8.1.8.1-7 KAK Dan SOP K3

July 5, 2022 | Author: Anonymous | Category: N/A
Share Embed Donate


Short Description

Download 8.1.8.1-7 KAK Dan SOP K3...

Description

 

PEMERINTAH KABUPATEN MAJALENGKA

DINAS KESEHATAN  

UPTD PUSKESMAS BANTARUJEG

 Alamat : Jl. Siliwangi No. 13 Ds/Kec. Bantarujeg Kab.Majalengka Kab.Majalengka Kode Pos : 43464 email : [email protected] [email protected]

KERANGKA ACUAN PROGRAM KESELAMATAN/KEAMANANAN LABORATORIUM PUSKESMAS BANTARUJEG

I. PE PEND NDAH AHUL ULUA UAN N

 

Pelayan Pelayanan an laboratorium laboratorium puskesmas puskesmas merupakan merupakan salah satu unsur penting dalam

upaya upa ya puskesm puskesmas as untuk untuk meningk meningkatka atkan n derajat derajat kesehata kesehatan n masyarak masyarakat. at.Lab Laborat oratoriu orium m puskesmas melaksanakan pengukuran,penetapan dan pengujian terhadap bahan yang berasal bera sal dari manusia manusia untuk untuk penentu penentuan an jenis jenis penyaki penyakit,pe t,penye nyebara baran n penyaki penyakit,ko t,kondis ndisii ke keseh sehat atan anata atau u fakto faktorr ya yang ng dapa dapatt berpe berpeng ngaru aruh h pa pada da keseh kesehata atan n pe peror roran anga gan n da dan n masyarakat diwilayah kerja puskesmas. Dalam pelaksanaan kegiatan tersebut terdapat bahaya/resiko yang mungkin terjadi terh rha adap petug tugas yang bera rad da did idllam lab labort rta aoriu rium mau maupun lin lingku kun ngan diskitarnya.Untuk diskitarny a.Untuk mengurangi atau mencegah bahaya yang terjadi,setiap petugas harus melaksanakan tugas sesuai dengan prosedur dan ketentuan yang berlaku. Oleh karena itu perlu disusun suatu program keselamatan/keamanan laboratorium puskesmas puskesma s Bantarujeg Bantarujeg sebagai uapaya uapaya dalam peningkatan peningkatan keselamatan keselamatan laboratorium yang merupakan bagian dari program keselamatan pasien puskesmas.

II. LATAR LATAR B BEL ELAKA AKANG NG

Puskesm Pus kesmas as Bantaru Bantarujeg jeg merupaka merupakan n Unit Pelaksa Pelaksana na Teknis Teknis Dinas Dinas Kesehat Kesehatan an Kabupaten Majalengka yang bertanggungjawab melaksanakan pembangunan kesehatan diwilayah kerja puskesmas Bantarujeg.. Hingg Hin gga a sa saat at ini belu belum m terca tercatat tat adan adanya ya insid insiden en kesela keselamat matan an ke kerja rja labora laborator torium ium di puskesmas puskesma s Bantarujeg.Namun Bantarujeg.Namun demikian mengingat besarnya resiko kecelakaan dan gangguan kesehatan yang dapat terjadi akibat kegiatan laboratorium,maka diperlukan K3 laboratorium yang baik melalui penerapan manajemen K3 di Puskesmas Bantarujeg. Penerapan manejemen K3 adalah agar seluruh kegiatan K3 dapat terlaksana melalui proses identifikasi,perenca identifikasi,perencanaan,pe naan,pelaksanaan laksanaan,, pemantauan pemantauan dan evaluasi serta kegiatan pengendalian,pengawasan dengan baik.

 

III.

TUJUAN

   

a. Tujuan Umum Untuk meningkatkan keselamatan dan keamanan laboratorium di Puskesmas Bantarujeg.

  b. Tujuan Khusus  

1.Acuan dalam melaksanakan program keselamatan laboratorium di Puskesmas Bantarujeg.

 

2.Meningkatkan pengetahuan petugas terhadapresiko terjadinya Kecelakaan dan gangguan keseahtan akibat kegiatan laboratorium di

   

IV IV..

Puskesmas Bantarujeg. 3.Menjamin mutu pekerjaan di laboratorium puskesmas Bantarujeg.

