Bilge System and Ows System

October 12, 2022 | Author: Anonymous | Category: N/A
Share Embed Donate


Short Description

Download Bilge System and Ows System...

Description

 

BILGE SYSTEM and OWS SYSTEM  YOSEF NOVIAN 4210100036 INTAN ESSY P. 4211100024 REFAN TRISNA W 4212100013 HAD HADITS ITS SHO SHOFAR FAR F 421 421210 210003 0034 4 FEBI SETYO W 4212100045 SAMPETUA S 4212100109 

 

SISTEM BILGA ADALAH : Sistem yang fungsi utamanya sebagai sistem keselamatan pada kapal saat kapal terjadi 

tabrakan atau landasan yang mengakibatkan plate kapal robek maupun lubang

 

Macam Sistem Bilga Clean Bilge System merupakan sistem yang digunakan untuk mengatasi kebocoran pada void tank termasuk pump room. Tidak temasuk cargo oil tank (Class and SOLAS)

Oily water Bilge System merupakan sistem yang digunakan untuk mengatasi kebocoran di kamar mesin. Sistem ini terpisah dari sistem yang digunakan pada ruang muat karena jenis fluida yang ditangani berbeda, yaitu air yang  bercampur minyak  (MARPOL Annex 1 Chapter 2 Reg 17)

 

KOMPONEN SISTEM BILGA

1. 2. 3. 4. 5. 6.

Bilge Well (penampung) Pipa Cabang Pipa Utama  Valves and fittings Pompa Bilga Overboard

 

SUMUR/WELL

PIPA CABANG

 VALVE (SDNRV)

PIPA UTAMA 

BUTTERFLY  VALVE

POMPA 

OVERBOARD

 

Rules for Bilge System by SOLAS 

2.6 Provision shall be made for the drainage of enclosed cargo spaces situated on the bulkhead deck of a passenger ship and on the freeboard deck of a cargo ship, provided that the Administration may permit the means of drainage to be dispensed with in any particular compartment of any ship or class of ship if it is satisfied that by reason of size or internal subdivision of those spaces the

safety of the ship is not thereby impaired.  

(SOLAS Chapt II-1, Reg 35-1)  All bilge pipes used in or under coal bunkers or fuel storage tanks or in boiler or machinery spaces,including spaces,including spaces in which oil-settling tanks or oil fuel pumping units are situated, shall be of steel or other suitable material   (SOLAS Chapt II-1, Reg 35-1)

 

Rules for Bilge System by SOLAS 



Penataan sistem bilga bertujuan untuk mencegah terjadinya air masuk dari laut, atau dari tangki ballast ke ruang muat. (SOLAS Chapt II-1, Reg 21-1.4)

Jumlah pompa bilga untuk kapal komersial minimal 2  buah. Sedangkan untuk kapal penumpang minimal 3  buah. (SOLAS Chapt II-1, Reg 21-3)

 

Rules for Bilge System by BKI Class 1.1.1 Bilge lines and bilge suctions are to be so arranged that the bilges can be completely drained



even under unfavourable trim conditions. 1.1.2 Bilge suctions are normally to be located on  both sides of the ship. For compartments located fore and aft in the ship, one bilge suction may be considered sufficient provided that it is capable of  completely draining the relevant compartment. 1.1.3 Spaces located forward of the collision  bulkhead and aft of the stern tube bulkhead and not connected to the general bilge system are to be drained  by other suitable means of adequate capacity. 1.1.4 The required pipe thickness of bilge lines is to be in accordance with Table 11.5. BKI vol 3 sec 11 N . Bilge system

 

1.Well/Sumur 

B merupakan suatu tempat dengan ukuran tertentu yang telah ditentukan untuk menampung berbagai kotoran atau dalam bentuk zat cair yang ada di kapal. Jumlah dari bilge well minimum dua buah untuk kiri dan kanan sepasang dan setimbang.

