04.60.0009 Vita Suciadi BAB I

Perpustakaan Unika

BAB I

PENDAHULUAN

I.1

Latar Belakang Masalah Perkembangan teknologi pada masa sekarang ini yang sangat pesat, menjadi tantangan bagi perusahaan untuk bertahan dan bersaing. Salah satu tujuan utama dari sebuah sistem informasi akuntansi yaitu membantu manajemen dalam mengendalikan sebuah organisasi bisnis. Seorang akuntan dapat membantu dalam pencapaian tujuan tersebut dengan merancang sistem pengendalian yang sangat efektif dan efisien dengan pengauditan sistem pengendalian yang saat ini digunakan untuk menjamin bahwa sistem tersebut beroperasi secara efektif. Pengendalian adalah proses mempengaruhi atau mengarahkan aktivitas sebuah objek, organisasi, sistem (Krismiaji, 2005). Tujuan pengendalian

internal

tidak

akan

berubah

meskipun

perusahaan

menggunakan komputer sebagai alat pengolah data yang biasanya disebut sebagai Electronic Data Processing (EDP), namun sistem informasi berbasis komputer menghendaki adanya kebijakan dan prosedur pengendalian yang berbeda. Saat ini komputer merupakan salah satu alternatif utama untuk mendukung pencapaian kegiatan perusahaan yang tepat dan akurat yang digunakan baik perusahaan besar, menengah maupun kecil.

Perpustakaan Unika

Hal ini disebabkan karena penggunaan komputer selain akan mengurangi kesalahan klerikal juga sekaligus meningkatkan resiko dilakukannya akses / modifikasi file data secara tidak sah. Terdapat dua jenis pengendalian dilingkungan berbasis TI yaitu pengendalian umum dan pengendalian aplikasi. Pengendalian umum dirancang untuk menjamin bahwa seluruh sistem komputer dapat berfungsi secara optimal dan pengolahan data dapat secara lancar sesuai dengan yang direncanakan, sedangkan pengendalian aplikasi dirancang untuk menjamin akurasi, dan validitas input, file, program dan output sebuah program aplikasi. Pada umumnya organisasi perusahaan melaksanakan serangkaian transaksi yang repetitive. Salah satunya adalah transaksi penjualan yang merupakan bagian dari siklus pendapatan perusahaan. Aktivitas ini memiliki peranan yang penting dalam menentukan laba dan kelangsungan hidup perusahaan, terutama siklus penjualan kredit. Mengingat banyaknya transaksi penjualan kredit yang menimbulkan piutang, sehingga untuk mengantisipasi tidak tercatat dan tidak tertagihnya piutang, maka sistem pengendalian perlu dilakukan untuk menjamin kelancaran perusahaan aktivitas proses pengolahan data. Dalam memperoleh informasi yang dibutuhkan PT INTINIAGA TUNAS SEJAHTERA yang merupakan distributor sabun, telah menerapkan EDP dalam sistem akuntansinya. Namun selain ini PT INTINIAGA TUNAS SEJAHTERA menerapkan pencatatan secara simultan bersama secara manual dan komputerisasi. Dalam proses pencatatan secara manual

Perpustakaan Unika

dicatat secara sama dengan pencatatan secara komputerisasi. Sistem EDP yang digunakan bernama “Acc System” yang didapat dari sebuah kantor pusat yang berada di Surabaya. Data-data yang telah diinput tersebut, akan menghasilkan laporan masing-masing siklus (pendapatan, pengeluaran, persediaan, penggajian, dll) dan laporan keuangan yang merupakan salah satu informasi yang penting bagi manajemen dalam mengambil keputusan guna mempertahankan kelangsungan hidup perusahaan. Dengan sistem informasi berbasis komputer yang selain memiliki keunggulan dalam mengurangi kesalahan klerikal, juga memiliki kelemahan dalam resiko dilakukannya akses / modifikasi file data secara tidak sah, perusahaan membutuhkan pengendalian internal yang memadai sehingga informasi yang dihasilkan tetap bisa diandalkan. PT INTINIAGA TUNAS SEJAHTERA dalam proses operasionalnya sehari-hari telah mengindikasi adanya permasalahan pada sistem informasinya. Hal ini ditunjukkannya dengan adanya perbedaan seperti surat jalan dengan fisik barang yang keluar dari gudang sehingga sering terjadi retur. Dalam penggunaan software juga terdapat keluhan dari user mengenai pengamanan dan penyimpanan data dimana terjadi kasus hilangnya data penjualan yang telah diinputnya karena rusak. Akibatnya user harus menginput kembali data-data tersebut.untuk mencegah masalah yang mungkin timbul sebelum masalah tersebut benarbenar terjadi, manajemen ingin mengevaluasi sistem pengendalian internal yang telah diterapkan untuk mendeteksi kelemahan-kelemahan sistem, sehingga kinerja perusahaan dapat membaik dan kemungkinan risiko tidak

Perpustakaan Unika

terjadi, oleh karena itu penulis tertarik dan memutuskan untuk meneliti dan menuliskan hasil penelitiannya dalam skripsi ini dengan judul “EVALUASI SISTEM PENGENDALIAN INTERNAL DALAM SIKLUS PENJUALAN KREDIT BERBASIS KOMPUTER PADA PT INTINIAGA TUNAS SEJAHTERA”.

