2. Sop Cephalgia

CEPHALGIA

No.Dokumen : 001/ SOP/VII/UKP No. Revisi : 00 TanggalTerbit : 1 Juni 2016 Halaman : 1  – 3

SOP

Puskesmas Kembangbahu

1. Pengertian

dr. Nanang Rahardi NIP.19650308 200212 1 004 Chepalgia adalah Suatu kondisi terdapatnya rasa sakit di dalam kepala, kadang sakit di bagian leher atau punggung bagian atas.

2. Tujuan

Sebagai aluran penerapan langkah - langkah untuk penatalaksanaan chepalgia dan mencegah terjadinya komplikasi

3. Kebijakan 4. Referensi

Kapita selekta kedokteran jilid 2

5. Prosedur/

1. Petugas melakukan anamnesa pada pasien meliputi kaitan dan lama

Langkah-

serangan, bentuk serangan, lokalisasi nyeri, sifat nyeri, prodomal, dan

langkah

gejala penyerta. Tanyaka pula tentang presipitasi, factor yang mengurangi dan memperberat jenis kepala, pola tidur, factor emosional, riwayat keluarga, riwayat trauma kepala, riwayat penyakit medic.

2. Petugas melakukan pemeriksaan fisik. Pemeriksaan khusus meliputi palpasi pada tengkorak untuk mengetahuikelainan bentuk, nyeri tekan dan benjolan. Palpasi pada otot untuk mengetahi tonus dan nyeri tekan daerah tengkuk. Pemeriksaan leher, mata, hidung, tengkorak, telinga, mulut dan gigi.

3. Petugas mengidentifikasi jenis chepalgia dan penyebabnya 4. Petugas menegakkan diagnose berdasarkan hasil pemeriksaan 5. Petugas melakukan terapi : 

Pada kasus nyeri kepala migraine dokter memberikan terapi pengobatan berupa ergotamine cafein



Pada

kasus

nyeri

kepala

tipe

tension

headache

petugas

memberikan

terapi

pengobatan

simptomatik

berupa

asam

mefenamat atau ibu proven atau paracetamol

6. Petugas melakukan konseling dan edukasi 6. Diagram alur  Petugas melakukan anamnesa

Petugas melakukan konseling dan

7. Hal hal

Petugas memberikan terapi

Petugas mengidentifikasi  jenis chepalgia dari  penyebabnya

Petugas menegakkan diagnose  berdasarkanhasil  pemeriksaan

Bila penyakit tetap berlanjut pasien segera kembali berobat ke puskesmas.

penting yang perlu diperhatikan

8. Dokumen

1. Rekam medis

terkait

2. Buku register  3. Blangko resep

9. Unit terkait

Petugas melakukan  pemeriksaan fisik

1. BP Umum 2. Farmasi