Aku Anak Unggulan Kebangsaan Indnesia (1)
July 19, 2018 | Author: taufik | Category: N/A
Short Description
Contoh essy untuk beasiswa unggulan kemendikbud...
Description
Aku Generasi Unggul Kebanggaan Bangsa Indonesia?
Sengaja judul di atas saya berikan tanda tanya karena bagi saya hal tersebut masih berupa sebuah doa, semoga suatu saat saya dapat menjadi kebanggaan bangsa Indonesia. Saya sadar bahwa bagi saya menjadi kebanggan tidak bisa dijadikan sebagai tujuan, karena itu adalah sesuatu di luar kendali saya. Seberapa besar upaya yang saya lakukan belum tentu saya dapat membuat bangga orang lain, apalagi satu bangsa besar seperti Indonesia. Kebanggaan kali ini bukan hal yang datang dari klaim untuk diri sendiri, melainkan berup a pengakuan oleh banyak orang. Berbeda dengan meraih pengakuan sebagai kebanggaan bangsa, semua orang sebenarnya bisa menjadi bagian dari generasi unggulan, karena sebenarnya itu merupakan sebuah pilihan. Namun, menjadi bangsa unggulan haruslah menjadi pilihan dan jalan hidup seluruh anggota dari sebuah bangsa itu sendiri. Generasi secara harfiah artinya adalah seluruh orang yang hidup pada interal waktu yang sama. !engan tamb ahan kata sifat
"unggul#
setelahnya, sekarang ia memiliki arti serupa dengan dengan tambahan yang memiliki kesan, ideal, sangat bagus, tidak biasa, dan dambaan orang. Saya mendefinisikan generasi unggul adalah generasi yang kompeten pada bidang yang spesifik, berpemikiran global, ... dan sifat unggul lainnya yang tentu saja bisa menjadi teladan banyak orang. Generasi unggul juga dianggap bisa menciptakan generasi unggul berikutnya yang meneruskan tradisi unggul yang akan terus menerus mengubah bangsa Indonesia menjadi bangsa yang unggul. $emajukan sebuah bangsa bukanlah pekerjaan yang mudah. $emajukan sebuah bangsa bukanlah pekerjaan perorangan, namun ini adalah pekerjaan seluruh anggota dari bangsa itu sendiri. $emajukan sebuah bangsa bukanlah pekerjaan yang selesai dalam hitungan hari, melainkan pekerjaan yang mungkin memakan waktu lebih dari satu generasi. $emajukan sebuah bangsa mencangkup banyak sekali aspek, dan juga melibatkan seluruh anggota sebuah bangsa. Setiap anggota bebas menentukan pilihannya untuk ikut serta dalam proses memajukan bangsa ini. %ntuk memulai proses memajukan bangsa, tentu saja harus ada seorang yang menjadi pendahulu yang dapat mendorong orang lain untuk berperan aktif. &rang ini adalah orang yang dapat menciptakan sebuah generasi yang menjadi agen yang menularkan semangat perjuangan dalam menggapai yang terbaik. Saya sebut generasi seperti ini dengan istilah generasi unggul. Generasi unggul menanggung harapan segenap bangsa Indonesia untuk menjadikan Generasi unggul yang terbentuk ini menjadi titik tumpuan bangsa Indonesia untuk
memajukan negeri tercinta ini, sesuatu hal yang rumit namun tetap terbuka kemungkinannya untuk bisa terwujud. 'ada bagian ini saya akan menghubungkan diri saya terkait judul essay ini, khususnya terhadap peranan saya dalam berkontribusi untuk bangsa ini. Saya dibebaskan oleh orang tua saya dalam mencari apa yang saya suka, tentunya dengan batasan norma dan agama. Saya tumbuh sebagai penyendiri yang asyik akan dunia saya sendiri. Sebenarnya, saya tertarik terhadap banyak hal, seperti fisika, matematika, kimia, biologi, agama, ilmu kebumian, ekonomi. Namun, sampai saat ini saya hanya sempat menekuni bidang yang saya sukai, yaitu fisika. 'ertama, saya adalah orang yang memiliki rasa ingin tahu yang besar alam semesta ini. (al ini membuat saya ingin mempelajari dan seakan)akan ingin menaklukkan ilmu fisika. *alaupun hal terkesan tidak mungkin, saya bisa terus menerus mengarahkan waktu dan pikiran saya semampu saya hingga saya menemukan batas, bahkan mungkin memperluas batas. Kedua, saya adalah orang yang tekun dan cerdik dalam mencari jalan untuk menggapai tujuan pribadiku. Sampai saat ini yang rasakan adalah tekad untuk dapat merealisasikan rasa syukur saya