I.2

Perumusan Masalah Informasi ini sangat dibutuhkan dalam menghadapi persaingan dalam dunia bisnis yang sangat ketat. Dengan demikian rumusan masalah adalah bagaimana struktur pengendalian internal yang diterapkan dalam siklus penjualan kreditnya, penulis akan menganalisis kekuatan dan kelemahan dari sistem pengendalian yang telah diterapkan dalam perusahaan kemudian merumuskan alternatif yang bisa digunakan untuk mengatasi kelemahan yang terdapat pada sistem pengendalian tersebut

I.3

Tujuan dan Manfaat 1. Tujuan penelitian Tujuan penelitian adalah langkah awal yang harus ditetapkan sehingga dalam penyusunan suatu penulisan dapat direncanakan yang baik dan terarah. Adapun tujuan penulisan skripsi ini adalah untuk mengetahui kelemahan dan 2. Manfaat Kegunaan / manfaat yang diharapkan dari peneliti ini adalah:

Perpustakaan Unika

(1) Kegunaan bagi perusahaan adalah sebagai masukan untuk penerapan sistem pengendalian internal pada siklus penjualan kredit yang dijalankan perusahaan (2) Kegunaan bagi penulisan adalah untuk membandingkan antara materi yang dapat dibangku kuliah dengan praktek yang ada di dalam masyarakat (3) Pembaca dapat mengetahui gambaran mengenai pentingnya sebuah sistem pengendalian internal dalam sebuah perusahaan.

I.4

Kerangka Pikiran Dalam mengevaluasi SPI dalam siklus penjualan berbasis TI dibutuhkan dua jenis pengendalian yaitu pengendalian umum dan pengendalian aplikasi. Setelah mengevaluasi dengan kedua jenis pengendalian tersebut, maka akan diketahui kekuatan dan kelemahan dan pengendalian yang diterapkan perusahaan. Untuk mengatasi kelemahan yang muncul, solusi alternatif harus dipertimbangkan demi sempurnanya sebuah SPI yang penting dalam menjaga atau menjamin keamanan aset, efisiensi dan juga efektifitas organisasi.

Perpustakaan Unika

Sistem pengendalian internal dalam siklus penjualan kredit pada PT INTINIAGA TUNAS SEJAHTERA

Mengevaluasi SPI dalam Siklus Penjualan Kredit berbasis komputer pada PT INTINIAGA TUNAS SEJAHTERA

Pengendalian Umum

Pengendalian aplikasi

(Rommey & Steinbart, 2004)

(Rommey & Steinbart, 2004, Weber, 1999)

1. Lingkungan pengendalian

1. Pengendalian boundary

2. Aktivitas

2. Pengendalian sumber data

3. Perhitungan risiko

3. Pengendalian validasi input

4. Informasi dan komunikasi

4. Pengendalian

5. Pemantauan kinerja

pengolahan

pemeliharaan file 5. Pengendalian output

Kekuatan dan kelemahan

Alternatif Solusi

data

dan

Perpustakaan Unika

I.5

Sistematis Penulisan Secara garis besar, sistematika penulisan di bagi menjadi BAB I

PENDAHULUAN Bab ini membahas mengenai latar belakang masalah, perumusan masalah, tujuan dan manfaat penelitian, kerangka pikir penelitian, metode penelitian dan sistematika penulisan.

BAB II

LANDASAN TEORI Membahas tentang definisi sistem, definisi data dan informasi, definisi sistem informasi, definisi sistem informasi akuntansi, konsep dasar akuntansi, konsep dasar penjualan kredit dan audit sistem informasi dan sistem pengendalian internal.

BAB III METODE

PENELITIAN

DAN

GAMBARAN

UMUM

PERUSAHAAN Membahas mengenai gambaran umum perusahaan dan metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini. BAB IV HASIL ANALISIS Membahas tentang kekuatan dan kelemahan sistem pengendalian internaldalam sistem penjualan kredit berdasarkan hasil analisis dari pengendalian umum dan pengendalian aplikasi. BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN Bab ini merupakan penutup yang akan mengakhiri pembahasan dari skripsi ini yang terdiri dari kesimpulan dan saran penulis.