Berdamai Dengan Inner Child

October 13, 2022 | Author: Anonymous | Category: N/A
Share Embed Donate


Short Description

Download Berdamai Dengan Inner Child...

Description

 

“ Good Bye, Inner Shinta Rini, S.Psi, M.Psi,Child Psikolog!”

 

Keluhan Ibu Merasa gagal menj menjadi Ibu meski meski su sudah dah berus ber usah aha a sekuat sekuat tenaga Mer eras asa a kurang bisa mengontro mengontroll am amarah arah saa saatt anak anak mel elakukan akukan kesalahan Merasa tidak berdaya ketika suami menyerahkan urusan pengasuhan anak seluruhnya kepada Ibu Merasa tidak percaya percaya diri diri dengan gaya gaya pengasu pengasuha han n sendi sendiri ri Merasa tidak seperti seperti Ib I bu lainnya lainnya yan yang g sukses mendi mendidi dik k anak anak Merasa kurang akal saat saat an anak ak sul sulit dikendal dikendaliikan Merasa tidak sabar menghadapi anak

 

Gejala Stres Emosi • mudah tersi tersinggun nggung, g, cemburu,  ge gellisa sah, h, men menarik arik diri diri,, cema cemas, s,  kehil kehilan angan gan inisi nisiat atiif, kurang

minat, baper mudah marah,sensitif,

Kognitif  • M uda udah h lupa upa,, suli sulitt kose kosent ntrasi, rasi,  pik pikiiran kacau, kr krea eattivi vittas menurun, kehi kehillanga angan n arti hidup, bingu bingung ng

Fisik • Detak Detak jant antung ung meningkat meningkat,, kenaikan kenai kan tekanan tekanan darah,  tangan  t angan berk berkeri eringat ngat,, pegal otot otot,,

 sa  saki kittah, kepal kepa la,mnia, diare, sakit saki perut pe rut,, muntah, munt inso nsomni a, sesa sesak kt nafas, na fas,  let  l etiih, gatal gatal Perilaku • Agresif, o , kur kurang ang , makan, mak an, obesitas kbesitas, ecanduan gadget, gadget marah, membentak,memukul, menuntut menunt ut ana anak/ k/ suami

 

Kenali Sumber Pencetus Stres Ibu Kapan stres muncul? Dengan siapa biasanya kita melampiaskan stres kita? Menyesalkah setelah terjadi? Apa dampak dampak stres bagi bagi ki kita ta? ? Anak? Suam Suamii? Apa yang bias bi asan anya ya bisa b isa kita ki ta lakukan unt untuk uk menghindari st stres? res?

 

Emos mosii Neg Negat atiif meng mengen enda dap p (Trauma) M asa Lalu

Masalah   Masalah

M as asa a Dep epan an

Konfl nfliik - Stres Mudah Marah, Kecewa, Pusing, Maag, M igra raiin, dl dll, Keluh uha an Fi Fisik sik , Emos Emosii, Kognit nitiif, Pe Peri rillaku

 

Tanpa kita sadari, emosi negatif di masa lalu (datanya)  masih tersimpan di PIKIRAN BAWAH SADAR kita Jika EMOSI NEGATIF belum dikeluarkan (Trauma masa Lalu) Pengaruhi PIKIRAN SADAR & PIKIRAN PRASADAR Pengaruhi PERILAKU KITA SAAT INI

Terapi Self Healing (cth : TFE, DEPTH, RMT, dll)

 

Mengenal Inner Child I nn nner er ch chii ld yang terl terluka adalah pengal pengalam aman an masa masa lalu yang muatan emosi negatifnya kuat, belum tuntas, berusaha dilupakan namun sangat mempengaruhi pikiran, perasaan dan perillaku Ibu peri Ibu saa saat ini Saat Ibu lelah, lapar, stres dan marah, i nn nner er child yang bermasalah (terluka)akan membajak emosi dan menampilkan emosi em osi yan yang g tid tida ak sesu sesuai ai dengan dengan usia usia saat saat ini, tid tida ak ada adaptif  ptif  Contoh : Ibu yang marah saat anaknya membantah kata-kata ibun unya, ya, ternyat ternyata a saa saatt ibu di mas asa a kecil keci l seri sering ng di bi billan ang g “an “ana ak durhaka” saat ia mengungkapkan pendapat, keinginan dan peras per asaa aannya nnya ke ibun unya ya

 

LIFELINE

 

“HEAL YOUR BODY” Buku “HEAL BODY” (Louis Hay, Hay, 1976) 1976) •   Radang sendi : perasaan tidak dicintai, ditolak, perasaan dikorbanka dikorbankan n •   Demam : perasaan marah yang tidak bisa diekspresikan / diungkapkan •   Penyakit Ginjal : kekecawaan, perasaan gagal, rasa malu yang ditekan •   Maag : takut, cemas, perasaan tidak puas pada pada diri sendiri sendiri •   Sakit Paru-paru : putus asa, lelah emosi dan luka batin •   Sakit punggung : ketakutan akan uang dan merasa terbebani •   Sakit pinggang : rasa tidak dicintai, butuh kasih sayang •   Sakit Jantung : rasa kesepian, merasa tidak berharga, takut gagal, marah Sampah emosi yang menumpuk dan belum selesai akan menimbulkan penyakit. Emosi negatif yang berlebihan dan stres pengaruhi pikiran, sel, otot dan organ tubuh kita.