KE KEGI GIAT ATAN AN P POK OKOK OK d dan an R RIN INCI CIAN AN K KEG EGIA IATA TAN N

a. Id Iden enti tifi fika kasi si Pengen Pen genalan alan dari berbaga berbagaii bahaya bahaya dan resiko resiko kesehata kesehatan n ditempat ditempat dan Lingkungan Lingkun gan kerja biasanya dilakukan dilakukan dengan cara melihat dan meng mengenal. enal. Untuk dapat dap at mengen mengenal al bah bahaya aya dan resiko lingkun lingkungan gan kerja kerja dengan dengan baik baik dan tepat tepat diperlukan informasi mengenai;

-

 Alur proses dan cara kerja yang digunakan digunakan

-

Bahan kimia,media dan reagen yang digunakan

-

Spesimen yang diperiksa

-

Sarana prasarana dan alat laboratorium

-

Limbah yang dihasilkan

-

Efek kesehata kesehatan n dari semua semua bahan bahan berbaha berbahaya ya ditempat ditempat dan lingkun lingkungan gan kerja.

-

Perkiraan petugas yang potensial terpapar/terpajan.

b. Pere ren ncanaan

-

 Analisa

situasi

kesehatan kesehatan

dan

keselamatan keselamatan

kerja

dilaboratorium dilaboratorium

Puske Pu skesma smas.A s.Ana nalis lisa a situa situasi si merup merupaka akan n langa langakh kh pe perta rtama ma yang yang ha harus rus dilakukan ,dengan melihat sumber daya yang dimiliki,sumber dana yang ters tersed edia ia dan dan baha bahaya ya po pote tens nsia iall ap apa a yang yang meng mengan anca cam m labo labora rato tori rium um puskesmas.

-

Identifikasi masalah kesehatan dan keselamatan kerja di laboratorium.

-

Identifikasii masalah kesehatan dan keselamatan kerja dilaboratorium Identifikas dilaboratorium dapat dilakukan dengan inspeksi tempat kerja,dan lingkungan kerja,sehingg kerja,sehingga a kita dapat menemukan masalah-maslah kesehatan dan keslamatan kerja.

 

 Alternatif rencana upaya penanggulanga penanggulangannya. nnya. Dari masalah-masalah masalah-masalah yang

-

ditemukan dicari alternatif upaya penang penanggulanga gulangannya nnya berdasarkan dana dan sumber daya yang tersedia.

Keluaran yang diharapkan dari kegiatan perencanaan adalah: 



 Adanya denah denah lokasi lokasi baha bahaya ya potensial potensial Rumusan alternatif rencana upaya penanggulangannya

c. Pela laks ksa anaan

-

Melaksanakan sosialisasi K3 pada seluruh petugas.

-

Membuat Memb uat SOP pelaksan pelaksanaan aan program program keselama keselamatan tan kerja kerja laborato laboratorium rium dan

-

Melakukan revisi bila diperlukan.

-

Membuat

laporan

pelaksanaan

kegiatan

program

keselamatan/keamnanan Laboratorium.

-

Mengkoordinasi pemeriksaan kesehatan dan imunisasi bagi karyawan

d. Pengawas wasan

-

Melakukan

pengawasan

dan

pengendalian

penerapan

programkeselamatan Keamanan laboratorium.

-

Melakuka Mela kukan n penyeli penyelidika dikan n sesuai sesuai kebutuh kebutuhan an didalam didalam laborat laboratoriu orium m jika terjadiPelepasan bahan berbahaya dan bahan infeksi.

-

Melaporkan kejadian atau maslah K3 di laboratorium puskesmas.

e. Melaksan Melaksanaka akan nu upay paya-up a-upaya aya perb perbaika aikan n

V.

CAR CARA A ME MELA LAKUK KUKAN AN KE KEGIA GIATA TAN N da dan n SA SASA SARAN RAN

a. cara melaks melaksank ankan an kegiatan, kegiatan, melaksa melaksanak nakan an program program meliputi: meliputi:

-

identifikasi perencanaan pelaksanaan

-

pengawasan

-

melakukan upaya perbaikan

b. Sasaran Sasaran : tempat tempat kerja kerja dan lingkun lingkungan gan kerja kerja yang menunja menunjang ng K3

-

pelak pelaksan sanaa aan n prakte praktek k labora laborato toriu rium m yang yang sesua sesuaii de deng ngan an st stan anda darr da dan n peraturan yang berlaku

-

Tersedianya peralatan keamanan sesuai praktek dilaboratorium (tempat cuci tangan dengan air mengalir dan alat pemadam kebakaran)

-

Penggunaan APD( jas lab,masker,sarung tangan,alas kaki)dilaboratorium

-

Pelaksanaan cuci tangan yang benar 

 

VI.

