2. Pembentukan FIRMA (Dua)
July 4, 2019 | Author: Taufik Hidayat | Category: N/A
Short Description
firma...
Description
Contoh 1 Tn. A, Tn. B dan Tn. C mendirikan Fa. ABC. Tn. A menyerahkan uang tunai Rp. 10.000.000 Tn. B menyerahkan bangunan Rp. 20.000.000 dan dilakukan penilaian kembali sebesar Rp. 25.000.000
Aktiva Lancar Kas Piutang Usaha (-) Piutang tak tertagih Persediaan Barang Dagangan
Perusahaan Tn. C NERACA Per XXX Kewajiban (Rp.) Lancar 32,000,000 Utang Usaha 45,000,000
(Rp.) 52,000,000
3,000,000 42,000,000 116,000,000
Aktiva Tetap Kendaraan (-) Akumulasi Penyusutan
30,000,000
Modal Modal Tn. C
80,000,000
14,000,000 16,000,000 132,000,000
132,000,000
Penyesuaian : 1. Piutang Usaha dihapuskan sebesar Rp. 2.500.000 dan penyisihan Piutang tak tertagih sebesar 5% 2. Persediaan barang dagang ditetapkan dengan harga pasar Rp. 40.000.000 3. Kendaraan dinilai seharga Rp. 15.000.000 dan perkiraan Akumulasi Penyusutan dihilangkan 4. Tn. C akan mengambil uang Kas dan Fa. ABC mengambil alih sisa Aktiva&Kewajiban Perusahaan A NERACA PENYESUAIAN Per XXX Kewajiban Aktiva Lancar (Rp.) (Rp.) Lancar Piutang Usaha (-) Piutang tak tertagih Persediaan Barang Dagangan
42,500,000
Utang Usaha
52,000,000
Modal Modal Tn. C
43,375,000
2,125,000 40,000,000 80,375,000
Aktiva Tetap Kendaraan
15,000,000 15,000,000 95,375,000
Persekutuan FIRMA – Pembentukan
95,375,000
1. Persekutuan menggunakan buku baru Mencatat Masuknya sekutu A Kas Modal Tn. A
Rp. 10.000.000
Mencatat Masuknya sekutu B Bangunan Modal Tn. B
Rp. 25.000.000
Rp. 10.000.000
Rp. 25.000.000
Mencatat Masuknya sekutu C Piutang Usaha Rp. 42,500,000 Persediaan Barang Dagangan Rp. 40,000,000 Kendaraan Rp. 15.000.000 Utang Usaha Piutang tak tertagih Modal Tn. C
Rp. 52,000,000 Rp. 2,125,000 Rp. 43,375,000
2. Persekutuan menggunakan buku lama Mencatat Masuknya sekutu A Kas Modal Tn. A
Rp. 10.000.000
Mencatat Masuknya sekutu B Bangunan Modal Tn. B
Rp. 25.000.000
Rp. 10.000.000
Rp. 25.000.000
Mencatat Masuknya sekutu C Modal Tn. C Kas
Rp. 32.000.000 Rp. 32.000.000
Piutang tak tertagih Rp. 875.000 Akumulasi Penyusutan Kendaraan Rp. 14.000.000 Modal Tn. C Rp. 4.625.000 Piutang Usaha Persediaan barang dagangan Kendaraan Fa. ABC NERACA Per XXX
Rp. 2.500.000 Rp. 2.000.000 Rp. 15.000.000
Aktiva Lancar
(Rp.)
Kewajiban Lancar
(Rp.)
Kas Piutang Usaha (-) Piutang tak tertagih Persediaan Barang Dagangan
10,000,000 42,500,000
Utang Usaha
52,000,000
Modal Modal Tn. A Modal Tn. B Modal Tn. C
10,000,000 25,000,000 43,375,000
2,125,000 40,000,000 90,375,000
Aktiva Tetap Bangunan Kendaraan
25,000,000 15,000,000 40,000,000 130,375,000
Persekutuan FIRMA – Pembentukan
130,375,000
Contoh 2 Tn. C menginginkan kepentingan pada persekutuan sebesar 60% Tn. C hanya menambah setoran tunai Rp. 6.500.000 atas persetujuan Tn. A dan Tn. B Modal Tn. A Modal Tn. B Modal Tn. C
Rp. 10,000,000 25,000,000 43,375,000 6,500,000 Rp. 84.875.000
1. Metode Bonus Kepentingan Tn. C = 60% x Rp. 84.875.000 Setoran Tn. C Bonus Sekutu C
= Rp.
