318291235 Studi Kasus Pneumonia

May 20, 2019 | Author: amidah | Category: N/A
Share Embed Donate


Short Description

kasus...

Description

STUDI KASUS PNEUMONIA  Ny. R umur 25 tahun agama islam, suku bangsa jawa, pekerjaan PNS alamat Jl. Husni Tamrin No 24 b pasar jambi. klien masuk RS pada tgl 30 september 2012 ruang paru kelas 1, klien msuk RS dengan keluhan demam sudah 5 hari, menggigil, klien juga mengtakan nyeri dada pleuritik, batuk produktif, sputum hijau dan purulen. pada saat pengkajian klien mengatakan nyeri dada pada saat batuk skala nyeri 8, intesitas nyeri setiap 20 menit, hidung memerah, retraksi interkostal, penggunaan otot bantu pernapasan dan timbul sianosis, badan lemas dan teraba panas, malaise, dari hasil pemeriksaan fisik TD 130/90 mmHg, suhu 39 C, nadi 100 x/menit, dari hsil labor didapatkan Hb. 10.0 gr%, leukosit 15000 ml.

ASKEP PNEUMONIA

1. PENGKAJIAN A. Identitas Klien

 Nama

: Ny. R 

Umur

: 25 tahun

Agama

: Islam

Alamat

: JL. Husni Tamrin No 24 b Pasar Jambi

B. Riwayat Penyakit

-

Keluhan Utama: Demam sudah 5 hari

-

Keluhan Tambahan: klien menyatakan ada nyeri dada pleuritik.

C. Riwayat Penyakit Sekarang

Pasien datang ke rumah sakit dengan keluhan deman sudah 5 hari dan menggigil. Pasien juga mengatakan mengalami nyeri dada pleuritik dan batuk poduktif. Pada saat pengkajian klien mengatakan nyeri dada pada saat batuk, skla nyeri 8 ,intensitas nyeri setiap 20 menit, hidung

kemerahan, retraksi interkostal, penggunaan otot bantu pernapasan dan timbul sianosis, badan lemas dan teraba panas , malaise ,dari hasil pemeriksaan fisik : TD : 130/90 mmHg , suhu : 39 c , nadi 100x/I, RR: 24x/I dari hasil laboratorium didapatkan Hb : 10,0 gr% , leukosit 15000 mL

D. Riwayat Penyakit Terdahulu

Sebelumnya pasein tidak pernah menderita penyakit seperti ini .

E. Dasar Data Pengkajian Pasien

1. Aktifitas Istirahat 

Gejala

: Malaise



Tanda

: Badan Lemas

2. Sirkulasi 

Gejala

: Sianosis



Tanda

: Nadi 100x/menit, TD 130/90 mmHg

3. Makanan/Cairan 

Gejala

: Kurang nafsu makan dan berat badan turun



Tanda

: Hb: 10,0 gr%, Leukosit 15.000 mL

4.  Nyeri/Kenyamanan 

Gejala

: Nyeri dada pleuritik, nyeri dada pada saat batuk 



Tanda

: Skala Nyeri 8

5. Pernafasan 

Gejala

: Penggunaan otot bantu pernafasan, retraksi interkostal



Tanda

: RR: 24x/i, batuk produktif, sputum hijau, purulen sianosis

6. Kenyamanan 

Gejala

:Menggigil, teraba panas , deman sudah 5 hari, hidung memerah



Tanda

:Suhu: 39 C

F. Pemeriksaan Penunjang

Darah rutin 

Hb: 10,0 gr%



Leukosit: 15.000 mL

2. ANALISA DATA

No

1.

Data Ds :

pasien mengatakan

nyeri dadapleuritik pada

Penyebab

inflamasi pada -paru.

Masalah

 Nyeri akut

 parenkim paru

saat batuk. Do:

2.

skala nyeri 8

Ds : (-) Do: sianosis,takikardi

100x/mnt,retraksi

gangguan kapasitas

Gangguan

 pengangkutan oksigen

 pertukaran gas

dalam darah

interkostal, dan  penggunaan otot bantu  pernapasan 3.

Ds : pasien

mengeluh

demam dan menggigil Do:

4.

suhu 39C.

Ds : klien

mengatakan

ketidakadekuatan  pertahanan tubuh terhadap infeksi. Adanya secret mukus

 batuk produktif  Do:

Hipertemi

Ketidakefektifan  jalan nafas

sputum hijau dan

 purulen, penggunaan alat  bantu pernapasan 5.

Ds:  demam

tidak adekuatnya

Do:

mekanisme pertahanan

leukosit :15000 ml

Infeksi

tubuh primer  6.

Ds:  malaise Do:

Hb. 10,0 gr%

Kelemahan fisik 

Perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh.

3. DIAGNOSA

a) Ketidakefektifan bersihan jalan napas yang berhubungan dengan sekret mukus yang kental.  b) Kerusakan

pertukaran gas yang berhubungan dengan gangguan kapasitas pengangkutan

oksigen dalam darah. c) Perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh yang berhubungan dengan batuk produktif. d) Hipertermi yang berhubungan dengan ketidakadekuatan pertahanan tubuh terhadap infeksi. e) Infeksi yang berhubungan dengan tidak adekuatnya mekanisme pertahanan tubuh primer. f)  Nyeri akut yang berhubungan dengan inflamasi pada parenkim paru-paru.

BAB III PENUTUP

3.1

Kesimpulan

Pneumonia adalah penyakit umum di semua bagian dunia. Ini adalah penyebab utama kematian di antara semua kelompok umur. Pada anak-anak, banyak dari kematian ini terjadi  pada masa neonatus. Organisasi Kesehatan Dunia memperkirakan bahwa satu dari tiga kematian bayi baru lahir disebabkan pneumonia. Pneumonia adalah penyakit inflamasi pada paru yang dicirikan dengan adanya konsolidasi akibat eksudat yang masuk dalam area alveoli. (Axton & Fugate, 1993). Pneumonia dapat disebabkan oleh bermacam-macam etiologi seperti : 1. Bakteri: stapilokokus, streplokokus, aeruginosa, eneterobacter 

2. Virus: virus influenza, adenovirus 3. Micoplasma pneumonia 4. Jamur: candida albicans 5. Aspirasi: lambung

View more...

Comments

Copyright ©2017 KUPDF Inc.
SUPPORT KUPDF