biometri lepidocyclina

March 16, 2019 | Author: Anonymous A0qXl4M | Category: N/A
Share Embed Donate


Short Description

tugas mikropaleontologi...

Description

Mikropaleontologi Mikropaleontologi 2015

BAB I PENDAHULUAN

I.1 Latar Belakang Penelitian

Mikr Mikrop opale aleon onto tolo logi gi meru merupa paka kan n caban cabang g dari dari ilmu ilmu pale paleon onto tolo logi gi yang yang mempelajari sisa-sisa organisme yang telah terawetkan di alam berupa fosil yang  berukuran mikro. Mikropaleontologi juga didefinisikan sebagai suatu studi siste sistema mati tik k yang ang memb membah ahas as mikr mikrof ofos osil, il, klasi klasifi fika kasi, si, morfo morfolo logi gi,, ekol ekolog ogii dan dan mengenai kepentingannya terhadap stratigrafi.

1.2 Latar Belakang Masalah 1. Bagaimana ciri-ciri Lepidocyclina melalui metode biometri? biometri ?

1.3 Maksud dan Tujuan Penelitian

Maksud dan tujuan dari pembuatan pembuatan laporan laporan yaitu : melalui metode metode 1. Mem Memaham ahamii dan menje enjela lask skan an ciri ciri-c -cir irii dari dari  Lepidocyclina melalui  biometri.

Kelompok 1

1

Mikropaleontologi 2015

BAB II METDL!I PENELITIAN

II.1 Met"de Penelitian

Dimulai dengan mempersiapkan literatur,referensi yang mendukung mengenai pokok bahasan yaitu tentang  Lepidocyclina.tudi pustaka sesuai literatur  yang telah kita siapkan dan peroleh dengan pemahaman materi yang mendalam.!emudian dengan pemikiran secara deduktif menarik intisari secara lebih detail mengenai deskripsi ciri-ciri genus  Lepidocyclina melalui metode  biometri.

etelah itu kemudian menarik kesimpulan dari data-data yang telah dikumpulkan dari literatur yang kita miliki.

II.2 Diagra# Alir Peng"lahan Data

tudi "ustaka

"emahaman materi

Mengambil #ntisari bagaimana ciri-ciri genus $epidocyclina melalui metode  biometri.

!esimpulan

elesai

Kelompok 1

2

Mikropaleontologi 2015

!a#$ar II.1 Diagram %lir "engolahan Data

II.3 Data dan Peralatan Penelitian

Dalam melakukan pembuatan tugas pengenalan mineral logam dan industri ini menggunakan data berupa : -

$iteratur  

-

&urnal

"eralatan berupa : -

$aptop

-

%lat 'ulis

-

martphone

Kelompok 1

3

Mikropaleontologi 2015

BAB III PEMBAHA%AN

III.1. Lepidocyclina

Drooger (1))*+ memperkenalkan beberapa jumlah dan pengukuran untuk  $epidocyclina (ephrolepidina+. anya beberapa parameter dan karakteristik  ,yang menentukan spesies dalam penjelasan ini, Dalam gambar (.a, b+ menunjukkan fitur internal yang penting dan pengukuran di bagian median dari $epidocyclina yang berdasarkan.

1.



"rotoconch: ruang awal (1+,



deuteroconch: chamber yang kedua (/+ dibentuk dari "rotoconch,



nucleoconch (embryon+: 1 dan /



"%0: ruang tambahan !epala terbentuk dari /, dan terletak di 1 dan /.



%%0#: %ksesori ruang tambahan terbentuk dari 1,



%%0##: tambahan ruang terbentuk dari /. 'ahap embrionic: 'erdiri dari semua kamar yang langsung mengelilingi nucleoconch itu. (1 dan / bersama+

/.

'ahap eanic: emua ruang kemudian.

*.

'ahap ontogenetic berturut digambarkan dalam bidang tunggal  pertumbuhan, disebut lapisan median atau khatulistiwa.

Fig (4). a- Schematic drawing showing the methods of measuring and  count-ing the internal features in Nephrolepidina. b- Methods of measureing 

Kelompok 1

4

Mikropaleontologi 2015

the degree of embracement in the embryonic chambers, A ,i the length of  common wall is measured from 1 to ! , Ao from f 1 to f ! "after #e Mulder, 1$%& and #rooger, 1$$'(.

%i, dihitung dari pengukuran di sepanjang dinding luar dari protoconch (%o+ dari pengukuran sepanjang dinding bagian dalam (2ig.b, 31-3/+.al ini dinyatakan sebagai persentase, dihitung sebagai rasio panjang dinding umum antara 1 dan /, dan total lingkar protoconch, dikalikan dengan 144 pengukuran itu dilakukan dengan garis. %i: dihitung dari nilai yang diperoleh sepanjang dinding terluar   protoconch, dan diperkenalkan oleh 5an Der 5lerk (1)6)+.!arena itu seharusnya (Drooger 7 2reudenthal, 1)8, dan De Mulder, 1)96+ bahwa %o dan %i,berbeda tidak lebih dari dua kali standard error, juga % dihitung, yaitu  (%4 ; %i+,dan karena itu (%+ terletak di antara (%o+ dan (%i+ berbeda tidak ada lebih dari sekali standard error (%o+ dan (%i+ masing-masing."erbedaan itu antara (%i+ dan (%o+ relatif kecil. De Mulder (1)96+ menemukan bahwa dalam prakteknya kedua metode menghasilkan hasil yang sama.



0: ¨ah ruang tambahan aksesori pada deuteroconch (%%0##+.



D1: diameter maksimum protoconch di pM,diukur pada sudut kanan garis yang menghubungkan pusat-pusat 1 dan /. etengah dari ketebalan dinding termasuk.



D/: diameter maksimum deuteroconch, diukur di sebelah kanan sudut dengan garis hubungan antara pusat-pusat 1 dan /. &uga di (D/+ nilai-nilai, setengah dari ketebalan dinding adalah termasuk.



D/ < D1: mencerminkan ukuran relatif dari kedua ruang embrio.



=: derajat kelengkungan, dihitung dari rumus:



= >144 h < w. Dalam persamaan ini (w+ diambil sepanjang garis menghubungkan titik-titik lampiran deuteroconch untuk protoconch. ?mumnya, (w+ dan (h+ diukur sepanjang 'inggi maksimum protoconch yang tidak sesuai oleh deuoteroconch, diukur pada sudut kanan ke w.

Kelompok 1

5

Mikropaleontologi 2015



@

: al ini mencerminkan tingkat kelengkungan dari protoconch oleh

deuteroconch, dihitung dari sudut protoconchal yang dibentuk oleh dua hipotetis garis dari pusat protoconch melalui poin terluar lampiran dinding deuteroconchal dengan protoconch

Kelompok 1

6

Mikropaleontologi 2015

BAB I& 'E%IMPULAN

Dari penejelasan materi mengenai Aenus  Lepidocyclina dengan metode  biometrik, kita dapat menyimpulkan bahwasannya : 1. Morfometri dari  Lepidocyclina dibedakan dengan menggunakan analisis biometri Lepidocyclina secara indi3idual,yang didasarkan  pada nilai 0,%i dan @.Dalam penjelasan sebelumnya 3ariasi (%-0+ memiliki kombinasi yang relatif heterogen dan disesuaikan dengan tabel nilai %,0, dan @ sesuai spesies masing-masing.

Kelompok 1

7

View more...

Comments

Copyright ©2017 KUPDF Inc.
SUPPORT KUPDF