BAB I
May 31, 2018 | Author: RosaBoruPurba | Category: N/A
Short Description
sgsrgfndjkhuweiytuwibdvjkshgiorahstnjdbnfskjghrudjnbvcmnbjdfxghidsrhnjknbjksdhurjdnfcx,m jkdhgjfk bcx,djk,...
Description
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Belakang
Derajat kesehatan anak mencerminkan derajat kesehatan bangsa, sebab anak anak sebag sebagai ai gene generas rasii pene peneru russ bang bangsa sa memi memili liki ki kema kemamp mpua uan n yang yang dapa dapatt dikemb dikembang angkan kan dalam dalam meneru meneruska skan n pemban pembangun gunan an bangsa bangsa.. Berdas Berdasarka arkan n alasan alasan tersebu tersebut, t, derajat derajat kesehat kesehatan an anak anak dapat dapat diprio dipriorita ritaska skan n dalam dalam perenc perencanaa anaan n atau atau penataan pembangunan bangsa. Dalam menentukan derajat kesehatan di Indonesia, terdapat beberapa indikator yang dapat digunakan, antara lain angka kematian bayi, angka kesakitan bayi, status gizi, dan angka harapan hidup waktu lahir (Hidayat, 2!!". 2!!". #enur #enurut ut World Health Health Organis Organisation ation ($H%" angka kematian bayi dan anak anak menj menjad adii indi indika kato torr dala dalam m mene menent ntuk ukan an dera derajat jat kese kesehat hatan an anak anak,, kare karena na merupa merupakan kan cermina cerminan n dari dari status status kesehat kesehatan an anak anak saat ini. ini. &edang &edangkan kan angka angka kesaki kesakitan tan bayi bayi menjad menjadii indikat indikator or kedua kedua dalam dalam menent menentuka ukan n derajat derajat keseha kesehatan tan anak, karena nilai kesakitan merupakan cerminan dari lemahnya daya tahan tubuh bayi dan anak balita. 'ngka kesakitan tersebut ter sebut juga dapat dipengaruhi oleh status gizi, gizi, jaminan jaminan pelaya pelayanan nan kesehat kesehatan an anak, anak, perlin perlindun dungan gan kesehat kesehatan an anak, anak, aktor aktor sosial ekonomi, pendidikan ibu (Hidayat, 2!!". &aat &aat ini )* kematia kematian n balita balita diseba disebabka bkan n karena karena pneumo pneumonia nia,, campak, campak, diare, malaria, malnutrisi, dan kejang demam termasuk penyakit anak terpenting.
Ini berarti bahwa penyakit ineksi masih menjadi penyebab kematian balita (Hasan, 2)". +ejang demam adalah bangkitan kejang yang dapat terjadi karena peningkatan suhu akibat proses ekstrakranium dengan ciri terjadi antara usia bulan- tahun, lamanya kurang dari !/ menit dapat bersiat umum dan dapat terjadi ! jam setelah timbulnya demam. +ejang demam sering terjadi pada anak di bawah usia ! tahun sampai awal kelompok usia 2 tahun-/ tahun, karena pada usia ini otak anak sangat rentan terhadap peningkatan mendadak suhu badan (Hidayat, 2!!". Di 0ropa dan 'merika &erikat 2-/* anak (lebih sering terjadi pada anak laki-laki" mengalami setidaknya satu kali kejang demam sebelum usia / tahun. #eski studi pendahuluan di India menyebutkan hingga !* anak mengalami kejang demam, data terakhir menunjukkan bahwa angka kejadian di India mirip dengan di Barat. +ejang demam terjadi pada 2-* anak di Indonesia (Dewi 1urindah, dkk 2!". Berdasarkan data Medical Record umah &akit 3mum Daerah +ota 4anjungpinang pada tahun 2!/ terdapat 2! kasus kejadian kejang demam pada anak. &ementara itu, pada tahun 2! terjadi peningkatan kasus kejang demam pada anak di umah &akit 3mum Daerah +ota 4anjungpinang menjadi 25 kasus. Dari seluruh kejadian kejang demam pada anak di umah &akit 3mum Daerah +ota 4anjungpinang tersebut, pada tahun 2!/ insiden ter tinggi terdapat pada usia !- tahun. &edangkan pada tahun 2! insiden tertinggi terdapat pada usia 2 hari-! tahun.
