Checklist KKD-3 Pemeriksaan Prekordial Jantung-1 Dan JVP

 

LEMBAR EVALUASI KKD: CHECKLIST 

PEMERIKSAAN JVP & PEMERIKSAAN PREKORDIAL JANTUNG-1 Nama Ma Maha has sisw swa a

:

NIM

:

NO

PENILAIAN

0

ASPEK KETERAMPILAN KLINIS

1. 2.

Mencu Mencuci ci tan tanga gan n sebe sebelu lum m mela melaku kuka kan n peme pemeri riks ksaa aan n Meminta pasien untuk mengangkat / melepaskan baju atas dan meminta pasien untuk berbaring posisi supine, dokter berdiri di sisi kanan pasien INSPEKSI

3. 4.

Menila Menilaii bentu bentuk k dada dada (sim (simetri etrisita sitass dan kelain kelainan an yang yang ditemu ditemukan kan)) Inspeksi letak iktus kordis dan menyebutkan dengan benar letak iktus kordis PALPASI

5.

6. 7. 8. 9.

Pada pasien dengan posisi supine, melekatkan seluruh telapak tangan pada dinding toraks pada lokasi iktus kordis dengan gentle dengan gentle   dan tekanan yang lembut Melakukan palpasi iktus kordis posisi left lateral decubitus dan decubitus dan  posisi duduk sedikit membungkuk membungkuk ke depan. Palpasi kembali menggunakan seluruh telapak tangan dengan tekanan gentle dan lembut Melaporkan hasil pemeriksaan iktus kordis (lokasi iktus kordis, diameter, amplitudo, durasi) Pada palpasi iktus kordis, identifikasi pula apakah ada thrill , heaving , lifting , atau tapping  Melakukan palpasi di sub-xiphoid dan epigastrium untuk menilai apakah ada pulsasi di daerah tersebut (misalnya karena ada RVH atau aneurisma aorta abdominalis) PERKUSI

10. 11. 12.

13.

14

Melakukan pemeriksaan batas jantung: Perkusi pada linea midklavikula kanan untuk mencari batas paru (sonor) dengan hepar (redup) Pada posisi 2 jari di atas batas paru dengan hati dilakukan perkusi ke medial untuk menentukan batas kanan jantung (pekak) Dari batas jantung kanan dilanjutkan perkusi ke arah lateral kiri sampai perbatasan antara pekak (jantung) dan sonor (paru) untuk menentukan batas jantung kiri Pada posisi 1 ICS di atas batas jantung kiri dilakukan perkusi dari linea axilaris anterior kiri menuju ke medial sampai peralihan suara dari sonor (paru) ke pekak (jantung), terus dilanjutkan ke ICS di atasnya untuk menentukan pinggang jantung hingga batas atas  jantung Melaporkan hasil pemeriksaan batas jantung - Batas kanan jantung - Batas kiri jantung - Batas atas jantung - Pinggang jantung (negatif atau positif) PEMERIKSAAN JVP

Melakukan pemeriksaan JVP (Jugular Venous Pressure): pasien supine 45 derajat, meminta pasien menoleh 15. Memposisikan ke kiri pengamatan/inspeksi apakah tampak pengisian Jugular 16. Melakukan venous Jika tidak tampak: - Membendung dengan 2 jari, kemudian dilepas jari bawah untuk 17. melihat apakah tampak pengisian JV - Melakukan hepatojugular refleks dengan melakukan penekanan di hipokondriaka kanan selama 5-10 detik 

1

2

3

 

Melakukan pengukuran JVP dengan menggunakan 2 penggaris. Satu penggaris diposisikan di angulus Ludovici/ Louis angle, satu 18.  penggaris lain diposisikan tegak lurus terhadap penggaris pertama kemudian diarahkan untuk mengukur ketinggian JVP (normal: tidak  terlihat JVP atau JVP 3-7 cm) 19. Melaporkan Melaporkan hasil pemeriksaan pemeriksaan JVP (normal (normal atau atau mening meningkat) kat) 20. Mencuci tangan sesudah melakukan pemeriksaan ASPEK PROFESIONALISME

21. Memperkenalkan diri,dan memberikan informasi tentang pemeriksaan yang akan dilakukan meminta izin secara lisan

22.

1. Melakukan Melakukan setiap tindakan tindakan dengan dengan berhati-hat berhati-hatii dan teliti sehingga tidak membahayakan pasien dan diri sendiri 2. Memperhatik Memperhatikan an kenyaman kenyamanan an pasien pasien 3. Melakukan Melakukan tindakan tindakan sesuai priorit prioritas as 4. Menunjukan Menunjukan rasa hormat hormat kepada kepada pasien pasien 5. Mengetahui Mengetahui keterbatasan keterbatasan dengan dengan merujuk merujuk atau melakukan melakukan konsultasi bila diperlukan