August 8, 2017 | Author: Refi Hasriani | Category: N/A
DALAM DALAM INFOGRAFIS INFOGRAFIS
PANDUAN MENDAKI GUNUNG DALAM INFOGRAFIS
PANDUAN MENDAKI GUNUNG DALAM INFOGRAFIS
PANDUAN PANDUAN MENDAKI MENDAKI GUNUNG GUNUNG
PENGANTAR Buku ini merupakan hasil karya tugas akhir saya di fakultas Seni Rupa IKJ dengan judul “Penerapan Infografis pada buku panduan mendaki gunung”. Merupakan sebuah perpaduan antara desain grafis dengan kegiatan mendaki gunung. Berawal dari hobi mengumpulkan artikel tentang petualang yang berhubungan dengan olah raga mendaki gunung dari majalah Hai dan Intisari, seperti kisah perjalanan almarhum Norman Edwin dan kawan-kawan yang sedang berusaha menggapai 7 puncak tertinggi di beberapa benua, hingga akhir hayatnyadengan meninggalkan buku yang memberikan spirit bagi anak muda untuk mencintai kehidupan melalui olah raga mendaki gunung. Ketertarikan saya terhadap olah raga ini makin menjadi ketika membaca sepenggal artikel di majalah Intisari, terbitan September 1994 yang berbunyi” Mendengarkan cerita tentang sebuah lembah yang indah di balik bukit hanya akan memberikan sedikit sensasi, tapi mendakinya untuk menikmati sendiri keelokannya memberi kita lebih banyak sensasi, prestasi, dan sekaligus rasa percaya diri”. Puji syukur dipanjatkan sebesar-besarnya kepada Allah SWT yang masih memberi umur panjang sehingga saya bisa nenadukan antara hobi, pekerjaan, dan studi desain menjadi sebuah buku panduan mendaki gunung dengan penerapan informasi dalam bentuk grafis, suatu penyajian alternatif sebuah buku dengan harapan lebih menarik secara visual dan mudah dipahami. Terima kasih kepada tabloid Bola yang berani menerbitkan buku ini, semoga dapat meningkatkan minat anak muda indonesia untuk mencintai olah raga ini sekaligus menjaga kelestarian alam Indonesia yang indah ini. Tak lupa ucapan terima kasih kepada keluarga di rumah dan pihak-pihak yang telah membantu dalam menyelesaikan buku ini, kritik dan saran sangat diharapkan untuk kesempurnaan buku ini. Jakarta, Juni 2004 Ehwan Kurniawan
DAFTAR ISI
LEAVE NO LEAVE TRACE NO TRACE
DAFTAR ISI DAFTAR DAFTAR ISIISI
Jangan tinggalkan Jangan apapun tinggalkan apapun kecuali jejak kecuali kaki. jejak kaki.
NAVIGASINAVIGASI DARAT DARAT MENYUSUN RENCANA
MENYUSUN RENCANA
Untuk mengetahui Untuk mengetahui keadaan keadaan medan perjalanan medan perjalanan yang yang Dari tujuan sampai pelaksanaan akan dihadapi, akanposisi dihadapi, kita di posisi kitadidiperjalanan harus alam bebasalam danbebas dan dipersiapkan dengan menentukan menentukan arah serta arah serta matang agar perjalanan tujuan perjalanan tujuan perjalanan untuk untuk mencapai puncak gunung mencapai puncak mencapai gunung puncak gunung berhasil dengan selamat. diperlukandiperlukan pengetahuan pengetahuan PERSIAPAN FISIK navigasi. navigasi.
Dari tujuan sampai pelaksanaan di perjalanan harus dipersiapkan dengan matang agar perjalanan mencapai puncak gunung berhasil dengan selamat.
PERSIAPAN FISIK Kemampuan mendasar yang harus dimiliki oleh pendaki gunung adalah kekuatan fisik, untuk melatih mental yang baik diperlukan latihan fisik yang terpadu.
PERLENGKAPAN PERJALANAN
P3K
Untuk menghindari terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan, maka setiap pendaki harus membekali diri dengan perlengkapan yang praktis dan efektif.
PERLENGKAPAN MAKAN Seorang pendaki gunung membutuhkan 5000 kalori dan 70 gram protein setiap harinya. Dalam penyajiannya makanan siap saji merupakan pilihan pertama, selain ringkas, cepat masak, dan mudah diperoleh.
PERLENGKAPAN TIDUR Istirahat malam diperlukan untuk mengembalikan kembali tenaga yang terbuang, untuk itu diperlukan perlengkapan yang nyaman untuk persiapan tidur.
P3K
Untuk mengantisipasi Untuk mengantisipasi keadaan dikeadaan lapangan, di lapangan, apabila terjadi apabila suatu terjadi suatu kecelakaankecelakaan atau atau rekan yangrekan menderita yang menderita sakit, makasakit, maka perlengkapan perlengkapan P3K P3K diperlukandiperlukan untuk untuk memberikan memberikan pertolongan. pertolongan.
PERLENGKAPAN MAKAN
Seorang pendaki gunung membutuhkan 5000 kalori dan 70 gram protein setiap harinya. Dalam penyajiannya makanan siap saji merupakan pilihan pertama, selain ringkas, cepat masak, 57 PETA57 GUNUNG PETA GUNUNG dan mudah diperoleh.
1.750
2.000
2.200
2.400
1.750
2.700
1.500
1.500
1.250 1.000
Kemampuan mendasar yang harus dimiliki oleh SURVIVAL SURVIVAL pendaki gunung adalah kekuatan fisik, untuk untuk Survival adalah Survival keahlian adalah untuk keahlian melatih mental yang baik bertahan hidup bertahan dalam hidup situasi dalam situasi fisikini yang mendesak, yangdiperlukan mendesak, keahlianlatihan inikeahlian diperlukandiperlukan bagiyang paraterpadu. pelaku bagi para pelaku kegiatan alam kegiatan bebasalam dalam bebas dalam menghadapi menghadapi suatu kendala suatu di kendala di PERLENGKAPAN PERJALANAN perjalanan.perjalanan. Untuk menghindari terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan, maka setiap pendaki harus membekali diri dengan perlengkapan yang praktis dan efektif.
2.000
2.200
3.750 2.400
2.700 2.300
3.750
3.000
3.000
2.500
2.500 2.300
1.250 1.000
Peta pendakian Peta pendakian gunung terdiri gunung dari terdiri dari satu gunung satu tertinggi gunungditertinggi Sumatera, di Sumatera, tiga di Jawa, tiga Bali, di Jawa, dan Lombok Bali, dan yang Lombok yang LEAVE NO TRACE diaplikasikan diaplikasikan dalam infografis. dalam infografis. Jangan tinggalkan apapun kecuali jejak kaki.
DAFTAR ISI7 7 NAVIGASI DARAT
Untuk mengetahui keadaan medan perjalanan yang
PERLE
Istiraha kan un balikan yang t itu dipe kapan untuk
MENYUSUN RENCANA
Agar perjalanan di alam bebas dapat berjalan sesuai dengan rencana kita, ada beberapa hal yang perlu dilakukan.
Menentukan gunung mana yang akan di daki.
Dalam menyusun keuangan, beberapa hal harus diperhitungkan, antara lain alokasi dana atau perjalanan harus tepat dan masuk akal. Buatlah anggaran yang terperinci untuk setiap bidang. Pengeluaran dan pemasukan uang hanya berhak dilakukan oleh satu orang, mis bendahara atau pemimpin perjalanan.
MENYUSUN RENCANA
ANGGARAN KEUANGAN
AN
BIAYA PERJALAN Makanan Transportasi Perlengkapan Perizinan Lain-lain Total
Mencari referensi tentang kondisi gunung tersebut. Peta Transportasi Kondisi geografis Adat istiadat
WAKTU PENDAKIAN Penentuan waktu yang tepat sangat menentukan keberhasilan pendakian, terutama untuk menghindari bahayabahaya obyektif seperti hujan dan badai serta penyakit ketinggian dan gannguan dari binatang. Di Indonesia musim pendakian yang baik adalah pada bulan Juni-Agustus Ó Cuacanya cerah karena musim panas. Ó Bertepatan dengan libur sekolah dan kuliah.
Harus diperhatikan
Ó Persediaan air sulit karena jalur pendakian gunung di jawa persediaan air tergantung musim hujan.
6
Form anggaran keuangan Waktu yang ditetapkan bisa diikuti oleh semua anggota. Memperhitungkan kalender kuliah atau pekerjaan peserta. Musim pada saat pelaksanaan perjalanan.
PESERTA
Tentukan koordinator perjalanan (leader), bidang-bidang koordinasi, subkoordinasi, seperti bidang dana, publikasi dan dokumentasi, perlengkapan akomodasi, logistik, medis dll. Koordinator perjalanan haruslah dipilih dari orangorang yang berwibawa dan punya pengalaman sebagai pemimpin yang mampu mengkoordinasi pendakian tersebut.
7
MENYUSUN RENCANA
PERENCANAAN DI LAPANGAN
PERIZINAN
Siapkan kelengkapan surat-surat yang dibutuhkan tempatkan dalam tas tersendiri agar mudah diambil saat diperlukan. Surat jalan organisasi
SURAT JALAN
Setiap daerah mempunyai peraturan perijinan yang berbeda tergantung juga pada sifat kegiatan yang akan dilakukan, untuk penelitian atau petualangan.
Kopi identitas diri KTP Kartu Mahasiswa Kartu Pelajar
Merumuskan jadwal yang terperinci, disusun khusus jam per jam.
Menyusun strategi yang akan digunakan dan rute yang akan ditempuh, serta tempat menginap/ bivak.
MENYUSUN RENCANA Perencanaan yang baik berarti mencapai tujuan dengan lebih efektif dan efisien. Puncak
Tetapkanlah waktu yang diperlukan untuk mencapai target/ tujuan perjalanan
PELAKSANAAN DI LAPANGAN Surat jalan dari kepolisian stempat untuk bekal keamanan. Surat ijin dari pos pendakian
TRANSPORTASI Transportasi Kereta Api
Transportasi antar propinsi
Lakukan survei, transportasi apa yang paling efektif dan efisien untuk mencapai tujuan, sesuaikan dengan anggaran yang ada dan waktu yang ditargetkan. Setiap anggota harus menuruti setiap keputusan dari pimpinannya yang bertanggungjawab dalam kegiatan perjalanan tersebut. Diskusi mengenai masalahyang dihadapi dilakukan saat evaluasi.
Transportasi antar Kota
8
Perjalanan Pendakian
Keberhasilan suatu perjalanan ditentukan oleh kemampuan setiap anggota untuk belajar dan bekerjasama sebagai tim yang kompak.
Titik tujuan
9
PERSIAPAN FISIK PEMANASAN
Sebelum kita melakukan latihan fisik sebaiknya kita melakukan pemanasan/streching dulu untuk menghindari risiko kejang otot, dengan melakukan senam ringan untuk mengendurkan otot-otot sebelum melakukan olah raga berat. Luangkan waktu 5-10 menit untuk melakukan peregangan untuk menghindari risiko cedera, pemanasan juga dilakukan sebelum kita melakukan pendakian
KELENTURAN LEHER Setelah melakukan jogging dibutuhkan pengenduran urat-urat leher mulailah dari menggerakkan kepala secara perlahan dongakkan tengkuk ketika berputar ke belakang, dan renggangkan ketika berputar ke depan.
MELATIH OTOT PERUT DAN PAHA Peregangan otot paha dan lutut diperlukan untuk melenturkan pergerakan kaki, lakukan secara rutin setiap hari sampai hitungan 10 untuk mengendurkan otot paha sehingga terhindar dari cedera.
PERISAPAN FISIK
MELATIH KEKUATAN OTOT LENGAN Rentangkan tangan ke samping kemudian diputar dengan perlahan membentuk lingkaran besar kemudian mengecil. Tahan sampai hitungan 10 kemudian turunkan kembali.