-

Tidak ada pengolahan bahan kimia,limbah yang menyalahi aturan

-

Tidak ada pengolahan specimen yang tidak sesuai standar 

-

100% keselamatan/kemanan laboratorium dilaporkan dan ditindaklanjuti.

JADWAL KEGIATAN

No

Kegiatan Ja

Feb

Mar

n 1

Identifikasi

2

Perencanaan

3

Pelaksanaan

4

Pengawasan

5

Upayaperbaikan

VII. VII.

Apr

Mei

Ju

Jul

Ags

Sep

Okt

Nov

n

EV EVAL ALUA UASI SI P PEL ELAK AKSA SANA NAAN AN KE KEGI GIAT ATAN AN d dan an P PEL ELAP APOR ORAN AN

 -

Evaluasi terhadap pelaksanaan kegiatan dilakuakan setiap tahun sekali Pada bulan desember,sedangkan pelaporannya dilakukan pada bulan Januari tahun berikutnya.

PELAPORAN PROGRAM KESELAMATAN DAN PELAPORAN INSIDEN

Des

 

No. Dokumen No. Revisi SOP Tanggal Terbit Halaman

:SOP/210/PKM.BTR/I/2017 : 00 : 19 Januari 2017 : 1/2

dr.Hj.Iis Kusmawati,M.Kes. Kusmawati,M.Kes. NIP. 19720701 200212 2 002

UPTD PUSKESMAS BANTARUJEG 1. Peng Penger erti tian an

Kese Kesela lama mata tan n pas pasie ien n ada adala lah h sua suatu tu si sist stem em di dima mana na dibu dibuat atny nya a asu asuha han n pasien lebih aman yang meliputi asesmen resiko, identifikasi, dan pengelolaan hal yang berhubungan dengan resiko pasien, pelaporan dan analisis insidens, kemampuan belajar dari insiden dan tindak lanjutnya serta implementasi solusi untuk meminimalkan resiko dan mencegah terjadinya cedera. Pelaporan insiden adalah suatu sistem untuk mendokumentasikan laporan insiden keselamatan pasien, analisis dan solusi untuk

2. Tujuan

pembelajaran. Untuk menurun runkan insiden dan mengoreksi system dalam rangka eningkatkan keselamatan pasien dan tidak untuk menyalahkan (non

3. Kebi Kebija jaka kan n

blaming) Surat urat Kepu Keputu tusa san n Kepa Kepala la UPTD UPTD Pu Pusk skes esma mas s Nomo Nomor: r:44 440/ 0/SK SK/0 /004 04

4. Refe Refere rens nsii

/PKM.BTR/1/2017 tentang Kebijakan Mutu Dan Keselamatan Pasien Perme ermenk nkes es RI No. No. 1 169 691/ 1/ME MENK NKES ES/P /PER ER/V /VII III/ I/20 2011 11 te ten nta tang ng ke kese sela lama mata tan n

5. Prosedur 

Pasien Rumah Sakit 1. Petugas laboratorium melaporkan setiap insiden dalam waktu paling lambat 2x24 jam sesuai format laporan kepada Tim Peningkatan Mutu Pelayanan Klinis dan Keselamatan Pasien (PMKP) 2.

Petugas laboratorium membangun kesadaran akan keselamatan pasien

3.

Petugas laboratorium mengintegrasikan aktivitas pengelolaan resiko

4.

Petugas laboratorium melibatkan dan berkomunikasi dengan pasien

5.

Petugas laboratorium belajar dan berbagi pengalaman tentang keselamatan pasien

6.

Petugas laboratorium mencegah cedera melaui implementasi sistem keselamatan pasien.

