Cara Melakukan Coaching

July 17, 2019 | Author: fitri_octaviani2786 | Category: N/A
Share Embed Donate


Short Description

Download Cara Melakukan Coaching...

Description

5 Tahap Coaching 1. PERTEMUAN AWAL Hubungan baik anatara atasan dan bawahan dalam kehidupan sehari-hari merupakan hal penting, karena kedua pihak dapat saling terbuka sehingga timbul kepercayaan satu sama lain. Kepercayaan ini penting, karena tanpa adanya kepercayan bawahan dapat tidak mengacuhkan atau bahkan menolak masukan yang diberikan. Dalam tahap pertemuan awal, penting bagi atasan untuk menyampaikan masalah performa yang terjadi dengan cara yang baik (misalnya: Tidak mengawali dengan kesalahan bawahan seperti “Anda melakukan kesalahan dalam melakukan tugas Anda”. Cara yang lebih baik dapat disampaikan dengan misalnya mengatakan “Mari kita lakukan beberapa perubahan untuk meningkatkan produktivitas kita”) Tujuan pertemuan awal ini adalah membuat bawahan paham bahwa terdapat kompetensi atau kebiasaan yang harus diperbaiki, oleh karena itu lakukan pertemuan ini secara tatap muka dan privat sehingga harga diri bawahan tidak terluka. 





2. PEMBAHASAN 





Dukung bawahan untuk menemukan solusi-solusi alternatif. Kecuali bawahan tidak dapat menemukan solusi, hindari memberikan pendapat pribadi (misalnya: secara langsung berkata “Menurut saya masalahnya terletak pada manajemen waktu Anda”. Akan lebih baik apabila menanyakan terlebih dahulu “Menurut  Anda apa penyebabnya? Bagaimana cara mengatasinya?”). mengatasinya?”). Tunjukkan kepedulian yang tulus dan murni kepada bawahan Anda, bahwa hal ini dilakukan demi kepentingan bawahan sendiri.

Setelah masalah ditemukan, tuntun bawahan mengeksplor seluruh solusi yang memungkinkan terlebih dahulu. Kemudian bantu bawahan untuk memilih solusi yang paling baik dan efektif.

3. PERENCANAAN Minta pendapat bawahan untuk memberi pendapat atau masukan mengenai cara pelaksanaan Bimbing bawahab mengidentifikasi dan menjabarkan solusi yang telah dipilih menjadi tahapan dan prosedur yang lebih spesifik Ajukan saran yang sederhana, positif, dan praktis. Tetapkan tujuan dan parameter pencapaian yang disetujui kedua belah pihak. 



 

4. PELAKSANAAN Dukung bawahan agar berkomitmen mencapai tujuan. Siapkan pencegahan dan cara mengatasi apabila bawahan mulai membuat alasanalasan mangkir dari pencapaian tujuan. Ingatkan kembali tujuan yang harus dicapai bawahan.  



5. REVIEW Bahas hasil performa dan kesesuaiannya dengan target yang telah ditentukan sebelumnya. Berikan pernghargaan atas hal baik yang dilakukan bawahan, dan masukan untuk hal yang masih harus diperbaiki Berikan feedback pada waktu yang tepat, pada kesepatan yang pas namun tidak terlalu lama jarak waktunya, berikan waktu hingga bawahan siap secara emosi untuk menerima feedback, namun jangan terlalu lama sehingga ia tidak lupa dengan tingkah laku yang dikoreksi Feedback tingkah laku yang spesfik (Contoh: Ketika memberi feedback mengenai proses memasak, feedback cara memotong bawangnya, bukan cara memasak) Gunakan nada suara, pemilihan kata yang baik, serta metode „hamburger‟ (memulai dengan apa yang sudah dilaksanakan denga n baik, hal yang harus diperbaiki, ditutup dengan kesimpulan secara keseluruhan)  







Sumber: http://hr.uth.tmc.edu/Training_Development/perplan/sixsteps.htm http://www.entrepreneur.com/article/220133 http://www.dummies.com/how-to/content/tips-for-successful-employee-coaching-and-mentorin.html

View more...

Comments

Copyright ©2017 KUPDF Inc.
SUPPORT KUPDF