BST Hernia Scrotalis Permagna Irreponible

August 28, 2022 | Author: Anonymous | Category: N/A
Share Embed Donate


Short Description

Download BST Hernia Scrotalis Permagna Irreponible...

Description

 

BED SIDE TEACHING ( BST )

Hernia Scrotalis Permagna Irreponible Disusun Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Kepanitraan Kepanitraan Klinik Bagian Ilmu Bedah Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Diajukan Kepada : dr. Dimas Aryo Kusumo, Sp.B

Disusun Oleh : Dori Isnawan 20110310076

BAGIAN ILMU BEDAH RSUD KRT SETJONEGORO WONOSOBO FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA 2017

 

LEMBAR PENGESAHAN

BED SIDE TEACHING ( BST ) Hernia Scrotalis Permagna Irreponible Telah dipresentasikan dipresentasikan pada tanggal tanggal : 6 Desember 2017

Oleh : Dori Isnawan 20110310076

Disetujui Oleh : Dosen Pembimbing Kepaniteraan Klinik Bagian Ilmu Bedah RSUD KRT Setjonegoro Wonosobo

dr. Dimas Aryo Kusumo, Sp.B

 

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum. Wr. Wb Alhamdulillah dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT atas segala limpahan rahmat yang telah diberikan sehingga penulis dapat menyelesaikan men yelesaikan tugas bed side teaching ( BST ) ini sebagai sebagian syarat kepaniteraan klinik  program pendidikan profesi di bagian bagian Ilmu Bedah dengan judul : Hernia Scrotalis Permagna Irreponible

Penulis meyakini bahwa karya tulis ilmiah ini tidak akan dapat tersusun tanpa  bantuan dan dukungan dari berbagai pihak, untuk itu penulis mengucapkan terima kasih kepada : 1. 

dr. Dimas Aryokusumo, Sp.B selaku dokter pembimbing dan dokter spesialis Bedah di RSUD KRT Setjonegoro Wonosobo

2. 

dr. Satriyo, Sp.B dan dr. Endro, Sp.B selaku dokter spesialis spesial is Bedah di RSUD KRT Setjonegoro Wonosobo

3. 

 Ny. FC selaku pasien di Bangsal Bougenvil yang bersedia meluangkan waktunya untuk dilakukan anamnesis dan pemeriksaan fisik secara menyeluruh

4. 

Teman-teman koass serta tenaga kesehatan RSUD Wonosobo yang telah membantu penulis dalam menyusun tugas ini. Dalam menyusun tugas ini penulis penulis menyadari bahwa masih terdapat banyak

kekurangan. Penulis mengharapkan kritik dan saran demi kesempurnaan  penyusunan tugas ini di masa yang akan datang. Semoga dapat menambah  pengetahuan bagi penulis khususnya khususnya dan pembaca pada umumny umumnya. a. Wassalamu’alaikum. Wr. Wb

Wonosobo, 6 Desember 2017

Penulis

 

BED SIDE TEACHING Hernia Scrotalis Permagna Irreponible

A.  IDENTITAS PASIEN

 Nama

: Tn. S

Umur

: 60 tahun

Jenis Kelamin

: Laki-laki

Alamat

: Kaliwuluh

Agama

: Islam

Status

: Sudah Menikah

B.  ANAMNESIS 1)  Keluhan Utama

Benjolan di lipat paha kiri tidak hilang timbul 2)  Riwayat Penyakit Sekarang

Pasien datang ke rumah sakit dengan keluhan adanya benjolan sebesar buah jeruk bali di buah zakar sebelah kiri sejak 7 tahun yang lalu. Benjolan nyeri (-) hilang timbul (-), BAB (+) BAK (+), nyeri BAK (-) nyeri BAB (-), mual (-), muntah (-). Menurut pasien benjolan awalnya hanya kecil sebesar buah kelengkeng. Sebelum dibawa ke dokter pasien  berobat ke dukun pijat, pijat, benjolan sempat mengecil setelah dipijat, namun hanya beberapa hari dan benjolan membesar lagi, semakin hari semakin membesar, sehingga akhirnya dibawa ke RSUD karena benjolan mengganggu aktivitas sehari hari. Sebelumnya pasien tidak pernah mengalami penyakit yang serupa, dan belum pernah mondok di rumah sakit. Dalam keluarga kakak pasien

 

mengalami penyakit yang serupa, benjolan lebih besar dan belum pernah  periksa ke dokter.

