buku mafia manager.docx
March 15, 2018 | Author: Anonymous RADu8m | Category: N/A
Short Description
Download buku mafia manager.docx...
Description
PERINGATAN ! BUKAN UNTUK PEMULA !!!! Judul : Mafia Manager Judul Asli : The Mafia Manager, A Guide to the Corporate Machiavelli. Penulis : V Tebal : 169 halaman Penerbit : Gramedia Pustaka Utama Tahun : 1997
RINGKASAN “Kamu bisa mendapatkan hasil lebih banyak dengan kata-kata manis dan sepucuk senjata daripada hanya dengan kata-kata manis” Begitulah si penulis buku ini memulai pembahasannya. Kalimat tersebut merupakan “petuah” terkenal dari seorang mafia Amerika, Al Capone. Rupanya Mr. V, si penulis buku ini, benar-benar serius dan ingin pembaca buku ini menghayati “petuah” tersebut sampai-sampai ia memasukkannya dalam satu halaman khusus. Halaman khusus tersebut tercantum dalam daftar isi sebagai Prinsip Al Capone. Sekilas buku ini mengambil ajaran-ajaran politik Niccolo Machiavelli, seorang ilmuwan dan politisi dari Fiorenze pada abad pertengahan yang terkenal dengan bukunya Il Principe (Sang Penguasa) yang berisi teoriteori politik untuk mempertahankan dan mencapai kekuasaan yang lazim dipakai para penguasa Eropa pada waktu itu. Machiavelli disebut sebagai manusia paling kejam karena dalam bukunya itu ia dianggap menghalalkan segala cara untuk mencapai dan mempertahankan kekuasaan. Namun sebernarnya Mafia Manager lebih banyak menggali nilai-nilainya dari beberapa tokoh mafia terkenal seperti Al Capone, Jhonny “The Fox” Torrio, dan lain-lain. Mafia Manager memang memberikan semacam petunjuk-petunjuk untuk meraih kesuksesan dengan jalan mafia. Namun sebenarnya buku ini memberikan gambaran dan sudut pandang berbeda mengenai watak serta dinamika manusia dengan lingkungannya. Sebagian besar mengandung prinsip-prinsip mendasar dari seni kepemimpinan yang sesungguhnya. Ulasannya menggambarkan secara detail dan mendalam mengenai sifatsifat manusia dan bagaimana harus bersikap dengan tepat, tanpa ampun, “kejam”, namun juga penuh kejujuran dan logika kemanusiaan yang mendalam. Seseorang yang menginginkan kesuksesan harus memahami rahasia jalan mafia yaitu dengan cara menempati posisi yang dapat mengatur orang lain, dengan demikian dapat meraih keuntungan yang lebih besar. Satu hal yang tidak boleh dilupakan adalah jalan mafia hanya tersedia bagi orang-orang yang menginginkan keuntungan yang lebih dari sekedar uang dan materi saja, yaitu orang-orang yang menginginkan prestasi tertinggi dan ambisius. Di sinilah letak perbedaan mendasar dibandingkan dengan teori-teori bisnis lain yang hanya mengejar keuntungan dari segi materi dan finansial saja. Isi buku dibagi menjadi tiga bagian besar mengenai prinsip-prinsip mafia yaitu : 1. Mengelola diri sendiri 2. Mengelola orang lain 3. Lain-lain BAGIAN I Mengelola Diri Sendiri Bagian ini terdiri dari 9 bab yang agak pendek dan 1 bab yang berisi dalil-dalil yang perlu dipahami oleh seorang pemula dalam dunia mafia. Bagian ini menjelaskan prinsip-prinsip dasar dan rahasia untuk memasuki “lingkaran”. Sesuai dengan namanya setiap bab menerangkan cara mafia dalam mengurus diri sendiri secara lengkap dan detil. Mulai dari mengatur jadwal, menyimpan uang, mendekati atasan, perpolitikan kantor yang kotor, membayar ongkos, menyimpan catatan, membuat keputusan, pertemanan, dan juga musuh. Dalil – dalil unik yang diberikan : “Jika kamu harus memukul orang sewaktu marah, usahakan jangan mengenai diri sendiri”
“Kelaparan mengubah roti tawar menjadi kue, mengubah jagung menjadi bistik” “Kesempatan menciptakan maling, maling yang tidak mempunyai kesempatan mencuri menganggap dirinya orang jujur” “Berikan janjimu dengan sepatah kata, penuhi janjimu dengan sekuat tenaga” “Jika terpaksa berdusta, jangan bertele-tele” Dll. BAGIAN II Mengelola Orang Lain Bagian ini mengulas dengan detil segala aspek dalam urusan memimpin orang lain dalam organisasi mafia. Dalam bagian ini diulas dengan lengkap bagaimana menempatkan orang yang tepat, membuat wawancara, mengawasi bawahan, menyingkirkan orang yang tidak kompeten, membuat rapat, mengorganisir “pasukan”, merekrut orang, dan kenaikan gaji. Pembahasan yang paling menarik adalah