Bonding Dan Grounding

July 13, 2017 | Author: Christian Adiguna Purba | Category: N/A
Share Embed Donate


Short Description

Download Bonding Dan Grounding...

Description

PENGERTIAN BONDING DAN GROUNDING • • •



BONDING adalah menghubungkan secara listrik 2 buah benda, dengan tujuan agar muatan listrik statis yang berakumulasi pada suatu benda dapat di bagi kedalam benda yang dibonding, sehingga tegangan yang besar dapat dikurangi. GROUNDING adalah menyalurkan listrik statis kedalam tanah untuk menghilangkan muatan listrik tersebut. Listrik statis adalah listrik yang dihasilkan karena adanya hubungan fisik dan pemisahan bahan material, misalnya : a. Aliran gas, cairan atau bahan-bahan yang berbentuk bubuk/serbuk melalui pipa, slang, atau pneumatic conveyor. b. Pencampuran dan pengadukan. c. Gesekan ban karet dari kendaraan dan sabuk yang berputar dengan cepat. Contoh 2 benda A yang terbuat dari logam bermuatan listrik dan benda B yang terbuat logam tidak bermuatan listrik.

Page 1

Page 2

Tujuan Grounding dan Bonding

Page 3

Bahaya Kejutan Listrik • •

• • •



Kematian langsung dari kejutan listrik disebabkan oleh Ventricular fibrillation, kelumpuhan pusat pernafasan atau kombinasi keduanya. Ventricular fibrillation adalah suatu kondisi dimana jantung bergetar tetapi tidak berdenyut. Ini terjadi karena sejumlah arus yang mengalir cukup kuat melewati jantung. Kelumpuhan pusat pernafasan terjadi bila sejumlah arus yang cukup kuat melalui pusat kontrol pernafasan didalam otak, pada saat seperti ini pernafasan terhenti, karena kekurangan oksigen dalam darah. Besarnya arus listrik tergantung pada tegangan dan tahanan tubuh manusia. Tahanan tubuh bisa sangat tinggi, bisa juga sangat rendah, ini tergantung pada kondisi tubuh apakh kering atau basah. Pedoman kasar berdasarkan pada acident prevention manual for industrial operation yang diterbitkan oleh saffety council sbb : 1-8 mA akibatnya terasa ada kejutan 8-15 mA akibatnya kejutan disertai rasa sakit 15-20 mA akibatnya kejutan disertai rasa sakit dan kehilangan kontrol otot yang berdekatan. Korban tidak bisa melepaskan diri. 20-50 mA akibatnya kejutan disertai rasa sakit dengan pengerutan otot yang hebat dan sulit bernafas lebih dari 50 mA akibatnya berakibat fatal Dalam kondisi khusus (kulit basah) tegangan dari 40 s.d 60 volt terbukti bisa mengakibatkan kematian. Setiap tegangan diatas 32 volt adalah berbahaya dan menjadi lebih berbahaya jika tegangan terus bertambah.

Page 4

Dasar Teori – Penurunan Potensial (Fall of Potential) Elektrode Pentanahan yg Diuji (X)

Posisi Probe Potensial (P)

Tahanan dalam Ohm

Probe Arus (C)

X Posisi Elektroda Pentanahan

C

Jarak Probe Potensial dari X (dp)

Posisi Probe Arus Page 5

CONTOH PENGUKURAN ARDE GROUNDING

Page 6

View more...

Comments

Copyright ©2017 KUPDF Inc.
SUPPORT KUPDF