Cara Install Aspen Hysys 7.3 for Kujang

February 22, 2017 | Author: Izal Permana | Category: N/A
Share Embed Donate


Short Description

Download Cara Install Aspen Hysys 7.3 for Kujang...

Description

Cara Install ASPEN HYSYS 7.3 1. Install WinRAR 2. Intsall SQLSEXPR-RUS 3. Intall Power Iso,klik flodernya, double klik file rarnya,sampai ketemu file power iso 4.1 exe. kemudian double klik……klik next…….sampai selesai, kemudian restart  Setelah restart akan muncul di sebelah kanan bawah gambar CD warna kuning!  Arahkan mouse ke mount image, browse ke master software file AspenONEV7.3_DVD1-di klik, kemudian open  Sehingga akan muncul di CD drive! Ingat software hanya bias di install/setup dari sini!! 4. Buka CD drive tadi, kemudian double klik setup.exe (yg gambar monitor) 5. Pilih produk….oke…..pilih standalone….sampai tampilan add licence, STOP!! Kita harus generate Lic-gen 6. Buka master software (folder Aspen7.3), buka folder LicGen, double klik 1-licGen (warna kuning)….tunggu sampai muncul tulisan “sukses dan press any key”, tekan enter 7. Ini akan memunculkan generate file di C:AspenONE yang didalamnya ada file berupa file .lic

8. Lanjutkan langkah 5. Dengan klik add licence, browse ke C C:AspenONE yang didalamnya ada file berupa file .lic, ambil file .lic nya 9. Next…next sampai selesai!!finish 10. Finalisasi  Buka master software (folder Aspen7.3), buka folder LicGen, double klik 2-crack Selesai Catatan , bila ingin dikeluarkan dalam detskop maka klik di window ASPEN HYSYS Start-all program-Aspen Tech-Proses ModellingV7.3AspenHYSYS-AspenHYSYS-sent to detskop ASPENPLUS Start-all program-Aspen Tech-Proses ModellingV7.3AspenPLUS-AspenPLUS user Interface-sent to detskop

Resume Day-01  Analisis karakteristik dari Feed Urea Plant, berupa Sifat Feed ketika mendapatkan perlakuan suhu dan tekanan tertentu  Titik kritis dari property Feed, artinya ini adalah batasan fisik dari material/zat tersebut  Membuat dan Membaca kurva karakteristik thermodinamik dari FEED  Installasi ASPEN-HYSYS 7.3 (Aspen HYSYS dan Aspen Plus)  Operasional HYSYS untuk mensimulasi karakteristik FEED Urea Plant  File Tutorial Operasional dapat dilihat di power point “pengenalan software”

Tutorial  New case, defaultnya langsung di component (huruf bercetak tebal), Ini berfungsi memasukan bahanbahan yang terlibat dalam proses  Klik add, maka akan muncul komponen2 yang bisa kita pilih dengan cara memasukan nama zat ke dalam kolom match, maka akan muncul zat/material yang kita inginkan

 Klik add pure untuk memasukanya dalam proses kita, jika ada yang lain maka tinggal ditambahkan dengan cara yang sama  Selesai, close (silang)  Jika ada yang lupa dan ingin memasukanya kembali, maka, klik komponen list-view, kemudian tinggal memasukan atau mengurangi komponen yang sudah kita masukan  Untuk melihat sifat detail material maka klik materialnya, kemudian klik view component, maka akan terlihat sifat fisik boiling point,critical properties, dll  Langkah berikutnya klik fluidPkgs, kemudian klik add, pilih peng-robinson, langkah ini adalah untuk menentukan metode perhitungan thermodynamikanya (hubungan massa-T-P-sifat fisik dan kimia zat/material),  Klik close (silang)  Klik enter simulation environment  Selesai!, kita siap simulasi!!!!!

Simulasi  Ada 3 bagian penting dalam simulasi, 1. Layar (plant kita), 2. alat operasi (object pallete), 3 tool bar





 



standar (open, save dst…, pastikan solver aktif (gambar lampu hijau)) Memasukan bahan baku, klik material stream (panah biru di bagian atas object pallete), geser dan letakan di bidang simulasi) Jika ada yang lupa dan ingin memasukanya kembali maka klik enter basis environment, component, view, add lagi, close kemudian klik return to simulation Klik lampu hijau Double klik material stream tadi, 1. Kasih nama, bebas tapi merepresentasikan isinya 2. Komposisi (urutan k3-dari atas), jika di lapangan bahan baku yang dimasukan dalam bentuk mass, maka klik basis, mass fraction-close 1. Isi komposisinya dalam bentuk fraksi massa, kemudian oke 3. Condition (isi T,P,Flow), karena tadi fraksi massa maka flownya pilih yang mass (cth kg/jam), kalo fraksinya mol , flownya molar flow (kgmol/jam), fraksi volume, flownya jadi volum flow 4. Hasil oke Kita bisa melihat umpan tersebut dalam bentuk fasa cair atau gas dengan cara mengubah-ubah harga T dan P dengan melihat vapor phase fraction 1 berarti gas, 0 berarti cair, 0.9 berarti gasnya 0,9 cairnya 0,1

Untuk merubah satuan, klik tool-prefference-variableklik satuan yang paling mendekati, misalkan SI, kemudian clone kemudian isi unit set namenya (bebas), kemudian di display unit-unit, ubah satuan sesuai selera dengan klik panah kecil

Membuat kurva Feed 2. Klik tool-utility-envelope utility-add utility-select stream-di object, masukan streamnya-klik performance

Selesai

Ada catatan  Untuk gas biasanya satuanya dalam bentuk Volum, dan ada Normal atau Standarnya, cth Nm3/day, kenapa demikian?  Untuk fluida cair, tidak ada kata normal atau standar, karena pada P & T berapapun volumenya cenderung tetap.

