Bab 9 Teori Relativitas Khusus.pptx
January 25, 2019 | Author: Agung Eff | Category: N/A
Short Description
Download Bab 9 Teori Relativitas Khusus.pptx...
Description
Kemampuan dasar yang akan Anda miliki setelah mempelajari mempelajari bab ini adalah sebagai berikut. • Dapat memformulasikan memformulasikan teori relativitas khusus untuk waktu, panjang, dan massa, serta kesetaraan massa dengan energi yang diterapkan dalam teknologi. A. Transformasi Transformasi dan Postulat Postulat Relativitas Khusus B. Pemekaran Waktu dan Kontraksi Panjang C. Massa, Momentum, dan Energi Relativistik
Tranformasi dan Postulat Relativitas Khusus
Relativitas Newton a.
Semu Semua a Gera Gerak k Itu Itu Rela Relati tif f
b.
Defini Definisi si Kejadi Kejadian, an, Pengam Pengamata atan, n, dan Kerang Kerangka ka Acuan Acuan
c.
Rela Relati tivi vita tas s Newt Newton on;; Kerangka acuan inersial adalah inersial adalah suatu kerangka acuan yang berada dalam keadaan dian atau bergerak terhadap kerangka acuan lainnya dengan kecepatan konstan pada suatu kecepatan konstan pada suatu garis lurus.
Prins ip relativitas Newton, yaitu hukum-hukum mekanika berlaku sama pada semua kerangka acuan inersial .
Transformasi Gallieo
Transformasi Galileo untuk koordinat dan waktu x’ = x – vt y’ = y z’ = z t’ = t
Transformasi Galileo untuk kecepatan x’ = x – vt dx’ = dx – d (vt) dt dt dt
Transformasi kebalikan x = x’ + vt y = y’ z = z’ t’= t’
Transformasi Galileo untuk kecepatan ux’ = ux – v uy’ = uy uz’ = uz
Transformasi kebalikan ux = ux’ + v uy = uy’ uz = uz’
Postulat Relativitas Khusus Hipotesis eter: ” jagat raya dipenuhi oleh eter stasioner yang tdak mempunyai eujud tetapi dapat menghantarkan perambatan gelombang ”. (1) Seperti diketahui jika Anda berlarian, maka Anda bergerak terhadap kerangka acuan tanah di lokasi tempata Anda berlari. (2) Cahaya sebagi gelombang haruslah memerlukan medium dalam perambatannya.
Percobaan Michelson-Morley
Kelajuan cahaya terhadap eter, c, dianalogikan dengan kelajuan perahu terhadap arus, dan kelajuan cahaya terhadap Bumi, v’.
Dalam percobaan ini mendeteksi tidak ada pergeseran dalam pola-pola finji. Karena itu, disimpulkan bahwa tak seorangpun dapat mendeteksi kecepatan gerak Bumi dengan mengacu pada eter.
Postulat Einstein untuk Teori Relativitas Khusus
Pos tulat ke-1 relativitas khus us : “hukum-hukum fisika memilki bentuk yang sama pada semua kerangka acuan yang bergerakdengan kecepatan tetap kerangka tetap (kerangka acuan intersial )”.
P os tulat ke-2 relativitas khus us : “cahaya merambat melalui ruang hampa dengan cepat rambat c=3,0 x 10 8 m/s, dan kelajuan cahaya tak bergantung pada kelajuan sumber cahaya maupun kelajuan pengamatnya”. Hukum penjumlahan kecepatan konvensional (relativitas Newton) tak berlaku untuk cahaya. Kelajuan cahaya dalam waktu merupakan besaran mutlak.
Transformasi Lorentz Dari persamaan transformsi untuk x dan x’ ,
disebut tetapan transformasi
Tetapan transformasi
Transformasi kebalikannya
Transformasi Lorentz untuk kecepatan
Penjumlahan Kecepatan Relativistik
Pemekaran Waktu dan Kontraksi Panjang Pemekaran Waktu Perhatikan transformasi Lorentz untuk waktu
Efek bertambah lamanya selang waktu yang diukur oleh pengamat yang bergerak terhadap kejadian dikenal sebagai pemekaran waktu atau dilasi waktu (time dilation).
Paradoks Kembar
Bukti Pemekaran Waktu Fakta pemekaran waktu dibuktikan oleh B. Rossi dan D.B. Hall 1941 dan diulang dalam bentuk lebih sederhana oleh D.H. Frisch dan J.H. Smith 1963 moun (), meluruh menjadi partikel-partikel lainnya.
N = N0 e-t/τ Nilai perbandingan seharusnya
Tetapi, dari percobaan diperoleh N 2/N 1 adalah 0,7. Secara tepat sesuai dengan yang diprediksi oleh pemekaran waktu.
Kontraksi panjang Pemendekan panjang atau jarak dikenal dengan sebutan kontraks i
panjang .
Massa, Momentum, dan Energi Relativistik Massa Relativistik Hukum kekekalan momentum menyatakan benda bertumbukan, momentum total sistem adalah konstan, dengan anggapan sistem terisolasi.
mo disebut mas s a diam
Percobaan ini menyatakan bahwa elektron cepat lebih berat daripada elektron lambat .
Momentum Relativistik
Energi Relativistik Gaya adalah laju perubahan momentum
Ada kesetaraan antara massa dan energi E = mc2
Hukum kesetaraan massa-energi Einstein Energi diam
: E0 = m0c2
Energi total
: E = mc2
Energi kinetik sebuah partikel yang bergerak relativistik (mendekati kecepatan cahaya) sama dengan selisish antara energi total dengan energi diamnya. Ek = E – E0 = (ɣ - 1)E0 = (ɣ - 1) m0c2
Hukum Kekekalan Energi Relativistik Hukum kekekalan energi relativistik, yaitu energi relativistik awal sama relativistik awal sama dengan energi relativistik akhir.
View more...
Comments