa B. Sikap siswa dalam menyimak dan menanggapi materi C. Kerapian siswa dalam hal berpakaian D. Kedisiplinan siswa
Nilai total =
Jumlah skor yang diperoleh ×100 Jumlah skor maksimal
Klasifikasi Penilaian: Nilai
Keterangan
85 – 100
Amat Baik (A)
75 – 84
Baik (B)
60 – 74
Cukup (C)
< 59
Kurang (D)
b) Tes Praktik No.
Aspek yang dinilai
Bobot
Soal 1
Kriteria Penskoran 0
Kriteria praktikum: a. Memilih file.
50
10
Nilai
20 30 40 50 Akhir
b. Mengubah file. c. Menyalin file. 2
Penjelasan kriteria sesuai yang dipraktikkan
3
Kesesuaian waktu Skor maksimal
30 20 100
Rubrik penilaian: No.
Skor
Kriteria Penskoran
Soal 1
2
3
50
Mempraktikkan semua kriteria dengan benar
40
Mempraktikkan dua kriteria dengan banar
30
Mempraktikkan satu kriteria dengan benar
20
Mempraktikkan semua tapi kurang sesuai dengan kriteria
0
Tidak mempraktikkan sama sekali
30
Menjelaskan kriteria dengan benar sesuai yang dipraktikkan
20
Menjelaskan kriteria dengan setengah benar sesuai yang dipraktikkan
10
Menjelaskan kriteria kurang tepat sesuai yang dipraktikkan
0
Tidak menjawab sama sekali
20
Waktu mempraktikkan kurang dari 1 menit
0
Waktu mempraktikkan lebih dari 1 menit
Nilai akhir =
Jumlah skor yang diperoleh ×100 Jumlah skor maksimal
SILABUS PEMBELAJARAN
Sekolah
:SMP Negeri 1 Sukasada
Kelas
: VIII (delapan)
Mata Pelajaran
: Teknologi Informasi dan Komunikasi
Semester
: 1 (satu)
Standar Kompetensi
: 1. Menggunakan perangkat lunak pengolah kata untuk menyajikan informasi Penilaian
Kompetensi Dasar 1.1.
Materi Pembelajaran
Kegiatan Pembelajaran *
Indikator Pencapaian Kompetensi
Teknik
Bentuk
Contoh
Instrumen
Instrumen
Alokasi
Sumber
Waktu
Belajar
Tampilan menu Mengidentifi dan ikon pada kasi menu
pengolah kata
dan ikon
Tampilan
Mengamati
Mengidentifikasi
Tes
Tes
Tunjukkanla 4 x 40
Komputer,
tampilan menu
menu dan ikon
praktik identifikasi
h dan
buku
pada menu bar
(kinerja)
sebutkan
paket,
pada
menu dan
dan ikon pada
perangkat
ikon pada
perangkat lunak
nama
lembar
lunak
menu bar
pengolah kata
perintah
kerja
pengolah
(file, edit,
kata
view, format,
menu dan Menemukan
tool, table,
nama menu dan
window, help)
ikon pada menu
ikon pada Mengidentifikasi menu dan ikon
Tes
Tes
praktik identifikasi
menu bar!
Penilaian Kompetensi Dasar
Materi Pembelajaran Tampilan
Kegiatan Pembelajaran *
Indikator Pencapaian Kompetensi
Teknik
Bentuk
Contoh
Instrumen
Instrumen
bar, toolbar
pada toolbar
menu dan
standard,
standard
ikon pada
formatting menu
sebutkan
toolbar
dan toolbar
nama
standard
drawing
perintah Mengidentifikasi
Tampilan
Tes
menu dan
identifikasi
ikon pada
praktik
simulasi
pada formatting
(kinerja)
mencocokkan
menu
toolbar standard!
menu dan ikon
ikon pada
toolbarnya
Tampilan
Tes
menu dan ikon
sesuai dengan
formatting
Tunjukkanla h dan
Melakukan
menu dan
toolbar
(kinerja)
Tunjukkanla Mengindentifikasi Tes menu dan ikon
praktik
pada toolbar
(kinerja)
drawing
Tes
h dan
identifikasi
sebutkan nama perintah
menu dan
menu dan
ikon pada
ikon pada
Alokasi
Sumber
Waktu
Belajar
Penilaian Materi
Kompetensi Dasar
Pembelajaran
Kegiatan Pembelajaran *
Indikator Pencapaian Kompetensi
Teknik
Bentuk
Contoh
Instrumen
Instrumen
toolbar
toolbar
drawing
formatting!