PEREGANGAN OTOT BETIS DAN PAHA
PEREGANGAN LENGAN Tekuk tangan ke belakang di atahan oleh tangan satunya, kemudian lakukan hitungan sampai 10, lakukan pada tangan satunya. Melatih meregangkan otot bahu yang akan digunakan utnuk memanggul beban berat nantinya
10
Meregangkan pergelangan kaki sebelum melakukan jogging diperlukan untuk mengendurkan otot otot paha dan betis untuk mengurangi risiko kram dan cedera otot.
Peregangan kaki seperti ini untuk mengendurkan otot kaki mulai dari jari, betis, sampai pada paha. Hasil yang didapat otot menjadi lebih lentur dan tidak kaku sehingga langkah menjadi lebih ringan.
11
PERSIAPAN FISIK Dalam perencanaan pendakian gunung dibutuhkan kekuatan dan daya tahan otot yang baik, serta memiliki kualitas Volume O2 Maksimum (VO2 Max) yang baik, hal ini perlu untuk mengatasi perbedaan kadar oksigen di suatu ketinggian, serta menghadapi beratnya beban yang dibawa. Persiapan fisik harus dilakukan untuk meningkatkan stamina, daya tahan tubuh dan kemudian menambah kekuatan fisik dan mental bagi seorang pendaki gunung. MELATIH KEKUATAN PERUT Lakukan sit up secara rutin setiap hari sampai hitungan 10-25 kali untuk mengencangkan otot perut agar terhindar dari kram.
PERISAPAN FISIK
JOGGING/LARI n 2 kali seminggu n 30-45 menit n Berfungsi melatih kerja dari pembuluh darah kapiler agar bekerja untuk meningkatkan daya tahan tubuh dan memacu kerja jantung sehingga meningkatkan VO2Max n Persendian yang terlatih akan terjaga kekauatan dan kelenturannya karena lari banyak menggerakkan otot kaki sehingga terlatih dan dapat mengurangi risiko cedera. Meningkatkan kerja paru-paru dan jantung
JOGGING DENGAN BEBAN
MELATIH KEKUATAN BAHU Lakukan pull up secara rutin setiap hari sampai hitungan 10-25 untuk menguatkan otot bahu yang menjadi tumpuan beban ransel.
Jogging dengan membawa beban tertentu untuk lebih membiasakan dengan kondisi dilapangan sesungguhnya. Mengangkat beban dengan berat tertentu untuk melatih kekuatan dan kebugaran otot sehingga faktor fisik tidak menjadi permasalahan dalam perjalanan pendakian.
MELATIH KEKUATAN LENGAN DAN DADA Lakukan push up secara rutin setiap hari sampai hitungan 10 untuk mengencangkan otot dan meningkatkan stamina tubuh.
LATIHAN ANGKAT BEBAN
Menguatkan pergelangan paha dan kaki
12
Lakukan latihanangkat barbel ini secara teratur dan berkelanjutan sehingga dapat dilakukan penambahan beban untuk mencapai hasil maksimum. Buatlah jadwal yang konsisten agar target yang ingin dituju tercapai dengan baik, kemudian lakukan evaluasi untuk mengetahui perkembangan fisik.
13
PERLENGKAPAN PERJALANAN
KAUS KAKI
SEPATU LAPANGAN
Memilih perlengkapan dan perbekalan yang sesuai dan selengkap mungkin, tetapi bebannya tidak melebihi kemampuan membawanya. Perhitungan beban total untuk perorangan tidak boleh melebihi sepertiga berat badan (sekitar 15 – 20 kg). Ransel
SEPATU
Menyerap keringat
Topi lapangan
dengan bahan katun atau sutera. Menghindari lecet pada kaki. Menghangatkan kaki.
Kaki adalah mahkota Anda dalam perjalanan, maka manjakanlah. Cara pertama dengan memberikan alas dan pelindung yang senyaman mungkin, maka anda akan lebih menikmati sebuah perjalanan, apalagi dalam melakukan perjalanan yang harus ditempuh dengan berjalan kaki dalam jarak yang jauh.
Sabuk penggendong
Plester untuk melindungi
kaki agar terhindar dari luka lecet akibat gesekan.
Sabuk pinggang
Baju Lapangan
GAITERS Bentuk sol
bawahnya dapat mencengkera m ke segala arah dan cukup kaku
Matras Jam Tangan Celana lapangan
Sarung tangan
Lentur sehingga Diberikan pelindung
Sepatu
14
tambahan (gaiters) yang berfungsi melindungi kaki dari masuknya binatang atau pasir. Biasanya digunakan pada kondisi tanah yang becek, rawarawa, atau menyeberangi sungai.
memudahkan pergerakan.
Keras bagian depannya,
melindungi ujung jari kaki apabila terbentur batu.
Melindungi
tapak sampai mata kaki.
Kulit tebal tidak
mudah sobek bila kena duri.
15
PAKAIAN Fungsi pakaian adalah menjaga agar lapisan udara hangat tetap bertahan disekitar kulit, namun membiarkan keluarnya keringat tubuh secara terus-menerus. BAJU LAPANGAN
TOPI LAPANGAN
PAKAIAN PENGGANTI
Melindungi kepala dari kemungkinan cidera akibat duri
Baju lapangan yang baik memiliki
sirkulasi udara dipunggungnya, berlengan panjang dan terbuat dari katun tipis dan bahannya tidak terlalu panas karena dipakai untuk berjalan.
PERLENGKAPAN PRIBADI
SARUNG TANGAN
Diperlukan untuk mengganti pakaian yang basah apabila kita akan beristirahat tidur, sehingga panas tubuh terjaga. Menyerap keringat dengan bahan katun atau sutera. Jumlah disesuaikan dengan lama perjalanannya
Jangan menggunakan bahan nylon, karena apabila basah tidak menyerap keringat.
CELANA LAPANGAN Kuat namun ringan, serta memiliki lapisan ganda. Mempunyai kantong tambahan untuk menaruh perlengkapan. Terbuat dari bahan yang mudah menyerap keringat Mudah kering, bila basah tidak menambah berat
Jangan menggunakan celana jeans, karena berat apabila basah dan lama keringnya.
16
PAKAIAN DALAM
Sebaiknya terbuat dari kulit, tidak kaku dan tidak menghalangi pergerakan.
Berguna menghangatkan tubuh dan menyerap keringat dengan bahan katun Jumlah disesuaikan dengan lama perjalanannya
KACAMATA HITAM
PERLENGKAPAN MANDI Sabun Antiseptik Digunakan apabila kita akan menuju ke puncak untuk menghindari sinar matahari langsung.
Pasta gigi Pada kawasan Taman Nasional gunung Gede Pangrango dilarang untuk membawa sabun dan pasta gigi. Untuk mencegah polusi air dan tanah minimalkan penggunaan sabun pada jalur2 pendakian.
17
PERLENGKAPAN MASAK Memilih perlengkapan masak untuk digunakan pada saat pendakian, diusahakan yang simpel dan ringan namun memiliki multi fungsi. Sehingga mudah saat digunakan dan pengepakan dalam ransel tidak menyulitkan.
Ada beberapa pilihan untuk menggunakan kompor yang praktis untuk digunakan pada saat pendakian, antara lain:
JENIS-JENIS KOMPOR
KOMPOR GAS BUTANA
+ -
Penggunaan panci/nesting yang bersusun memudahkan dalam pengemasan di dalam ransel.
Kompor ini menghasilkan api biru yang baik sehingga makanan cepat masak, dan tidak menyebabkan panci berkerak atau hitam. Mudah sekali meledak atau bocor apabila kepanasan, diperlukan pengemasan yang hatihati dalam membawanya. Harganya lebih mahal, namun efektif untuk perjalanan pendek.
KOMPOR MINYAK TANAH
+ TEMPAT AIR
-
Kompor ini baik sekali untuk melakukan perjalanan yang lama dengan rombongan besar, karena penggunaannya lebih hemat dan lebih aman. Api yang dihasilkan agak lama masaknya, sehingga menyebabkan panci hitam dan berkerak. Pengepakannya agak rumit.
KOMPOR PARAFIN
+
Jeriken air ± 3-5 liter
Nesting Kompor parafin
Sendok/garpu
KOMPOR SPIRITUS CAIR
+
Lilin
Ada 2 pilihan bisa menggunakan korek gas, atau pemantik api biasa, namun ditempatkan pada tabung kamera bekas, agar tetap kering
18
Kompor ini praktis dalam pengemasannya. dan biasa digunakan oleh tentara saat bertempur sehingga bisa digunakan dalam segala medan. Biasanya digunakan sebagai cadangan apabila bahanbakar yang lain sudah habis.
Pastikan sebelum berangkat untuk mengetes setiap perlatan kompor berfungsi dengan baik, sehingga tidak sia-sia.
-
Kompor ini digunakan apabila kita akan memasak di dalam tenda, pada saat cuaca hujan. Api yang dihasilkan kurang maksimal, biasanya digunakan untuk menghangatkan makanan.
Hindari menebang pohon untuk memasak.
19
MAKANAN Makanan yang banyak mengandung Karbohidrat, misalnya:
Roti Biskuit
Sumber tenaga paling utama adalah karbohidrat, sebab jumlah tenaga yang dihasilkan pada waktu pembakaran dalam tubuh perliter oksigen lebih besar tenaga yang dihasilkan dibanding zat lemak.
Bubur Gandum
Beras
Susu
Coklat Coklat
Seorang pendaki gunung membutuhkan sekitar 5000 kalori dan 70 gram protein setiap harinya. Untuk itu pengetahuan unsur gizi yang masuk dan keluar perlu dipahami. Dalam penyajiannya makanan siap saji merupakan pilihan pertama, selain ringkas, cepat masak, dan mudah diperoleh.
Mie
Makanan yang banyak mengandung zat lemak, misalnya:
Protein bagi pendaki gunung sebaiknya tidak disuguhkan dalam kadar yang tinggi karena asam amino dan amonia tertimbun dalam darah yang menyebabkan banyak kencing dan cepat lelah.
Yang perlu diperhatikan dalam merencanakan perbekalan: Lamanya perjalanan yang akan dilakukan. Aktivitas yang akan dilakukan. Keadaan medan yang akan dihadapi. Cukup mengandung kalori, mempunyai komposisi gizi, serta tidak asing di lidah.
Keseimbangan air dalam tubuh perlu diperhatikan antara yang keluar dan masuk untuk menghindari dehidrasi.
MENU MAKANAN
Makan Pagi
Di usahakan terdiri dari mudah masak makanan yang da Mie instan n hangat, misalnya: Bubur gand um (havermu t) Biskuit Susu
Makan Siang
Sebaiknya ti dak mengelua rkan makana yang harus n dimasak, na mun harus mengandung kalori yang tinggi, sepe Coklat rti: Biskuit Roti
Makan Malam
Daging
20
Keju
Kuning telur
Merupakan pe ny sepuasnya ka aluran hobi memasak re banyak, sepe na waktu yang tersedia rti: Nasi Teh manis Lauk pauk dan sayur
21
PENGEMASAN BARANG Letakkan barang-barang yang berat berada dekat punggung. Pembagian berat kiri dan kanan harus seimbang demi kenyamanan.
Letakkan barang-barang yang dibutuhkan dalam perjalanan diatas, seperti jas hujan, atau alat P3K, untuk kemudahan apabila akan menggunakannya, Masukkan barang ke dalam kantong plastik yang tidak tembus air.
Manfaatkan ruangan yang ada di ransel seefisien mungkin, seperti pada boks makanan atau panci untuk memasak, ruangan dalamnya sebisa mungkin diisi dengan barang. Jaket dan jas hujan
RANSEL Ringan, kuat, sesuai dengan kebutuhan dan keadaan medan, nyaman dipakai dan praktis. Komponen penting pada ransel: RANSEL
Berfungsi menempatkan barang-barang berharga seperti dompet, kamera, Botol minum, makanan kecil, alat permainan, senter. Berguna sekali apabila kita sedang berada di dalam kendaraan.
