Breath Holding Spell

December 10, 2016 | Author: Sita | Category: N/A
Share Embed Donate


Short Description

Breath Holding Spell...

Description

Breath Holding Spell

Adalah suatu kejadian menyerupai kejang yang terjadi sekitar 0,1 -5 % anak berusia 6 bulan  –  6 tahun, dengan kejadian tersering yaitu pada anak usia sekitar 2 tahun. Hal ini seringkali menakutkan dan menimbulkan kepanikan pada orangtua. Yang terjadi pada breath holding spell adalah memanjangnya waktu inspirasi yang dikarenakan anak merasa marah ataupun karena adanya suatu provokasi kaget atau trauma. Anak yang terprovokasi atau merasa kaget akan mulai menangis, dalam waktu singkat atau dalam beberapa waktu, anak akan menjadi diam pada saat ekspirasi. Hal ini akan diikuti adanya perubahan warna, ada dua macam yaitu yang berupa sianotik (kebiruan) dan asianotik (pucat). Hal ini kemudian akan kembali menjadi normal dalam beberapa waktu, namun ada juga anak yang setelahnya menjadi tidak sadarkan diri. Pada beberapa kasus yang berat anak dapat menjadi seperti lumpuh, berlanjut menjadi opistotonus, tampak seperti kejang, bradikardia, atau mengompol. Jarang sekali yang  berlanjut menjadi keadaan asistol atau kejang yang sebenarnya. Pada pemeriksaan EEG (elektroensefalografi) akan ditemui gambaran yang normal. Pada anak dengan kejadian yang sering berulang, maka perlu dicari faktor  predisposisinya antara lain lai n dapat berupa kejang, hipotensi ortostatik, obstructive sleep apnea, apnea , kelainan pada susunan saraf pusat, tumor, disautonomia familial, ataupun sindrom Rett. Juga terdapat hubungan antara breath holding spell dengan pica dan anemia defisiensi besi. Bila tidak terdapat keadaan diatas, maka diperlukan adanya intervensi tingkah laku pada anak agar dapat mengendalikan diri pada keadaan yang menyebabkan anak marah atau kaget.

Sumber: 1. Goldson E, Hagerman RJ, Reynolds A. Child development and behaviour. Current  pediatric diagnosis and management. Edisi-16. 2003. Boston. McGraw-Hill. Hal:6498. 2. Johnston MV. Condition that mimic seizure. Edisi-18. 2007. Philadelphia. Saunders Elsevier. Hal: 131-3.

View more...

Comments

Copyright ©2017 KUPDF Inc.
SUPPORT KUPDF