Alokasi
Sumber
Waktu
Belajar
4 x 40
Komputer,
Tunjukkanla h dan sebutkan nama perintah menu dan ikon pada toolbar drawing! 1.2. Menjelaskan Fungsi Menu dan fungsi menu Ikon dan ikon
Fungsi menu
Mengamati menu Menjelaskan menu
pada
dan ikon pada
dan ikon pada
dan ikon pada
perangkat
menu bar
menu bar,
menu bar
lunak
(file, edit,
toolbar standard,
Tes tertulis
Uraian
Jelaskan fungsi dari
buku
menu Edit
paket,
pada menu
lembar
Penilaian Kompetensi Dasar
Materi Pembelajaran
Kegiatan Pembelajaran *
pengolah
view, format,
toolbar
kata
tool, table,
formatting dan
window, help)
toolbar drawing.
Melakukan studi Fungsi menu
Indikator Pencapaian Kompetensi
Teknik
Bentuk
Contoh
Instrumen
Instrumen bar!
Menjelaskan menu
pustaka tentang
dan ikon pada
menu dan ikon
toolbar standard
Tes
Uraian
tertulis Jelaskan
dan ikon pada
pada program
fungsi dari
toolbar
pengolah kata
ikon Paste Menjelaskan menu
standard Mencocokkan Fungsi menu
menu dan ikon
dan ikon pada
sesuai dengan
toolbar
fungsinya
formatting Fungsi menu
dan ikon pada
Tes
Uraian
tertulis
pada toolbar standard!
toolbar formatting Jelaskan Menjelaskan menu
fungsi dari
dan ikon pada
Tes
toolbar drawing
tertulis
Uraian
ikon bold pada toolbar formatting!
Alokasi
Sumber
Waktu
Belajar kerja
Penilaian Materi
Kompetensi Dasar
Pembelajaran
Kegiatan Pembelajaran *
Indikator Pencapaian Kompetensi
Teknik
Bentuk
Contoh
Instrumen
Instrumen
Alokasi
Sumber
Waktu
Belajar
dan Ikon pada toolbar
Jelaskan
drawing
fungsi dari ikon Text Box pada toolbar drawing!
1.3.
Cara Menggunaka menggunakan n menu dan
Menu dan Ikon
ikon pokok
Cara
Mempraktikkan
Menggunakan
Tes
Tes uji
Praktikkanla 4 x 40
Komputer,
kerja
h cara
buku
menggunaka
paket,
cara
menu dan ikon
praktik
pada menu bar
(kinerja)
pada
menggunakan
menggunakan
perangka
menu dan Ikon
menu dan ikon
n menu dan
lembar
lunak
pada menu bar
pada menu bar
ikon pokok
kerja
pengolah
(file, edit,
pada pada
kata
view, format,
menu bar!
tool, table,
Menggunakan
Tes
Penilaian Kompetensi Dasar
Materi Pembelajaran window, help) Cara
Kegiatan Pembelajaran * Mempraktikkan
Indikator Pencapaian Kompetensi
Teknik
Bentuk
Contoh
Instrumen
Instrumen
menu dan ikon
praktik
Tes uji
cara
pada toolbar
(kinerja) kerja
menggunakan
standard
Praktikkanla h cara
menggunakan
menu dan ikon
menggunaka
menu dan Ikon
pada toolbar
n menu dan
pada toolbar
standard
Tes Menggunakan
standard
menu dan ikon Mempraktikkan cara Cara
praktik
ikon pokok Tes uji
(kinerja) kerja
pada toolbar
pada pada toolbar standard!
formatting
menggunakan
Praktikkanla
menggunakan
menu dan ikon
h
menu dan Ikon
pada toolbar
cara
pada toolbar
formatting
menggunaka
formatting
n menu dan ikon pokok Mempraktikkan cara
Tes
pada pada
praktik
toolbar
Alokasi
Sumber
Waktu
Belajar
Penilaian Kompetensi Dasar
Materi Pembelajaran Cara
Kegiatan Pembelajaran * menggunakan
Indikator Pencapaian Kompetensi Menggunakan
Teknik
Bentuk
Contoh
Instrumen
Instrumen
(kinerja) Tes uji
Alokasi
Sumber
Waktu
Belajar
8 x 40
Komputer,
formatting!
menggunakan
menu dan ikon
menu dan ikon
kerja
menu dan Ikon
pada toolbar
pada toolbar
Praktikkanla
pada toolbar
drawing
drawing
h cara
drawing
menggunaka n menu dan ikon pokok pada pada toolbar drawing!