Membungkus dan melindungi bahan pakaian yang mudah basah.
PENGEMASAN BARANG Mengemas ransel adalah suatu seni, kenyamanan membawa ransel juga tergantung pada pengepakan barang didalamnya, beberapa prinsip yang harus diketahui dalam pengepakan.
Air minum
Dompet
Sabuk penggendong berisi busa untuk menahan berat beban di bahu.
Kantung tenda
TAS KECIL
Coklat
Makanan ringan
Buku Bacaan/ Buku panduan dan alat tulis
Alat masak
Tumpuan beban di antara pundak dan pinggang, sehingga beban yang paling berat berada dekat dengan punggung, bukan berada paling atas atau paling bawah.
Kotak P3K
Tempat Air Minum Kantung Makanan
Kantung Pakaian
Alat Permainan
Tas kecil Frame tenda Kamera
Sleeping bag/ Kantung Tidur
Senter
Prinsipnya, benda yang ringan menutupi benda yang berat, dan benda yang berat itu berada dekat punggung. (MANUAL KARRIMOR)
Matras/Alas tidur
22
Sabuk pinggang, untuk menahan beban berat sehingga terbagi ke pinggang.
Peta dan Kompas
23
PERLENGKAPAN TIDUR Bawalah perlengkapan tidur yang sehangat mungkin sehingga kita dapat beristirahat dengan nyaman, mengumpulkan tenaga kembali untuk perjalanan selanjutnya.
LILIN
Lilin apabila dinyalakan dalam tenda hendaknya ditempatkan dalam tempat terlindung untuk menghindari kebakaran.
JAKET Terbuat dari bahan katun dan nilon dan dilapisi bahan penghangat tubuh. Dalam memilih diusahakan yang mempunyai fungsi ganda sebagai penahan dingin, anti air, dan penghangat tubuh saat cuaca dingin. Karena jaket dalam pengemasannya membutuhkan tempat yang besar.
PERLENGKAPAN TIDUR
Jangan biarkan lilin menyala ketika tidur. Tenda
Penutup kepala/kupluk Senter
Jaket
Sarung tangan
Terbuat dari sutera nilon pada lapisan luarnya yang membungkus bagian dalamnya berisi down/bulu-bulu sintetis yang berfungsi untuk menghangatkan.
KANTUNG TIDUR/SLEEPING BAG
MATRAS
Kaus kaki tebal Matras
24
Terbuat dari busa karet yang ringan, sehingga hangat sebagai alas saat kita menggunakan kantung tidur.
25
TIPS MEMILIH TENDA BAGIAN DALAM/INTERNAL WALL
Pada bagian dalam berbahan nylon yang tembus uap air.
Diberi alas kedap air berbahan nylon yang lebih tebal pada bagian bawah untuk menghindari kelembapan dari tanah
BAGIAN LUAR/FLYSHEET Berbahan nylon
Usahakan lapisan luar dan dalam tenda mempunyai jarak terpisah untuk menghindari masuknya embun.
26
Tentukan jenis tenda yang anda perlukan dan perkirakan berapa kapasitas yang dibutuhkan.
Tentukan arah mata angin, dan jangan letakkan pintu tenda berlawanan arah dengan datangnya angin.
LOKASI TENDA YANG BAIK Arah angin
Memiliki dua pintu pada bagian sisinya untuk mendapatkan sirkulasi udara yang baik
Kerangka tenda yang baik terbuat dari alumunium alloy yang kuat, namun lentur dan ringan.
Posisi pintu
Hindarilah mendirikan tenda di pinggir sungai. Karena ketidak nyamanan banjir dan banyak binatang apabila aliran sungai tersebut meluap.
Gunakan pasak yang ringan dan kuat Terbuat dari alumunium sehingga ringan dan kuat
Buatlah saluran air yang baik disekeliling tenda. Untuk menghindari masuknya air apabila hujan. Taburi garam disekelilingnya untuk menghindar dari gangguan binatang
Usahakan tenda tetap dalam kondisi bersih, karena kita pasti menginginkan tempat beristirahat yang nyaman.
Memilih tenda dome diusahakan yang berkonstruksi rendah untuk menghindari frame patah jika terjadi angin kencang/badai.
Mempunyai serambi pada bagian muka. (THE GEOGRAPHICAL, APRIL 2000)
27
PERLENGKAPAN ANTI HUJAN JAS HUJAN/RAINCOAT
Menggunakan bahan nylon yang dilapisi karet anti air. Gunakan warnawarna cerah agar mudah dikenali.
Dalam menghadapi bahaya obyektif seperti hujan dan angin kencang dapat diminimalisasi dengan perlengkapan jas hujan yang berfungsi melindungi kita dari angin, dingin yang dapat mengakibatkan terserang sakit. PONCO
NAVIGASI DARAT
MENENTUKAN POSISI DI MALAM HARI Perhatikan sekelompok bintang dengan seksama ke arah mana bintangbintang tersebut bergeser , bintang beredar ke arah barat. Hadapkan tubuh ke arah geraknya bintang tadi, sebelah kanan adalah utara dan kiri adalah selatan.
Melindungi tubuh dari terpaan hujan dan angin kencang Juga digunakan untuk membuat sebagai tempat perlindungan seperti bivak.
Navigasi darat adalah suatu cara untuk menentukan posisi dan arah peralanan baik didaerah sebenarnya atau di peta, untuk itu pengetahuan tentang kompas dan peta serta teknik penggunaannya perlu di pelajari dan dipahami. Dalam penerapannya pada pendakian gunung di Jawa dan sekitarnya jalur pendakian sudah tersedia yang dibutuhkan di sini antara lain:
Kenali tanda-tanda alam sebagai patokan, seperti pohon tinggi besar.
Matahari sebagai pedoman arah.
URSA MAYOR/BIDUK Rasi bintang untuk menunjukkan arah utara.
Buatlah tanda dengan tali/pita dengan warna yang mudah dilihat apabila menemui jalan yang bercabang.
Kayu/Bambu ± 1 meter
Ponco
BIVAK
Pasak kayu
28
Tempat perlindungan atau tenda darurat bisa dibuat dengan menggunakan ponco.
CRUX/RASI LAYANGLAYANG Gubuk penceng menurut orang Jawa digunakan untuk menentukan arah selatan, jika bintang di atas ditarik garis ke bintang paling bawah maka garis lanjutannya menuju selatan.
Menentukan arah dan posisi awal keberangkatan, Bidikkanlah dengan kompas ke puncak yang akan kita tuju. Kemudian catat arah dan posisinya sebagai pegangan.
29
PERLENGKAPAN NAVIGASI
Navigasi darat adalah suatu cara seseorang untuk menentukan posisi dan arah perjalanan baik di medan sebenarnya atau di peta, dan oleh sebab itulah pengetahuan tentang kompas dan peta serta teknik penggunaannya haruslah dimiliki dan dipahami.
RENCANA DAN PERSIAPAN
360 0 315
270
N
NW
NE
W
45
E SW
S
225
SE
90
135
180
Rancanglah perjalanan dengan hati-hati agar cocok dengan tujuan dan tingkat pengetahuan outdoor anda, ini merupakan langkah yang pertama dalam persiapan.
KENAL DAERAH YANG AKAN DIHADAPI Tanya pada penduduk setempat mengenai kondisi daerah, cuaca, peraturan dan kehidupan liar yang ada. Informasi ini akan sangat membantu dalam perencanaan rute serta logistik. Petugas jagawana juga merupakan sumber informasi yang baik.
BUNGKUS ULANG MAKANAN PETA Dalam melakukan perjalanan peta merupakan alat bantu penunjuk jalan untuk mencapai tujuan. Selain membawa peta suatu daerah perlu juga untuk memahami peta topografi, yaitu: peta yang memetakan tempat dipermukaan bumi yang berketinggian sama dari permukaan laut menjadi bentuk garis-garis kontur, dengan satu garis kontur mewakili satu ketinggian.
30
KOMPAS Instrumen yang memiliki jarum yang selalu menunjukkan arah utara (N) dan selatan (S) (garis 0-180º), karena di tarik oleh gaya magnet bumi. Arah utara menjadi pedoman untuk mengetahui arah mata angin. Selain kompas menentukan arah di siang hari dapat memperhitungkan posisi dengan bantuan matahari.
Rencanakan makanan anda dengan hati-hati untuk mengurangi sampah yang akan anda bawa ke alam bebas. Bungkus ulang makanan yang dikemas dengan kotak, botol dan kaleng kedalam kantong isi ulang atau kantong plastik, sehingga praktis.
LEAVE NO TRACE Leave No Trace Program dirancang untuk memperkecil dampak sosial dan dampak lingkungan dalam kawasan pendakian gunung dan didasarkan pada prinsip sebagai berikut: PRINSIP LEAVE NO TRACE Perencanaan dan persiapan yang baik.
Berkemah dan berpergian diatas permukaan tanah yang tahan dan awet. Buanglah kotoran dengan benar. Biarkan apa yang ada temukan. Minimkan penggunaan dan akibat dari api unggun Latihlah diri untuk bertanggung jawab terhadap lingkungan perjalanan. Dengan memelihara diri sendiri dan group anda saat perjalanan di alam bebas, anda akan berada pada posisi melindungi lingkungan.
IZIN DAN IKUTI ATURAN YANG BERWENANG Badan yang mengelola daerah yang dilindungi bekerja keras menyediakan informasi dan melindungi daerah tersebut. Dengan mengikuti aturan dan anjurannya maka secara tidak langsung kita ikut melindungi flora dan fauna pada daerah yang dilindungi ini.
31
TEKNIK MENDAKI GUNUNG BERJALAN/HIKING
Berjalanlah dengan langkah-langkah kecil, gerakan nafas teratur, untuk menghemat tenaga jangan memaksakan langkah kaki terlalu lebar, karena mengurangi keseimbangan dan cepat lelah.
Mendaki gunung pada dasarnya adalah olah raga berjalan, namun dengan beban ransel melintasi lembah, mendaki tebing, atau menuruni punggungan yang dalam, tentunya membutuhkan suatu keseimbangan.
MEMANJAT/ CLIMBING Teknik ini membutuhkan konsentrasi dan kesimbangan yang baik karena jalur yang dilalui nyaris tegak lurus dan cukup berbahaya, terkadang diperlukan alat pengaman dan tali untuk melaluinya.
TEKNIK MENDAKI GUNUNG MERANGKAK/SCRAMBLING Teknik ini digunakan apabila melewati jalur menanjak, sehingga memerlukan koordinasi kaki dengan bantuan kedua tangan untuk mendaki.
Ukuran pendakian yang normal adalah berjalan sejam dengan beristirahat 10 menit
BERISTIRAHAT Saat beristirahat, duduklah dengan kaki melonjor lurus di atas badan untuk mengembalikan aliran darah supaya mengalir normal, karena ketika berjalan seluruh darah telah turun dan terpusat di kaki.
32
Teguklah sedikit minuman manis ditambah penganan ringan. Dugaan salah bahwa minuman keras dapat menghangatkan badan, sebab minuman tersebut menyebabkan pembuluh darah kulit mengembang, sehingga udara dingin malah mendapat peluang masuk ke dalam tubuh, selain dapat memabukkan sehingga tidak baik untuk melakukan pendakian.
BERJALAN/ HIKING
Ikutilah jalur lintasan yang telah ada dengan seksama, hapalkan ciriciri yang khas pada setiap lintasan, hal tersebut berguna pada saat kita kehilangan arah dalam perjalanan turun.
33
TURUN TEBING
PUNCAK BERJALAN/HIKING
Ketika kita mendaki gunung terkadang menemui dinding tebing yang harus dipanjat dan dituruni, walaupun tidak terlalu terjal namun perlu diketahui pula cara menuruni tebing yang benar untuk menghindari celaka.
