Manajemen Pemberian Allopurinol pada Hiperurisemia pasien CKD
Gang Ganggu guan an fung fungsi si ginj ginjal al pada pada kond kondis isii Peny Penyak akit it Ginj Ginjal al Kron Kronik ik (PGK (PGK)) akan akan menyebabka menyebabkan n ekskresi ekskresi dari asam urat tidak berjalan dengan dengan normal, normal, sehingga kadar kadar asam urat dalam darah meningkat meningkat dan akan menimbulkan menimbulkan hiperurisemia. hiperurisemia. Hiperurisern Hiperurisernia ia adalah suatu keadaan dimana terjadi peningkatan peningkatan kadar asam urat serum, pada laki-laki >.! mg"dl dan pada perempuan >#.! mg"dl. $sam urat merupakan suatu produk hasil degradasi purin baik endogen maupun eksogen dan merupakan suatu senya%a yang tidak memiliki fungsi fisiologis fisiologis bagi tubuh. tubuh. Peningkata Peningkatan n kadar asam urat serum dapat membentuk membentuk kristai-krista kristai-kristall urat di ginjal dan akan mengendap di dalam interstitium interstitium medular ginjal, tubulus tubulus atau sistem pengumpul yang akhirnya akan meningkatkan progresi&itas kerusakan di ginjal. 'leh karena itu perlu dilakukan penanganan terhadap kondisi hiperurisemia pada pasien penyakit ginjal kronik kronik agar agar tidak tidak memper memperpara parah h kondis kondisii ginjal ginjal pasien pasien.. erapi erapi farmak farmakolo ologi gi yang yang dapat dapat diberi diberikan kan untuk untuk mengat mengatasi asi kondis kondisii hiperu hiperurise risemia mia pada pada pasien pasien PGK , terapi terapi lini lini pertam pertamaa adalah dengan allopurinol. asih asih merupa merupakan kan tantan tantangan gan utama utama dalam dalam mera%a mera%att pasien pasien hiperu hiperuris risemi emiaa dengan dengan penyakit komorbid seperti PGK. $llopurinol merupakan obat golongan *anthin yang ekskresinya le%at ginjal sehingga masih menjadi problem penggunaannya untuk menurunkan kadar asam urat. +anyak perdebatan mengenai terapi allopurinol allopurinol pada pasien hiperurisemia dengan dengan PGK, PGK, karena karena masih masih terbat terbatasny asnyaa bukti bukti klinis klinis atau atau peneli penelitia tian n yang yang ada, ada, sehing sehingga ga keputusan sering didasarkan pada pengalaman empiris. +elum ada bukti penelitian yang menan menantum tumkan kan seara seara spesifi spesifik k dosis dosis allopu allopurin rinol ol yang yang tepat tepat untuk untuk pasien pasien hiperu hiperurise risemia mia dengan penyakit komorbid di ginjal. $da beberapa penelitian yang membahas tentang dosis allopurinol pada pasien PGK. abel abel . Perbandingan dosis allupurinol pada pasein PGK osis inisiasi $/' pakage insert
Thank you for interesting in our services. We are a non-profit group that run this website to share documents. We need your help to maintenance this website.