1.4. Membuat dokumen
Membuat dokumen baru
pengolah
Membuat dokumen Membuat dokumen Tes baru
baru
praktik (kinerja)
kata
Tes uji
Buatlah
kerja
dokumen
buku
pengolah
paket,
kata baru!
lembar
sederhana
kerja
Buatlah Format teks
Membuat dokumen Melakukan format Tes
dokumen
Penilaian Kompetensi Dasar
Materi Pembelajaran
Kegiatan Pembelajaran * dengan berbagai
Indikator Pencapaian Kompetensi teks
format teks
Teknik
praktik
Bentuk
Contoh
Instrumen
Instrumen
Tes uji
pengolah
(kinerja) kerja
kata dengan melakukan format teks!
Edit teks
Melakukan edit teks pada dokumen Mengedit teks
Editlah Tes
dokumen
praktik
yang telah
(kinerja)
kamu buat Tes uji
dengan cara
kerja
menghapus, menyalin data dan menambahk an teks!
Lakukanlah Format
Membuat dokumen
pengaturan
Alokasi
Sumber
Waktu
Belajar
Penilaian Kompetensi Dasar
Materi Pembelajaran paragraf
Kegiatan Pembelajaran * dengan berbagai format paragraf
Indikator Pencapaian Kompetensi Mengatur format paragraf
Teknik
Bentuk
Contoh
Instrumen
Instrumen
Tes
paragraf
praktik
terhadap
(kinerja)
dokumen Tes uji
pengolah
kerja
kata yang telah kamu buat!
Membuat dokumen Penyisipan objek
dengan menyisipkan objek
Buatlah Menyisipkan objek Tes
dokumen
praktik
pengolah
(kinerja)
kata dengan menyipsikan objek Clip Tes uji
Art dan
kerja
WordArt!
Buatlah
Alokasi
Sumber
Waktu
Belajar
Penilaian Kompetensi Dasar
Materi Pembelajaran
Kegiatan Pembelajaran *
Indikator Pencapaian Kompetensi
Teknik
Bentuk
Contoh
Instrumen
Instrumen dokumen
Membuat dokumen Mengatur format dengan memformat Format
Halaman
halaman
Tes
pengolah
praktik
kata dengan
(kinerja)
melakukan
halaman
pengaturan halaman!! Tes uji kerja
Cetaklah dokumen
Mencetak dokumen
Mencetak dokumen/berkas
Tes
yang telah
praktik
kamu buat
(kinerja)
dengan
Mencetak
ukuran
dokumen
kertas folio!
Tes uji kerja
Alokasi
Sumber
Waktu
Belajar
PROGRAM SEMESTER TAHUN PELAJARAN 2016 / 2017
Satuan Pendidikan
: SMP N 1 Sukasada
Mata Pelajaran
: TIK (Teknologi Informasi dan Komunikasi)
Kelas / semester
: VIII / 1
Tahun Pelajaran
: 2016/2017 Alokasi Waktu
Bulan Juli 1
2 JP
Membuat dokumen pengolah kata sederhana
8 JP
4
4
1
5
1
Oktober 2 3 7
4
November 1 2 3 8
4
1
Desember 2 3 4 9
5
2
AWAL SEMESTER GENAP
LIBUR AKHIR SEMESTER
2
PEMBAGIAN RAPORT
2
TES AKHIR SEMESTER
2 JP 4 JP
2
KEG. TENGAH SEMESTER
4 JP
2
1.4
ULANGAN HARIAN KE-2
1
GALUNGAN & KUNINGAN
1.3
3 4 JP
4
2
1.2
2 Mengidentifikasi menu dan ikon pada perangkat lunak pengolah kata Menjelaskan fungsi menu dan ikon pada perangkat lunak pengolah kata ULANGAN HARIAN KE1 Menggunakan menu dan ikon pokok pada perangka lunak pengolah kata
3
September 2 3 4 6
2
1 1.1
2
Agustus 2 3 5
HUT RI KE 71 TAHUN
Kompetensi Dasar
AWAL TAHUN AJARAN BARU (MOS)
No
2 2 2
Bulan
30 JP
1
5
1
Oktober 2 3 7
4
1
November 2 3 8
4
2
JUMLAH
4
1
Desember 2 3 4 5
5 AWAL SEMESTER GENAP
4
1
LIBUR AKHIR SEMESTER
3 4 JP
4
2
2 Remidial + cadangan
3
MOS
1
2
September 2 3 4 6
PEMBAGIAN RAPORT
1
Agustus 2 3 5
UAS
Juli
KEG. TENGAH SEMESTER