Tabel 1.1 Data Angka Kejadian Kejang Demam Dari Tahun 21!dan21"
1o ! 2 8 /
6+ 7 9 7 9 7 9
3mur 2 hari- ! tahun 2 hari- ! tahun ! tahun- tahun ! tahun- tahun / tahun- ! tahun / tahun- ! tahun 6umlah
4ahun 2!/
2!
8 2 2!
!8 / ) 8 25
Dalam melakukan tindakan keperawatan pada pasien dengan kejang demam perawat perlu melakukan komunikasi terapeutik, kompres hangat, obser:asi 44;, serta pemberian obat antipiretik dapat mengurangi kejang demam dan meningkatkan rasa aman dan nyaman. Dengan memberikan inormasi dan pengetahuan kepada keluarga diharapkan dapat menambah wawasan tentang penyakit yang diderita anaknya. 'dapun komplikasi pada kejang demam adalah kejang berulang, aspirasi, asiksia, kerusakan jaringan otak yang dapat mempengaruhi ungsi otak, retardasi mental, epilepsi, dan injuri (&etyawaty, dkk 2!8". Berdasarkan uraian diatas, maka penulis tertarik untuk melakukan asuhan keperawatan pada anak dengan kejang demam di ruang inap anggrek umah &akit 3mum Daerah +ota 4anjuungpinang tahun 2!).
1.2 #umu$an %a$alah
Berdasarkan uraian pada latar belakang diatas, dapat dirumuskan masalah 1.&. Tujuan Penuli$an 1.&.1 Tujuan Umum
'dapun tujuan dari penulisan karya tulis ilmiah untuk memberikan asuhan keperawatan pada anak dengan kejang demam di ruang rawat inap anggrek umah &akit 3mum Daerah +ota 4anjungpinang tahun 2!). 1.&.2 Tujuan Khu$u$
!" #ampu melakukan pengkajian pada anak dengan kejang demam di ruang rawat inap anggrek umah &akit 3mum Daerah +ota 4anjungpinang tahun 2!). 2" #ampu menegakkan diagnosa keperawatan pada anak dengan kejang demam di ruang rawat inap anggrek umah &akit 3mum Daerah +ota 4anjungpinang tahun 2!). 8" #ampu menyusun rencana tindakan keperawatan berdasarkan prioritas masalah pada anak dengan kejang demam di ruang rawat inap anggrek umah &akit 3mum Daerah +ota 4anjungpinang tahun 2!). " #ampu melaksanakan tindakan keperawatan sesuai rencana keperawatan yang disusun menurut prioritas masalah pada anak dengan kejang demam diruang rawat inap anggrek umah &akit 3mum Daerah +ota 4anjungpinang tahun 2!). /" #ampu melakukan e:aluasi keperawatan pada anak dengan kejang demam di ruang rawat inap anggrek umah &akit 3mum Daerah +ota 4anjungpinang tahun 2!).
1.'. %et(de Penuli$an 1.'.1 %et(de Penuli$an
#etode penulisan yang digunakan dalam penulisan kasus ini adalah deskripti dengan penggunaan studi kepustakaan dan studi kasus pada anak dengan kejang demam. 1.'.2 L(ka$i Penelitian
'suhan keperawatan anak ini akan saya laksanakan pada anak di ruang inap anggrek umah &akit 3mum Daerah +ota 4anjungpinang tahun 2!). 1.'.& Teknik Pengum)ulan Data
4eknik pengumpulan data yang digunakan oleh penulis yaitu dengan wawancara, mengobser:asi prilaku klien dan keluarga klien secara langsung, melakukan pemeriksaan isik secara inspeksi, auskultasi, palpasi, dan perksusi.
View more...
Comments