Cara Mengerjakan Obat Dalam Larutan
September 2, 2017 | Author: DEVI NUR LAELA | Category: N/A
Short Description
cara mengerjakan obat dalam larutan...
Description
CARA MENGERJAKAN OBAT DALAM LARUTAN 1. Natrium bicarbonas, dilakukan dengan cara gerus tuang (aanslibben) 2. Natrium bicarbonas + natrium salicylas, Bic natric digerus tuang, kemudian ditambah natrium salicylas. Untuk mencegah perubahan warna pada larutan harus ditambahkan Natrium Pyrophosphat sebanyak 0,25 dari berat larutan. 3. Sublimat (HgCl2) untuk obat mata dilakukan dengan pemanasan atau dikocok-kocok dalam air panas, kemudian disaring setelah dingin. 4. Kalium Permanganat (KMnO4), dilarutkan dengan pemanasan. Pada proses pemanasan akan terbentuk batu kawi sehingga setelah dingin tanpa dikocok-kocok dituangkan kedalam botol atau disaring dengan gelas wol. 5. Seng Klorida, dengan air sekaligus, kemudian disaring. Bila terdapat asam salisilat larutkan seng klorid dengan sebagian air kemudian tambahkan asam salisilat dan sisa air baru disaring. 6. Kamfer, dilarutkan dengan spiritus fortiori (96%) 2 X berat kamfer dalam botol kering kocok-kocokkemudian tambahkan air sekaligus, kocok lagi. 7. Tanin, mudah larut dalam air dan gliserin. Tapi tannin selalu mengandung hasil oksidasi yg larut dalam air, tetapi tdk larut dlm gliserin sehingga larutannya dlm gliserin harus disaring dengan kapas yg dibasahkan. Jika ada air dan gliserin, larutkan tannin dalam air kocok baru tambahkan gliserin. 8. Extract opii dan extract ratanhiae, dilarutkan dengan cara ditaburkan ke dalam air sama banyak, diamkan selama ¼ jam 9. Perak protein, dilarutkan dalam air suling sama banyak, diamkan selama ¼ jam , di tempat gelap. 10. Succus liquiritae a. Dengan aanslibben, bila jumlah kecil b. Dengan merebus dan memanaskannya hingga larut 11. Calcii lactas dan calcii Gluconas Bila jumlah air cukup, setelah dilarutkan disaring untuk mencegah kristalisasi. Bila air tdk cukup, disuspensikan dengan penambahan PGS dibuat mixture agitanda. 12. Codein a. Direbus dengan air 20 X nya , setelah larut diencerkan sebelum dingin. b. Dengan alcohol (96%) sampai larut, lalu segera encerkan dengan air. c. Diganti dengan HCI Codein sebanyak 1,17 X nya 13. Bahan-bahan obat yang bekerja keras harus dilarutkan tersendiri
14. Bila terdapat bahan obat yang harus diencerkan dengan air, hasil pengenceran yang diambil paling sedikit adalah 2 cc. 15. Pepsin, tidak larut dlm air tapi larut dalam HCI encer. Pembuatan: pepsin disuspensikan dengan air 10 X nya kemudian tambahkan HCI encer. 16. Nipagin dan Nipasol, a. Dilarutkan dengan pemanasan sambal digoyang-goyangkan. b. Dilarutkan dulu dengan sedikit etanol baru dimasukkan dalam sediaan yg diawetkan. 17. Fenol, diambil fenol liquefactum yaitu larutan 20 bagian air dlm 100 bagian fenol. Jumlah yg diambil 1,2 X jumlah yang diminta.
View more...
Comments