Alokasi Waktu
GALUNGAN & KUNINGAN
Kompetensi Dasar
HUT RI KE 71 TAHUN
2 JP
2
No
ULANGAN HARIAN KE-3
PROGRAM TAHUNAN TAHUN PELAJARAN 2016 / 2017 Nama Sekolah Mata Pelajaran Kelas / Semester STANDAR KOMPETENSI
: SMP Negeri 1 Sukasada : Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) : VIII / 1 KOMPETENSI DASAR
1.1. Mengidentifikasi 1.Menggunakan menu dan ikon pada perangkat lunak perangkat lunak pengolah kata pengolah kata untuk menyajikan informasi
MATERI PEMBELAJARAN
ALOKASI WAKTU
Tampilan menu dan ikon pada pengolah kata Tampilan menu dan ikon pada menu bar (file, edit, view, format, tool, table, window, help) Tampilan menu dan ikon pada toolbar standard
4x 40 Menit
Tampilan menu dan ikon pada toolbar formatting Tampilan menu dan ikon pada toolbar drawing 1.2. Menjelaskan fungsi menu dan ikon pada perangkat lunak pengolah kata
Fungsi Menu dan Ikon Fungsi menu dan ikon pada menu bar (file, edit, view, format, tool, table, window, help) Fungsi menu dan ikon pada toolbar standard Fungsi menu dan ikon pada toolbar formatting
4 x 40Menit
KET
STANDAR KOMPETENSI
KOMPETENSI DASAR
MATERI PEMBELAJARAN
ALOKASI WAKTU
Fungsi menu dan Ikon pada toolbar drawing 1.3. Menggunakan menu dan ikon pokok pada perangka lunak pengolah kata
Cara menggunakan Menu dan Ikon Cara menggunakan menu dan Ikon pada menu bar (file, edit, view, format, tool, table, window, help)
4 x 40Menit
Cara menggunakan menu dan Ikon pada toolbar standard Cara menggunakan menu dan Ikon pada toolbar formatting Cara menggunakan menu dan Ikon pada toolbar drawing 1.4. Membuat dokumen pengolah kata sederhana
Membuat dokumen baru Format teks Edit teks Format paragraf Penyisipan objek Format halaman Mencetak dokumen
8 x 40Menit
KET
PROGRAM TAHUNAN TAHUN PELAJARAN 2016/ 2017 Nama Sekolah Mata Pelajaran Kelas / Semester
: SMP Negeri 1 Sukasada : Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) : VIII / 2
STANDAR KOMPETENSI 2. Menggunakan perangkat lunak pengolah angka untuk menyajikan informasi
KOMPETENSI DASAR 2. 1. Mengidentifikasi menu dan ikon pada perangkat lunak pengolah angka
MATERI PEMBELAJARAN
ALOKASI WAKTU
Tampilan menu dan ikon: Tampilan menu dan ikon pada menu bar (file, edit, view, format, tool, data, window, help) Tampilan menu dan ikon pada toolbar standard
4x40 Menit
Tampilan menu dan ikon pada toolbar formatting Tampilan menu dan ikon pada toolbar drawing 2.2. Menjelaskan fungsi menu dan ikon pada perangkat lunak pengolah angka
Fungsi Menu dan Ikon Fungsi menu dan ikon pada menu bar (file, edit, view, format, tool, data, window, help) Fungsi menu dan ikon pada toolbar standard Fungsi menu dan ikon pada toolbar formatting Fungsi menu dan Ikon pada toolbar drawing
4x40 Menit
KET
STANDAR KOMPETENSI
KOMPETENSI DASAR
MATERI PEMBELAJARAN
ALOKASI WAKTU
2.3. Menggunakan menu dan ikon pokok pada perangka lunak pengolah angka
Cara menggunakan Menu dan Ikon Cara menggunakan menu dan Ikon pada menu bar (file, edit, view, format, tool, data, window, help)