6. Bagan Al Alir  Petugas laboratorium melaporkan setiap insiden dalam waktu paling lambat 2x24 jam sesuai format laporan kepada Tim Peningkatan Mutu

Petugas laboratorium

Pelayanan Klinis dan Keselamatan Pasien

membangun

(PMKP)

kesadaran akan keselamatan pasien

 

Petugas laboratorium

Petugas laboratorium

melibatkan dan

mengintegrasikan

berkomunikasi dengan

aktivitas pengelolaan

pasien

Petugas laboratorium belajar

Petugas laboratorium mencegah cedera melaui implementasi sistem keselamatan pasien

dan berbagi pengalaman tentang keselamatan pasien

7. HalHal-ha hall Yang Yang Perlu Diperhatikan 8. Unit Terkait 9. Dokumen

Unit Laboratorium

Terkait 10. Rekaman Rekaman Histori Perubahan

No

Yang Di Dirubah

Isi Pe Perubahan

Tanggal Mu Mulai Di Diberlakukan

 

PEMERINTAH KABUPATEN MAJALENGKA

DINAS KESEHATAN  

UPTD PUSKESMAS BANTARUJEG

Jl. Siliwangi No. 13 Ds/Kec. Bantarujeg Kab.Majalengka Kode Pos : 43464 email : [email protected] [email protected]

KEPUTUSAN KEPALA UPTD PUSKESMAS BANTARUJEG NOMOR:440/SK/053/Pkm.Btr/I/2017 TENTANG PENANGANAN DAN PEMBUANGAN BAHAN BERBAHAYA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA UPTD PUSKESMAS BANTARUJEG

Men Me nim imb bang

: a. Bahwa puske skesmas mas meru rup pakan fasi sillita itas pelaya yan nan ke kes sehata tan n dasa sar  r  yang menyelenggarakan upaya kesehatan pemeliharaan, peningkatan kesehata kese hatan n (promotif (promotif),pe ),pence ncegah gahan an penyaki penyakitt (preven (preventif), tif),pen penyemb yembuha uhan n penya penyakit kit (kura (kuratif tif),d ),dan an pemul pemulih ihan an keseh kesehata atan n (reha (rehabil bilita itativ tive) e) ya yang ng dilaksanakan secara menyeluruh, terpadu,dan berkesinambungan; b. bahwa dalam upaya upaya mengatur mengatur praktik keamanan keamanan dan langkah langkah – langkah pencega pen cegahan han infeksi, infeksi, resiko resiko dan kemungk kemungkinan inan bahaya bahaya di laborato laboratorium rium perlu ditetapkan penanganan dan pembuangan bahan berbahaya; c. bahw bahwa a berda berdasar sarka kan n perti pertimba mbang ngan an dimak dimaksud sud hu huruf ruf a,dipa a,dipand ndan ang g pe perlu rlu menetap mene tapkan kan surat keputusa keputusan n kepala kepala UPTD Puskesmas Puskesmas

Bantaru Bantarujeg jeg

Tentang Penanganan Dan Pembuangan Bahan Berbahaya. Men Me ngin ing gat

: 1. UU No Nom mor 25 Tahun 2009 Tenta tan ng Pelay layanan Publik 2. Peraturan Menteri Kesehatan Kesehatan Republik Republik Indonesia Indonesia Nomor 37 37 Tahun Tahun 2012 2012 tentang Penyelenggaraan Laboratorium Pusat Kesehatan Masyarakat. 3. Peraturan Menteri Kesehatan Kesehatan Republik Republik Indonesia Indonesia Nomor 43 43 Tahun Tahun 2013 2013 tentang Penyelenggraan Laboratorium Klinik Yang Baik. 4. Peraturan Menteri Kesehatan Kesehatan Republik Republik Indonesia Indonesia Nomor 75 75 Tahun Tahun 2014 2014 tentang Pusat Kesehatan Masyarakat. 5. Pera Peratu tura ran n Daer Daerah ah Ka Kabu bupa pate ten n Maja Majale leng ngka ka Nomo Nomorr 14 Tahu Tahun n 20 2016 16 Tentang Pembentukan Dan Susunan Perangkat Daerah. MEMUTUSKAN

Mene Me neta tapk pkan an

:

KEP KEPUTUS UTUSAN AN KEPAL EPALA A UPTD UPTD PUSK PUSKES ESMA MAS S BANTA ANTARU RUJE JEG G TE TENT NTAN ANG G PENANGANAN DAN PEMBUANGAN BAHAN BERBAHAYA

KESA KE SATU TU

:

Memb Member erla laku kuka kan n SOP SOP pena penang ngan anan an da dan n pe pemb mbua uang ngan an ba baha han n be berb rbah ahay aya. a.

