Booster Rem
December 17, 2018 | Author: Maro Dalimunthe | Category: N/A
Short Description
srgsg...
Description
Booster Rem 1. Defenisi Booster Rem Booster Booster rem adalah adalah alat yang yang bergun bergunaa untuk untuk melipa melipatt gandak gandakan an tena tenag ga dari ari pijak ijakan an pada ada ped pedal rem rem oleh leh pen pengem gemudi udi agar agar dapat apat menghentikan putaran roda pada mobil. 2. Gambar Booster Rem Keterangan Gambar :
1. Karet diafragma 2. Katup Udara . Katup !akum ". #uas $endorong %. Katu Katup p !akum
$eng $engon ontr trol ol
&. #uas Reaksi '. #orak Booster (. #uas $endorong ). *aluran !akum 1+. Katup *atu ,rah
. Kondisi Kerja Kondisi kerja yang dialami oleh booster rem adalah
-enerima tekanan Berk Berkon ontak tak lang langsu sung ng
terjadinya korosi. -enerima gesekan dari torak booster.
deng dengan an
ling lingku kung ngan an
sehin sehingg ggaa
". $ersyaratan -aterial 1. -emili -emiliki ki kekeras kekerasan an yang yang tinggi tinggi 2. #ahan han ko korosi rosi . #ahan au aus %. ,lternatif material yang dipilih dengan metode ashby
berp berpot oten ensi si
1. $enerjema $ersyaratan Desain /ungsi ,lat yang digunakan dalam sistem pengereman untuk memperbesar gaya yang diteruskan oleh pedal untuk dapat memperlambat atau menghentikan laju ban Kostarain Kostarain -enerima tekanan Korosi Gesekan dari torak booster
Kondisi mutlak tidak mutlak mutlak
1. -enerima tekanan 2. Gesekan dari torak tinggi
0bjektif ang dimaksimalkan :
gaya ulet tahan aus kekerasan bahan
ang diminimalkan : Karat karbura3ing
kromplating
2. *4reening Kontrain Kekerasan Ketangguhan
-aterial ,9*9 1+ 5o; ,lloy *teel8 *,< 11+ 5Grey =ast 9ron8 ,luminum ,lloy &+&1
$rioritas $rioritas 1 $rioritas 2
Kekerasan 5B678 "%+ 1(' +
Bobot "+ +
#ensile *trength 1%+ 2+ 1(
. Ranking -aterial yang akan diranking yaitu ,9*9 1+ 5o; ,lloy *teel8 > *,< 11+ 5Grey =ast 9ron8 -aterial ,9*9 1+ 5o; ,lloy *teel8 *,< 11+ 5Grey =ast 9ron8
Kekerasan ( '
". 9nformasi tambahan •
,9*9 1+ 5o; ,lloy *teel8
#ensile *trength ( %
Komposisi
: +?2(+? @ =? 1?&1?) @ -nA +?+"@ $A +?2 +?%@ *i #ensile *trength : 1%+2++ k$si Kekerasan : "%+ B67 Redu4tion in area : %(@ Kualitas -aterial Kekuatan #inggi #idak tahan korosi Kekerasan #inggi #ahan ,us tinggi 6arga relatif lebih tinggi o
*,< 11+ 5Grey =ast 9ron8 Komposisi : ?"@= A 2?&@*iA +?2%@ $A +?1%@ *A +?%@ -n #ensile *trength : 2+ k$si Kekerasan : (' B67 •
o
Kualitas -aterial Kekuatan rendah =ukup Keras #ahan aus rendah #idak tahan korosi 6arga relatif lebih murah
%. -aterial yang dipilih -aterial yang dipilih adalah ,9*9 1+ 5o; ,lloy *teel8 &. ,lternatif proses manufa4tur booster rem Dari pemilihan material? didapatkan material terpilih ,9*9 1++ 5o; ,lloy *teel8. *etelah didapatkan material terpilih maka untuk produksi booster rem? dibutuhkan alternatif proses untuk produksi booster rem. Dari sifat material dan kondisi kerja dari booster rem maka didapatkan dua pilhan proses untuk pembuatan booster rem? yaitu: 1. Casting + Machining Kelebihan:
Biaya inestasi rendah
Kualitas produk akhir bagus
,kurasi dimensi bagus
Bisa mempertahankan keakuman udara
Kekurangan:
Caktu proses lama
Biaya operasional tinggi
Butuh skil khusus
2. Deep Drawing + Punching Kelebihan:
Biaya operasional murah
Caktu proses sedikit
#idak butuh skil khusus
,kurasi dimensi tinggi
#egangan sisa tidak ada Kekurangan:
Kualitas akhir buruk
9nestasi besar
*usah mempertahankan keakuman udara
'. $ersyaratan proses manufaktur 1. 2. . ".
Kualitas produk Caktu proses Kepresisian produk Biaya proses
(. /aktor pemberat 1. 2. . ".
Kualitas produk Caktu proses Kepresisian produk Biaya proses
: +? : +?2 : +? : +?2
). Bobot persyaratan proses manufaktur ,lternatif
Kualitas
Caktu
Kepresisia
Biaya
#otal
,lternatif 1 ,lternatif 2
*kor (+ &+
*kor '+ '%
n *kor (% &%
*kor &+ '+
'?'% &'?%
1+. $roses manufa4tur yang dipilih Berdasarkan dari metode matrik keputusan yang digunakan untuk pemilihan proses manufaktur booster rem? proses manufaktur yang dipilih adalah Casting + Machining 11. $enjelasan proses manufaktur $roses manufaktur yang dipilih adalah Casting + Machining . $roses manufaktur ini terdiri dari 2 tahap proses manufaktur yaitu 1. Casting -aterial yang dipilih untuk pembuatan booster rem ini adalah ,9*9 1+ 5o; ,lloy *teel8. -aterial ini telah memenuhi persyaratan material untuk pembuatan booster rem. $emilihan material yang digunakan menggunakan metode ashby sehingga terpilih material ,9*9 1+ 5o; ,lloy *teel8. *ebelum melakukan proses manufaktur 4asting terlebuh dulu dilakukan proses pembuatan 4etakan. =etakan yang digunakan bisa dari pasir maupun bahan yang lain. *etelah 4etakan dibuat maka proses selanjutnya akan dilakukan peleburan material pembuat booster rem yaitu ,9*9 1+ 5o; ,lloy *teel8. $eleburan dilakukan bertujuan agar material menjadi 4air sehingga bisa di tuangkan kedalam 4etakan. -aterial ,9*9 1+ 5o; ,lloy *teel8 dipanaskan hingga men4apai titik melting poin pada temperatur 1++E =. $ada saat material telah berubah menjadi 4air selajutnya dituangkan ke dalam 4etakan dalam kondisi masih panas. *etelah dingin 4etekan dibongkar untuk mengeluarkan produk. 2. Machining
$roses
machining
ini
dilakukan
bertujuan
untuk
menghaluskan permukaan produk? membersihkan sisa F sisa 4etakan dari proses penge4oran dan mempresisikan dimensi produk. $roses machining menggunakan mesin 4n4. Dengan menggunakan mata pahat permukaan produk akan di bubut sehingga permukaan manjadi halus dan sisa F sisa 4etakan pada proses 4asting menjadi bersih.
View more...
Comments