4x40 Menit
Cara menggunakan menu dan Ikon pada toolbar standard Cara menggunakan menu dan Ikon pada toolbar formatting Cara menggunakan menu dan Ikon pada toolbar drawing 2.4. Membuat dokumen pengolah angka sederhana
Membuat dokumen baru Pengaturan lebar kolom dan tinggi baris Letak data Pengaturan tampilan Border Pengeditan kolom dan baris Penyisipan Objek Format Bilangan Rumus dan Fungsi
8x 40 Menit
KET
PEMERINTAH KABUPATEN BULELENG DINAS PENDIDIKAN SMP NEGERI 1 SUKASADA Jl. Jelantik Gingsir 26 Sukasada, Telp(0362) 21498 Singaraja-Bali RINCIAN MINGGU EFEKTIF SEMESTER GENAP 2016/2017
Mata pelajaran
: TIK (Teknolog Informasi dan Komunikasi)
Kelas / semester
: VIII / 1
Satuan Pendidikan
: SMP Negeri 1 Sukasada
Tahun Pelajaran : 2016/ 2017 a.
Jumlah Minggu dalam semester
No
Nama Bulan
Banyak Minggu
1
Juli
2
2
Agustus
5
3
September
4
4
Oktober
4
5
Nopember
5
6
Desember
2
Jumlah
22
b. Jumlah Minggu yang tidak efektif 1. Hari-hari pertama masuk sekolah
:
1 minggu
2. Keg. Agustusan
:
1 minggu
3. Keg. Tengah Semester
:
1 minggu
4. Ujian Akhir Sekolah
:
1 minggu
5. Persiapan Pembagian Raport
:
1 minggu
6. Cadangan waktu
:
2 minggu
:
7 minggu
Jumlah
c. Jumlah minggu yang efektif (a-b)
: 22 – 7 = 15 minggu
d. Jumlah jam pelajaran yang efektif
:
(c x d)
: 15 x 2 = 30 jam pelajaran
(a)
JURNAL PELATIHAN MENGAJAR DI SMP N 1 SUKASADA Mata Pelajaran
: TIK
Kelas/Semester
: VIII/Ganjil
Tahun Pelajaran
: 2016/2017
Mahasiswa Praktikan
: Made Delina Rusnawati
Jurusan
: Pendidikan Teknik Informatika
A. Pelatihan Mengajar Terbimbing Pelati han
Tgl/Bln/Th
Kelas
Ke1
2
3
4
19-9-2016
VIII A
Jam
Materi Pembelajaran
Ke4-5
Langkah membuka dokumen, menyimpan, membuat dokumen, dan menutup dokumen
19-9-2016
VIII D
6-7
Langkah membuka dokumen, menyimpan, membuat dokumen, dan menutup dokumen
21-9-2016
VIII C
4-5
Langkah membuka dokumen, menyimpan, membuat dokumen, dan menutup dokumen
23-9-2016
VIII B
6-7
Langkah membuka dokumen, menyimpan, membuat dokumen, dan menutup dokumen
5
03-10-2016
VIII A
4-5
Penggunaan font,spasi, numbering pada word 2007
6
03-10-2016
VIII D
6-7
Penggunaan font,spasi, numbering pada word 2007
7
05-10-2016
VIII C
4-5
Penggunaan font,spasi, numbering pada word 2007
8
07-10-2016
VIII B
6-7
Penggunaan font,spasi, numbering pada word 2007
9
10-10-2016
VIII A
4-5
Mengatur posisi, Indentasi, pengeditan text
10
10-10-2016
VIII D
6-7
Mengatur posisi, Indentasi, pengeditan text
11
12-10-2016
VIII C
4-5
Mengatur posisi, Indentasi, pengeditan text
12
14-10-2016
VIII B
6-7
Mengatur posisi, Indentasi, pengeditan text
B. Pelatihan Mengajar Mandiri Pelatih an Ke-
Tgl/Bln/Th
Kelas
Jam Ke-
Materi Pembelajaran
KRITERIA KETUNTASAN MINIMAL (KKM) MATA PELAJARAN : KELAS / SEMESTER TAHUN AJARAN NILAI KKM
No
: Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) : VIII / I : 2016 / 2017 : 74 KRITERIA PENETAPAN KETUNTASAN