3)  Riwayat Penyakit Dahulu

Keluhan serupa disangkal. 4)  Riwayat Penyakit Keluarga

Kakak pasien mengalami keluhan serupa

C. PEMERIKSAAN FISIK   1.

KEADAAN UMUM & TANDA VITAL Kesadaran  

: Compos Mentis, GCS E4V5M6 = 15 

Vital Sign:

2.

Tekanan darah 

: 100/60 mmHg

Nadi

: 64 x/menit

Respirasi 

: 20 x/menit

Temperatur  

: 37,2°C

STATUS GENERALISATA KEPALA

Inspeksi: Mesocephal, CA -/-, SI -/-, Mata Cekung (-), Bibir kering (-) Palpasi: Benjolan (-) LEHER

Inspeksi

: Pembesaran kelenjar getah bening (-)

Palpasi

: JVP tidak meningkat

THORAX

Inspeksi

: Pergerakan dada dinamis dan simetris, retraksi (-)

Palpasi

: Vocal fremitus (+) simetris

Perkusi

: Sonor

 

Auskultasi

: Suara dasar vesikuler +/+

ABDOMEN 

Inspeksi

: Datar

Palpasi

: Supel (-) Nyeri tekan (-)

Perkusi

: Timpani

Auskultasi

: Bising usus (+) dbn

EKSTREMITAS

Tangan

: akral hangat +/+

Kaki

: akral hangat +/+

3.  STATUS LOKALIS

Regio inguinalis Sinistra hingga scrotum

  Inspeksi



: Terlihat benjolan sebesar kepalan buah

jeruk,

warna kulit sama dengan daerah sekitarnya.

  Palpasi



: Teraba benjolan konsistensi kenyal berdiameter ± 15 cm, nyeri tekan (-). Benjolan tidak dapat didorong bila ditekan dengan jari

  Finger Test : Tidak dapat dilakukan



  Rectal toucher



-  spinchter ani cengkraman kuat -  Mucosa licin -  Ampula tidak kolaps -  Tidak ada massa -  Tidak nyeri 4.  WORKING DIAGNOSIS

Hernia scrotalis permagna irreponible

 

5.

PEMERIKSAAN PENUNJANG - Laboratorium 

PEMERIKSAAN   PEMERIKSAAN

HASIL   HASIL

 NILAI RUJUKAN  RUJUKAN 

Hemoglobin   Hemoglobin

13,6   13,6

13,2 – 17.3  17.3 

Leukosit   Leukosit

9,5   9,5

3,8 – 10.6  10.6 

Eosinofil   Eosinofil

1,00   1,00

2.00 – 4.00  4.00 

Basofil   Basofil

0.10   0.10

0 - 1.00  1.00 

 Netrofil    Netrofil

83,50   83,50

50.00 - 70.00  70.00 

Limfosit   Limfosit

12.20   12.20

25.00 - 40.00  40.00 

Monosit   Monosit

3.00   3.00

2.00 - 8.00  8.00 

Hematokrit   Hematokrit

41

40 - 52  52 

Eritrosit   Eritrosit

5.1   5.1

4.40 - 5.90  5.90 

MCV   MCV MCH  MCH 

90 90   30 30  

80 - 100  100  26 - 34

MCHC   MCHC

33 33  

32 – 36  36 

PT   PT

11.4   11.4

9.0 – 15.0  15.0 

APTT   APTT

27.9   27.9

25.0 – 40.0  40.0 

Darah Rutin 

PT/APTT

-  Foto thorax

 

7. DIAGNOSIS UTAMA

-  Hernia scrotalis permagna irreponibel

8.

PENATALAKSANAAN Operatif  

Hernioraphy dan Laparatomy reduksi Medikamentosa 

Ampisilin sx 2 x 1,5 gr Metamizole sodium 2 x 1 gr Asam traneksamat 2 x 500 mg

9.

PROGNOSIS

Ad Vitam

: dubia ad bonam

Ad Fungsional

: dubia ad bonam

Ad Sanam

: dubia ad bonam

View more...

Comments

Copyright ©2017 KUPDF Inc.
SUPPORT KUPDF