 

 Well/Sumur Minimal 2 (PS & SB) pada bagian belakang kompartemen dan pada ujung kapal (fore/aft) cukup 1 well. (BKI Volume 3 section 11)  Khusus di E/R selain well untuk kebocoran kapal, juga ada well untuk penampung kebocoran sistem pipa (oily-water bilge system) (BKI  volume 3 section 11)



Khusus di E/R, suction well harus terhubung langsung dengan (direct suction): main bilge system, atau independent bilge pump dan terhubung pada Cooling Water Pump yang biasanya disebut emergency  bilge pump (BKI volume 3 section 11)   4.4.5 The bilge wells or drainage tanks are to be



fitted with high level alarms and are to be provided  with draining arrangements with a capacity 4.4.2 (BKI volume 3 section 11)

 

Rules for Bilge System BKI Volume 3 section 1.1. Layout of bilge line  Bilge suction are normally to be located on both sides of the ship. For compatements located fore and aft in the ship, one bilge suction may  be considered sufficient provided that it is capable of completed draining the relevant compartement. 1.3. Bilge suction and strums  Bilge suction are to be so arranged as not to i impede mpede the cleaning of  bilge and bilge wells. They are to be fitted with easily detachable, corrosion resistant strums.

 

Rules for Bilge System BKI Volume 2 Section 8 5.3. Bilge Wells  Bilge wells shall have a capacity of more than 0,2 m3. Small hold may have smaller bilge wells. For the use of manhole covers or hinged covers for the acces to the bilge suction, see rule for machinery installations. Volume III, section 11. bilge wells are to be separated from the shwll. Section 29 , F.5, shall be applied analogously.

 

Layout Bilga Suction •

Bilge Suction harus ditempatka ditempatkan n harus ditempatkan disetiap kompartmen dibawah garis air meliputi :  

  

 Tiap cargo space pada kapal cargo  Pada kapal tanker dan bulkcarrier terletak di masing-masing starboard dan portside double skin/double hull (kecuali digunakan untuk WBT). Depan sekat tubrukan (kecuali digunakan untuk WBT).  Void space/cofferdam Engine Room termasuk Steering Gear Room

(Class Requitment Germanisher Loyd, Chapter 2, Section 11) 11 ) (BKI vol 3 sec 11)

 

2. Main Bilge Pipes 

   

Pipa yang digunakan untuk melayani pipa cabang yang menyalurkan fluida cair dari tiap kompartmen sebelum masuk ke pompa Pipa terbuat dari steel pipe galvanised. Sambungan pipanya menggunakan Butt-weld atau Flens (Tabel 11.11 dan 11.12 BKI Vol III Sec 11) Peletakan pipa diletakkan ditempat yang mudah diakses Diameter dalam pipa utama tidak boleh kurang dari 50 mm, untuk kapal di bawah 25 m, diameter dapat dikurangi sampai 40 mm.

 

Terdapat dua jenis Bilge System yaitu 1. Ring Ring Type : dimana pipa utama memanjang di  bagian portside and starboard kompartmen dan di cabangkan ke tiap tiap compartment. 2. Independent Type : yaitu pipa utama yang di diletakan di setiap tiap compartment dan langsung 

 berhubungan dengan pompa bilga tersebut.

 

Ring Type

 

Independent Type

 

BKI Rules BKI Volume 3 section 11 1.6. Pipe Layout 1.6.1. To prevent the penetration of ballast and seawater into the ship through the bilge system, two means of reverse-flow protection are to be fitted in the bilge connections, one of which is to be screw down non-return valve. One of such means of protection is to be fitted in each suction line. 1.6.2. For bilge connection outside machinery spaces, spaces, a combination of a non-return valve  withouth shut off and a remote controlled shuntt of valve may be recognized as equivalent. 1.6.3. The direct bilge suction and the emergency injection need only have one means of reverse-flow reverse-fl ow protection as specified in 1.5.1. 1.6.5. the discharge line of oil water separator are fitted with a reverse flow protecting  valve at the ship’s side.

 

Branch Bilge Pipe 

Pipa yang digunakan untuk melayani dan mengatasi khusus pada compartment saja, sedangkan konfigurasi instalasi perpipaannya terdiri dari Branch (satu cabang pipa untuk mengatasi satu bilge well.

 

Pipa terbuat dari steel pipe galvanised Sambungan pipanya menggunakan Butt-weld atau Flens (Tabel 11.11 dan 11.12 BKI Vol III Sec 11) Peletakan pipa diletakkan ditempat yang mudah diakses.