 

Sembuhkan

i n n er c h i l d  

 diri yang terluka, Lindungi Anak Kita

 

Berdamai dengan

nne r child child

yang terluka

 Terim  Te rima a i nn nner er child  diri  di ri ya yang ng terluka. Jangan Jangan dit di tolak dan diabaikan diabaikan.. Akui kita merasa sedih, kecewa, marah dan takut dengan pengalaman trauma yang membuat i nn kita ta terluk terluka. a. Jan J angan gan berusah berusaha a mel melupakan upakan nner er child ki Hadi rkan Hadirk an ke kejjadi adian an masa lalu yang membuat membuat traum trauma/ a/terl terluka. uka. Sam Sampai paikan kan peras per asaa aan n kita ki ta kepada “seseorang” yang menyebab menyebabkan kan kita kita mengalam mengalamii trauma traum a baik baik secara kata-kata maupun maupun tuli tulisan san untu untuk k mel elepask epaskan an emosi emosi negatif negat if yang kua kuatt tersi tersim mpan di pi piki kiran ran bawah sada sadarr Pengalaman burukAll yang menimpa kita terjadi atas Allah izin Allah. Serahkan kepada Adan llah ah,,trauma pasrahkan kel kelem emah ahan an ki kita ta dan mohon mohon Al lah menyembuhkan luka hati kita Ambi bill hikma hi kmah h sebagai seb agai pelajaran pel ajaran hi hidup. Mel M elihat ihat traum trauma a dengan kacam kacamat ata a yang lebi ebih h positif, positif, mi misa sall ki kita ta menjadi leb lebih ih kua k uatt lewat ewatii masa masallah ah,, tidak tid ak mudah menyer mudah enyerah, ah, ta tangg ngguh uh dl dlll Berdoa agar agar pengalam pengalaman an menya enyaki kitkan tkan ini tidak tid ak terulan terulangi gi lagi

 

Cara berdamai dengan orang yang menyakiti kita (misal orang tua) •   Kita harus selalu ingat kebaikan dan jasa orang tua kita sehingga kita bisa

 berinteraksi dengan menggunakan perasaan positif yang selaras. Perasaan, pertukaran energi dengan orang lain. Semakin positif energi yang yang kita pancarkan, orang tua akan mengeluarkan reaksi energi positif positif juga •   Memaaan = menyembuhkan luka diri kita dan mencapai kebahagiaan kita •   Orang tua adalah manusia yang yang lemah dan luput dari kesalahan. Ketika

•   •   •   •  

orang tua berbuat salah kepada kita, maka saat kita berbuat salah kepada anak maka kita pun ingin anak memaaan kita Memohon ampunan kepada Allah supaya supaya Allah mengampuni orang tua dan minta kita ditumbuhkan perasaan cinta yang lebih kepada orang tua Orang tua saat berbuat yang menyakitkan bisa jadi jadi karena orang tua belum punya ilmu parenting semudah kita mendapatkannya saat ini. Orang tua tua memiliki inner child child yang terluka dan terbawa saat mendidik kita. Ortu juga tidak bermaksud menyakiti kita Tanpa orang tua, mungkin kita tidak hadir di dunia. Bersyukur akan anugerah ini

 

Self Healing : Line : Tulis 5 pengalaman yang yang tidak menyenangkan sepanjang 1.   Bikin Life Line kehidupan kita. Beri skala 5‑20 pada masing‑masing peristiwa. 2.   Ambil satu peristiwa peristiwa yang tidak menyenangkan. Tuliskan apa yang kita pikirkan dari kejadian itu? Apa perasaan yang yang muncul? Ingin melakukan apa saat peristiwa peristiwa itu terjadi? Apa yang yang kita harapkan dari orang lain terkait emosi dari kejadian tersebut? yang terkait dengan peristiwa yang tidak menyenangkan 3.   Hadirkan sosok yang tersebut. Ungkapkan perasaan kita sampai lega dan nyaman. Katakan “sekarang saya sudah memaaan kesalahanmu, perasaan saya lega”. Atur nafas dan istighfar kepada Allah. 4.   Kondisikan keimanan dalam keadaan yang terjaga dengan rutin berdzikir, sholat tepat waktu, waktu, tilawah, sholat malam, bersedekah, bersedekah, berbuat kebaikan, mengingat apa yang harus disyukuri hari ini sebelum tidur, dll 5.   Belajar berfikir positif. Saat ditempa masalah, ketika sudah healing (sembuh) kita lebih mudah berfikir positif dan tidak mudah baper