Tujuan dari segala rencana yang disusun untuk pendakian gunung adalah mencapai puncak, syukuri dan nikmatilah keindahan alam dan kebesaran dari Sang Pencipta, untuk menjauhkan diri dari sifat takabur.
Untuk mencapai puncak bawalah barang seperlunya, makanan dan minuman siap saji.
Ambillah dokumentasi keindahan panorama gunung tersebut sebagai kenangan. Kacamata hitam untuk mengurangi efek pantulan sinar matahari secara langsung.
Lindungi kulit dengan sun block untuk mengurangi efek kulit terbakar sinar matahari. Siapkan kain atau handuk yang dibasahi air, apabila kita mencapai puncak gunung berapi yang masih aktif untuk menghindari sengatan belerang.
34
Menuruni tebing yang sulit, karena posisinya tegak lurus diperlukan kehatihatian dan kecermatan.
Menuruni tebing yang dalam tingkat medium, diperlukan koordinasi yang baik antara badan dengan tangan untuk mendapatkan keseimbangan
Menuruni tebing yang dalam tingkat yang mudah, seperti kita berjalan biasa namun memerlukan bantuan tangan untuk menjaga keseimbangan.
35
Langkah yang harus ditempuh bila tersesat:
STOP Dalam pendakian, ada baiknya memperhatikan keadaan alam sekitar yang bisa dijadikan tanda yang mudah diingat, seperti tumpukan batu, pohon tinggi, pohon tumbang, dan aliran sungai. Tanda-tanda tersebut bisa digunakan sebagai pemandu ke jalur semula bila kebetulan tersesat. Kalau tersesat sebaiknya kita tenang dan ingat rumus STOP
Mengkoordinasi anggota Mengadakan orientasi medan Mengadakan penjatahan makanan Membuat rencana dan pembagian tugas Berusaha menyambung komunikasi dengan penduduk Membuat jejak dan perhatian Mendapatkan pertolongan
ELEMEN SURVIVAL AIR (cara menemukan air)
API (cara membuat api)
MAKANAN
(cara menemukan)
JEBAKAN (cara membuat)
PERLINDUNGAN (cara membangun)
PENYELAMATAN (cara menarik perhatian)
S—STOP/SEATING
PERALATAN
T—THINK
P—PLANNING Buat rencana dan pikirkan konsekuensinya bila kita sudah memutuskan sesuatu yang akan kita lakukan.
36
SURVIVAL
Survival adalah keahlian untuk bertahan hidup dalam situasi yang mendesak. Keahlian ini sangat diperlukan oleh setiap pelaku-pelaku kegiatan alam bebas. S : Sadari sungguh-sungguh situasimu U : Untung malang tergantung ketenanganmu R : Takut, panik, dan putus asa segera dikuasai V : Vakum/kekosongan isilah segera I : Ingat di mana anda berada V : Viva/hidup hargailah dia A : Adat-istiadat setempat harus dihargai L :Latihlah dirimu dan belajarlah selalu
KEBUTUHAN YANG HARUS DIPUNYAI SURVIVOR
Berhentilah dan beristirahat dengan santai, dan berusahalah untuk tidak panik, segera hilangkan kepanikan (jika memang sudah panik). Kalo perlu makan dulu biar tenang.
Berpikir secara jernih (logis) dalam situasi yang sedang dihadapi.
BERTAHAN HIDUP
KEMAUAN BELAJAR
Kotak survival
O = OBSERVATION Lakukan pengamatan/observasi medan disekitar kita, kemudian tentukan arah dan tandatanda alam yang dapat kita mamfaatkan atau yang harus kita hindari.
PENGALAMAN & LATIHAN Identifikasi tanaman Membuat trap
PENGETAHUAN Membuat bivak Memperoleh air Makanan Membuat api Orientasi medan Pertolongan
SIKAP MENTAL Semangat hidup Kepercayaan diri Akal sehat Disiplin Kemampuan belajar dari pengalaman
37
BATANG FOSFOR
SURVIVAL KIT
Dalam keadaan darurat ketika kita memerlukan pertolongan pada malam hari, cara penggunaannya dengan dipatahkan batangnya akan mengeluarkan cahaya.
Peralatan survival kit merupakan kebutuhan yang harus dimiliki bagi pendaki gunung, sebagai antisipasi apabila menghadapi suatu masalah dalam pendakian gunung. Perlengkapan Jahit
Cermin
Pisau Multiguna
Dalam keadaan darurat dapat digunakan untuk membuat perlindungan berupa bivak, atau jas hujan . Biasanya digunakan untuk membungkus perbekalan yang mudah basah.
Korek Api
Peniti Peluit
SOS/SIGNAL KOMUNIKASI
RADIO KOMUNIKASI Diharapkan setiap tim pendakian memiliki radio komunikasi, untuk mempermudah hubungan dengan pos pendakian apabila menghadapi suatu masalah di jalur pendakian
PELUIT Dalam keadaan darurat ketika kita memerlukan pertolongan atau memanggil anggota yang lain pada siang hari, cara penggunaannya ditiup, dapat juga untuk mengirimkan kode SOS.
CERMIN Dalam keadaan darurat ketika kita memerlukan pertolongan pada siang hari, cara penggunaannya dengan dipantulkan ke cahaya matahari kemudian mengirimkan kode SOS.
Peralatan Mancing Kaca Pembesar Teknik meminta pertolongan dengan menggunakan cermin.
Senter Lilin
38
39
MENDAPATKAN AIR AIR DARI TANAMAN
Pengumpul air dari ranting pohon: Tumbuhan kadang-kadang menyimpan air dironggarongga. Kuncup tumbuhan menangkap dan menahan air, yang harus disaring untuk memisahkan serangga dan potongan kecil daun-daun.
Pengumpul air dari daun dan bunga:
Mendapatkan air pada pohon bambu: Rongga bambu penuh dengan air, goyangkan dan jika terdengar bunyi air, potong menukik bagian bawah dari setiap sambungan dan air akan mengalir keluar.
40
Mengambil air dari kuncup bunga terompet, atau dari kuncup daun pakis biasanya menimbun air dari embun ataupun dari air hujan.
Gali lubang lebar ± 50 cm dan dalam ± 30 cm, tempatkan penampung air ditengah-tengah lubang dan tutup lubang dengan plastik hingga rapat. Tempatkan batu diatas plastik agar air menetes ke tempat penampungan. Matahari meningkatkan suhu dari udara dan tanah dibawah plastik, menyebabkan terproduksinya uap air.Pengembunan air yang terjadi dibawah permukaan plastik akan mengalirkan air ke penampungan. Sangat efektif pada siang yang panas dan malam yang dingin. Proses ini bisa mengumpulkan ± 1/2 liter sehari.
MENDAPATKAN AIR MENYULING DENGAN MATAHARI
Gunakan batu untuk menjaga permungkaan plastik. Tempatkan mangkuk atau nesting sedemikian rupa sehingga tidak bisa dimasuki oleh benda lain. Jika memungkinkan tempatkan pipa kecil ditempat yang agak rendah guna mengambil air tanpa mengganggu proses penyulingan. Batu
Batu
± 50 cm Plastik Batu
± 30 cm
Air merupakan hal yang perlu sekali. Orang dewasa dapat bertahan 3 minggu tanpa makanan tapi hanya 3 hari tanpa air. Jangan tunggu persediaan air habis baru mencarinya, jaga persediaan dan selalu cari sumber air bersih untuk persediaan. Tubuh manusia selalu kehilangan 2 - 4 liter air setiap harinya. Caian tubuh bisa berkurang selama bernafas dan berkeringat, ini akan meningkatkan temperatur tubuh.
Nesting
DENGAN PROSES KONDENSASI Tempatkan mulut kantong plastik ke atas dan bagianbawah lebih rendah untuk memudahkan pengumpulan air. Gantungkan lapisan tenda pada titik yang tertinggi atau ganjal dengan tongkat. Jaga daunnya jauh dari tanah dengan menempatkan batu, dengan begitu air tertampung . Jaga plastik tetap kencang dengan batu dan sanggah dengan tongkat. Atur kantong menurun agar kondensasinya mengalir sampai tempat penampungan.
Pohon bisa menyalurkan kelembaban 15 cm dari batas bawah tanah yang mengandung air atau lebih kedalam lagi, biarkan pohon memompanya, dengan jalan mengikatkan kantung plastik pada cabang pohon yang berdaun sehat dan segar atau tempatkan lapisan tenda diatas tumbuhan. Proses penguapan dari daun-daun akan memproduksi kondensasi didalam kantong. Kayu penyangga
Lapisan tenda
Tempat penampungan air
41
TUMBUHAN SURVIVAL
YANG BISA DI KONSUMSI
10% dari keseluruhan jenis tumbuhan berbunga di dunia ada di Indonesia. Artinya kita memiliki kurang lebih 25.000 jenis tumbuhan berbunga. Jika ditambah dengan tumbuhan tak berbunga dan jamur, maka jumlahnya akan berlipat-lipat. Dari keseluruhan jenis tumbuhan itu ada yang beracun, ada yang bisa dimakan, dan ada yang disarankan untuk dimakan. KELUARGA PALEM-PALEMAN Aren
Sagu
Siwalan
Makanan yang di makan kera juga bisa di makan manusia Hati-hatilah pada tanaman dan buah yang berwarna mencolok Hindari makanan yang mengeluarakan getah putih, seperti sabun kecuali sawo Tanaman yang akan dimakan di coba dulu dioleskan pada tanganlengan-bibir-lidah, tunggu sesaat. Apabila aman bisa dimakan Hindari makanan yang terlalu pahit atau asam
Kelapa,
JENIS JAMBU-JAMBUAN/ KELUARGA MYRTACEAE
Ciri-cirinya Daunnya berbau agak manis jika diremas. Bunganya memiliki banyak sekali benang sari dengan buah yang enak dimakan.
KELUARGA RUMPUTRUMPUTAN Rebung bambu
TUMBUHAN SURVIVAL TUMBUHAN SEMAK/KELUARGA BEGONIA
Ciri-ciri jamur beracun Mempunyai warna mencolok Baunya tidak sedap Bila dimasukkan ke dalam nasi, menjadi kuning Sendok menjadi hitam bila dimasukkan ke dalam masakan Bila diraba mudah hancur Punya cawan/bentuk mangkok pada bagian pokok batangnya Tumbuh dari kotoran hewan Mengeluarkan getah putih
Daunnya berbentuk jantung tidak simetris. Tangkai daunyang muda dikupas dan dimakan, rasanya masam dan sedikit pahit.
KELUARGA SIRSAK (ANNONACEAE)
daging buahnya segar Pakis
TUMBUHAN MERAMBAT DI POHON
Bisa dimakan jika lilitan batang ke arah kanan (searah dengan jarum jam). Di antaranya Gembolo (Dioscorea bulbifera), Ubi rambat.
Gembili (Dioscorea aculeata)
42
Markisa
Pisang hutan
Tumbuhan yang tidak bisa dikonsumsi Berbau tidak sedap Membuat pusing Bergetah pekat, berwarna Warnanya mencolok Berbulu/kasar Daunnya keras
Tebu
Jamur merang (Volvariella volvacea)
Arbei hutan (Rubus)
Sebelum dimakan, tumbuhan liar di hutan sebaiknya dimasak dulu untuk mengurangi dampak buruk seperti diare dan alergi. Bagaimana kalau sedang coba-coba makan tumbuhan hutan lantas keracunan? Masih ada upaya menetraliskan. Upayakan untuk memuntahkannya dengan jalan "dipancing-pancing". Jika sudah muntah minumlah susu. Pil norit mungkin bisa juga membantu mengurangi kadar racun.