STANDAR KOMPETENSI/KOMPETEN SI DASAR/INDIKATOR 1. Menggunakan perangkat lunak pengolah kata untuk menyajikan informasi 1.1. Mengidentifikasi menu dan ikon pada perangkat lunak pengolah kata Mengidentifikasi menu dan ikon pada menu bar Mengidentifikasi menu dan ikon pada toolbar standard Mengidentifikasi menu dan ikon pada formatting menu Mengindentifikasi menu dan ikon pada toolbar drawing
KOMPLEKSITAS
NILAI KKM
DAYA DUKUNG
K1
K2
K3
K4
K5
K6
74
74
71
71
71
74
Rata -rata
D1
D2
D3
D4
D5
90
80
90
90
90
Ratarata
INTAKE
73
KD
SK
74
74 %
KET
. 1.2. Menjelaskan fungsi menu dan ikon pada perangkat lunak pengolah kata
74
74
71
71
71
71
74
74
74
71
71
74
90
90
90
90
90
90
90
90
90
90
73
74
74 %
73
74
74 %
Menjelaskan menu dan ikon pada menu bar Menjelaskan menu dan ikon pada toolbar standard Menjelaskan menu dan ikon pada toolbar formatting Menjelaskan menu dan ikon pada toolbar drawing 1.3 Menggunakan menu dan ikon pokok pada perangka lunak pengolah kata Menggunakan menu dan ikon pada menu bar Menggunakan menu dan ikon pada toolbar standard Menggunakan menu dan ikon pada toolbar formatting
74
90
Menggunakan menu dan ikon pada toolbar drawing 1.4 Membuat dokumen pengolah kata sederhana
74
71
71
74
71
74
73
90
90
90
90
90
90
73
74
Membuat dokumen baru Melakukan format teks Mengedit teks Mengatur format paragraf Menyisipkan objek Mengatur format Halaman Mencetak dokumen/berkas
Penjelasan KKM KOMPLEKSITAS (K) = Kesulitan dan Kerumitan
Daya Dukung
(D)
K1 = Biasanya tergolong Ranah Kognitif-tingkat tinggi D1 = Keetersediaan tenaga pengajar K2 = Merupakan konsep yang abstrak D2 = Tersedianya sarana dan prasarana yang dibutuhkan K3 = Kurangnya contoh yang diberikan D3 = Tersedianya biaya & operasional pendidikan K4 = Mengandung banyak istilah yang teknis / asing D4 = Manajemen Berbasis Sekolah K5 = Kurang di dukung oleh sarana yang diperlukan D5 = Kepedulian Sthkeholders sekolah K6 = Bahasa sajian yang sulit dipahami siswa INTAKE Untuk kelas VI : Semester I didasarkan atas nun SD Dan untuk semester I Untuk kelas VII, VIII dan IX didasarkan atas nilai semester kelas Sebelumnya
74 %
PEMETAAN STANDAR ISI (SK, KD)
SEKOLAH MATA PELAJARAN KELAS / SMT
: SMP Negeri 1 Sukasada : TIK (Teknologi Informasi dan Komunikasi) : VIII / 1
STANDAR KOMPETENSI ( SK )
KOMPETENSI DASAR ( KD )
1. Menggunakan perangkat lunak pengolah kata untuk menyajikan informasi
1.1. Mengidentifikasi menu dan ikon pada perangkat lunak pengolah kata
Thp Bpkr
P1
INDIKATOR
Thp Bpkr
Mengidentifikasi menu dan ikon pada menu bar
C1
Mengidentifikasi menu dan ikon pada toolbar standard
P1
Mengidentifikasi menu dan ikon pada formatting menu Mengindentifikasi menu dan ikon pada toolbar drawing
P1
P1
MATERI POKOK
Tampilan menu dan ikon pada pengolah kata (hardware) Tampilan menu dan ikon pada menu bar (file, edit, view, format, tool, table, window, help) Tampilan menu dan ikon pada toolbar standard Tampilan menu dan ikon pada toolbar formatting Tampilan menu dan ikon pada toolbar drawing
RUANG LINGKUP
Menu ikon pada perangkat lunak
WAKTU ( MENIT )
4 x 40 menit