 

ungguh uh menak menakjjubk ubkan an urusan urusan “ Sungg seorang mukmin. Semua urusan urus annya nya ba baiik bagi baginya nya.. Ha Hall ini ini tida dak k dida didapa pattkan kecua ualli pa pada da di diri ri seo se orang muk mukmi min. n. Apab Apabiila mendapat mendap atk kan kese esenang nangan, an, di dia a bersyukur, maka yang bersyukur, yang de demi mik kian itu merupakan kebaikan baginya. Seb ebal aliiknya bi bila te tert rtiimpa kesu esusaha sahan, n, di dia a pun bersab bersabar, ar, maka yang yang de demi mik kian itu merupakan kebaikan baginya” HR Muslim

 

 Apa yang harus kita lakukan agar tidak menurunkan Inner  Child pada anak kita?

 

Ibu BAHAGIA

I bu merespo merespon posi posittif keb kebut utuhan uhan Anak dengan dengan kehanga ehangattan, Kasi asih h Sayang, Sel elal alu u Ada unt untuk  uk  Anak Ana k, Sab abar, ar, Pant Pantang ang menyerah menyerah,, Opt ptiimi mis, s, Bellajar dari Be dari keg kegag agalan/ alan/ kesa kesallah ahan an Anak merasa BERHARGA BERHARGA  

Bahagi Baha gia, a, Percaya

Diri Di ri,, Beran Berani i,ngan Dekat deng de ngan an I bu bu,, Percaya Percaya de denga n Ibu, I bu, Penurut

Anak Bahagia dan tumbuh optimal  

 

Manajemen Emosi

Kenalli penyebab p enyebab ki kita ta mengalam engalamii em emosi osi 1. Kena Apa Ap ya yang msenjadi menjadi pencetus pencetu s emosi em osi itni uncul. uncu l.ng Em Em osi mem memi iuli liki ki pesan.  Ja  Jan na gan ga nng foku okus ke pe perilaku rilakun nya tapi latini la ar m be bela laka kan perilaku pe rilaku itu it mupesan ncu cull . polla saat saat emosi emosi muncul 2. Kenali po Kapan biasanya emosi ini muncul? Misal emosi marah muncul saat PMS, saat sa at pagi ha hari ri an anak ak mau mau sekol sekolah ah,, saat saat kita ki ta banyak pekerj pekerjaa aan, n, dl dll 3. Perhat Per hatiikan alarm alarm tub tubuh saat saat emosi emosi akan muncul muncul Penuhi hak tu tub buh untuk untuk istir i stiraha ahatt supaya tidak tidak mudah mudah marah marah dan dan sensiti sensitif  f 

Reframiing pengalam pengalaman an yang yang negat negatif if menjadi posi positif  tif  4. Refram Saa aatt ada kejadian kej adian yang tidak sesuai sesuai ha harapan, rapan, cari sisi postifnya. Liha Lihatt dari sudutt pandan sudu pandang g yang berbed ber beda a (positif) Mel akukan Tappi Tapping ng untuk untuk menyeimbangkan menyeimbangkan emosi emosi di diri 5. Melakukan  Tappin  Ta pping g mem emba ban ntu men enye yeim imba ban ngka gkan n em emos osii da dan n mem empert perta ahanka kan n emosi em osi posit posi tif sehingga pikir pik iran an dan dan peras per asaa aan n bergerak ber gerak menjadi menjadi peri perilaku laku positif  6. S Sholat menjadi benteng holat tepat tdan epatDzikir waktu, waktu , mengaji engaji, , dzik d zikiir,pertahanan p uasa pua sa,dl ,dlll iman yang naik turun

 

Komunikasi Orang Tua 55% Bahasa Tubuh 38% Suara 7% Kata ❑

  Cara menyampaikan menyampaikan lebih PENTING, PENTING, lalu fokus ke PESAN yang DISAMPAIKAN ❑ ❑



  Pahami EMOSI anak

  Ayah Ibu Emosional

Anak Emosional

  Anak lebih melihat 55% bahasa tubuh kita dan suara suara kita dibandingkan nasehat. Beri teladan yang baik dan tanggapi perilakunya dengan positif

 

