Buku BaganTatalaksana Anak Gizi Buruk

July 16, 2017 | Author: tam2michan | Category: N/A
Share Embed Donate


Short Description

Download Buku BaganTatalaksana Anak Gizi Buruk...

Description

'~--

616.39 I,d t

Katalog Dalam Terbitan. Departemen Kesehatan R.I Indonesia. Departemen Kesehatan, Direktarat Jenderal Bina Kesehatan Masyarakat TataJaksana anak gizi buruk... Jakarta: Departemen Kesehatan, 2003 Catatan : Buku I Buku II I. Judul

Buku bagan PetUnjuk teknis

I NUTRITION DISORDERS

Sumber Fato : Training course on the Management of Severe Malnutrition WHO Foto no : 26 dan 29

KATA PENGANTAR

.

mas-alah di Indonesia, walaupun Pemerintah Indonesia telah berupaya untuk menanggulanginya.Data Susenas menunjukkan bahwa jumlah balita yang BB/U ~ >

z

.

~ Memburuk(Shock)

~ Sege... infus lihat RENCANA I Tanpa pemberian bolus glukosa

10 jam berikutnya : -+ Teruskan pemberian ReSoMai berseiang seling dengan F75 setiap I jam ReSoMaI:5 -10 mil kgBB I setiap pemberian (Tabef 4). F.75 setiap 2 jam dolis menurut BB (Tabel F-15 denganltanpa edema Buku I ltal.''''20'. .;. Cautdenyutnadi,frekuensinafassetiap 1 jam ,. OiaN: (-) : Hentikan ReSoMal teruskan F7S seitQp2 jam (TabeJ 3.B). Bilasudah Rehid...si : ,. Diare (+): Setiap diareberikan ReSoMal ,. Anak< 2th:5()"-IOOmtisetlap diare ,. Anak:

-~

"> > ,

0} 0}

> ~

--Oiare dan muntah berkuraog,anak Bila anak masih menetek, teroskan

m~mpu menghabiskan ASI anura pemberian

sebagian besar F.15,berikan F-75

F-75 tiap 3 jam

~ 0}

Blla dlare I muntah, edema berkurang.

->

BUa anak masih menetek,berikan

dapat menghabiskan

ASI anura

pemberian

Tabel 4 : Monitoring HONITORINOrikut~y.).. p,i Awal

30

60

90

08,00 08.30 09,00 09.30

I

2

3

4

5

6

7

8

9

10

10.00 11.00 12.00 13.00 14.00 15.00 16.00 17.00 18.00 19.00

Oenyut ProduksJUrine:3da

tidak,,':

Frekl.lellsiBA8 FrekuensiMl.lntah ~

c

e ~ j) ~ ~

" ~ ~ ~

~ >

~ ~

S > c > c ~

ul

Tandli Ret\ldrasl

_AsufJan ReSoHaI(rriI) AsupanF.7$:(mI)

Catotan:

.. Hentikan pemberian SEMUA CAIRAN Oral/NGT bila ada tanda bahaya.sebagai berikut : I. Denyut nadi dan frekuensi nam meningkat. atau ' 2. Vena Jugularis terbendung, atau // -_/ 3. Edema meningkat, misa! : kelopak mata membengl

,, ,

Bila diare I muntah berkuraJ1g, dapat menghabiskan

o

BHa tidak ada diare dan anak dapat menghabiskan

> > ,

Bila ~rtak masih mertetek ~rikaJ1 ASI antara pemberiar'l F.15

F.15. ubah pemberian

f.15

Anak > > p

, , o

.... "p' m

.nn"

,MQNirQRlllld" ."'n""n."""""";...""..,,,,,.., ,'..

"Waktu(contohF.,",,,,, "Pernarnsai-i"m.--

,, ,

DeoYJt'if.tdi-'

o > > ,

FrekuensiBAB

>

, Z o,

~

> > ~

ProduksiUrine:ada

Pemberian

Cairan ReSoMal dan F-75

iin~i:j~i~ii(IOi~rri:'bCrikil'ri,y~r

j!li~~;p~';{j Awal

3.

..

,.

08.00 08.30 09.00 09.30

2

3

4

5

.

7

tidalC:;

FrekuertsiMuntah" TandaRehidrasi

'PO'

Asupan ReSoMaJ (rill)" . Asupan f_15 (ml)

~!Hmmmillillmm)1i1mm]'mnmm;jJmmm:

mm~ffi:

t~___JJ;mijj)j

'''''-..... "::::::,,,. m!~;.~;m.

.:.

, ~

;!

> > , ~

> > > ,

> ,

@mHm

":::>'"''

Z

,,

>

Catoton:

n\\\mm

~ >

z

I.

10.00 11.00 12.00 13.00 14.00 15.00 16,00 17.00 18.00 !9,00

.:- Hentikan pemberian SEMUA CAIRAN Oral/NGT bila ada tanda bahaya sebagai berikut: I. Denyut nadi dan frekuensi nafas menfngkat, atau 2. Vena Jugularis terbendung, atau 3. Edema meningkat, misal : kelopak mata membengkak (Penonganan tanda bahayo No. I dapat dilihat pado Buku II holaman 1-5)

~

,

8

J~mm::: """"",

Evaluasisetelah I jam bilamembaikJanjutkanRencanaIIsampaise!esai,diteruskanPemberiancairandan makanan untuk tumbuh kejar, /ihat Buku I hot 13. Bila tidak membaik, kemungkinan terjadi gagal jantung, segera tangani sesuai kondisi atau rujuk

~~a~;z~~!:;::::e

~g-221i~~a~;i~:(11Z~W~~Ji~;~:;~;~~;:~~i,~~~t~'~~~~~m~\\C~;,W\.