 

Diameter dalam pipa cabang tidak boleh kurang dari 50 mm, untuk kapal di bawah 25 m, diameter dapat dikurangi sampai 40 mm. (BKI Vol III Sec 11)

 

Peraturan BKI

 

BilgeBilge pipespipes on tank on tank top top

 

3. Bilge Pump 

Pompa digunakan untuk menghisap fluida cair dari tiap compartment yang kemudian akan di buang ke overboard. Pompa Sentrifugal ( BKI volume 3 section 11)  Pompa bilga sistem harus memiliki 1 main pump dan 1 stan by pump (BKI volume 3 section 11)  Jumlahnya 2 untuk kargo dan 3 untuk kapal penumpang Q pompa boleh tidak sama, dimana Q min 85% dan Q lain harus melebihi Qpompa utama (BKI volume 3 section 11)

 

BKI Rules BKI volume 3 section 11 3.1. Capasity og bilge pumps Each bilge pumps must be capable of delivering :

3.2. Where rotor dynamic (centrifugal) pumps are used for bilge pumping, they must be self – priming or connected to an air extracting device. 3.3. one bilge pump with a smaller capacity than that required according to formula (7) is acceptable provided that the other pump is designed for a correspondingly larger capacity. However, the capasity of the samller bilge pump shall not be less than 85% of the calculated.

 

Bilge Pump



Perhitungan Head pada Pompa Bilga H: Hs + HP + HV + total Head-loss   (Pompa dan Kompresor Ir. Sularso, MSME hal 28) Hs : Jarak dari Sunction Well ke Overboard Hp : Perbedaan tekanan pada suction side dan discharge side Hv : Perbedaan kecepatan aliran pada suction side dan discharge side Total Head Loss : Major Head Loss + Minor Head Loss

 

4.Valve/Katup 

Semua katup yang digunakan pada sistem ini, yaitu Non Return Valve dan srew down non return valve.



Selain itu, digunakan juga Butterfly Valve, dan Three way valve. BKI Volume 3 Section 11

 

5.Overboard Adalah tempat yang digunakan untuk semua proses pembuangan air yang tidak berguna lagi. Terletak pada port side maupun starboard side  diatas 0,75 m dari sarat penuh.

 

OWS Oil Water Separator 

 

1.

Pengertian OWS

Komponen pada sistem bilga yang  berfungsi untuk memisahkan air dan minyak sebelum di buang kelaut, agar minyak tak mencemari Laut. Sistem ini berdasarkan aturan dari Marpol annex 1

 

Komponen OWS

 

Water Bilge Pump Oily Water 

Berfungsi untuk memindahkan luida dari bilge well menuju holding tank.

 

Bilge Suction

Lloyd Register, Section 4

 

 

Bilge Holding tank 

Tangki penampung oily water sebelum diproses oleh OWS

BKI 2014 Vol 3 sec 11

 

 OWS( Oily Water Separator)

 

OWS SYSTEM

 

Sludge Tank  

Untuk minyak yang telah dipisahkan dengan kotoran dan air, yang tidak bisa dipakai lagi setelah dipisahkan akan ditampung ke dalam sludge tank yang terletak pada tanktop.



Sludge tank capacity (MARPOL Annex 1 chapter 2 Reg 17)

 

MARPOL Annex 1 chapter 2 Reg 17

 

Sludge Pump



 BKI 2014 2014 Volume III, Section Section 11

 

OCM (Oil Content Monitor)

MARPOL ANNEX 1 Regulation 16 

 

International Shore Connection

International Shore Connection Harus disediakan sistem perpiapaan menuju shore connection baik di portside / starboard untuk melakukan discharge oily waste ke penampungan didarat.

 

Prinsip kerja 

Prinsip Dasar OWS :  Pada dasarnya proses pemisahan ini dilakukan sesuai dengan perbedaan berat jenis, yang mana berat jenis air lebih besar dari pada berat jenis minyak sehingga saat proses pemisahan terjadi air akan berada di bagian bawah dan minyak akan berada dibagian atas, selanjutnya minyak yang terkumpul akan di salurkan/buang ke sludge tank dan air got dengan kadar kontaminasi minyak maksimal 15 ppm akan di buang keluar (over board).

MARPOL Annex 1 Chapter 2 Reg 16)

 

SEKIAN

TERIMA

View more...

Comments

Copyright ©2017 KUPDF Inc.
SUPPORT KUPDF