43
MEMBUAT API Didalam survival, kemampuan untuk menyalakan api dapat membuat perbedaan antara hidup dan sekarat. Api dapat memenuhi banyak kebutuhan, menyediakan kehangatan dan kenyamanan. LENSA KONVEKS Convex Lens: Hanya bisa digunakan siang saat marahari bersinar. Selain kaca pembesar dipakai dari lensa teropong, camera. Sudut peletakan lensa diatur agar sinar matahari bisa terkumpul diatas tinder. Peganglah lensa pada sudut tersebut hingga tinder mulai membara. Tiuplah perlahan tinder agar kelihatan nyala apinya.
Tinder / Penyala Material kering yang akan menyala dengan panas atau suatu percikan api. * Kayu kering yang diserut * Rumput kering * Jerami * Serbuk gergaji * Dedaunan kering * Serabut kering * Kapas * Kain kasa * bambu yang di serut
API UNGGUN Model Teppe/Kerucut
MEMBUAT API METODE FRIKSI PENGAPIAN
Model Lean To
Gosokan batang kayu keras melawan kayu lunak sebagai alas. Untuk menggunakan metode ini, lubangi memanjang dasarnya dan gerakan seperti membajak naik turun batang kayu yang keras tersebut. Gerakan ini akan mendesak keluar partikel atau butir serabut kayu lambat laun menimbulkan bunga api. Kayu keras
Model Piramid
Kayu Lunak Tinder
Tinder
FLINTS DAN STILL Flint and Stell: Metode percikan langsung ini yang paling mudah dari metode primitif untuk digunakan. Metode batu api dengan besi dipercaya untuk menghasilkan percikan langsung. Benturkan batu api atau benda keras, tajam. Saat percikan ditangkap oleh tinder, tiuplah pelan-pelan, percikan akan menyebar dan terbakar.
Batu Api Besi Tinder
44
Api dapat digunakan untuk memurnikan air, mensterilkan perban, isyarat untuk penolong, dan memberikan perlindungan dari binatang. Dan secara pisikologi memberikan kedamaian pikiran dari ketegangan serta persahabatan.
Api dapat menyebabkan permasalahan juga yaitu dapat menyebabkan kebakaran hutan. Api dapat menyebabkan keracunan karbon monoksida jika dinyalakan dalam shelter perlindungan.
BUSUR DAN DRILL SOCKET: suatu pegangan yang terbuat dari kayu atau tulang yang diberikan lubang untuk menahan dan menekan drill.
FIRE BOARD: Ukurannya terserah anda, merupakan kayu lunak dengan tebal kirakira 2,5 cm dan lebar 10 cm Buat lubang permukaan bawahnya untuk tekanan.
Tehnik pengapian harus terus berusaha untuk menghasilkan api. Anda akan memerlukan beberapa materi dalam menggunakan metode ini, yaitu: DRILL: Kayu keras berdiameter 2cm dan panjang 25 cm. Ujung atasnya bulat rata dan bawahnya dibuat mengecil dan tumpul. BOW: Busur, tongkat yang terbuat dari kayu muda (hijau) dengan diameter 2,5cm dilengkapi benang. Ikatlah ujung busur yang satu dan lainnya dan jangan sampai kendur.
45
CARA MEMBUAT JEBAKAN/TRAP MEMBUAT JERAT
Teknik ini hanya digunakan apabila dalam keadaan darurat karena tersesat dan kehabisan bekal makanan.
Jebakan/trap dalam survival sangat berguna sekali untuk menangkap binatang buruan sebagai sumber makanan, pemasangan jebakan sebelumnya harus mengetahui dulu lubang atau jejak dari binatang tersebut sehingga jebakan kita tidak sia-sia.
JEBAKAN BINATANG BESAR Jebakan ini diletakkan ditanah dengan membuat lubang 15 cm apabila ada binatang seperti rusa ketika menginjaknya akan terjerat.
CARA MEMBUAT JEBAKAN/TRAP
Model jebakan
Lubang jebakan
Jebakan dalam bentuk jerat yang terbuat dari tali prusik, atau senar pancing yang cukup kuat dan lentur, ditempatkan di depan lubang persembunyian hewan seperti kelinci, tikus hutan, bajing, atau tupai pada jalan setapak binatang tersebut, saat kepala atau tubuhnya masuk maka tali akan melepaskan trigger dari pasaknya tali akan menegang dan tertarik ke atas.
KANDANG JEBAKAN Menggunakan batu pemberat
Kayu pengikat
Tali Pancing
Menggunakan Pohon sebagai pasaknya
Jebakan akan menjerat kaki buruan
Tali prusik
Tali
Jebakan ini harus dijaga sehingga penempatannya harus pada jalur yang sering dilewati binatang seperti ayam, atau burung, sebar umpan, apabila mangsanya datang tinggal kita tarik tali yang menggerakkan trigger untuk menutup kandang. Kandang jebakan
Trigger
Umpan
Tali
Trigger
Mangsa
46
47
PERLENGKAPAN P3K
Kotak P3K OBAT-OBATAN STANDAR Obat sakit kepala Obat flu Obat alergi Obat diare Obat penghilang rasa sakit Salep pegal-pegal
PEMBALUT SEGITIGA/MITELA Perban pembalut digunakan untuk mengikat luka, dan membalut bagian tubuh untuk mencegah kerusakan lebih lanjut.
Untuk mengantisipasi apabila terjadi suatu kecelakaan atau ada rekan yang sakit, maka diperlukan perlengkapan P3K untuk memberikan pertolongan awal, berikut ini daftar perlengkapan pertolongan untuk mengantisipasi kecelakaan tersebut
Menutupi luka agar terhindar dari infeksi
PERLENGKAPAN P3K Berfungsi untuk mengambil benda-benda kecil seperti duri yang tidak bisa di ambil dengan tangan
Pinset
SUN BLOCK Berfungsi melindungi kulit agar tidak terbakar akibat dari sinar matahari langsung
ANTI SEPTIK Mengobati luka akibat tergores duri ataupun benda tajam lainnya untuk menghindari infeksi.
MINYAK GOSOK Mengurangi rasa sakit akibat gigitan serangga., menghangatkan tubuh di saat udara dingin.
ALKOHOL Berfungsi mematikan kuman apabila mengalami luka berdarah sehingga ALKOHOL terhindar dari infeksi.
48
Plester
Kapas Melindungi kaki agar terhindar dari luka lecet akibat gesekan
Berfungsi membalut luka berdarah agar terhindar dari infeksi
Gunting
Termometer Berfungsi mengukur suhu tubuh yang mengalami demam, apabila di atas 37ºC diperlukan penanganan khusus
Sarung tangan karet
Dalam melakukan pengobatan yang berhubungan dengan luka sebaiknya menggunakan sarung tangan karet agar terhindar dari infeksi
49
PERLENGKAPAN P3K
Libatkan pembalut pada pergelangan kaki
MEMBALUT LUKA KAKI
Libatkan pembalut pada pergelangan tangan.
Lingkarkan pembalut ketelapak kaki sambil sambil tangan kanan menahan ujung pembalut sehingga kaku. Kemudian lingkarkan pembalut menuju ke telapak tangan.
Balutkan ketelapak tangan hingga mengikat dan menahan gerak sehingga lurus.
Balutkan kembali ketelapak tangan hingga balutan habis.
Akhirnya dikunci dengan menggunakan peniti, agar tidak mudah terlepas.
50
PERLENGKAPAN P3K
PEMBALUT SEGITIGA/ MITELA Kain pembalut ini sangat fungsional untuk berbagai keperluan, seperti tangan keseleo, patah, atau luka.
Lingkarkan kembali ke pergelangan kaki hingga rapat.
Setelah balutan habis kemudian dikunci dengan peniti supaya tidak mudah lepas
Kemudian diikatkan pada bahu.
Agar tidak bergerak dan lebih kaku diberi tambahan ikatan pada bagian dada.
51
DASAR-DASAR PERTOLONGAN
AIRWAYS CONTROL (penguasaan jalan napas)
Langkah pertama yang harus di lakukan terhadap orang yang baru mengaami kecelakaan atau terjatuh dan menyebabkan terjadi gangguan pernapasan. Mengecek dengan meletakkan punggung tangan pada leher untuk mengetahui jalan napas pada korban. Jika tidak bernafas, segera lakukan bantuan pernapasan dengan tiga manuver safar
2
Pendorongan rahang bawah ke depan sambil merasakan apakah korban sudah bisa bernapas.
1
Kepala agak dibedirikan agar leher lurus sehingga jalur pernapasan tidak terhambat
Perhatikan dada apakah ada gerakan.
3
Pembukaan mulut, diharapkan dengan langkah ini akan terjadi pernapasan spontan.
Tiga langkah manuver safar harus dilakukan hati-hati untuk menghindari kondisi korban yang memburuk apabila mengalami patah tulang. Namun apabila langkah tersebut tidak berhasil maka kita lanjutkan dengan langkah B
52
Pengetahuan untuk melakukan pertolongan pertama perlu dipelajari ketika kita akan melakukan pendakian gunung, apabila terjadi kecelakaan kita dapat melakukan langkah pertolongan pertama. 3 langkah dasar pertolongan pertama pada kecelakaan yaitu ABC Resusitasi Airways control (penguasaan jalan napas) Breathing support (Pemberian napas tambahan) Circulation support (Bantuan sirkulasi darah)
CIRCULATION SUPPORT (Bantuan sirkulasi darah) Henti jantung dapat terjadi dengan cepat atau lambat akibat kekurangan oksigen, Penanggulangannya dengan melakukan langkah C yaitu memberikan sirkulasi pemompaan darah dengan kompresi jantung luar agar aliran darah mendapat oksigen dan terjadi bangkitan listrik jantung. Cara melakukannya: Periksa nadi pada pergelangan tangan
BREATHING SUPPORT (Pemberian napas tambahan) Caranya dengan meniupkan udara dari mulut ke mulut (mouth to mouth) sambil tangan menutup lubang hidung. Lakukan tiup lepas 5 detik sekali sampai terlihat dada mengembang dengan harapan terjadi pengembangan paru sehingga bernapas kembali Pemberian napas bantuan ini dengan cara meniupkan udara dari mulut ke hidung (mouth to nose)
DASAR-DASAR PERTOLONGAN
Cari titik pertemuan tulang-tulang rusuk dengan jari anda
Batas bawah tulang rusuk
Tekanan pada tulang dada mengakibatkan perubahan tekanan di dalam dada sehingga darah akan keluar dari jantung dan di bawa ke dalam jaringan, ketika tekanan dilepaskan dada akan terangkat dan darah di luar jantung akan dihisap untuk mengisi jantung, kemudian dikeluarkan lagi akibat penekanan dada yang berikut Sebaiknya dihitung satu dan dua... agar irama tekanan tetap stabil
Posisi tangan saat melakukan tekanan pada dada.
Setelah kondisi korban stabil segeralah korban di bawa turun menuju rumah sakit terdekat
Tekan ke bawah pangkal tangan anda
Jari-jari di atas dada supaya tidak menekan tulang rusuk
Lakukan langkah C sebanyak 15 kali lalu bergantian dengan langkah B 2 kali
53
HIPOTERMIA Hipotermia adalah suatu keadaan saat inti tubuh berada di bawah suhu tubuh normal, yaitu 35º C (95ºF), walaupun penurunan 1-2º dari suhu normal namun memberikan efek yang berbahaya bagi tubuh, menyebabkan denyut jantung tidak beraturan yang berakibat fatal nantinya.
Kondisi yang mendukung terjadinya hipotermia: Temperatur rendah. Pakaian dan peralatan tidak memadai. Kehujanan dan kelelahan Kehilangan cairan tubuh (dehidrasi). Kurang makan.