bagaimana menangani konflik staf. Di sini diajarkan bagaimana seorang manajer harus berpihak dengan mengangkat yang satu dan membuang yang lain. Dalil – dalil yang diberikan “Lebih baik keledai yang mengangkut beban daripada seekor kuda yang melemparkan tuannya. ” “Baja yang jelek tidak akan bisa kamu buat tajam” “Jangan menghakimi orang lain berdasarkan yang kamu dengar” “Yang membayar banyak, dilayani dengan baik” “Uang disambut hangat, bahkan saat ia datang dengan bungkus kotor” “Dalam badai berdoalah pada Tuhan, tapi dayunglah kuat-kuat menuju pantai” “Banyak omong, banyak berdusta” “Jika diberi waktu cukup, tidak ada satu tugas pun yang rampung” Dll. BAGIAN III Lain – lain Bagian ini menjelaskan beberapa hal khusus yang banyak ditemui dalam organisasi mafia. Bagaimana mengurus istri yang selingkuh, menyikat orang, sistem kapitalisme Amerika, hukum dan keadilan, tentang kaya dan miskin, hakikat bisnis, berunding, menghadapi pembohong, mengendalikan pemerintah, dll. Aspek yang menarik adalah bahwa seorang mafia sejati akan lebih mengutamakan akal dan kepentingan keluarga pada saat dijepit masalah. Bahkan jika mempunyai musuh pribadi tidak boleh melibatkan keluarga. Bagian ini juga menyindir sistem hukum Amerika dengan memandang bahwa uang tidak pernah masuk penjara. Dalil- dalil yang diberikan : “Setiap masalah mempunyai dua macam penyelesaian” “Kesulitan menunjukkan watak orang yang sebenarnya” “Jika kamu sukses, setiap orang akan menjadi sahabatmu. Jika kamu gagal maka kamu akan menemukan sahabat sejati” “Pilihan yang salah biasanya terdengar lebih nalar” “Setelah perang, banyak pahlawan menampakkan diri”
“Seranglah labih dulu niscaya itu akan menjadi serangan terakhir” “Teori-teori yang terbaik biasanya menciptakan praktek yang terburuk” “Kemarahan adalah angin yang bertiup mematikan lilin penalaran” Dll. BOBOT ISI Isi buku tidak berisi teori-teori namun lebih bersifat mengajarkan pembaca. Materi yang diberikan sangat singkat kadang-kadang hanya diberi penjelasan yang pendek dan tajam. Sangat padat akan petuah-petuah dari penulisnya dan tidak ada satu bagian pun yang menceritakan pengalaman maupun kisah-kisah tentang mafia itu sendiri. SUSUNAN PENYAJIAN Penyajian isi buku sangat berbeda dengan penyajian buku yang umum. Penulis buku ini terlihat sangat mementingkan jalan pikirannya sendiri yang sederhana dan tidak menyukai kerumitan. Setiap bagian dan bab dapat dibaca terpisah dan tidak perlu berurutan sehingga pembaca dapat memilih bab-bab yang perlu dibaca tanpa berurutan. Namun demikian masih menunjukkan cara penyajian yang cukup sistematis, jelas, dan teratur. BAHASA Struktur bahasa yang digunakan cukup baik. Sang penulis mampu memilih kata-kata yang mempunyai karakter kuat sehingga dapat diterjemahkan dengan mudah oleh pembacanya. Kesan yang biasanya pertama kali timbul adalah kasar. Struktur kalimat sangat bagus dan efektif. Hampir tidak ada kalimat yang bermakna ganda. Panjang tiap kata dan kalimat biasanya pendek-pendek. Di beberapa bagian banyak terdapat konotasi-konotasi yang menciptakan kesan puitis. Pola kalimat cenderung memiliki sifat instruksional. PEWAJAHAN Tata letak dan pewajahan buku cukup bagus. Sampul buku dirancang untuk mengundang rasa ingin tahu. Bagian dalam buku disusun mengikuti pola tertentu. Jenis huruf yang digunakan cukup mudah untuk dibaca dan susunannya tidak membuat cepat bosan. Namun masih kurang dalam pemberian penekanan pada kalimat-kalimat tertentu yang penting. PENILAIAN KESELURUHAN Tepat dibaca untuk semua orang yang mempunyai rasa ingin tahu yang besar dan suka kerja keras terutama orang-orang yang mau membuka pikirannya terhadap perbedaan ide. Di sinilah letak keutamaan buku ini, tampil beda. Cocok untuk siapa saja dan tidak terbatas hanya untuk orang yang ingin menjadi manajer. Namum tidak cocok untuk orang-orang yang belum pernah mengalami kegagalan dan tidak mau merasakan kerja keras apalagi orang-orang yang tidak mau membangun masa depannya dari bawah. Buku ini sama sekali tidak memberikan teori-teori managemen konvensional, namun lebih menekankan pada prinsip-prinsip hidup seorang manusia yang punya ambisi.
View more...
Comments