hukum ohm

Hukum Ohm

Fitri Rahayu dan Ridwan Ramdhani *  Jurusan Fisika Fakultas Sains dan Teknologi Teknologi UIN Sunan Gunung Djati  Jl. A. H Nasution No.105 No.105 Bandung 0!1 " #$ail% &ra'a(u)1*g$ #$ail% &ra'a(u)1*g$ail.+o$ ail.+o$ Eksperimen en ini bertujuan bertujuan untuk memperag memperagakan akan pengukura pengukuran n tegangan tegangan listrik, listrik, memperagakan memperagakan Abstrak. Eksperim  pengukuran arus listrik, menginterpretasikan menginterpretasikan grafik tegangan dan arus serta menentukan besar hambatan suatu  penghantar Adapun Adapun kawat yang digunakan adalah kawat konstan dan kawat nikrom, yang masing-masing memiliki nilai hambat jenisnya ρ =  ! " -# $m dan ρ = %&%' ! " -# $m& (esarnya hambat jenis suatu penghantar berbanding lurus lurus dengan dengan hambatan hambatan dan luas penampangny penampangnyaa serta serta berbanding berbanding terbalik terbalik dengan dengan panjangny panjangnya& a& )ari perobaan perobaan kawat nikrom  lapis dan + lapis didapatkan nilai hambat jenis rata-ratanya adalah ρ = &+ ! " -# $m dan ρ = #&' ! "-# $m& .ntuk nilai hambat jenis rata-rata rata-rata yang didapatkan pada kawat konstan  lapis dan + lapis adalah &"/!" -# $m dan #&"/ ! "-# $m& Kata kunci 0

1ambat jenis, 2anjang, 3enis 4awat, Arus, 5egangan

PENDAHULUAN

)alam sebuah rangkaian listrik biasanya terdapat istilah yang di kenal dengan arus listrik, tegangan dan hambatan& hambatan& 2ada dasarnya dasarnya sebuah sebuah rangkaia rangkaian n listrik  listrik  terj terjad adii keti ketika ka sebu sebuah ah peng pengha hant ntar ar mamp mampu u dial dialir irii eletron eletron bebas seara seara terus menerus& menerus& Apabila Apabila suatu suatu  penghantar diberikan potensial yang berbeda di antara kedua ujungnya, maka dala penghantar itu akan timbul arus listrik& 6edangkan tegangan adalah beda potensial yang ada diantara titik rangkaian listrik tersebut& Apabila suatu penghantar diberikan potensial yang  berbeda diantara kedua ujungnya, maka dalam  penghantar itu akan timbul arus listrik& 1ukum 7hm menjelaskan hubungan antara tegangan listrik dengan kuat arus listrik& 7rang yang pertama kali menyatakan hubungan hubungan antara antara tegangan tegangan dengan dengan kuat arus listrik  listrik  adalah 8eorge 6imon 7hm& 1ukum 7hm dalam kehidupan sehari-hari sudah sering sering dijumpai dijumpai&& 6eperti 6eperti pada penggunaan penggunaan alat-ala alat-alatt listrik seperti lampu, 59, dan kulkas juga alat elektrik  lainny lainnyaa yang yang harus harus disesu disesuaik aikan an dengan dengan tegang tegangan& an& 1ukum 1ukum 7hm memberik memberikan an informas informasii mengenai mengenai kuat arus atau tegangan suatu alat listrik& (ila alat listrik  dibe diberi ri tega tegang ngan an list listri rik k yang ang lebi lebih h kei keill dari dari seharusnya, arus akan mengeil sehingga alat itu tidak   bekerja normal :misalnya lampu lampu akan redup;& (erdasar (erdasarkan kan hukum 7hm,  7hm didefinisi didefinisikan kan seba sebaga gaii hamb hambat atan an yang yang digu diguna naka kan n dala dalam m suat suatu u rangkaian yang dilewati kuat arus sebesar  Ampere dengan dengan beda potensial potensial  9olt& 7leh karena karena itu, kita dapat dapat mendef mendefini inisik sikan an penger pengertia tian n hambat hambatan an yaitu yaitu  perbandingan antara beda potensial dan kuat arus&

6emakin besar sumber tegangan maka semakin besar  arus yang dihasilka dihasilkan& n& 3adi, besar keilnya keilnya hambatan hambatan listrik tidak dipengaruhi oleh besar tegangan dan arus listrik listrik tetapi tetapi dipengaru dipengaruhi hi oleh panjang panjang penampang penampang,, luas penampang dan jenis bahan& 1ambatan dipengaruhi oleh  faktor yaitu panjang, luas luas dan jenis jenis bahan& bahan& 1ambat 1ambatan an berbad berbading ing lurus lurus deng dengan an panj panjan ang g bend benda, a, sema semaki kin n panj panjan ang g maka maka semakin besar hambatan suatu benda& 1ambatan juga  berbading terbalik dengan luas penampang benda, semaki semakin n luas luas penamp penampang angnya nya maka maka semaki semakin n keil keil hambatannya& ampu 4abel pengubung