Tanda-tanda yang harus diperhatikan sebagai gejala hipotermia:
Kelelahan, dan
jalan suka tersandung
Bicara melantur dan
Kondisi hipotermia berat Pingsan, Dingin Kulit pucat kebiruan Denyut nadi tidak teraba
Prinsip dasar penanganan hipotermia adalah mempertahankan cadangan panas yang dimiliki, mengganti bahan bakar yang terpakai untuk mengembalikan panas tubuh yang hilang
HIPOTERMIA
PENANGANAN Langkah-langkah yang dapat dilakukan: Segera masukkan ke dalam tenda/bivak.
suka marah-marah sendiri.
Beri minuman yang hangat namun sedikit saja.
Menggigil, daya
ingat kacau, dan mengantuk.
Hipotermia ringan
35-32ºC
Malas untuk bergerak, tidak punya keinginan untuk bangun
54
Hipotermia sedang
32-30ºC
Hipotermia berat
di bawah 30ºC
Bila tidak ada lepaskan seluruh pakaiannya, dan langsung masukkan ke dalam kantung tidur, yang sudah dihangatkan oleh orang yang normal.
Ganti seluruh pakaiannya dengan yang kering.
55
Denyut nadi tidak Denyut terabanadi tidak teraba
DEHIDRASI Dehidrasi adalah suatu keadaan saat inti tubuh berada di atas suhu tubuh normal, yaitu 35º C (95ºF), diakibatkan kondisi udara yang terik dan panas sehingga kondisi tubuh mengalami kekurangan cairan, atau kulit terbakar
Tanda-tanda dehidrasi tidak berbeda dengan gejala yang dialami pada penderita hipotermia, terutama kepala pusing dan kulit terasa terbakar
PENANGANAN Diberi pelindung dengan lapisan tenda dan disiram air untuk mendinginkan tubuh
Diberi kompres dengan air dingin untuk menurunkan suhu tubuh
RISIKO RISIKO MEDISMEDIS
HIGH RISK HIGH RISK Mendaki gunung Mendaki tidak gunung tidak hanya membutuhkan hanya membutuhkan adalah risiko medis adalah yangrisiko dapat medis yang dapat niat yang kuat niat saja,yang kuat saja, menyebabkan kematian, menyebabkan keadaan kematian, keadaan namun juga kesiapan namun juga kesiapan yang termasuk diyang sini termasuk antara laindi sini antara lain fisik. Daya tahan fisik. Daya tahan (endurance) amat (endurance) amat Hipotermia Hipotermia diperlukan karena diperlukan karena Penurunan suhuPenurunan tubuh di bawah suhu tubuh di bawah dibutuhkan dibutuhkan suhu normaldi bawah suhu normaldi suhu bawah suhu perjalanan berjamperjalanan berjamnormal, yaitu 37 normal, º C. yaitu 37 º C. jam hingga hitungan jam hingga hitungan Dehidrasi Dehidrasi hari untuk bisahari tibauntuk di bisa tiba di Kekurangan cairan Kekurangan yang cairan yang puncak. puncak. disebabkan olehdisebabkan oleh Hal yang paling Hal yang paling kurangnya pemasukan kurangnya pemasukan sering munculsering dalam muncul dalam atau pengeluaran atau cairan pengeluaran cairan bahaya subjektif bahaya subjektif secara pada berlebihan pada adalah risiko medis. adalah risiko secara medis.berlebihan tubuh.
tubuh.
MEDIUM RISK MEDIUM RISK
adalah risiko medis adalah yangrisiko medis yang dapat menyebabkan dapat menyebabkan kecacatan, yaitukecacatan, patah yaitu patah tulang, hilangnyatulang, hilangnya kontinuitas jaringan kontinuitas jaringan tulang. tulang.
Kulit diberi pelindung sunblock
TANDU DARURAT Cari dua batang kayu/bambu yang kuat sepanjang ± 2 meter kemudian gunakan jaket atau kantung tidur sebagai alasnya Untuk lebih aman korban diikatkan pada tandu terutama apabila ada bagian dari tubuh yang patah
56
LOW RISK
LOW RISK
Risiko medis yang Risiko mengganggu medis yang aktivitas mengganggu pendakian, aktivitas pendakian, seperti trauma Trauma seperti yang trauma sering Trauma terjadi yang dalam sering terjadi dalam pendakian adalah pendakian trauma kepala, adalahtrauma traumaotot, kepala, dantrauma otot, dan tulang seperti patah tulang tulang, seperti luka, patah dantulang, cederaluka, otot.dan cedera otot. Jenis luka yang sering Jenis luka terjadi yang adalah sering lluka terjadi lecet, adalah lluka lecet, memar, dan lukamemar, sayat. Cedera dan lukaotot sayat. yangCedera sering otot yang sering terjadi adalah kram terjadi otot,adalah terkilir.kram otot, terkilir.
55
55
PETA LOKASI
PETA LOKASI Gunung Semeru 3.676 Mdpl. Gunung Agung 3.142 Mdpl.
Gn. Kerinci 3.805 m
SUMATERA
Tertinggi di pulau Bali, terletak di kecamatan Rendang Kab.Karangasem. Gunung berapi tipe strato, memiliki kawah yang besar dan dalam terkadang mengeluarkan asap dan uap air. Dari Pura Besakih gunung ini nampak dengan kerucut runcing, padahal puncak gunung ini memanjang dan berakhir pada kawah yang melingkar dan lebar.
Gunung Ciremai 3.078m dpl Tertinggi di Jawa Barat, terletak di kabupaten Cirebon dan Kuningan. Untuk menuju puncak dapat ditempuh dari Desa Linggajati atau dari Palutungan.
Gn. Ciremai 3.015 m
Gn. Slamet 3.432 m
JAWA
Terletak di 2 kabupaten yaitu Malang, Lumajang propinsi Jawa Timur. Dalam kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru. Ekosistem hutan terdiri dari hutan hujan tropika, hutan cemara, dan danau. Obyek Wisata. Upacara Kasodo, diadakan setahun sekali sekitar bulan Desember /Januari. Taman wisata Ranu pane dan Ranu kumbolo, cagar alam laut pasir Tengger, gunung Bromo, Gua di gunung Widodaren.
Gn. Agung 3.142 m
Gn. Semeru 3.676 m
Gunung Kerinci 3.805 m dpl Terletak diantara 2 propinsi (Jambi, Sumatra Barat). Dengan ketinggian 3.800 m dpl, berada di kawasan taman nasional Kerinci Seblat. Ada 5 tipe vegetasi : vegetasi dataran rendah, hutan pegunungan, montana, belukar gleichenia/paku-pakuan dan vegetasi sub alpine. Kekhasan / spesifik: Hutan pinus, kambing hutan, bunga bangkai raksasa. Terdapat 36 jenis mamalia ( 24 jenis dilindungi), 140 jenis burung ( 26 jenis dilindungi dan 26 lainnya langka). Obyek wisata sekitar: Pariwisata alam diantaranya danau Gunung Tujuh dengan pemandangan alamnya yang indah.
56
BALI Gunung Slamet 3.432 m dpl
Terletak di kawasan Perum Perhutani I Jawa Tengah Gunung ini terletak di empat wilayah Kabupaten, yaitu Brebes (timur), Tegal (utara), Pemalang (timur laut), dan Purbalingga (barat). Jalur masuk dari Purbalingga yang paling sering dijadikan awal pendakian.
Gn. Rinjani 3.726 m
LOMBOK
Gunung Rinjani 3.726 Mdpl. Terletak di kawasan Taman Nasional kabupaten tingkat II Lombok Timur, Lombok Barat dan Lombok Tengah propinsi Nusa Tenggara Barat. Obyek Wisata. Danau Segara Anak ± 156 ha yang dikelilingi dinding kaldera berwarna pada ketinggian 2.008 m dpl. Sumber air panas di sekitar danau Segara Anak
Pondok R10
1600
1700
Pos Batu Lumut
2000
2100
Shelter 1
2200
2400 2300
Shelter 2 2500
Plawangan Shelter 3
2900
Puncak
2800
3000
3800
0
2600
2700
3100
3200
3300
3600 3400
Bangko
3.805 mdpl. Gunung ini menjadi gunung berapi tertinggi di Indonesia. Terletak di kecamatan Kayu, kabupaten kerinci, Jambi. Termasuk dalam Taman Nasional Kerinci Seblat (TNKS) seluas 1.484.650 hektare yang terletak di empat provinsi, sebagian besar taman nasional terletak di wilayah Jambi, TNKS sendiri merupakan bukit barisan yang memanjang dari utara ke selatan pulau Sumatra.
Pintu Rimba
1800
Danau Kerinci
Sungai Penuh
Ke Padang
GUNUNG KERINCI (3805m) merupakan gunung berapi yang masih aktif, dengan ketinggian
Siamang
Jalan Utama Jalan Utama Sungai Danau
Desa
Kabupaten
Kersik Tuo
16 jam
Kersik Tuo-Puncak
4 jam 1,5 jam
Sungai Penuh-Kersik Tuo
Bangko-Sungai Penuh
2 jam 20 jam
Jakarta-bangko/Jambi
Jakarta-Jambi
Jarak dan waktu perjalanan
KETERANGAN
GUNUNG KERINCI 3805 M DPL
20 km
JAMBI
Burung enggang (buceros vigil)
Bakauheni
Burung bul bul
Harimau Sumatera
10
Bangko
JAMBI
1600
Pos Batu Lumut
2100
2200
Shelter 1
2300
2400
Merupakan daerah perkebunan teh penduduk, kondisi jalan baik (aspal) sampai batas hutan.
Pondok R10 (1.611 m dpl)
Tempat istirahat posnya terdapat air endapan yaitu lokasinya di sungai yang hanya berair dimusim hujan. Pendakian masih landai dan jarak tempuh dari pintu sekitar 2 km dengan waktu tempuh 60 menit.
Pos Batu Lumut (2.000 m dpl)
Merupakan gerbang awal pendakian batas antara ladang dan hutan heterogen, terdapat pos dan lokasi air kurang lebih 200 meter sebelah kiri jika kita menghadap gunung Kerinci. Waktu pencapaian sekitar 2 km atau 1 jam perjalanan.
Pintu Rimba (1.800 m dpl)
2500
Shelter 1
Plawangan
2 km 1,5 km 90 menit 90 menit
Shelter III
10
62 Kilometer
63
Dataran batu dan pasir seperti lapangan, angin kencang, serta suhu yang dingin. perjalanan ke puncak sekitar 1,5 km dengan waktu tempuh 1 jam
Plawangan (3.351 m dpl)
Puncak (3.805 m dpl) Sebaiknya dilakukan sebelum pukul 10 pagi untuk menghindari cuaca buruk dan badai
4 km 90 menit
Shelter II
Lokasi ini merupakan medan yang terbuka dan bisa memandang kearah desa Kersik Tuo. Terdapat menjumpai sumber air. Perjalanan menuju puncak hanya tinggal 3 jam perjalanan dari shelter ini.
Shelter 3 (3.073 m dpl)
Terdapat shelter namun tidak terlalu kokoh. Waktu tempuh 1,5 jam. Di lintasan ini sesekali jalan setapaknya terjal sampai kemiringan 45º
3 km 60 menit
Pos Batu lumut Pintu Rimba 2 km 1,5 km 3 km 60 menit 30 menit 60 menit
5
JARAK DAN WAKTU PERJALANAN Puncak
2600
2800 2700
0
Shelter 2 (2.510 m dpl)
Pos R10
Shelter 1 merupakan tempat istirahat, terdiri dari satu buah pondok yang masih terawat baik, jarak tempuh menuju pos 2 yaitu 3 km dengan waktu tempuh 1,5 jam. Di lintasan ini sesekali jalan setapaknya terjal sampai kemiringan 45
1600
1800
2000
2200
2400
2600
2800
3000
3200
3400
3600
3800
Shelter 1 (2.225 m dpl)
Shelter 2
3600 3400 3300 3200 3100 2900 3000
3800
Puncak
Plawangan Shelter 3
OBJEK WISATA MENARIK LAINNYA Danau Gunung Tujuh merupakan danau kaldera dengan luas 960 hektar, terletak pada ketinggian 1950 mdpl dan sekitarnya dikelilingi oleh lereng-lereng hutan yang curam. Danau vulkanik ini mempunyai tujuh puncak, puncak tertinggi 2.732 mdpl. Panjang danau kira-kira 4,5 km dan lebar 3 km dengan kedalaman maksimal 40 meter.