 Untuk gas, volume suatu gas tidak bisa kita sebutkan/ukur dengan tepat, misalkan gas 1 gram, bisa saja volumenya kecil(P tinggi), bisa besar(p tinggi)  Akhirnya ketika kita mengukur laju gas, kita harus menyebutkan pada P & T berapa?  Bapak Avogadro, standar gas 1mol=22.4 liter, diukur pada 0o C, 1 atm  Artinya jika kita punya gas NH3 (MR 17 gr/mol) sebanyak 100 gr/detik maka: 100 gr/dt 17 gr/mol

= 5,9 mol/dt =5,9 (22,4 lt)

100 gr/dt  132 SL/dt 132 (10-3) Sm3/dt 0

 Bapak Gay-Lussac 15 C, 1 bar 1mol=23.9 L  Jadi untuk satuan Normal tinggal ganti 22,4

dengan 23,9

Resume Day-02 1. Open, browse ke blank simulation , 1. Blanko (hitam) 2. Klik material stream, kasih ID name misanya NH3 Feed

3. Kemudian tekan esc atau klik cursor select mode 4. Klik kotak namenya, klik kanan-Input

5. Masukan T,P, flow. Jika ingin memasukan flow dalam satuan massa (missal kg atau ton), maka tinggal arahkan mouse ke composision, ganti dengan mass flow, kemudian ganti kolom sebelahnya dengan satuan massa 6. Masukan jumlahnya ke value sesuai dengan materialnya

Pasang mixer 1. Klik mixer, isi ID name, ok, esc! 2. Jika ingin memperbesar alat maka klik di alatnya, kemudian yang ada tanda merah digeser 3. Cara menyambung!!!! Dobel Klik tanda di ujung panah, kemudian lihat di alat ada tanda merah, sambungkan di tanda merah tersebut, awas sering meleset 4. Keluaran mixer!!, klik material stream, kasih ID name, sambungkan ke panah merah outlet dari mixer Menyambung memutus aliran 1. Memutus aliran dengan cara klik stramnya, untuk inlet maka klik kanan reconnect destination, pindahkan cursornya selesai, untuk outlet maka klik kanan reconnect source, pindahkan cursornya selesai 2. Catan : untuk menggeser posisi klik ujung stram, sampai ada tanda panah merah, kemudan geser ujung panah tersebut

Pasang reactor 1. Klik reactor, pilih reactor equilibrium , isi ID name, ok, tekan esc 2. Sambungkan inletnya, klik material stream untuk produk Produk Gas dan Produk Cair,jangan lupa isi IDnya, dan letakan di panah merah, tekan esc

3. Double klik reactor : 1. Isi spesifikasi P dan T, sampai tanda merah berubah menjadi ceklis biru 2. Klik reactions (Lihat reaksi kstbgan di atas) 1. Klik new, maka akan otomatis menjadi reaction no.1, 2. Di reactan pilih NH3, isi koefisienya= 2 3. Pilih lagi dibawah NH3, yaitu CO2 kemudian isi koefisienya=1 4. Di produk, pilih CARB, isi koefisienya=1

5. Close Untuk reaksi ke-2 1. Klik new, maka akan otomatis menjadi reaction no.2, 2. Di reactan pilih CARB, isi koefisienya= 1

3. Di produk, pilih UREA dan H2O, isi koefisienya masing2 =1

Selesai Untuk melihat hasilnya klik produk liquid (LiqP) kemudian klik result Optimasi: Manual Membuat tampilan gambar dan result kelihatan

Sampai tampilan seperti dibawah

Kemudian untuk melihat pengaruh perubahan T dan P, tinggal diubah, kemudian lihat hasilnya secara langsung di result. Sensitivity: 1. Klik sensitivity, klik sensitivity dibawah model analisis tools 2. New, tulis ID misalnya T-Prod (untuk melihat pengaru T) , kemudian oke

3. Klik define, tulis nama variabel2 yang ingin dilihat hasilnya, misalnya urea, dikolom sebelah kanan double klik, klik stream, pilih mol flow di kolom reference, pilih streamnya (liqP), pilih komponenya (urea), kemudian close 4. Untuk melihat kompnen yang lain maka lakukan hal yang sama, mulai lagi dari baris ke-2 flowsheet variable 5. Klik vary, di type pilih block variable, blok-reaktor, variable (misanya temp, atau Press) 6. Klik overall range pilih batas bawah dan atas, incr (step) 7. Tulis nama sumbu x di report labels 8. Klik tabulate, klik fill variable 9. Klik Plot wizard