1.2. Menjelaskan fungsi menu dan ikon pada perangkat lunak pengolah kata
C3
Menjelaskan menu dan ikon pada menu bar
C3
Menjelaskan menu dan ikon pada toolbar standard
C3
Menjelaskan menu dan ikon pada toolbar formatting
C3
C3
Fungsi Menu dan Ikon Fungsi menu dan ikon pada menu bar (file, edit, view, format, tool, table, window, help)
Fungsi menu ikon pada perangkat lunak
4 x 40 menit
Fungsi menu dan ikon pada toolbar standard
Menjelaskan menu dan ikon pada toolbar drawing
Fungsi menu dan ikon pada toolbar formatting
TANDAR KOMPETENSI ( SK )
KOMPETENSI DASAR ( KD ) 1.3. Menggunakan menu dan ikon pokok pada perangka lunak pengolah kata
Thp Bpkr
C2
INDIKATOR
Thp Bpkr
Menggunakan menu dan ikon pada menu bar
C1
Menggunakan menu dan ikon pada toolbar standard
C2 C2
Fungsi menu dan Ikon pada toolbar drawing MATERI POKOK
Kegunaan program aplikasi Cara menggunakan Menu dan Ikon Cara menggunakan
RUANG LINGKUP
Kegunaan ikon pokok pada perangkat lunak
WAKTU ( MENIT )
4 x 40 menit
Menggunakan menu dan ikon pada toolbar formatting
C2
Menggunakan menu dan ikon pada toolbar drawing
menu dan Ikon pada menu bar (file, edit, view, format, tool, table, window, help) Cara menggunakan menu dan Ikon pada toolbar standard Cara menggunakan menu dan Ikon pada toolbar formatting Cara menggunakan menu dan Ikon pada toolbar drawing
1.4. Membuat dokumen pengolah kata sederhana
P2
Membuat dokumen baru
C1
Melakukan format teks
P2
Menu dan shortcut program apli Membuat dokumen baru
Mengedit teks Format teks Mengatur format paragraf
Edit teks
Dokumen pengolah kata
8 x 40 menit
RANCANGAN PENILAIAN MATA PELAJARAN KELAS SEMESTER Th.PELAJARAN
: : : :
TIK VIII Ganjil 2016/2017 KOGNITIF
NO 1
SK
KD
1. Menggunakan perangkat lunak pengolah kata untuk menyajikan informasi
1.1. Mengidentifikasi menu dan ikon pada perangkat lunak pengolah kata
1.2 Menjelaskan fungsi menu dan ikon pada perangkat lunak pengolah kata
Ulangan Teknik/ Bentuk dan Instrumen Tes Tulis Tes Uraian
PSIKOMOTOR Teknik/Bentuk dan Aspek
Penilaian Dalam Proses Pembelajaran
PT & atau KMTT (Teknik dan Instrumen)
Teknik/Bentuk dan Aspek
Tehnik: - Diskusi kelompok - Tanya jawab
Mengerjakan LKS tentang menu dan ikon pada perangkat lunak pengolah kata
Tehnik: Lembar observasi (skala 0-100)
Pertanyaan:
Tes Tulis Tes Uraian
AFEKTIF
Tehnik: - Diskusi kelompok - Tanya jawab Pertanyaan: 1. Apa fungsi menu dan ikon pada perangkat lunak pengolah kata? 2. Jelaskan secara singkat fungsi menu dan ikon pengolah kata!
Bentuk Tes:
Mengerjakan LKS tentang kelembaman, percepatan dan gaya aksi-reaksi
Aspek: 1. Kemandirian 2. Kerjasama 3. Kreativitas 4. Partisipasi 5. Disiplin Tehnik: Lembar observasi (skala 0-100) Bentuk Tes:
Aspek: 1. Kemandirian 2. Kerjasama 3. Kreativitas 4. Partisipasi 5. Disiplin
Tehnik: Scoring Bentuk Tes observasi Tehnik Pengamatan 1. keterampilan menggunakan alat
Tehnik: Scoring Bentuk Tes observasi Tehnik Pengamatan 1. keterampilan mengoprasika n menu dan ikon
View more...
Comments