2000
15°c - 21°c
3°c - 8°c
Pintu Rimba
1800
Informasi dapat diperoleh di Balai TNKS: Jl. Basuki Rahmat No. 11 Sungai Penuh, Jambi 37101 Indonesia Telepon: +62.(748) 22240/22250 Fax: +62.(748) 22300 E-mail:
[email protected] http://www.kerinci.org
1700
Jalan Setapak
Tempat Perkemahan Mata air
Pondok R10
±1.200 mm/tahun bagian Timur lebih kering
± 2000-4000 mm/tahun di bagian Selatan dan Tengah
KETERANGAN
GUNUNG KERINCI 3.805 M dpl
0
Kilometer
10
1.950
Jatibarang
5,5 jam 0,5 jam 6 jam
Jakarta-Kuningan turun di Plaza
Kuningan -Cisantana Cisantana-Puncak
10
Kilometer
20
Palutungan
Cisantana
Majalengka
Jatiwangi
RUTE PERJALANAN CISANTANA
10 jam
Linggar Jati- Puncak Ciremai
5 jam
0,5 jam
1.650
Kuningan
Cilimus
CIREBON
Karangampel
PALUTUNGAN
Sigerebeg
3000 2900 2800 2600 2500 2400 2300 2200 2100 2000 1900 1800 1700 1600 1500 1400
1.450
950
45
2
Leuweng Datar Musium Linggajati
30
1,5
Sigerebeg
30
1
Kuburan Kuda
Jalan Kereta Jalan Utama Jalan Alternatif
Kabupaten Kecamatan Desa
60
2
2
30
Cigowong Pintu gunung
30
1
Kuta
60
2
1 30
1 30
1 30
JAWA BARAT
1
30
Panguyangan badak
1 30
Pengasinan Sangga Buana
1 30
0.5 0.5 30 30
65
800
1000
1200
1400
1600
1800
2000
2200
2400
2600
2800
3000
KUNINGAN
CIREBON
0.5 30
km menit
1 60
Puncak
Puncak Gua walet Persimpangan apuy Sanghiang popoh Pesanggrahan Tanjakan asoi Arban
45
1.5
Batu Lingga
RUTE PERJALANAN CISANTANA
menit
km
1.150
1.050
Leuweng Datar
64 Gunung tertinggi di Jawa Barat, terlihat panoramanya bila kita melewati jalur pantura sekitar Cirebon. Untuk menuju puncak Ciremai dapat ditempuh dari dua jalur yaitu desa Linggar Jati 14 km dari Kuningan dan Cisantana. Dari Jakarta dapat ditempuh menggunakan bus jurusan Kuningan atau kereta api jurusan Cirebon yang disambung dengan bus atau kendaraan umum jurusan Cirebon - Kuningan.
RUTE PERJALANAN LINGGAR JATI
1.350 1.250
Kuburan Kuda
DESA LINGGARJATI
KECAMATAN CILIMUS
KETERANGAN
Pintu gunung
Kuta Cigowong
1.550
1.850
Panguyangan badak
2.050
Linggarjati
Indramayu
Cilimus-Linggar Jati
Jakarta-Kuningan turun di Cilimus
1.750
Arban
Tanjakan asoi
Pesanggrahan
DESA CISANTANA
2.150
2.250
KABUPATEN KUNINGAN
5
2.350
2.450
2.550
Gua walet
Batu Lingga
Sangga Buana
Persimpangan apuy 2.650 Sanghiang popoh
2.850 2.750
RUTE PERJALANAN LINGGAR JATI
Ke Jakarta
0
Kawah Ciremai
Gunung Ciremai
Pengasinan
KAWAH Puncak
3.078
GUNUNG CIREMAI 3.076 M dpl
0
2
3
5
Kilometer
4
3.426
3.201 3.364
Ajibarang
Jalan Utama Jalan Terusan Jalur pendakian
Desa
Kabupaten
KETERANGAN
1
Puncak
0
Kilometer
10
JAWA TENGAH Purbalingga
2.350
2.450
Purbalingga
Serayu
2.613
1.700
2.100
1.950
Walang
1.850
1.500
Pos Gembirung
1.600
Tempat Perkemahan Jalan Setapak Mata air
±1.200 mm/tahun bagian Timur lebih kering
± 2000-4000 mm/tahun di bagian Selatan dan Tengah
15°c - 21°c
3°c - 8°c
KETERANGAN
Pos Pendaftaran
1.400
66
1400
1600
1800
2000
2200
2400
2600
2800
3000
3200
3400
2 km 60 menit
Pos Gembirung
0,5 km 0,5 km 30 mnt 30 mnt
1,5 km 60 menit
Samarantu
Jakarta-Purwokerto Purwokerto-Bobotsari, turun di Serayu Serayu-Bambangan Bambangan-Puncak
8 jam 2 jam 1 jam 8 jam
5 km 0,5 km 1 km 30 menit 30 menit 60 menit
JARAK DAN WAKTU PERJALANAN
Pos Bambangan
Cemara walang
67
1 km 180 menit
Puncak Plawangan
0,5 km 30 menit
Samyang jampang Samyang kendit Samyang katebonan
JARAK DAN WAKTU PERJALANAN
Slamet terletak di kawasan Perum Perhutani I Jawa Tengah, pada 109.00 (109 derajat 00 menit) - 109.20 (109 derajat 20 menit) Bujur Timur serta 07.10 (7 derajat 10 menit) - 07.20 (7 derajat 20 menit) Lintang Selatan. Gunung ini "memaku" empat wilayah Kabupaten, yaitu Brebes (timur), Tegal (utara), Pemalang (timur laut), dan Purbalingga/Banyumas (barat). Jalur masuk dari Purbalingga termasuk yang paling populer dijadikan gerbang pendakian.
2.050
Cemara
2.310
Samyang Katebonan 2.821
SEMARANG
PURWOKERTO
TEGAL
2.750
Bobotsari
PURWOKERTO
5
Kutabawa
Puncak
Samaranthu
Samyang Kendit
Samyang Jampang
Plawangan
3.015
2.950
Kawah
Bambangan
3.058 3.147
Gunung Slamet
GUNUNG SLAMET 3.426 M dpl
5 Kilometer
10
Tumpang
Padang rumput yang luasnya ± 100 ha dikelilingi oleh bukitbukit gundul dengan ekosistem tumbuhan rumput hijau kekuningan, lokasi dibagian atas dari tebing yang bersatu mengelilingi Ranu Kumbolo, mirip sebuah mangkuk, terkadang-pada beberapa tempat terendam air hujan.
(2.390 m dpl)
JAWA TIMUR Malang
Ranu Regulo
Danau
Jalan Utama Jalan Utama Sungai
Desa
Kabupaten
KETERANGAN
8ϒ06' LS
Puncak tertinggi di pulau Jawa ini sangat indah untuk dinikmati, terlihat beberapa puncak pegunungan di Jawa Timur, garis pesisir pantai Samudera Hindia, kota-kota besar serta matahari terbit di ufuk timur. Ciri khas Mahameru yaitu letupan debu dan kerikil yang selalu muncul setiap 20 Puncak (3.676 m dpl) menit sekali. Menakjubkan!
Savana Pangonan Cilik
kawasan padang rumput yang terletak di lembah gunung ayek-ayek. Kawasan ini mirip dengan padang penggembalaan ternak (Pangonan). Daya tarik kawasan ini merupakan lapangan yang relatif datar ditengah-tengah kawasan sekitarnya dikelilingi bukit-bukit gundul yang bercirikan rumput .
Sebuah desa dan danau yang terletak di kaki gunung Mahameru, merupakan tempat terakhir dengan perjalanan kendaraan bermotor. Di desa ini terdapat pos pemeriksaan pendaki gunung dengan fasilitas yang ada berupa: pondok pendakian, pondok penelitian, pusat informasi, kantor resor, wisma cinta alam, wisma tamu, dan bangunan pengelola.
Puncak Mahameru
Ranu Kumbolo
Ranu Pane
Taman Nasional Bromo-Tengger-Semeru
120ϒ55' BT
Lembah berdanau yang luasnya ±12 ha. Merupakan tempat peristirahatan yang memiliki pemandangan yang indah. Fasilitas yang ada ditempat ini berupa pondok pendaki dan MCK untuk berkemah. Di daerah ini terdapat prasasti peninggalan jaman kerajaan Majapahit.
Pos I
Nama sungai yang tidak berair kecuali dimusim hujan. Padang rumput dengan rerumputan dan hamparan edelweiss seluas ± 20 ha, Tempat berkemah para pendaki sebelum melakukan pendakian ke puncak. Terdapat pondok pendaki dan mata air untuk memasak. Berangkat jam 02.00 dini hari dengan perkiraan sampai di puncak Kalimati (3.200 m dpl) sekitar pukul 06.00 pagi hari.
n Ranukumbolo
Gubugklakah
Ngadas
Ranupane (2.100 m dpl)
Besuki
Kebonsari
Kendaraan ke Ranu Pane
45 menit 180 menit
Pos Pendaftaran
18 km 30 km
Bandara Abdulrahman Saleh
Padang rumput yang diselingi pohon cemara, mentingi dan bunga edelweiss. Relatif datar digunakan sebagai tempat istirahat yang ideal untuk menikmati udara yang sejuk. Dari sini terlihat gunung Mahameru secara jelas dengan kepulan asap serta guratan/alur lahar yang Savana Jambangan mengelilinginya berwarna keabuan.
Savana Oro-oro Ombo
Pasar Tumpang
Malang - Tumpang Tumpang - Ranupane
Jarak dan waktu perjalanan
0
MALANG
Ke Surabaya
GUNUNG SEMERU 3.676 M dpl
(
Ranupane
Kawasan Watu Rejeng
Pangomanan Cilik
5 km 90 menit
Ranu Kumbolo
Gunung Ayek-ayek
5 km 90 menit
Waturejeng
Jarak dan waktu perjalanan
Ranu Pane
1000
1250
1500
1750
2000
2250
2500
2750
3000
3250
3500
3750
Cemoro Kandang
3,5 km 1,5 km 120 menit 3 jam
Arcopodo
Ranu Kumbolo
4,9 km 180 menit
Kali Mati
Puncak
Mahameru merupakan puncak tertinggi di pulau Jawa terletak di Taman Nasional Bromo Tengger Semeru, Malang, Jawa Timur. Gunung ini memang banyak diminati pendaki, baik domestik maupun mancanegara. Terutama pada bulan Juni-Agustus, jumlah pendaki domestik bisa mencapai lebih dari 500 orang setiap bulannya, sedang yang berasal dari mancanegara bisa mencapai 200 orang. Bahkan, menjelang hari Proklamasi, jumlahnya dapat meningkat seribu lebih, karena para pendaki ingin menunjukkan rasa nasionalismenya dengan melakukan upacara di puncak Gunung Mahameru.