karena sudah diberikan kesempatan yang sangat berharga untuk
dapat belajar di
tempat)tempat terbaik sesuai dengan kebutuhan dan perkembangan kapasitas saya. !imulai dari keluarga di mana saya selalu merasa diterima dan diberikan dorongan untuk selalu menjadi diri sendiri dan berusaha yang terbaik dengan fitrah yang sudah diberikan Sang 'encipta. (al ini juga saya rasakan dalam keluarga besar +kakek, nenek dan saudara)saudara dari ayah dan ibu, yaitu saya merasa disayangi dan diperlakukan dengan hormat. !emikian di jenjang pendidikan formal di -K Nurul (a, -egallega Bogor. !i -K dengan ukuran yang tidak besar dan dengan jumlah siswa tidak begitu banyak, saya mendapatkan perhatian yang sangat memadai dari para ibu guru sehingga saya merasa sangat nyaman. Sehingga bagi saya sekolah menjadi suasana lain dari rumah tempat ada teman yang lebih banyak. S!N 'olisi / Bogor membuat masa kanak)kanak saya berlangsung indah. Saya mulai belajar bekerjasama menyelesaikan tugas)tugas sekolah dan belajar menjalin pertemanan. Saya juga mulai menyadari sekarang betapa berdedikasinya para guru)guruku. Beliau tidak hanya mengajar, namun juga memberi perhatian, membangun karakter, dan selalu mendokan kebaikan khususnya kepada muridnya. Sampai saat ini saya masih merasa menjadi anak)anak jika bertemu para guru dan rasanya akan tetap seperti itu mengingat apa yang sudah dilakukan untukku. $ulai kelas / S!, saya mulai berpikir bahwa sebenarnya saya
lebih unggul daripada kebanyakan teman)teman sebayaku, dan pada saat itu juga saya mulai menyukai dan menikmati pelajaran matematika dan I'0. S$'N 1 dan S$0N 2 Bogor 3keduanya merupakan sekolah faorit di Kota Bogor4 menjadi
tempat yang penti ng bagi perkem bangan pola pikir , dan kepribadian. Saya
mendapatkan pelajaran yang baik dari sistem sekolah yang menekanan integritas. Sewaktu di S$', saya dimasukkan ke sebuah kelas unggulan yang anggotanya ditentukan berdasarkan potensi akademik siswa dalam bidang $I'0. Keadaan tersebut membuat saya, secara tidak sengaja, terasah menjadi pribadi yang kompetitif. Berbeda dengan semasa S!, karena pada saat itu saya tidak merasakan adanya persaingan. 'ada masa ini, saya lebih menyukai fisika daripada ilmu eksakta lainnya, namum kesukaan saya belum saya wujudkan dalam prestasi, bisa dibilang hanya sebagai hobi. *aktu saya menjadi siswa S$0, saya merasa telah mempelajari banyak hal tentang kehidupan sosial dan akademik. Saya mulai tertarik mengikut i organisasi secara serius, dan pada saat itu saya menjadi pengurus di klub astronomi dan menjadi anggota di 5ohis. 'ada masa ini pula saya berkesempatan mengikuti seleksi &limpiade Sains Nasional bidang astronomi yang terus berlanjut sampai medali perak pada I&00 678/ $agelang, 9awa -engah, sebuah prestasi tertinggi yang dapat diraih anak S$0. !alam prosesnya saya merasakan dukungan yang sangat besar dari kepala sekolah, para guru teman)teman, bahkan juga staf penjaga sekolah. %ntuk mengikuti rangkaian persiapan &SN sampai dengan I&00, saya harus menghabiskan banyak waktu mengikuti pelatihan sehingga saya seringkali tidak dapat mengikuti pelajaran secara normal di kelas. !ukungan dari pihak)pihak di sekolah membuat proses yang sangat panj ang ini pelajaran di sekolah.