 

KEDUA

:

Keputusan san iin ni b be erl rla aku se seja jak k ta tanggal di dite teta tap pkan de dengan ke kete ten ntu tua an ap apabila ila dikemudian hari terdapat kekeliruan akan diadakan perbaikan / perubahan sebagaimana mestnya.

Ditetapkan di: Bantarujeg Pada tanggal :17 Januari 2017 KEPALA UPTD PUSKESMAS BANTARUJEG

IIS KUSMAWATI

PENANGANAN DAN PEMBUANGAN BAHAN BERBAHAYA : SOP   No. Dokumen No. Revisi

SOP/211/PKM.BTR/I/2017 : 00

 

Tanggal Terbit Halaman

UPTD PUSKESMAS BANTARUJEG 1. Peng Penger erti tian an

: 19 Januari 2017 : 1/2

dr.Hj.Iis Kusmawati,M.Kes. Kusmawati,M.Kes. NIP. 19720701 200212 2 002

Ba Baha han n yan yang g kar karen ena a sif sifat at dan dan ata atau u ko kons nsen entr tras asin inya ya da dan n ata atau u jum jumla lahn hnya ya,, baik secara langsung maupun tidak langsung, dapat mencemarkan dan atau merusak ling lingkun kungan gan hidup hidup,d ,dan an atau atau da dapa patt memba membaha haya yakan kan lingku lingkung ngan an hid hidup up,, keseh kesehata atan, n, kelan kelangsu gsung ngan an hidu hidup p manusi manusia a serta serta

2. Tujuan

makhluk hidup lainnya. Mencegah terjadinya penularan atau infeksi baik kepada petugas ataupun lingkungan dari segala sesuatu yang disebabkan oleh bahan

3. Kebijakan

berbahaya yang berada di laboratorium. Surat Keputusan Kepala UPTD Nomor No mor:44 :440/S 0/SK/0 K/053 53/P /PKM. KM.BT BTR/I R/I/20 /2017 17

Puskesmas tenta tentang ng

Bantarujeg

Pena Penang ngan anan an

4. Referens Referensii

Pembuangan Bahan Berbahaya. 1. Peratura Peraturan n pemerint pemerintah ah no.74 no.74 tahun tahun 2001 2001

5. Prosedur

2. http://do http://dokumen.tip kumen.tips/documen s/documents/sop-pe ts/sop-penangan nanganan-limbah.h an-limbah.html tml A. Limbah cair  

da dan n

Yang termasuk limbah cair adalah : Pelarut organik bahan kimia untuk penguj pen gujian, ian, bekas pencuci pencucian an alat dan specimen specimen ( darah darah dan cairan tubuh ). 

Cairan bekas pencucian alat langsung dialirkan lewatwastafel yang yan g langsu langsung ng terhu terhubu bung ng de deng ngan an pipa pipa pe pemb mbua uang ngan an ak akhir  hir  limbah organik.



Limbah Limb ah cair sisa analisa analisa dari alat alat kimia kimia maupun maupun hematolo hematologi gi ditampung dalam dirigen,

B. Limbah padat Yang Yan g termasuk termasuk limbah limbah pad padat at adalah: adalah: Peralata Peralatan n habis habis pakaisep pakaiseperti erti  jarum suntik, sarung tangan, kapas, botol specimenkemasan specimenkemasan reagen, sisa specimen dan kertas bekas. 

Jarum suntik dan sisa benda tajam lainnya dimasukan kedalam safety box 



Sarung tangan, kapas, botol specimen, kemasan reagen dan bahan-bahan infeksius lainnya ditampung dalam bak sampah yang berwarna kuning.

6. Bagan Al Alir  Limbah cair 

Yang termasuk limbah cair adalah : Pelaru Pel arutt organi organik k bahan bahan kimia kimia unt untuk uk pengujian, bekas pencucian alat dan specimen ( darah dan cairan tubuh ).