RENC:AN~~ !V

.. o

,", ,

PEMBERIAN CAIRAN DAN MAKANAN UNTUK STABILISASI (Letargis)

o

">, ~ ~

.

0} Segera berikan oolus glukosa 10% intra vena. S mil kgBB 0) lanjutkan dengan gfukosa atau !,arutan gula pasir 10% melalui NGT sebanyak SO ml

, ~

> > "~ > ,

* *

.. ..

o

," > ,

Bilabelumsadar(mosihletorgis}

o ">,

, Z o,

~

.> c

>

z > o,

, ~

Berikan F*7S setiap 30 menit, 114dat'"i dosis setiap 2 jam (NGT) Catatnadi,freki,.enSi nafas (TCfbe/5)

Bi!a sudah

.. ..

sadar

(tidal< letargis)

2jamll:

10 jam berikutnya

0) Ulangi pemberian F-7!> setiap]O menit (NGT) der\ga11 dosis sepertilangkahdiatas. Pikirkan penyebab lain. .;. Catatn ~ >

""''',.~;;:",

.

".*

>} Bila anak dapat menghabiskan sebagiao besar F.75, ubah pemberian 0} Bila anak masih menetek berikan ASI antara pemberian F.75,

> " ~ > ,

:

menjadi setiap

1 jam

~ .:. Bila anak dapat menghabiskan F.75, ubahlah pemberian ... Bila aMk masih menetek berikan ASI antara pemberian

Tabel 5 : Monitoring

meniadi setiap F-75

Pemberian ..--.--.

.._:;~\\\n~i~J~~J~#-~\\\\\:l\\\\\\L~'~ii~:~;~j~l~n:

MONITORING

Awal Wakt\1(,onwh)

30

60

90

110

OMO 08.30 09,0009,,010.00

150

180

10,,0 !Loo

210

240

4 jam.

F-75 'Jatri'ke

,

(1,9ja..rf~~ikl1t!rij~)~,:

,

.

,

.

.

"

11.30 12.00 12.30 1330 14,,0 15.30 16.30 1730 18.30 19.3020.3021.30

~

Perriafasan", DenY\1tNi.di

.

Kesadaran~} leurgis"". tdklerargi!_ AsupanF~75(ri:iI)T ~

Catatan:

~

~ ~ ~ ~ ~ £

""

g,:,[:jE HiRm¥:!

~TI!

ill~\~

J~\\RI:

.;. Kurangi pemberian F-75 sesuai dengan kebutuhan kalori minimal pada fase stabilisasi (Tabel F-75 dengan atau tanpa edema podo Buku , hal. 19-20), bila ada tanda bahaya sebagai berikut : I. Denyut nadi dan frekuensi nafas meningkat, atau 2. Vena Jugularis terbendung, atau 3. Edema meningkat, misal : ke!opak mata membengkak (Penangonon tondo bohoya No. I dapat dilihat pada Buku halaman '~5)

"

~



~,

§ > c

"

§<

=. ~~ ~1!ffi~

~-."" II

Usahakon

pemberian

ReSoMaf

don F-75 secora Oral, bUa tldak habis sisanya diberikan

lewat Oral berikan semua IeWat NGT. Cora pengisian, lihot

Buku

lewat NGT, atau ka/au tidak bisa

hal. 44. (sesuai dengan kondisj anak) "

..

.

.0

u_

...

::. t:...

.,. ".::.,

" FASE TRANSISI

o

m ~ ,

DAN REHABILITASI

PEMBERIAN CAIRAN DAN MAKANAN UNTUK TUMBUH KEJAR

o > > ,

Pada Tahap Akhir Fase Stabilisasi

o ~

,

Bila setiap dosis F.75 yang diberikan dengan interval edematelahhilangatauminimal,maka"

> ~

.. .. ..

., ~

> >

> ,

.m,, . o

F-15 digarJti dengan F-IOO, diberikan >etiap 4 jam,derlgan dosis sesuai BB seperti dalam tabel F-75 pada Buku I Hal. 19-20, dipertahankan selama 2 hari.UklJr dan cata, nadi,pernafasan danasupan F_JOO 5etiap 4 jam (tobe/1).

o

, ~

m Z

.

o m

-:-

SebelumpemberianF-IOQ,berikandulu hariF-75denganvolumesepertiF-IOO

0}

LihatkondisianakapakahsudahstabH

0}

BerikanASlantarapemberiarl F-IOOfF-135

Pada had ke 3, mulai diberikan F-IOO deng:U1dosis sesuai B8 da/am tobel F-/OO 10 ml, hingga anak "ada Buku I Hal. 2/ Pada 4 jam berikutnya, d c ~

z > , m

CATATAN :

4 jam dapat dihabiskan serta

FASE

I

TRANSISI

Pada hari ke 4 diberikan F-IOO setiap 4 jam, dengan dosis sesuai BB berkisar ancara dosis minimal dan dosis maksimal dengan ketentuan tidak boleh melampaui dosis maksimal dalam tabel F-I00. Pemberian F-IOOdengan dosis seperti ini dipel'tahankan sampaJ had ke 7-14 (hari terakhirmetransisi) sesuai koodisl anak.Selanjumya memasuki fase rehabilitasi dengan mengunakan F-135 dan makanan padat sesuai dengan BB anak.

~

m

r

>,

> z <

..

>

.,

~ ~

> > > ,

..

Kriteriapulangdarirumahsakit (halaman 17)

Bila BB ..~3 SD.:
View more...

Comments

Copyright ©2017 KUPDF Inc.
SUPPORT KUPDF