tetap memungkinkan saya tidak ketinggalan
!ukungan terbesar sekolah untuk saya diberikan dalam bentuk
mengikutkan saya dalam pelatihan persiapan di luar pelatihan resmi dari dinas pendidikan. 5angkaian pelatihan terkait &SN dan pelatihan nasional persiapan I&00 mengajarkan saya untuk dapat bekerjasama secara tulus dan fokus pada kemajuan bersama . Kami harus saling membantu untuk menjadi lebih paham, tetapi pada
saat yang bersamaan,
jika teman kita lebih baik dari saya, saya akan tersisih, sehingga harus mengikhlaskan posisi anggota timnas I&00 un tuk peserta yang lebi h baik. (al ini mengajark an juga saya untuk bekerja keras, sinergi untuk kemajuan bersama, dan berkompetisi dengan ikhlas. Saya belajar menemukan bahwa ada tujuan besar yang lebih penting dibandingkan kepentingan pribadi. Saya belajar untuk ikhlas dan fokus pada kebaikan bersama, bukan kebaikan diri sendiri.
'ada saat saya mendapatkan medali, saya merasa ini bukan hanya prestasi saya, tetapi ini adalah prestasi sebuah tim dan seluruh pihak yang mendukung persiapan timnas I&00. -erkait jika dikatakan saya membuat bangga Indonesia, itu tidak sepenuhnya benar, karena banyak sekali peran pihak)pihak lain yang membuat saya dalam posisi seperti itu. !engan rangkaian hal)hal di atas, relatif mudah bagi saya untuk bersyukur atas apa yang suda h saya alami. Banyak sekali hal baik yang sudah saya rasa dan dapatkan. Selanjutnya saya bertekad untuk menjadikan semua itu adalah amunisi agar saya dapat menjadi priba di yang baik dan terus berkem bang.
$enjadi berg una karen a produktif,
kompeten, dan berakhlak mulia. Bagaimana riilnya: Saya tinggal meneruskan apa yang sudah saya lakukan sejak dulu,. Saya akan tetap fokus pada hal)hal penting yang membuat saya lebih baik dan saya menjadi ahli di bidang yang menarik minat saya. Saat ini saya adalah mahasiswa ;$I'0 I-B, fakultas idaman saya di perguruan tinggi faorit di Indonesia. !i sana saya ingin memperdalam ilmu fisika, sehingga saya mempunyai bekal akademik yang memadai untuk melanjutkan pendidikan yang lebih tinggi di dalam atau luar negeri. Sebagai muslim saya diajarkan bahwa sebaik)baiknya manusia adalah yang bermanfaat bagi manusia. Kuliah bagi saya berarti kesempatan untuk menambah bekal agar dapat menjadi lebih berguna. -ahap ini merupakan bagian awal persiapan panjang untuk menggapai cita)cita besarku, yaitu menjadi seorang fisikawan. !alam hal memberikan kontribusi untuk bangsa ini, akan saya wujudkan dalam cita) cita saya sebagai seorang fisikawan. Saya akan berkarya sebagai seorang fisikawan, yang terus menerus berusaha mengungkap enigma mengenai bagaimana alam semesta ini bekerja, walaupun hanya sebatas teori. ;isika merupakan garis terdepan pengetahuan manusia terhadap alam semesta ini. . Selain itu, saya juga bisa menjadi orang yang mengajak orang lain untuk bisa ikut serta dalam meluaskan pengetahuan manusia terhadap alam semesta ini.
View more...
Comments