 

Limbah padat

Yang termasuk limbah padat adalah: Peralatan habis pakaiseperti jarum suntik, sarung tangan, kapas, botol specimenkemasan reagen, sisa specimen dan kertas bekas

7. HalHal-ha hall Yang Yang Perlu di perhatikan 8. Uni Unit Te Terka rkait 9. Dokumen Terkait 10. Rekamn Rekamn Histori Histori Perubahan

No

Yang Di Dirub rubah

Isin Perubahan

Tanggal Mu Mulai Diberlakukan

 

PENERAPAN MANAJEMEN RISIKO LABORATORIUM No. Dokumen No. Revisi SOP Tanggal Terbit Halaman

: SOP/212/PKM.BTR/I/2017 : 00 : 19 Januari 2017 : 1/1

dr.Hj.Iis Kusmawati,M.Kes. Kusmawati,M.Kes. NIP. 19720701 200212 1

UPTD PUSKESMAS

002

BANTARUJEG 1. Peng Penger erti tian an

Mana Manaje jeme men n res resik iko o adal adalah ah pend pendek ekat atan an pr proa oakt ktif if/m /men engi gide dent ntif ifik ikas asi, i, me meni nila laii

2. Tujuan 3. Ke K ebijakan

dan menyusun prioritas resiko Menghilangkan at ataun me meminimalkan da dampak ri risiko Surat keputusan Kepala UPTD Nomor:44 Nomo r:440/SK 0/SK/052 /052/PK /PKM.BT M.BTR/I/2 R/I/2017 017

4. Referensi 5. Prosedur

Tentang Tentang

Puskesmas

Pengen Pengendali dalian an

Mutu

Laboratorium Pedoman Praktik Laboratorium Laboratorium Yang Benar, Depkes RI. 2004 1. Mencegah risiko yang membahayakan orang lain a. Melakuka Melakukan n prosdur prosdur keseh kesehatan atan dan dan kesela keselamtan mtan kerja kerja 2. Mencega Mencegah h risiko risiko yang yang mem membah bahaya ayakan kan diri diri sendir sendirii a. Meng Mengura urang ngii risiko risiko tertu tertusu suk k jarum jarum b. Ja Jang ngan an memb memben engk gkok okan an at atau au mema memata tahk hkan an ja jaru rum, m, ditu ditutu tup p menggunakan metode one-handed. c. Jarum Jarum dan benda benda yang yang tajam tajam harus harus dibuang dibuang dalam dalam safety safety box. box. 3. Mence Mencega gah h risi risiko ko ke keba bakar karan an

6. Bagan Bagan alir  alir 

Mencegah risiko yang membahayakan orang lain

Mencegah risiko yang

Mencegah risiko kebakaran

membahayakan diri sendiri

7. Hal-hal Hal-hal Yang Yang Perlu Diperhatikan 8. Unit Terkait Unit Laboratorium 9. Doku Dokume men n Terk Terkai aitt 10. Rekaman Rekaman Histori Histori No Yang Dirubah

Isi Perubahan

Tanggal Mulai Diberlakukan

Perubahan

ORIENTASI PROSEDUR DAN PRAKTIK KESELAMATAN KERJA/KEAMANAN KERJA SOP  No. Dokumen :SOP/213/PKM.BTR/I/2017 No. Revisi

: 00

 

Tanggal Terbit Halaman

UPTD PUSKESMAS BANTARUJEG 1.Pengertian  

: 19 Januari 2017 : 1/2

dr.Hj.Iis Kusmawati,M.Kes. Kusmawati,M.Kes. NIP. 19720701 200212 2 002

Orientasi adalah upaya pelatihan dan pengembangan awal bagi

-

para karyawan. Orientas Orie ntasii prosedu prosedurr dan praktik praktik keselama keselamatan tan kerja bagi bagi petugas petugas

-

laborat lab oratoriu orium m supaya supaya petuga petugas s laborat laboratoriu orium m dapat dapat mengert mengertii dan melaksanakan upaya pencegahan terhadap bahaya yang mungkin terj terjad adii 2.Tujuan 3.Kebijakan

se sert rta a

meng menget etah ahui ui

ca cara ra

meng mengat atas asii

ap apab abil ila a

te terj rjad adii

kecelakaan di laboratorium. Untuk mengurangi/mencegah bahaya yang terjadi dilaboratorium.

Surat

Keputusan

Kepala

UPTD

Puskesmas

Nomor:440/SK/004 /PKM.BTR/1/2017 tentang Kebijakan Mutu Dan Keselamatan Pasien 4. 4.Re Refe fere rens nsii

1. Perm Permen enke kes s

No. No.