Mendengar Aktif  ❑

  MENDENGAR Agar ANAK MAU BICARA



  BERBICARA Agar Agar ANAK MAU MENDENGAR 1. Mendenga Mendengarr dengan telinga (suara, intonasi suara) 2. Melihat Bahasa Tub Tubuh uh Anak (wajah, suara, gerakan tubuh) 3. Merasakan Perasaan Anak ( sensasi tubuh) 4. Mena Menamaka makan n EMOS EMOSII Anak 5. Membantu Anak menenang menenangkan kan dan meregula meregulasi si EMOSInya 6. Bimbing Anak cari SOLUSI SOLUSI sesuai dengan dengan kebutuhann kebutuhannya ya ( anak bisa problem solving sendiri → berhasil → percaya diri tinggi)

 

Pola Pengasuhan 1. Mint Mi nta a pada pada ALLAH agar agar ANA ANAK K ja j adi BAIK dan Sholeh (Doa) 2. kata “HA HAR RUS US” ” mem emb bua uatt ana anak k tertek tertekan an → Kat Kata a

“Ayo” mem emb bua uatt ana anak k sena senang ng melakukan melakukan 3. Hindari Ka Katta “J “JA ANG NGA AN” dan “AWA “AWAS S” tanpa tanpa al alasa san, n, Ber erii alas alasan an dan konsekuensi (sebab (seb ab akib akibat at)) 4. Memot Memotiva ivasi si ANAK ANAK →  self est esteem eem tinggi 5.  T  Tida idak k BAND ANDINGKAN INGKAN de den nga gan n OR ORANG ANG LAIN. Bandingkan anak dengan pencapaian diri sendiri

 

Tahap Infancy (Usia 0-14 hari) ❑

  Proses kelahiran, pendampingan pendampingan ayah + ibu tenang



  Penting : stimulasi dan kasih sayang Ibu



  Ibu cemas



  Bayi yang kurang dirawat penuh kasih sayang masalah tidur tidur,,   pola menyusui temperamen anak rewel ibu cemas,   kurang sensitif (baby blues) kurang stimulasi resiko terburuk anak speech delay 



  Bayi sensitif bisa merasakan apa ia diterima atau diabaikan ?



  Kasus bayi 14 hari demam 5 hari, rewel, tidak BAB ibu menolak bayi Bayi di tapping tidur nyenyak, panas turun,   BAB

tidak sensitif dalam merawat bayi

 

Tahap Bayi ( 14 hari-2 tahun)   Stimulasi sesuai tahap tahap perkembangan jadi KEMAMPUAN Ayah Ibu memuji Allah (bersyukur) & ❑   Bayi capai kemajuan motivasi anak tumbuhkan keimanan anak ❑



  Sabar Ayah Ibu menyadari setiap kemajuan anak = ketetapan Allah menikmati PROSES bukan fokus HASIL



  Anak belum berhasi berhasill capai kemamp kemampuan uan  Menamakan perasaan Anak



  Usia menyusui 2 tahun bentuk kelekatan (attachment ) anak cerdas, modal untuk percaya dengan lingkungan/orang lain

Ayah Ibu berEMPA berEMPATI TI

 

Tahap Prasekolah (2-6 tahun) ❑

  Masa bermain yang menyenangkan (Eksplorasi) BELAJAR  Anak Hayati Proses Masuk ke pikiran BAW BAWAH AH SADAR Ingatan Jangka Panjang



  Mengenalkan anak dengan dengan lingkungan sosial, bekalnya pembiasaan dari RUMAH



  Anak belajar bersikap bersikap positif pada lingkungan (tersenyum, minta maaf, terimakasih, menunggu giliran, bertanggung jawab,  minta tolong)



  Peningkatan hormon dan aturan yang harus dipatuhi Anak merasa tidak nyaman,bingung, terbebani saat melakukan perbuatan emosi belum stabil belajar mengendalikan emosi dan kontrol diri muncul tantrum

 



  Ayah Ibu konsiste konsisten n dalam mengasuh, mendampingi, mendidik dengan sabar 



  Anak belajar peran fungsi Ayah Ibu sebagai role model Anak (sex role). Jika



gagal anak ambigu muncul perilaku LGBT   Anak A nak terpapar Gawai (gadget) & TV role model yang salah



  Ayah Ibu adalah teladan bagi Anak



  Anak belajar Asertif : BERANI BERAN I ungkapkan Pendapat & Perasaan dengan Tepat Tepat   Anak diberi kesempatan untuk belajar Adversity (daya juang) & bertahan hadapi masalah (resilienc (resilience) e) Anak Pede, Mandiri, Tangguh Self  Esteem tinggi



Quality time dan Konsisten

View more...

Comments

Copyright ©2017 KUPDF Inc.
SUPPORT KUPDF