50.925.000 49.875.000 1.050.000
Modal Tn. A dan Tn. B berkurang sebesar Tn. A = 10/35 x Rp. 1.050.000 = Rp. 300.000 Tn. B = 25/35 x Rp. 1.050.000 = Rp. 750.000 Kas Modal Tn. A Modal Tn. B Modal Tn.C
Rp. 6.500.000 300.000 750.000 Rp. 7.550.000
Perbandingan Modal Tn. A, Tn. B dan Tn. C 9.700.000 : 24.250.000 : 50.925.000 11.43 : 28.57 : 60
2. Metode Goodwill Total Modal Tn. A dan Tn. B Rp. 35.000.000 Kepentingan Tn. A dan Tn. B 40% Total Modal Tn. A, Tn. B dan Tn. C Rp. 35.000.000 : 40% Total Modal Disetor Goodwill untuk Tn. C Kas Goodwill Modal Tn.C
Rp. 87.500.000 84.875.000 2.625.000
Rp. 6.500.000 2.625.000 Rp. 9.125.000
Perbandingan Modal Tn. A, Tn. B dan Tn. C 10.000.000 : 25.000.000 : 52.500.000 (43,375,000 + 6,500,000 + 2.625.000) 11.43 : 28.57 : 60
Persekutuan FIRMA – Pembentukan
Contoh 3 Desember 1997 Tn. O, Tn. P, Tn. Q menyetorkan modal masing-masing Rp. 13.000.000, 39.000.000 dan 52.000.000. Laba tahun 1998 sebesar Rp. 52.000.000. Pada Tahun 1998, sekutu O menyetor tambahan modal Rp. 9.000.000 Sekutu P dan Q mengambil modal, masing-masing Rp. 5.000.000 dan 4.000.000 Modal Sekutu pada akhir 1998: Tn. O = Rp. 13.000.000 + 9.000.000 = Tn. P = Rp. 39.000.000 – 5.000.000 = Tn. Q = Rp. 52.000.000 – 4.000.000 =
Rp. 22.000.000 34.000.000 48.000.000
Pembagian Laba-Rugi Tn O = 22/104 x Rp. 52.000.000 = Rp. 11.000.000 Tn.P = 34/104 17.000.000 Tn. Q = 48/104 24.000.000 Ikhtisar Laba-Rugi Modal Tn. O Modal Tn. P Modal Tn. Q
Rp. 52.000.000 11.000.000 17.000.000 24.000.000
Contoh 4 Modal Ina
Tgl.
Debit
Kredit
Saldo
(Rp.)
(Rp.)
(Rp.)
Keterangan
1/1/1999 S a l d o
30,000,000
1/4/1999 Investasi
3,000,000
33,000,000
1/9/1999 Investasi
4,500,000
37,500,000
Modal Ani Tgl.
Keterangan
Debit
Kredit
Saldo
(Rp.)
(Rp.)
(Rp.)
1/1/1999 S a l d o
40,000,000
1/5/1999 Pengambilan
7,500,000
32,500,000
1/8/1999 Pengambilan
6,000,000
26,500,000
1/11/1999 Investasi
Persekutuan FIRMA – Pembentukan
12,000,000 38,500,000
Fa. AA memperoleh laba Rp. 81.900.000 Perhitungan Modal Rata-rata Tgl.
Keterangan
1/1/1999 S a l d o 4/1/1999 Investasi 9/1/1999 Investasi
1/1/1999 5/1/1999 8/1/1999 11/1/1999
Saldo Pengambilan Pengambilan Investasi
Saldo
Bulan
Jumlah
30,000,000 33,000,000 37,500,000
3 5 4 12
90,000,000 165,000,000 150,000,000 405,000,000
40,000,000 32,500,000 26,500,000 38,500,000
4 3 3 2 12
160,000,000 97,500,000 79,500,000 77,000,000 414,000,000
Pembagian Laba Ina = 405/819 * Rp. 81.900.000 = Rp. 40.500.000 Ani = 414/819 * Rp. 81.900.000 = Rp. 41.400.000
Ikhtisar Laba-Rugi Modal Ina Modal Ani
Rp. 81.900.000 40.500.000 41.400.000
Contoh 5
Persekutuan Ahmad dan Andi memperoleh laba tahun 1998 sebesar Rp. 100.000.000. Sekutu Andi diberikan bonus sebesar 25% dari laba setelah dikurangi bonus, bila ada sisa dibagi dengan rasio 2:3 Bonus
= 25% (Laba – Bonus) = 25% (100.000.000 - Bonus) = 25.000.000 – 0.25Bonus Bonus = 25.000.000/1.25 = Rp. 20.000.000 Laba 100.000.000 Bonus sekutu Andi = 25% ( 100.000.000 – 20.000.000) = 20.000.000 Sisa
Ahmad ANDI
80.000.000
= 2/5 * 80.000.000 = 3/5 * 80.000.000
Ikhtisar Laba-Rugi Modal Ahmad Modal Andi
Persekutuan FIRMA – Pembentukan
= =
32.000.000 48.000.000
Rp. 100.000.000 32.000.000 68.000.000
View more...
Comments