GUNUNG SEMERU 3.676 M dpl
Gunung Kepolo
Oro-Oro Ombo
0
Kalimati
Gunung Jambangan
1
2
3
4
5 km
Tempat Perkemahan Mata air Jalan Setapak
15ϒc - 21ϒc
3ϒc - 8ϒc
KETERANGAN
Arcopodo
Puncak
Lebih baik mendaki kepuncak dimulai waktu dini hari, karena di siang hari angin berhembus ke arah utara dan menyapu gas beracun kearah rute pendakian. Limit waktu berada di puncak adalah sampai jam 10.00 pagi. setelah itu harus turun. karena arah angin sudah mulai berhembus ke arah utara. Sub seksi konservasi kawasan Semeru Barat Jalan Wringinanom Gubugklakah Telp.(0341)787972 Wringinanom - Poncokusumo - Malang Jawa Timur
ATURAN DI PUNCAK MAHAMERU
Dilarang ke puncak di atas jam 10 pagi karena awan beracun bergerak ke bawah
Malang - Tumpang - Ranu Pane (menginap di Ranu Pane) Ranu Pane - Ranu Kumbolo (menginap di Ranu Kumbolo) Ranu Kumbolo - Kalimati (menginap di Kalimati) Kalimati - Puncak - Kalimati Ranukumbolo (Puncak - Kalimati dan bermalam di Ranu Kumbolo) Ranu Kumbolo - Ranu Pane (menginap di Ranu Pane) Ranu Pane - Tumpang - Malang
TAHAPAN PENDAKIAN:
70
71
1.300
0
1
Pura Besakih
1
Pura Besakih
2
2
3
3
4
5 km
5 km
4 jam 2 jam 1 jam
Pelabuhan Gilimanuk-Denpasar Terminal Ubung - Bangli Bangli- Pura Besakih
Rute Perjalanan
Tanjakan
Tanjakan
Danau
Setapak
Jalan Utama Jalan Kota
Desa
Danau Kabupaten
KETERANGAN
Setapak
Jalan Utama Jalan Kota
Desa
Negara Kabupaten
Bangli Gn. Batur
73 Puncak
Kuta
Kuta Nusa Dua
Sanur
Sukowati Nusa Penida
73
73
Pelabuhan Padangbai
Selat Rendang Nusa Penida Tabanan Nusa Dua Gianyar
Sanur Bangli
Sukowati
1.700
1.800
1.900
73
G GUNUNG AGUNG
Danau Batur
Selat Rendang Danau Batur Pelabuhan Trunyan Tabanan Padangbai G GUNUNG AGUNG Pura Besakih Gianyar
DENPASAR
KM 2 4 6 8
Trunyan
Puncak
1.800
1.900
1.700 2.000
2.100 2.200
2.300
72
2.000
2.100
2.200
2.300
2.400
2.400
2.500
2.500
2.600
2.600
Pura Besakih
Gn. Batur
2.700
2.700
DENPASAR
KM 2 4 6 8
BALI
BALI Kawah
Kawah
Puncak ± 5 jam
2.750 2.800 2.900 3.000 3.100
Puncak 2.650 ± 5 jam
KETERANGAN
Negara
Kecamatan Selat 4
Plawangan
Pos Boike ± 3 jam
Kecamatan Selat
Puri Pengabengan ± 2 jam
Plawangan
Pos Boike ± 3 jam
Pendakian menuju puncak gunung ini dimulai dari barat daya yang merupakan jalur pendakian yang umum digunakan oleh dari Pura Besakih. Untuk keselamatan sebaiknya pendaki singgah di pura untuk berdoa. Pantangan pendaki agargunung tidak ini Pendakianbagi menuju puncak Pura Besakih membawa sapi yang dalammerupakan bentuk dimulai dari daging barat daya apapun. jalur pendakian yang umum digunakan oleh Menurut dari kepercayaan Pura Besakih.dan pengalaman masyarakat setempat sebaiknya pada saat pendaki Untuk keselamatan upacara besar biasanya pendaki singgah di pura untuk berdoa. dilarang naik karena sering agar terjaditidak Pantangan bagi pendaki Pelabuhan Pura Besakih kecelakaan. membawa daging sapi dalam bentuk Gilimanuk Pendakian apapun. menuju puncak gunung Agung ini akan melewati tempat-tempat Menurut kepercayaan dan pengalaman ibadah orang bali, sehingga masyarakat setempat padabagi saatpara pendaki yang mendapati upacara besar biasanyaupacara pendaki keagamaan disarankan agar menunda dilarang naik karena sering terjadi Pelabuhan pendakiannya kecelakaan.untuk menghormati ritual Gilimanuk keagamaan Pendakiantersebut. menuju puncak gunung Agung ini akan melewati tempat-tempat Rute Perjalanan ibadah orang bali, sehingga bagi para Pelabuhan Gilimanuk-Denpasar 4 jam pendaki yang mendapati upacara Terminal disarankan Ubung - Bangli 2 jam keagamaan agar menunda pendakiannya untuk menghormati ritual Bangli- Pura Besakih 1 jam keagamaan tersebut.
0
1.300
Puri Pengabengan ± 2 jam
1.400
DESA BESAKIH
1.200
DESA BESAKIH
1.200
1.400
GUNUNG AGUNG 3.142 M dpl
2.750 2.800 2.900 3.000 3.100
(
(
180
5 km
2,5 km 120
±1.200 mm/tahun bagian Timur lebih kering
± 2000-4000 mm/tahun di bagian Selatan dan Tengah
15°c - 21°c
3°c - 8°c
KETERANGAN
Menit
6 km
Pos III
5 km
Plawangan
Puncak
Pos I
Pos III
Gerbang Senaru
Lembar
Kilometer 0
1000
1250
1750 1500
2000
2250
2500
2750
3000
3250
3500
3750
5
1
Plawangan Sembalun
4 5 km
Pos II Gerbang Senaru 5 km 180 menit
Suweta
Paringgabaya
Pos III
Plawangan
Puncak
Kawah
75
7 km 1,5 km 240 menit 180 menit
Puncak
Gerbang Sembalun
Tempat Perkemahan Mata air Jalan Setapak
Selong
7 km 240 menit
JARAK DAN WAKTU PERJALANAN
3
RUTE SEMBALUN
2
Terara
Kopang
20
Sikur
Aikmel
74 Sambelia
Lombok
SEMBALUN
Bayan
Rinjani 3767 mdpl
Anyar
Batukilang
SENARU
Sesait
Pos I
0
Pos II
10
Montong
Selaparang Narmada
Tanjung Prawire Pemenang
Luk
Gondang
Salangan
MATARAM Cakranegara
Ampenan
Gunung Anak Rinjani
Plawangan Senaru
Pos II
1,5 km 2,5 km 180 120 180
Segara Anak
Danau Segara Anak
120
3750 3500 JARAK DAN WAKTU PERJALANAN 3250 3000 2750 Plawangan 2500 2250 2000 Pos III 1750 1500 Pos II 1250 Gerbang Senaru 1000
RUTE SENARU
Iklim tropis P. Lombok dipengaruhi oleh angin Muson Tenggara (Angin Timur) yang sifatnya kering pada bulan April-September dan angin Muson Barat Laut yang basah terjadi pada bulan Oktober-April. Gunung yang masih aktif, memanjang dari Timur ke Barat 65 km dari Utara ke Selatan, tertinggi ke 3 di Indonesia, di ujung Barat terdapat kaldera selebar 6 km dengan dinding yang tinggi dan curam, yang di lembahnya terdapat sebuah danau yang luas dan dangkal. Danau ini terletak pada ketinggian 2.008 m dpl. Dari dalam danau muncul sebuah gunung yang masih aktif yaitu Gunung Baru (2.376 m dpl).
GUNUNG RINJANI 3.726 M dpl
(
POS SENARU - POS II
JALUR SENARU Jarak ± 82 km waktu ± 2,5 jam Lembar-Mataram Mataram - Bayan Bayan- Senaru,
Terbentuk dari bekas kawah, seluas ± 11.000.000m2 dengan kedalaman 230m. Danau berair payau ini banyak terdapat ikannya.
Danau Segara Anak memiliki luas ± 2300 m dpl
Lembar-Mataram Mataram-Selong Selong -Sembalun Lawang
Jarak ± 140 km waktu ± 4,5 jam
JALUR SEMBALUN LAWANG
Plawangan Senaru ± 2641m dpl
Pos 3/Pos Mondokon Lolak ± 2000m dpl
Pos 2/Pos Montong Satas ±1500m dpl
Pos Senaru ±1000 m dpl
JALUR UTARA/JALUR SENARU
Segara Anak
Terdapat dua pondok yang satu sudah roboh, ada sumber air. Keluar dari hutan bertemu jalan yang terbuka cukup luas untuk mendirikan tenda namun tidak ada air. Jalur menanjak melewati punggungan bukit yang ditumbuhi rumput. Jarak tempuh normal ±2 jam
POS III - PLAWANGAN SENARU
Terdapat sumber air, jalan mulai menanjak serta banyak akar pohon di sepanjang jalan, pepohonan masih rapat dan terhindar dari terik panas matahari. Jarak tempuh normal ± 2 jam
POS II - POS III
Setelah mendaftar kemudian berjalan melalui perkebunan penduduk, memasuki hutan ada papan pengumuman, melewati Pos I dibawah pohon beringin berkaki tiga tanpa pondok. Keadaan hutan renggang tapi lebih sejuk dibanding rute Sembalun. Jarak tempuh normal ±3 jam
TRANSPORTASI:
Dinyatakan sebagai taman nasional oleh Menteri Kehutanan tahun 1990 dengan luas ± 41.330 ha. Secara administratif pemerintahan berada pada 3 kabupaten, yaitu Kabupaten Lombok Barat, kabupaten Lombok Tengah dan Kabupaten Lombok Timur, Propinsi Dati I Nusa Tenggara Barat.
GUNUNG RINJANI 3.726 M dpl
Puncak, 3726 m dpl
Plawangan merupakan dataran yang cukup luas diatas gigiran punggungan yang menyatukan dengan punggungan menuju puncak. Terlihat jelas Segara Anak dan gunung baru serta puncak Rinjani. Terdapat sebuah toilet, dan sumber air yang berupa pancuran. Hati-hati terhadap monyet yang agresif suka mencuri makanan. Jarak tempuh ± 3 jam.
PLAWANGAN - PUNCAK RINJANI
POS III - PLAWANGAN SEMBALUN
Berada di ketinggian ±1800m dpl. Sebelum mencapai pos ini akan bertemu persimpangan yang memisahkan jalur ke tanjakan penyesalan (kanan) dan tanjakan penderitaan (kiri), jalur yang sering dipakai adalah jalur kiri. Menuju plawangan akan melewati sembilan bukit sebelum sampai di gigiran punggungan yang kemudian belok kiri menuju ke plawangan. Jarak tempuh ± 3,5 jam.
POS II - POS III
Berada di lembah di antara dua bukit dengan ketinggian ±1.500m dpl. Terdapat sungai kering serta jembatan diatasnya. Terdapat sumber mata air dan toilet. Jarak tempuh ± 1 jam
POS I - POS II
Teletak di daerah padang rumput berada pada ketinggian ±1.300m dpl. Tidak ada sumber air. Jalur yang dilalui sedikit menanjak melewati aliran sungai kering. Jalan setapaknya sendiri kadang menurun cukup curam. Jarak tempuh ±1 jam.
Pos pertama sebelum mendaki Gunung Rinjani. Pos perizinan Taman Nasional. Terdapat losmen untuk beristirahat, Dari gerbang terlihat ada patung bawang besar, sebagai lambang daerah penghasil bawang di Lombok. Melewati padang rumput yang mendaki dan menyeberangi sungai yang kering. Jarak tempuh ± 2 jam
77
Tanjakan pasir yang curam dan berbatuan sampai batas gigiran puncak. Pemandangan di puncak dapat melihat ke timur kepulauan Sumbawa, di barat Gunung Agung di bali serta pelabuhan Lembar, utara kearah bawah terlihat kawah Rinjani yang tidak aktif lagi.
PUNCAK.
Plawangan ± 2639m dpl
Pos 3/Pos Pada Balong
±1.300m dpl
Pos 2/Pos Tengengean
±1.300m dpl
Pos 1/Pos Pemantauan
Pos Sembalun ± 1156m dpl
JALUR TIMUR/JALUR SEMBALUN
SEMBALUN LAWANG - POS I
76