37

ta tahu hun n

20 2012 12

te tent ntan ang g

Peny Penyel elen engg ggar araa aan n

Laboratorium Pusat Kesehatan Masyarakat 2. Perme Permenke nkes s No.43 No.43 tahun tahun 20 2013 13 tentan tentang g Cara Cara Penye Penyelen lengg ggara araan an 5.Prosedur

1.

Laboratorium Klinik yang Baik. Penanggungjawab laboratorium

menginstruksikan

kepada

petugas petu gas laborato laboratorium rium untuk untuk mengiku mengikuti ti orientas orientasii prosedu prosedurr dan praktik keselamatan/keamanan kerja 2.

Petug Petugas as laborat laboratori orium um meng mengiku ikuti ti orien orienta tasi si pr pros osed edur ur da dan n prakti praktik k keselamatan/keamanan kerja telah dilaksanakan.

3.

Pe Petu tuga gas s labo labora rato tori rium um mela melapo pork rkan an kepa kepada da Pena Penang nggu gung ngja jawa wab b laboratorium

bahwa

orientasi

prosedur

dan

praktik

keselamatan/keamanan kerja. 4.

Petug Petugas as laborat laboratori orium um memb membua uatt lapo laporan ran hasil hasil orien orientas tasii prose prosedu dur  r  dan praktik keselamatan/keamanan kerja.

5.

Pe Petu tuga gas s labo labora rato tori rium um meny menyam ampa paik ikan an lapo lapora ran n ha hasi sill or orie ient ntas asii prosed pro sedur ur dan dan prakti praktik k kesela keselamat matan an/ke /keam aman anan an kerja kerja kepad kepada a Penanggungjawab laboratorium.

6.

Petug Petugas as laborat laboratori orium um mene menerap rapka kan n ha hasil sil orienta orientasi si prosed prosedur ur da dan n prak prakti tik k

kese kesela lama mata tan/ n/ke keam aman anan an

kerj kerja a

di

da dala lam m

kegi kegiat atan an

pelayanan di laboratorium. 6.Bagan Alir  Penanggungjawab

laboratorium

menginstruksikan

kepada

petugas

labo labora rato tori rium um

meng mengik ikut utii

or orie ient ntas asii

pr pros osed edur ur

untu untuk k

da dan n

keamanan kerja

pr prak akti tik k

ke kese sela lama mata tan n

/

Petugas laboratorium mengikuti orientasi prosedur dan praktik keselamatan / keamanan kerja telah dilaksanakan

 

Petugas laboratorium melaporkan kepada Penanggungjawab laboratorium bahwa orientasi prosedur dan praktik keselamatan/keamanan kerja

Petugas laboratorium membuat laporan hasil orientasi prosedur  dan praktik keselamatan/keamanan kerja

Petugas laboratorium menyampaikan laporan hasil orientasi prosedur dan praktik keselamatan/keamanan kerja kepada Penanggung  jawab laboratorium

Petugas laboratorium menerapkan hasil orientasi prosedur dan praktik keselamatan/keamanan kerja di dalam kegiatan pelayanan di laboratorium

7.Hal-Hal Yang Perlu Diperhatikan 8.Unit Terkait 9.Dokumen Terkait 10.Rekaman Histori Perubahan

Unit Laboratorium

No

Yang Dirubah

Isi Perubahan

Tanggal Mulai Diberlakukan

PELATIHAN DAN PENDIDIKAN UNTUK PROSEDUR BARU, BAHAN BERBAHAYA, PERALATAN BARU No. Dokumen No. Revisi SOP Tanggal Terbit Halaman

UPTD PUSKESMAS BANTARUJEG 1. Pengert rtiian

: SOP/214/PKM.BTR/I/2017 : 00 : 19 Januari 2017 : 1/2

dr. Hj.Iis Kusmawati,M.Kes. Kusmawati,M.Kes. NIP. 19720701 200212 2 002

Pelatihan dan pendidikan untuk prosedur baru, bahan berbahaya,

 

pe pera rala lata tan n ba baru ru ad adal alah ah kegi kegiat atan an un untu tuk k memb member erii be beka kall ta tamb mbah ahan an pengeta pen getahua huan n kepada kepada petugas petugas laborat laboratoriu orium m tentang tentang prosedu prosedurr baru, baru, 2. Tujuan

bahan berbahaya dan peralatan baru. 1. Meningkatkan pengetahuan petugas laboratorium 2. Meningka Meningkatkan tkan kualita kualitas s pelayanan pelayanan laborato laboratorium rium puskesm puskesmas as

