Anestesi Umum, Hipnotik Dan Sedative

 

ANESTESI UMUM, HIPNOTIK DAN SEDATIVE

 



Pengertian Anestesi Umum Anestesi umum (general anestesi) merupakan bius total disebut juga dengan narkose umum (NU). Anestesi umum adalah meniadakan nyeri secara sentral disertai hilangnya kesadaran yang bersifat reversibel

 



Pengertian Hipnotik dan Sedative Sedative dan hipnotika adalah senyawa yang dapat menekan sistem syaraf pusat sehingga menimbulkan efek sedasi lemah sampai tidur pulas.

 

Anestesi Umum Penggolongan Anestesi



Anestetik Inhalasi

Merupakan senyawa yang dapat menimbulkan efek anestesi dan diberikan secara inhalasi. Disebut juga anestetik yang mudah menguapkarena menguapkarena pada umumnya  berupa gas gas atau cairan cairan yang mudah menguap. menguap.

 



Anestetik Intravena

Merupakan senyawa kimia yang dapat menimbulkan efek anestesi dan diberikan secara intravena. Senyawa ini menghilan men ghilangkan gkan kesadara kesadaran n secara cepat tetapi tetapi masa kerjanya juga singkat

 

Penggolongan Sedative dan Hipnotika



Turunan Barbiturat Barbitura t

Secara kimia, Barbitura merupakan derivat asam  barbiturat. Asam barbiturat barbiturat (2,4,4 –  trioksiheksahidropirimidin) trioksiheksahidropir imidin) merupakan hasil kondensasiantara ureum dengan asam malonat. Turunan  barbiturat dapat me menghasilkan nghasilkan derajat derajat depresi depresi yang  berbeda yaitu sedasi, hipnotik, atau atau anestesi tergantung tergantung  pada struktur senyawa dan cara pemberian.

 



Turunan Benzodiazepin Benzodiaz epin Turunan ini banyak digunakan sebagai sedatif dan hipnotik karena mempunyai efikasi dan batas keamanan

yang lebih besar dibanding turunan sedatif dan hipnotik lainnya. Selain mempunyai efek sedatif dan hipnotik, golongan ini juga mempunyai efek menghilangkan ketegangan (ansietas), (ansietas), relaksasi otot dan anti kejang.

 





Turunan Ureida Asiklik  Turunan ureida asiklik merupakan turunan urea dan asam monokarboksilat dengan formula umum R-

CONHCONH2. Turuna urunan n Alkohol Alkohol Turunan alkohol yang digunakan sebagai hipnotik etklorvinol. Namun Namun pada dosis yang besar senyawa ini menyebabkan ketergantungan fisik.

 



Turunan Piperidindion dan Kuinazolin

Turunan Piperidindion mempunyai struktur yang  berhubungan dengan turunan barbiturat. Namun sifat sedatif dan hipnotiknya lebih rendah jika dibandingkan dengan turunan benzodiazepin dan barbiturat. Turunan Kuinazolin mempunyai strutur yang hampir sama dengan piperidindion.

 



Turuna urunan n Aldehide Aldehid e

Turunan ini mempunyai efek sedatif hipnotik dengan awal kerja cepat dan paro waktu yang pendek  .

 

METODE ANALISIS



Metode Argentometri



Metode Bromomtri