HASIL DAN DISKUSI

Pr!s"dur P"rc!baan

 uat arus teta/ & 2asanglah rangkaian listriknya seperti gambar  diatas dan beritahukan kepada Assisten lebih dahulu untuk diperiksa sebelum rangkaian tersebut dihubungka dengan sumber  tegangan& +& 6etelah diperiksa, aturlah saklar dalam posisi terhubung : 7? ; & Atur potensio pada atu daya sehingga Amperemeter menunjukkan pada Angk  tertentu : < ;, atatlah penujukkan pada Amperemeter dan 9olmeter serta besarny resistor yang digunakan& %& .langi langkah +- dengan mengganti resistor& & )engan mengubah nilai Arus menjadi :< ; lakukan langkah +-%& #& .langi hingga  @ariasi Arus&  Ha$atan teta/ & 2asanglah rangkaian listriknya seperti gambar  diatas dan beritahukan kepada Assisten lebih dahulu untuk diperiksa sebelum rangkaian tersebut dihubungkan dengan sumber  tegangan& +& 6etelah diperiksa, aturlah saklar dalam posisi terhubung : 7? ;& & Atur ujung 9oltmeter pada hambatan dengan nilai tertentu : R; dan atatlah besarnya arus dan tegangan& %& 2ada resistor yang sama Anda ulangi untuk  9oltase yang berbeda-beda& & .langi langkah +-% dengan mengganti resistor :R+;& #& .langi hingga  @ariasi 1ambatan

#AMAR $.  2engaturan

alat perobaan hokum ohm

Eksperimen ini bertujuan untuk mempelajari hubungan antara hambatan kawat penghantar dengan  panjang, luas penampang dan jenis kawatnya& Adapun kawat yang digunakan adalah kawat konstan dan kawat nikrom& 2ada perobaan hambat jenis ini yaitu menari nilai hambat jenis pada masing-masing kawat yang di  pakai& 1ambatan yang dimiliki oleh suatu bahan  penghantar ternyata dapat mempengaruhi kuat arus yang mengalir pada penghantar tersebut& 1ambatan yang besar pada suatu bahan menyebabkan bahan tersebut sukar mengalirkan arus listrik, sedangkan  bahan yang hambatannya keil akan lebih muah mengalirkan arus listrik& 2ada perobaan pertama jenis kawat yang digunakan yaitu kawat nikrom& 4awat nikrom merupakan material komposit, paduan antara logam nikel dan krom& 4awat nikrom merupakan konduktor  dengan nilai hambat jenis yang ukup besar bila di  bandingkan dengan tembaga, yang mana kawat nikrom memiliki nilai hambat jenis ρ = "" ! " - $m atau  ! "-# $m& 2ada perobaan kawat nikrom ini, dilakukan + kali perobaan yaitu kawat  lapis dan kawat + lapis guna untuk mengetahui pengaruh luas penampang A terhadap hambat jenis kawat nikrom& Adapun data  perobaannya sebagai berikut 0 5A(E> & 2erobaan hambatan R tetap

N o 1

V

catudaya

(V) 2

R (Ω) 10

V (V) 1.89

2

4

10

3.68

3

6

10

5.46

4

8

10

7.29

5

10

10

9

6

12

10

10.81

I (A) 0.004 0.007 8 0.011 6 0.015 5 0.019 1 0.022 8

8AB(AR +& 8rafik hubungan tegangan dan arus TAEL $. 2erobaan

#AMAR %&

8rafik hubungan antara tegangan dan arus  pada kawat nikrom + lapis :+A;

kuat arus < tetap )apat kita lihat dari kedua table tersebut, pengaruh hambatan R dan luas penampang A pada nilai hambat jenis suatu penghantar adalah ketika hambatan dan luas  penampangnya semakin besar maka nilai hambat jenisnya semakin besar& .ntuk nilai hambat jenis yang di dapat dari kawat  lapis yaitu nilai rata-rata hambat jenis yang didapatkan adalah ρ = &+ ! "-# $m sedangkan untuk  kawat + lapis nilai rata-rata hambat jenisnya yaitu ρ = #&' ! " -# $m& 1al ini sesuai dengan teori , bahwa nilai hambat  jenis berbanding lurus dengan luas penampangnya& 2ada perobaan kedua jenis kawat yang digunakan yaitu kawat konstan& 4awat konstan merupakan bahan konduktor  dengan nilai hambat jenis ρ = %&%' ! " -# $m& 6ama halnya dengan kawat nikrom , pada kawat konstan dilakukan dua kali perobaan yaitu perobaan kawat konstan  lapis dan kawat konstan + lapis& Adapun data perobaannya sebagai  berikut 0 TAEL %. 2erobaan

#AMAR $& 8rafik hubungan antara tegangan dan arus  pada kawat nikrom < lapis :A;

hambat jenis kawat nikrom :A; > :m; 9:9olt;