3. Kebij Kebijak akan an

Surat

Keputusan

Kepala

UPTD

Puskesmas

Nomor:440/SK/004 Nomor:44 0/SK/004 /PKM.BTR/1/2017 /PKM.BTR/1/2017 tentang Kebijakan Kebijakan Mutu Dan Keselam Keselamatan atan Pasien Pasien  .Penan .Penanggu ggungja ngjawab wab laborat laboratoriu orium m perlu perlu mema me mant ntau au dan dan

me mene nera rapk pkan an mate materi ri pe pela lati tiha han n (mon (monit itor orin ing g pa pasc sca a

4. Refe Refere rens nsii

pelatihan) Perm Permen enke kes s

5. Prosedur

Laboratorium Klinik yang Baik. 1. Penanggung jawab laboratorium

No.4 No.43 3

tahu tahun n

20 2013 13

te tent ntan ang g

Cara Cara

Peny Penyel elen engg ggar araa aan n

menginstruksikan

kepada

petugas petu gas laborat laboratoriu orium m untuk untuk mengiku mengikuti ti pelatiha pelatihan n dan pendidi pendidikan kan untuk prosedur baru, bahan berbahaya, peralatan baru. 2.

Petug Petugas as laborat laboratori orium um mengi mengikut kutii pe pelat latiha ihan n da dan n pe pend ndidi idikan kan untu untuk k prosedur baru, bahan berbahaya, peralatan baru.

3.

Pe Petu tuga gas s labo labora rato tori rium um mela melapo pork rkan an kepa kepada da Pena Penang nggu gung ngja jawa wab b laboratorium bahwa pelatihan dan pendidikan untuk prosedur baru, bahan berbahaya, peralatan baru telah dilaksanakan.

4.

Petu Petuga gas s la labo bora rato tori rium um memb membua uatt la lapo pora ran n ha hasi sill pe pela lati tiha han n da dan n pendidikan prosedur baru, bahan berbahaya, peralatan baru.

5.

Petug Petugas as laborat laboratori orium um menyamp menyampaik aikan an laporan laporan hasil hasil pe pela latih tihan an dan pendidikan pendidi kan untuk prosedur prosedur baru, bahan berbahaya, peralatan baru kepada penanggungjawab laboratorium.

6.

Petu Petugas gas labo laborato ratorium rium menera menerapkan pkan hasil hasil pela pelatiha tihan n dan pend pendidik idikan an untuk untu k prosedu prosedurr baru, baru, bahan bahan berbaha berbahaya, ya, peralata peralatan n baru didalam didalam kegiatan pelayanan di laboratorium.

6. Baga Bagan n Alir  Alir 

Penanggung jawab laboratorium menginstruksikan kepada petugas laboratorium untuk mengikuti pelatihan dan pendidikan untuk prosedur baru, bahan berbahaya, peralatan baru

Petugas laboratorium mengikuti pelatihan dan pendidikan untuk prosedur baru, bahan berbahaya, peralatan baru

Petugas laboratorium Petugas laboratorium membuat laporan hasil pelatihan dan pendidikan prosedur baru, bahan berbahaya, peralatan baru

melaporkan kepada Penanggungjawab laboratorium bahwa pelatihan dan pendidikan untuk prosedur baru, bahan berbahaya, peralatan baru telah dilaksanakan

 

Petugas laboratorium menyampaikan laporan hasil pelatihan dan pendidikan untuk prosedur baru, bahan berbahaya, peralatan baru kepada penanggungjawab laboratorium

Petugas laboratorium menerapkan hasil pelatihan dan pendidikan untuk prosedur baru, bahan berbahaya, peralatan baru didalam kegiatan pelayanan di laboratorium

7. Hal-h Hal-hal al Yang Yang Perlu 8. 9.

Diperhatikan Unit Terkait Dokumen

Unit Laboratorium

Terkait 10. 10. Rekama Rekaman n Histor Historii Perubahan

No

Yang Dirubah

Isi Perubahan

Tanggal Mulai Diberlakukan

View more...

Comments

Copyright ©2017 KUPDF Inc.
SUPPORT KUPDF