Asuhan Keperawatan Obesitas Nanda Nic

April 17, 2019 | Author: MirnaWati | Category: N/A
Share Embed Donate


Short Description

BY mirnawati...

Description

ASUHAN KEPERAWATAN OBESITAS NANDA NIC –NOC N o 1

Diagnosa Keperawatan

Tujuan dan kriteria hasil

Intervensi

Intoleransi aktifitas b/d gaya hidup kurang gerak NOC

NIC

Definisi : Ketidak cukupan energy fisiologis

 Terapi aktivitas: Memberi anjuran tentang dan bantuan

atau psikologis untuk melanjutkan atau menyelesaikan aktivitas sehari hari yang ingin atau harus di lakukan Batasan karakteristik:  Subjektif:  Ketidaknyamanan atau dispnea saat 

beraktivitas Melaporkan keletihan atau kelemahan

secara verbal  Objektif:  Frekuensi jantung atau tekanan darah tidak 

normal sebagai respon terhadap aktivitas Perubahan EKG yang menunjukkan aritmi aatau iskemia.

 Intoleransi aktivitas: Respon fisiologis terhadap gerakan yang memakan energi dalam aktivitas sehari hari.  Ketahanan: Kapasitas untuk menyelesaikan aktivitas.  Energi psikomotorik: Dorongan dan energi individu

dalam aktivitas fisik, kognitif, social, dan spiritual yang spesifik untuk meningkatkan rentang, frekuensi, atau durasi aktivitas individu (atau kelompok).  Manajem enenergi: Mengatur

untuk mempertahankan keamanan

penggunaan energi untuk mengatasi

aktivitas hidup sehari hari, nutrisi

atau mencegah kelelahan dan

dan keamanan personal.

mengoptimalkan fungsi.  Manajemen lingkungan: Memanipulasi lingkungan sekitar pasien untuk memperoleh manfaat terapeutik, stimulasi sensori, dan kesejahteraan psikologis.  Bantuan perawatan diri: Membantu individu untuk melakukan AKS.  Terapi latihan fisik: Pengendalian otot:

Menggunakan aktivitas atau protokol latihan yang spesifik untuk NOC

meningkatkan atau memulihkan

 Keseimbangan: Kemampuan untuk Mobilitas fisik, hambatan b/d intoleran aktivitas 2

dan penurunan kekuatan dan ketahanan Definisi: Keterlambatan dalam, pergerakan fisik, mandiri, dan terarah pada tubuh atau satu ekstremitas atau lebih. Batasan karakteristik:  Objektif:  Penurunan waktu reaksi  Kesulitan membolak balik posisi  

tubuh Dipsnea saat beraktivitas Keterbatasan rentang pergerakan



sendi Gerakan tidak teratur atau tidak terkoordinasi

mempertahankan keseimbangan tubuh  Pergerakan terkoordinasi: Kemampuan otot untuk bekerja bersama secara volunteer dalam menghasilkan gerakan yang bertujuan  Pergerakan sendi: rentang pergerakan sendi aktif dengan gerakan atas inisiatif sendiri  Mobilitas: Kemampuan untuk bergerak secara bertujuan dalam lingkungan sendiri secara mandiri dengan atau tanpa alat bantu  Performa berpindah: kemampuan

gerakan tubuh yang terkontrol. NIC  Promosi mekanika tubuh: Memfasilitasi penggunaan postur dan pergerakan dalam aktifitas sehari hari untuk mencegah keletihan dan ketegangan atau cedera musculoskeletal.  Terapi latihan fisik: Mobilitas sendi: Menggunakan gerakan tubuh aktif dan pasif untuk mempertahankan atau mengembalikan fleksibilitas sendi.  Pengaturan posisi: Mengatur posisi pasien atau bagian tubuh pasien

untuk mengubah letak tubuh

secara hati-hati untuk

secara mandiri dengan atau tanpa

meningkatkan kesejahteraan

alat bantu.

fisiologis dan psikologis

 Pengaturan posisi: Kursi roda: Mengatur posisi pasien dengan benar di kursi roda pilihan untuk mencapai rasa nyaman, meningkatkan integritas kulit, dan menumbuhkan kemandirian NOC  Status gizi: Tingkat ketersediaan

pasien.  Bantuan perawatan diri: Berpindah: Membantu individu

zat gizi untuk memenuhi

untuk mengubah posisi tubuhnya.

kebutuhan metabolic.  Perawatan diri: Makan:

3

Nutrisi, ketidakseimbangan: kurang dari

kemampuan untuk mempersiapkan

kebutuhan tubuh b/d kurang pengetahuan dasar

dan mengingesti makanan dan

tentang nutrisi

cairan secara mandiri dengan atau

Definisi : Asupan nutrisi tidak mencukupi untuk memenuhi kebutuhan metabolik. Batasan karaktiristik:  Subjektif:  Kram abdomen  Nyeri abdomen(dengan atau  

tanpa penyakit) Menolak makan Melaporkan perubahan sensasi

tanpa alat bantu.  Status gizi: Asupan makanan dan cairan: jumlah makanan dan cairan

NIC  Pemantauan cairan: Pengumpulan dan analisis data pasien untuk mengatur keseimbangan cairan.  Terapi nutrisi: Pemberian makanan

yang di konsumsi tubuh selama

dan cairan untuk mendukung

waktu 24 jam.  Status gizi: Pengukuran biokimia:

proses metabolik pasien yang

Komponen dan kimia cairan tubuh yang mengindikasikan status

malnutrisi atau beresiko tinggi terhadap malnutrisi  Manajemen nutrisi: Membantu



rasa Merasa cepat kenyang setelah

mengonsumsi makanan  Objektif:  Pembuluh kapiler rapuh  Diare atau steatore  Kurang nyaman terhadap  

makanan Tonus otot buruk Kelemahan otot yang berfungsi untuk menelan atau mengunyah

nutrisi. Berat badan: Massa tubuh: Tingkat kesesuaian BB, otot dan lemak dengan tinggi badan, rangka tubuh, jenis kelamin, dan usia.

atau menyediakan asupan makanan dan cairan diet seimbang.  Bantuan perawatan diri: Makan: membantu individu untuk makan.  Manajemen cairan/elektrolit: mengatur dan mencegah komplikasi akibat perubahan kadar cairan dan elektrolit.

View more...

Comments

Copyright ©2017 KUPDF Inc.
SUPPORT KUPDF