Klik next, klik gambar kurva, hasilnya berikut

Isi kolom x axis dengan vary P/T reactor (variable yang divariasikan) Pindahkan UREA dan CARB dll, ke kolom selected (sumbu y, variable yang ini dilihat perubahanya) Klik finis, muncul grafiknya

Resume Day-03 & 04 High Pressure Looping System 1. Input satuan Menginput bahan/material dg satuan flow=mol (mol=massa/MR)

Bagaimana kalo mau inputnya langsung massa?  ganti mole-flow dg mass flow  kemudian baru ubah satuanya dalam massa

2. Reaktor apa saja yang di pake dalam tools ASPEN , kenapa?, dan alat lainya?  Karena kebanyakan reaksi dalam Urea Plant reaksi kesetimbangan(bolak-balik tergantung

P,T) maka pilih jenis reactor kesetimbangan REQUIL,  Khusus CC, jika ingin dipecah tidak dalam satu system (REQUIL-2reaksi), maka dipilih RGIBS , RGIBS khusu diciptakan u reaksi fasa cair berapapun P,T nya  Alat lain standar (separator, tangki, evaporator, absorber dan stripper)

Membuat CO2 Stripper 1. Ambil column, RadFrac,Stripp-1 2. Sambung dengan aliran bawah (liquid) reactor 3. Klik material stream, lihat panah merah di atas stripper, letakan! Ini menjadi produk atas (mixgas01) 4. Klik material stream, lihat panah merah di bawah stripper, letakan! Ini menjadi produk bawah (slurry01)

5. Double klik stripper di konfigurasi

 Di konfigurasi isi kondisi sebagai berikut, 3000W, maksudnya ada daya masuk 3KW untuk memanaskan stripper  Tapi jika tidak ada maka di kettle tinggal di “none”, nilai 3000 delet

 Angka 1, berarti kolom paling atas, 10 paling bawah, jadi CO2 karena masuk dari bawah maka stage tulis angka 10, “On stage”,

LIQP(produk bawah/liquid reactor) masuk dari atas shg tulis pada stage 1 “On stage”,  kemudian mengisi tekanan pada stage paling atas  Selesai

 Keluaran gas dari s tripper ini kemudian di recycle ke Feed, produk bawahnya di kirim ke HPD

HPD, mengubah CARB menjadi Gas NH3 dan CO2 kmbli 1. Ambil REQUIL , cara sama persis dengan sebelumnya hanya disini tekanan di rendahkan, suhu dinaikan agar carbamat menjadi gas

LPD, sama dengan HPD, reaksinya sama, hanya kondisi T dan P yang berbeda

Flash Separator  Untuk memisahkan produk gas(NH3, CO2, Uap Air, dll) dengan slury (UREA dan Air)  Klik separator, FLASH2, ambil misanya V-DRUM2  Sambungkan produk bawah LPD, kemudian klik material stream, letakan sebagai produk atas (gas) (panah merah),  Klik lagi material stream , letakan di bagian bawah (panah merah)  Double klik separator, isi T & P, selesai,

TANGKI  Untuk menyimpan sementara  Klik separator, FLASH2, ambil tangki horizhontal  Cara sama di atas, hanya P atmosferik, T dianggap ikut aliran sebelumnya Gas gas dari HPD,LPD, dan Flash disatuak dengan mix gas  Ambil mixer, kemudian sambungkan 3 inputnya, klik material stream, letakan di outputnya (panah merah)

 Nantinya ini dikirim sebagai umpan absorber (MIXX)

Evaporator 1, Untuk memisahkan Air dengan

UREA

 Klik separator, FLASH2, ambil misanya V-DRUM2  Sambungkan produk bawah tangki, kemudian klik material stream, letakan sebagai produk atas (gas) (panah merah), kasih ID nama UapAir01  Klik lagi material stream , letakan di bagian bawah (panah merah), kasih ID name Slury01  Double klik separator, isi T & P, (132 C, 150 mmHg) selesai,

Evaporator 2, Untuk memisahkan Air dengan UREA dg kondisi lebih vakum  Klik separator, FLASH2, ambil misanya V-DRUM2  Sambungkan produk separator1, kemudian klik material stream, letakan sebagai produk atas (gas) (panah merah), kasih ID nama UapAir02  Klik lagi material stream , letakan di bagian bawah (panah merah), kasih ID name slury02  Double klik separator, isi T & P, (138 C, 30 mmHg) selesai,

Recovery gas menjadi carbamat  Klik reactor EQuil, inletnya masuk dari “MIXX” dan produk atas separator2 (uap air02)  kemudian klik material stream, letakan sebagai produk atas (gas) (panah merah), “Vent”  Klik lagi material stream , letakan di bagian bawah (panah merah), “LiqR”, produk ini di recycle kembali ke Feed

 Double klik reactor, isi specification

  Klik reaction





6.

View more...

Comments

Copyright ©2017 KUPDF Inc.
SUPPORT KUPDF