Abses Folikel Rambut Dan Kelenjar Sebasea

April 12, 2017 | Author: Gina Annisah | Category: N/A
Share Embed Donate


Short Description

Download Abses Folikel Rambut Dan Kelenjar Sebasea...

Description

Abses Folikel Rambut dan Kelenjar Sebasea Kelompok 13

Anatomi dan Fisiologi Folikel Rambut dan Kelenjar Sebasea

Definisi Abses folikel rambut dan kelenjar sebasea yaitu suatu keadaan dimana terdapatnya pus atau nanah pada folikel rambut dan kelenjar sebasea yang disebabkan oleh proses perdangan atau inflamasi. Adanya beberapa penyakit yang dapat menimbulkan abses pada foikel rambut dan kelenjar sebasea yaitu folikulitis, furnkel dan karbunkel.



Folikulitis Folikulitis adalah peradangan pada selubung akar rambut atau folikel rambut, yang umumnya di sebabkan oleh bakteri gram positif staphylococcus aureus. Berdasarkan lokasinya dalam jaringan, kulit folikulitis folikulitis terbagi atas 2 jenis yaitu : Folikulitis superfisialis dan Folikulitis Profunda



Furunkel dan Karbunkel Furunkel adalah peradangan pada folikel rambut dan jaringan subkutan sekitarnya. Furunkel dapat terbentuk pada lebih dari satu tempat. Jika lebih dari satu tempat disebut furunkulosis. Karbunkel adalah satu kelompok beberapa folikel rambut yang terinfeksi oleh Staphylococcus aureus, yang disertai oleh peradangan daerah sekitarnya dan juga jaringan dibawahnya termasuk lemak bawah kulit.Karbunkel merupakan gabungan beberapa furunkel yang dibatasi oleh



Akne Vulgaris (AV) Akne Vulgaris (AV) adalah peradangan kronis dari pilosebasea. Pilosebasa sendiri termasuk Folikel rambut, duktus sebasea, dan kelenjar sebasea. Akibat dari peradangan pada hal ini, mengahasilkan komedo, papul, pustul, kista, bahkan sampai “skar”. Lokalisasi dari AV sendiri bisa di wajah, punggung, dada, dan daerah anogenital.

Epidemiologi Penyakit ini sangat erat hubungannya dengan keadaan sosial-ekonomi. Folikulitis dan furunkel dapat mengenai semua umur, tetapi lebih sering di jumpai pada anak – anak dan juga tidak di pengaruhi oleh jenis kelamin. Jadi pria dan wanita memiliki angka resiko yang sama untuk terkena folikulitis dan furunkel, dan folkulitis lebih sering timbul pada daerah panas atau beriklim tropis. Akne vulgaris biasanya mengenai remaja. Pria dan wanita memiliki derajat yang sama biasanya mengenai usia 12 dan 14 tahun, dimana wanita lebih pertama kali terkena lebih dahulu. Usia puncak untuk derajat keparahan pada wanita adalah 16-17 tahun dan laki-laki 17-19 tahun. Pada penelitian yang lebih lanjut, AV bukan hanya dapat menyerang remaja tetapi dapat menyerang bayi dan orang tua (usia 40 tahun).

Etiologi  

Folikulitis, Furunkel dan Karbunkel Staphylococcus aureus Akne vulgaris 

  

Penebalan pada lapisan keratin dan tersumbatnya duktus sebasea yang menyebabkan terjadinya komedo tertutup (whiteheads) atau terbuka (blackheads) (berikut akan dijelaskan mengenai komedo). Meningkatnya sekresi sebum. Meningkatnya pertumbuhan bakteri Propionibacterium acnes pada saluran sebasea. Peradangan pada sekitar kelenjar sebasea.

Patofisiologi 

Folikulitis



Furunkel dan Karbunkel

Akne Vulgaris

MANIFESTASI KLINIS 

Folikulitis Timbulnya rasa gatal dan agak nyeri, tetapi biasanya tidak terlalu menyakitkan hanya seperti gigitan serangga, tergores atau akibat garukan dan trauma kulit lainnya. Kelainan di kulitnya dapat berupa papul atau pustul yang erimatosa yang dan di tengahnya terdapat rambut dan biasanya multiple serta adanya krusta di sekitar daerah inflamasi.

Furunkel dan Karbunkel

Akne Vulgaris

Diagnosis 

Pemeriksaan lab  

Pewarnaan Gram Kultur bakteri

Penatalaksanaan 

Folikulitis  Umum Cukup dengan menjaga kebersihan diri terutama kulit, menghindari garukan dan faktor pencetus seperti gesekan pakaian atau mencukur dan luka atau trauma.  Khusus, terbagi 2 yaitu secara tropikal dan secara sistemik Furunkel dan Karbunkel  Non Farmakologis  Farmakologis Akne Vulgaris  Terapi Lokal 

Kesimpulan Abses folikel rambut dan kelenjar sebasea yaitu suatu keadaan dimana terdapatnya pus atau nanah pada folikel rambut dan kelenjar sebasea yang disebabkan oleh proses perdangan atau inflamasi. Adanya beberapa penyakit yang dapat menimbulkan abses pada foikel rambut dan kelenjar sebasea yaitu folikulitis, furnkel dan karbunkel.

View more...

Comments

Copyright ©2017 KUPDF Inc.
SUPPORT KUPDF